Sarana dan Prasarana Waktu Permainan Wasit Hal yang tidak diperbolehkan Cara Bermain

2 Menyamakan posisi pemain penembak menjadi dua sisi, yaitu dari sisi sebelah kanan dan sebelah kiri. 4.3.1 Draft Setelah Uji Coba Skala Kecil 4.3.1.1 Pengertian Permainan Football Sheep merupakan sebuah permainan yang terdapat unsur kelincahan, akurasi, kecepatan, daya tahan, koordinasi dan reaksi. Permainan ini dimainkan oleh 8 orang yang terdiri dari 2 tim, jadi masing-masing tim beranggotakan 4 pemain. Permainan football sheep ini hanya menggunakan satu gawang yang lebih kecil dimana gawang tersebut milik tim yang menjadi penembakSrigala. Sementara bola yang digunakan adalah bola standar sepakbola. Ketika permainan dimulai tim Domba mendrible bola ke area 1.Tim Domba bersiap siaga menjaga bola yang ditembakkan oleh tim Srigala. Apabila bola atau kaki bagian bawah pemain tim Domba yang terkena bola yang ditembakkan tim Srigala, maka pemain tersebut keluar dari permainan. Demikian untuk area 2,3, dan selanjutnya. Setelah semua area bisa dilewati, maka tim domba berusaha memasukkan bola ke gawang. Permainan dilakukan secara bergantian antar kedua tim. Tim yang berhasil memasukkan bola terbanyak adalah pemenang.

4.3.1.2 Sarana dan Prasarana

1 Lapangan Permainan football sheep ini menggunakan halaman berukuran 30m x 15m. Keterangan : = cone = cone area 1,2,3 dan 4 = gawang Gambar 4.5. Lapangan Sepak Bola Modifikasi 2 Bola Bola yang digunakan dalam permainan ini menggunakan bola sepak berukuran 5. Gambar 4.6. Bola Sepak ukuran 5 3 Gawang Permainan ini menggunakan satu gawang berukuran 100cm dan tinggi 50cm. Gambar 4.7 Gawang Sepak Bola Modifikasi 4 Cone Permainan ini menggunakan cone atau marker. Cone atau pembatas digunakan untuk menandai area dan batas-batas dalam permainan. Gambar 4.8 Cone atau Marker

4.3.1.3 Waktu Permainan

1 Permainan tidak ditentukan oleh waktu. 2 Permainan ditentukan oleh score dan giliran masing-masing tim yang bermain. 3 Permainan dibagi menjadi 3 sesi, yaitu sesi tembakan menggunakan kakii bagian dalam, punggung kaki, dan kaki bagian luar. 4 Dilakukan secara bergantian antar tim.

4.3.1.4 Wasit

1 Permainan dipimpin langsung oleh wasit. 2 Semua keputusan berada ditangan wasit

4.3.1.5 Hal yang tidak diperbolehkan

1 Tidak diperbolehkan menembak kearah tubuh mulai dari lutut keatas. 2 Tidak memenuhi intruksi dalam materi passing. 3 Pemain yang dilanggar berhak melanjutkan ke area berikutnya.

4.3.1.6 Cara Bermain

1 Ketika permainan dimulai, tim domba menggiring bola hingga area 1 sementara tim srigala menggiring bola dengan melewati marker yang sudah disediakan. 2 Kemudian berusaha untuk menembakkan bola yang dikuasai oleh pemain dari tim domba. Sementara tim domba berusaha untuk mengamankan bola dari bola yang ditembakkan tim srigala. 3 Apabila salah satu bola dari tim domba berhasil dikeluarkan oleh tembakan tim srigala, maka pemain tersebut keluar dari permainan. 4 Pemain lain yang berhasil mengamankan bolanya melanjutkan ke area berikutnya. Demikian berlaku untuk area 2, 3 dan selanjutnya. 5 Setelah semua area sudah dilewati oleh para pemain tim domba,maka pemain tim domba berusaha untuk mencetak gol ke gawang. 6 Tim yang berhasil memasukkan gol terbanyak dikatakan pemenang. Apabila terjadi skor sama, maka dilakukan satu sesi babak untuk mencari pemenang.

4.4 Penyajian Data Hasil Uji Coba II

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA DENGAN PERMAINAN BOTAK DALAM PENJASORKES KELAS XI SMA NEGERI 1 KASIMAN KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN PELAJARAN 2014 2015

3 22 94

MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN TAGOL DALAM PENJASORKES KELAS VIII SMP NEGERI 1 KANDEMAN KABUPATEN BATANG TAHUN 2014

0 21 135

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN “VOSAL SOCCER HAND BALL” DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 05 BATANG TAHUN PELAJARAN 2015 2016

0 3 139

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN SEPAK BOLA GOBOSO UNTUK PEMBELAJARAN PENJASORKES SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 KEBASEN KABUPATEN BANYUMASTAHUN 2015

0 63 160

MODEL PEMBELAJARAN PERMAINAN SEPAK BOLA GAWANG BERGERAK DALAM PENJASORKES PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 10 SEMARANG TAHUN 2012 2013

1 38 119

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOTARTOIN DALAM PEMBELAJARAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS IV DAN V SDN 4 KARANGJATI BLORA TAHUN 2015

0 7 116

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN SMART BOX DALAM PEMBELAJARAN SEPAK BOLA PADA SISWA SMPLB C SWADAYA KENDAL TAHUN 2015

4 206 198

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING PADA PERMAINAN SEPAK BOLA MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII-7 SMP NEGERI 1 TELUK MENGKUDU TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

2 8 24

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN BO BO KROM PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BOJA KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL TAHUN 2015 -

0 0 63

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN 3 IN 1 FOOT BALL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN 2015 -

0 1 62