Komunikasi Antarpribadi Kajian Pustaka

Untuk memahami pengertian komunikasi sehingga dipergunakan secara efektif, maka para peminat komunikasi sering kali mengutip paradigma yang dikemukakan oleh Harold Lasswell. Lasswell mengatakan bahwa cara yang baik untuk menjelaskan komunikasi adalah menjawab pertanyaan sebagai berikut: Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect? Akhrinya Harold Lasswell Mulyana, 2005 : 62, menerangkan cara terbaik untuk menggambarkan komunikasi adalah dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut : Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect ? Siapa Mengapa Apa Melalui Saluran Apa Kepada Siapa Dengan Efek Apa ? . Jika diperhatikan defenisi diatas, maka komunikasi itu merupakan proses penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain agar dimengerti, memperkuat atau mempengaruhi sikap, pendapat atau perilaku seseorang.

2.2.2 Komunikasi Antarpribadi

Komunikasi antarpribadi merupakan bentuk komunikasi yang dasarnya bersifat dua arah atau timbal balik, artinya kedudukan komunikasi dan komunikan sama-sama sebagai penyampaian pesan atau gagasan, saling membagi informasi dan sekaligus sebagai penerima informasi. Saat akitivitas komunikasi antarpribadi berlangsung, media yang digunakan berupa kontak langsung secara tatap muka face to face atau juga melalui telepon maupun surat. Dalam situasi ini diketahui reaksi yang timbul mengenai isi pembicaraan. Masing-masing pihak dapat menilai kemampuan atau keterampilan pada saat memberikan tanggapan dari isi komunikasi tersebut. Rogers Depari,1988:16 mengemukan bahwa komunikasi antarpribadi adalah komunikasi yang terjadi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antara beberapa pribadi. Apabila dihubungkan dengan penelitian ini maka komunikasi antarpribadi adalah proses komunikasi sesama warga bina sosial di UPT Pelayanan Sosial. Saluran dari mulut ke mulut meliputi verbal dan non verbal pada saat warga bina sosial berinteraksi atau memberi informasi dengan warga bina sosial yang lainnya dan saling timbal balik. Liliweri 1991 : 12, Devito menjelaskan komunikasi merupakan pengiriman pesan dari seseorang dan telah diterima oleh orang lain atau sekelompok orang lain dengan efek dan efek umpan balik yang berlangsung. Untuk memperjelaskan pengertian komunikasi antarpribadi Devito memberikan beberapa ciri komunikasi antarpribadi : Universitas Sumatera Utara 1. Keterbukaan openness Komunikator dan komunikan saling mengungkapkan segala ide atau gagasan bahwa permasalahan secara bebas tidak ditutupi dan terbuka tanpa rasa takut malu, keduanya saling mengerti dan memahami pribadi masing-masing. 2. Empati Emphaty Kemampuan seseorang untuk memproyeksikan dirinya kepada orang lain. 3. Dukungan suporotiveness Setiap pendapat, ide atau gagasan yang disampaikan mendapat dukungan dari pihak- pihak yang berkomunikasi.Dengan demikian keinginan atau hasrat yang ada memotivasi untuk mencapainya. Dukungan membantu seseorang untuk lebih bersemangat dalam melaksanakan aktivitas serta meraih tujuan yang didambakan 4. Rasa positif Positiveness Setiap pembicaraan yang disampaikan dapat tanggapan yang positif, rasa positif menghindarkan pihak-pihak yang berkomunikasi untuk tidak curiga atau berprasangka yang mengganggu jalinan interaksi. 5. Kesamaan Equity Suatu komunikasi lebih akrab dan jalinan pribadi pun lebih kuat apabila memiliki kesamaan tertentu seperti kesamaan pandangan,sikap usia, ideologi dan sebagainya.

2.2.3 Teori Pengurangan Ketidakpastian

Dokumen yang terkait

Komunikasi Antarpribadi Penarik Becak Wanita (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Penarik Becak Wanita Di Kampus Universitas Sumatera Utara)

0 52 117

Komunikasi Antarpribadi Pasangan Suami Istri Banyak Anak Yang Kurang Mampu Dalam Mem-bentuk Konsep Diri Anak (Studi Deskriptif Di Kecamatan Medan Johor / Kelurahan Kwala Bekala Simalingkar Kota Medan Provinsi Sumatera Utara)

0 56 126

Studi Kasus tentang Peran Komunikasi Antarpribadi di dalam Keluarga dalam Menghadapi Pensiun pada Karyawan PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Iskandar Muda Medan

3 97 108

Peranan Komunikasi Antarpribadi Dalam Membentuk Konsep Diri (Studi Kasus Tentang Layanan Konseling Individual Konselor Terhadap Pembentukan Konsep Diri Siswa/i Tunarungu Di SLB – B Karya Murni Kota Medan)

2 50 111

Hubungan Antara Efektifitas Komunikasi Antarpribadi Dengan Pembentukan Konsep Diri Melalui Penyesuaian Diri Pada Penyandang Cacat Fisik Bukan Bawaan Usia Dewasa Awal Correlation Between The Effectiveness of Interpersonal Communication With The Formation

0 35 424

Komunikasi Antarpribadi Suami Istri (Studi Kasus Kualitatif Pasangan Suami Istri Yang Menikah Tanpa Pacaran di Kota Medan)

17 150 147

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ANTARA FISIOTERAPIS DAN PASIEN (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Fisioterapis untuk Memotivasi Komunikasi Antarpribadi Antara Fisioterapis Dan Pasien (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Fisioter

5 10 13

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ANTARA FISIOTERAPIS DAN PASIEN (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Fisioterapis Untuk Memotivasi Pasien Penyakit Stroke di Rumah Sakit Ortopedi Surakarta) Komunikasi Antarpribadi Antara Fisioterapis Dan Pasien (St

0 3 13

Komunikasi antarpribadi antara Kepala Pu

0 0 1

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DALAM MENINGKATKAN KUALITAS KERJA PEGAWAI DINAS SOSIAL KABUPATEN GOWA

0 0 119