Tabel 17. Jumlah dan Besar Plafond Kredit Nasabah
No Besaran Plafond Rp. Jumlah
orang 1
1.000.000 sd 5.000.000,- 5
2 6.000.000 sd 10.000.000,-
11 3
11.000.000 sd 20.000.000,- 6
4 21.000.000 sd 49.000.000,-
11 5
50.000.000 sd 100.000.000,- 21
6 101.000.000 sd 250.000.000,-
2
Jumlah 56
b Waktu dan Bunga Plafond kredit Nasabah Bunga kredit nasabah 16 persen per tahun atau 1,3 persen per bulan.
Berdasarkan waktu peminjaman, paling banyak selama 24 bulan 60,71 atau 34 nasabah dan waktu peminjaman paling sedikit selama
30 bulan 1,79 atau1 nasabah. Dapat dilihat pada Tabel 18.
Tabel 18. Waktu Peminjaman Nasabah
No Lama Pinjaman Bulan
Jumlah Nasabah
Persentase
1 12
5 8,93
2 18
6 10,71
3 24
34 60,71
4 30
1 1,79
5 36
10 17,86
Jumlah 56
100,00
b. Analisa Statistik
a Pendapatan Usaha Penyaluran dana LPDB-KUMKM dalam bentuk kredit oleh BPR
Pesisir Akbar untuk masyarakat pesisir memberikan dampak perubahan positif pada peningkatan Pendapatan Usaha. Data pendapatan usaha
responden dapat dilihat pada Lampiran 4.
Pendapatan usaha masyarakat pesisir mengalami perubahan setelah menerima penyaluran kredit dari BPR Pesisir Akbar. Data perubahan
pendapatan sebelum dan sesudah mendapatkan kredit, kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan paired sample t-test dengan SPSS
untuk mengukur korelasi hubungan pada selang kepercayaan 95. Hasil olahan data menggunakan paired sample t-test diketahui bahwa nilai
korelasi sangat kuat, yaitu 0,980 dengan n
ilai Sig 0,000 α 0,05,
dimana α 0,05 adalah 1,6725, sehingga H ditolak
. Jika dilihat dari nilai t hitung -7,763, maka nilai tersebut dimutlakkan dan dibandingkan
dengan nilai t table, nilai t hitung 7,763 t tabel
0,950,55
1,6730, maka
H ditolak
. Dengan kata lain, Penyaluran Dana LPDB dalam bentuk kredit melalui BPR Pesisir memberikan pengaruh terhadap peningkatan
pendapatan usaha nelayan. Data olahan untuk Pendapatan Usaha dengan paired sample t-test dapat dilihat pada Lampiran 4.
b Kapasitas Produksi Penyaluran dana LPDB-KUMKM dalam bentuk kredit oleh BPR
Pesisir Akbar untuk masyarakat pesisir memberikan dampak perubahan positif pada peningkatan Kapasitas Produksi Usaha masyarakat pesisir.
Data responden dapat dilihat pada Lampiran 5. Data tersebut diolah dengan SPSS dengan uji paired sample t-test dan diperoleh hasil nilai
korelasi sangat kuat, yaitu 0,941 dengan nilai Sig 0,000 α 0,05
dimana α 0,05 adalah 1,6725 sehingga H ditolak
. Jika dilihat dari nilai t hitung adalah -5,260, maka nilai tersebut dimutlakkan dan dibandingkan
dengan nilai t tabel, sehingga nilai t hitung 5,260 t tabel
0,950,55
1,6730, maka H ditolak
. Dengan kata lain, Penyaluran Dana LPDB dalam bentuk kredit melalui BPR Pesisir memberikan pengaruh terhadap
peningkatan kapasitas produksi usaha bagi masyarakat pesisir. Data olahan untuk Kapasitas Produksi dengan paired sample t-test dapat
dilihat pada Lampiran 5.
c Biaya Produksi Usaha Penyaluran dana LPDB-KUMKM dalam bentuk kredit oleh BPR
Pesisir Akbar untuk masyarakat pesisir memberikan dampak perubahan positif pada peningkatan Biaya Produksi Usaha. Data responden dapat
dilihat pada Lampiran 6.
Biaya produksi usaha masyarakat pesisir mengalami perubahan setelah menerima penyaluran kredit dari BPR Pesisir Akbar. Data
perubahan biaya produksi usaha sebelum dan sesudah mendapatkan kredit diperoleh, kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan
paired sample t-test dengan SPSS untuk mengukur korelasi hubungan dengan selang kepercayaan 95. Hasil olahan dengan paired sample t-
test diperoleh nilai korelasi sangat kuat, yaitu 0,958 dengan nilai Sig
0,000 α 0,05 dimana α 0,05 adalah 1,6725, sehingga H ditolak
. Jika dilihat dari nilai t hitung adalah -7,263, maka nilai tersebut
dimutlakkan dan dibandingkan dengan nilai t tabel, sehingga nilai t hitung 7,263 t tabel
0,950,55
1,6730, maka H ditolak
. Dengan kata lain Penyaluran Dana LPDB dalam bentuk kredit melalui BPR Pesisir
memberikan pengaruh terhadap peningkatan Biaya Produksi Usaha masyarakat pesisir. Data olahan untuk Biaya Produksi Usaha dengan
paired sample t-test dapat dilihat pada Lampiran 6.
c. Persepsi Nasabah