BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pembuatan dan pengujian sifat fisika dan kimia arang aktif kulit akasia sebagai bahan penyerap dapat disimpulkan bahwa
1. Suhu optimum karbonisasi untuk menghasilkan arang dari kulit akasia yang memenuhi standar SNI arang aktif adalah 700
– 800 °C. 2. Sifat fisika dan kimia kadar air, kadar zat menguap, kadar abu, kadar karbon
terikat arang aktif yang diproduksi dari kulit akasia dengan suhu aktivasi 750 °C memenuhi standar SNI, namun daya serap terhadap kloroform, benzena,
dan yodium belum memenuhi standar SNI meskipun derajat kristalinitas arang aktif cukup tinggi.
3. Meskipun daya serap arang aktif kulit akasia belum memenuhi persyaratan SNI, namun memiliki daya serap yang relatif sama dengan daya serap arang
aktif komersial sehingga kulit akasia memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai bahan baku arang aktif.
5.2 Saran
1. Perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang pembuatan arang kulit Acacia mangium pada tingkat variabel suhu yang lebih tinggi untuk melihat apakah
dengan suhu yang semakin tinggi akan semakin meningkatkan kualitas arang tersebut.
2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pemanfaatan arang aktif kulit Acacia mangium sebagai bahan penyerap senyawa kimia lainnya selain
yodium, kloroform, dan benzena.
1. Hasil Analisis Sidik Ragam Sifat Kimia dan Fisika Arang Kulit Akasia 1.1 Analisis Sidik Ragam Pengaruh Suhu Terhadap Kadar Air Arang Kulit
Akasia
Sumber Keragaman DF
JK KT
F hitung
Sig Suhu
7 197,662
28,237 504,11
0,00 Galat
16 0,896
0,056 Total
23 198,558
1.2 Analisis Sidik Ragam Pengaruh Suhu Terhadap Kadar Zat Menguap Arang Kulit Akasia
Sumber Keragaman DF
JK KT
F hitung
Sig Suhu
7 0,245200 0,035029 38,44
0,00 Galat
16 0,014581 0,000911
Total 23
0,259781
1.3 Analisis Sidik Ragam Pengaruh Suhu Terhadap Kadar Abu Arang Kulit Akasia
Sumber Keragaman DF
JK KT
F hitung
Sig Suhu
7 893,65
127,66 22,71
0,00 Galat
16 89,94
5,62 Total
23 983,59