Kanker Rongga Mulut Pengaruh Merokok Pada Jaringan Lunak Mulut

Gambar 6. Coated tongue 31

2.5.8 Kanker Rongga Mulut

Kebiasaan merokok sebagai faktor predisposisi dapat meningkatkan kemungkinan kanker rongga mulut sekitar 2-4 kali, selain keterlibatan virus dan bakteri. 2,20,30 Perokok berat lebih dari satu pak rokok per hari atau lima buah cerutu per hari mengakibatkan resiko karsinoma rongga mulut meningkat enam kali lebih tinggi. Iritasi kronis bahan karsinogen tar menyebabkan perubahan awal struktur dasar epitel mukosa mulut, seperti deskuamasi, atropi, keratosis, bahkan dapat menyebabkan displasia epitel yang mengalami keganasan. 3 Beberapa statistik dari American Cancer Society menyatakan sekitar 90 kanker rongga mulut dikarenakan mongkonsumsi tembakau, resiko terkena keganasan karena banyaknya jumlah merokok atau mengunyah tembakau dan lamanya kebiasaan tersebut dilakukan. 8 Kanker di rongga mulut diawali dengan perubahan mukosa, perubahan tersebut tidak menimbulkan rasa sakit. Untuk mendeteksi kanker rongga mulut dapat dilakukan dental checkup, ini merupakan salah satu cara yang terbaik untuk mendeteksi awal kanker rongga mulut, semakin cepat kanker rongga mulut dideteksi maka jauh lebih baik untuk penderita tersebut agar dapat bertahan untuk sembuh. 8 Gambar 7. Skuamos sel karsinoma 32 KERANGKA TEORI Kebiasaan Merokok Dengan kelainan Jaringan Lunak Mulut Cara Merokok Jenis Rokok Kandungan Rokok ●Keratosis Rokok ●Pigmentasi ●Leukodema ●Stomatitis Nikotina ●PreLeukoplakia ●Leukoplakia ●Kelainan pada Lidahcoated tongue ●Kanker Rongga Mulut Lama Merokok tahun KERANGKA KONSEP ● Jenis kelamin ●Penarik becak yang merokok ●Tidak konsumsi alkohol Kebiasaan Merokok ●Cara Merokok ●Jenis Rokok ●Lama Merokok ●Jumlah merokok Kelainan-kelainan jaringan lunak mulut : ●Keratosis Rokok ●Pigmentasi ●Leukodema ●Stomatitis Nikotina ●PreLeukoplakia ●Leukoplakia ●Kelainan pada Lidah coated tongue ●Kanker Rongga Mulut ●Penyakit Sistemik ●Memakai Obat-obatan HIPOTESIS 1. Terdapat hubungan antara adanya kelainan-kelainan mukosa mulut dengan jumlah rokok . 2. Terdapat hubungan antara adanya kelainan-kelainan mukosa mulut dengan lama merokok. 3. Terdapat hubungan antara adanya kelainan-kelainan mukosa mulut dengan cara merokok. 4. Terdapat hubungan antara adanya kelainan-kelainan mukosa mulut dengan jenis rokok.

BAB 3 METODE PENELITIAN