Menyimak Berita

A. Menyimak Berita

Setelah mempelajari materi pokok pembelajaran berikut ini kamu diharapkan dapat mengemukakan kembali berita yang didengar atau ditonton melalui radio atau televisi.

Hampir setiap hari, kamu dapat menyimak berita yang disiarkan radio atau televisi. Siaran berita itu dapat berupa berita daerah, nasional, regional, dan internasional. Karena banyaknya stasiun televisi dan radio di negeri kita, tidak jarang justru kita bingung memilih saluran mana yang akan kita kehendaki. Inilah salah satu dampak positif kemajuan ilmu dan teknologi yang dapat dirasakan di negara kita. Kita dapat menyaksikan peristiwa yang terjadi di berbagai belahan dunia dalam hitungan menit dan bahkan detik melalui siaran radio maupun televisi yang menyiarkan suatu kejadian baik secara langsung maupun berupa siaran tunda.

Ada kalanya berita-berita yang disiarkan baik di radio maupun di televisi itu merupakan berita yang sangat penting untuk kamu simak. Misalnya, berita tentang gempa yang terjadi di suatu daerah dan secara kebetulan ada sanak saudaramu yang tinggal di daerah itu. Secara otomatis, kamu akan menyimak berita itu dengan saksama dan berusaha untuk mengungkapkan kembali berita yang didengar itu kepada orang lain yang tidak sempat menyimak siaran berita tersebut.

Pada pelajaran 7, kamu telah berlatih menemukan pokok-pokok berita yang kamu dengar atau tonton. Pokok-pokok berita itu dapat kamu tuliskan dengan baik dengan mendasarkan pada pertanyaan apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana. Pada pelajaran ini, kamu akan berlatih meningkatkan kemampuan mengemukakan kembali berita yang kamu dengar kepada pihak lain.

Latihan

1. Tutuplah bukumu dan dengarkan baik-baik berita yang akan dibacakan oleh gurumu berikut ini. Sambil mendengarkan jangan lupa mencatat hal- hal penting isi berita tersebut!

Bahasa Indonesia, Bahasa Kebanggaanku Kelas VIII SMP dan MTs

Gerakan Pramuka dan Generasi Berbudi Luhur

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Majelis Pembina Nasional Gerakan Pramuka minta agar Pramuka membina generasi muda yang cerdas, terampil, serta berbudi luhur. Penegasan itu disampaikan Yudhoyono di hanggar Skuadron 17 TNI-AU di Lanuma Halim Perdanakusuma Jakarta, Jumat (15/12) sore ketika menerima Tongkat Perdamaian Gerakan Kepanduan Asia-Pasifik, memperingati 50 tahun berdirinya gerakan kepanduan di kawasan ini dan 100 tahun berdirinya kepanduan dunia yang jatuh pada 2007. Dalam acara itu, hadir pula Kak Ani Yudhoyono, Kak Aburizal Bakrie, Kak Bambang Sudibyo, Kak Sudi Silalahi, dan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Kak Azrul Azwar.

Gerakan kepanduan didirikan Lord Baden Powell pada 22 Februari 1907 untuk meningkatkan kemampuan generasi muda serta menjalin hubungan yang kuat di antara para pemuda dan pemudi seluruh dunia. "Pada tahun 1907, Baden Powell mendirikan Gerakan Kepanduan untuk mengakhiri ketidakpastian yang dihadapi para pemuda," kata Kak Yudhoyono.

Tongkat Perdamaian yang disebut Rover Peace Baton tersebut telah dibawa berkeliling ke beberapa negara Asia Pasifik. Sebelum tiba di In- donesia telah diarak di PNG. Dari Indonesia, tongkat ini akan dibawa lagi ke Singapura.

Di Indonesia, anggota aktif Gerakan Pramuka mencapai sekitar 21 juta orang. Angka ini, menurut Kak Aburizal Bakrie (Ical), bukanlah angka yang sedikit, dan karena itu pembinaan para pandu memiliki kedisiplinan dan pembinaan rasa nasionalisme haruslah dilakukan. "Kami melihat gerakan kepramukaan merupakan salah satu pembinaan kedisiplinan dan penanaman rasa nasionalisme," ujar Kak Ical.

Sumber: Republika , Minggu, 24 Desember 2006

2. Berdasarkan catatan penting tersebut, ungkapkan kembali berita yang

kamu dengar denga kata-katamu sendiri di hadapan temanmu-temanmu!

Kepramukaan

Tugas

1. Simaklah berita pagi yang disiarkan oleh RRI Pusat Jakarta atau siaran berita televisi yang terjangkau di daerahmu.

2. Simaklah berita itu dengan cermat agar kamu benar-benar dapat memaham isinya dan catatlah hal-hal penting dari berita!

3. Buatlah ringkasan isi berita berdasarkan pada catatan yang telah kamu buat!

4. Berdasarkan ringkasan tersebut sampaikan kembali secara lisan isi berita yang kamu dengarkan di depan kelas!

Dokumen yang terkait

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Analisis pengaruh modal inti, dana pihak ketiga (DPK), suku bunga SBI, nilai tukar rupiah (KURS) dan infalnsi terhadap pembiayaan yang disalurkan : studi kasus Bank Muamalat Indonesia

5 112 147

Dinamika Perjuangan Pelajar Islam Indonesia di Era Orde Baru

6 75 103

Perspektif hukum Islam terhadap konsep kewarganegaraan Indonesia dalam UU No.12 tahun 2006

13 113 111

Pengaruh Kerjasama Pertanahan dan keamanan Amerika Serikat-Indonesia Melalui Indonesia-U.S. Security Dialogue (IUSSD) Terhadap Peningkatan Kapabilitas Tentara Nasional Indonesia (TNI)

2 68 157

Kolokial Bahasa Inggris Dalam Novel A Diary OF Wimpy Kid Karya Jeff Kinney Dan Terjemehannya Diary Bocah Tengil

4 132 1