Variabel Motivasi Deskriptif Variabel Penelitian

45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Deskriptif Variabel Penelitian

Pada bab ini akan dibahas deskripsi data masing-masing variabel penelitian dan pengaruh dari dua variabel bebas yaitu motivasi X 1 , lingkungan kerjaX 2 , terhadap satu variabel dependen yaitu kinerja karyawan Y pada objek penelitian PT. Anugrah Raharjo Semarang.

4.1.1.1 Variabel Motivasi

Pada deskriptif variabel motivasi, penilaian dilakukan dengan lima indikator, yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan sosial, kebutuhan akan penghargaan, dan kebutuhan aktualisasi diri sebagaimana disajikan pada Tabel 4.1. Tabel 4.1 : Analisis deskriptif variabel motivasi No Indikator Skor Ideal ∑ Skor Kriteria 1 Kebutuhan fisiologis 1035 733 70,82 Baik 2 Kebutuhan akan rasa aman 1035 769 74,30 Baik 3 Kebutuhan sosial 1035 734 70,92 Baik 4 Kebutuhan akan penghargaan 690 521 75,51 Baik 5 Kebutuhan aktualisasi diri 690 496 71,88 Baik Jumlah 4485 3253 73 Baik Sumber : Data diolah 2013 Berdasarkan Tabel 4.1, variabel motivasi di perusahaan PT. Anugrah Raharjo Semarang termasuk dalam kriteria baik yaitu 73. Persepsi karyawan pada setiap indikator motivasi adalah baik dengan prosentase berdasar persepsi terbaik, sebagai berikut kebutuhan akan penghargaan sebesar 75,51, kebutuhan akan rasa aman sebesar 74,30, kebutuhan aktualisasi diri sebesar 71,88, dan kebutuhan sosial sebesar 70,92. Adapun distribusi frekwensi untuk masing- masing indikator tersaji pada Tabel 4.2. Tabel 4.2 : Distribusi frekuensi indikator motivasi PT. Anugrah Raharjo Semarang No Indikator Frekuensi SS S N TS STS 1 Kebutuhan Fisiologis 4 6 32 46 31 45 2 3 2 Kebutuhan akan rasa aman 5 7 40 58 21 30 3 4 3 Kebutuhan social 1 1 44 64 18 26 6 9 4 Kebutuhan akan penghargaan 15 22 36 52 18 26 5 Kebutuhan aktualisasi diri 20 29 29 42 15 22 5 7 Sumber : Data diolah 2013 Berdasarkan Tabel 4.2, dari 69 karyawan diperoleh keterangan tentang tingkat kebutuhan fisiologis sebagai berikut : 4 karyawan 6 sangat setuju dengan kebutuhan fisiologis yang ada diperusahaan, 32 karyawan 46 setuju dengan kebutuhan fisiologis yang ada diperusahaan, 31 karyawan 45 netral dengan kebutuhan fisiologis yang ada diperusahaan, 2 karyawan 3 tidak setuju dengan kebutuhan fisiologis yang ada diperusahaan, 0 karyawan 0 sangat tidak setuju dengan kebutuhan fisiologis yang ada diperusahaan. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang kebutuhan fisiologis. Gambar 2 : Diagram Batang Deskriptif Persentasi tentang kebutuhan fisiologis. Sumber : Data Penelitian diolah 2013. Berdasarkan Tabel 4.2, dari 69 karyawan diperoleh keterangan tentang kebutuhan akan rasa aman sebagai berikut : 5 karyawan 7 sangat setuju dengan kebutuhan akan rasa aman yang ada diperusahaan, 40 karyawan 58 setuju dengan kebutuhan akan rasa aman yang ada diperusahaan, 21 karyawan 30 netral dengan kebutuhan akan rasa aman yang ada diperusahaan, 3 karyawan 4 tidak setuju dengan kebutuhan akan rasa aman yang ada diperusahaan , 0 karyawan 0 sangat tidak setuju dengan kebutuhan akan rasa aman yang ada diperusahaan. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang kebutuhan akan rasa aman. 10 20 30 40 50 Sangat Setuju Setuju Netral Tidak Setuju Sangat Tidak setuju 6 46 45 3 Kebutuhan fisiologis Gambar 3 : Diagram Batang Deskriptif Persentasi tentang kebutuhan akan rasa aman. Sumber : Data penelitian diolah 2013. Berdasarkan Tabel 4.2, dari 69 karyawan diperoleh keterangan tentang kebutuhan sosial sebagai berikut : 1 karyawan 1 sangat setuju dengan kebutuhan yang ada diperusahaan, 44 karyawan 64 setuju dengan kebutuhan sosial yang ada diperusahaan, 18 karyawan 26 netral dengan kebutuhan sosial yang ada diperusahaan, 6 karyawan 9 tidak setuju dengan kebutuhan sosial yang ada diperusahaan , 0 karyawan 0 sangat tidak setuju dengan kebutuhan sosial yang ada diperusahaan. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang kebutuhan sosial. 10 20 30 40 50 60 Sangat Setuju Setuju Netral Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju 7 58 30 4 Kebutuhan akan rasa aman Gambar 4 : Diagram Batang Deskriptif Persentasi tentang kebutuhan sosial. Sumber : Data penelitian diolah 2013. Berdasarkan Tabel 4.2., 69 karyawan diperoleh keterangan tentang kebutuhan akan penghargaan sebagai berikut : 15 karyawan 22 sangat setuju dengan kebutuhan akan penghargaan yang ada diperusahaan, 36 karyawan 52 setuju dengan kebutuhan akan penghargaan yang ada diperusahaan , 18 karyawan 26 netral dengan kebutuhan akan penghargaan yang ada diperusahaan, 0 karyawan 0 tidak setuju dengan kebutuhan akan penghargaan yang ada diperusahaan , 0 karyawan 0 sangat tidak setuju dengan kebutuhan akan penghargaan yang ada di perusahaan. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang kebutuhan akan penghargaan. 10 20 30 40 50 60 70 Sangat Setuju Setuju Netral Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju 1 64 26 9 Kebutuhan sosial Gambar 5 : Diagram Batang Deskriptif Persentasi tentang Kebutuhan akan penghargaan. Sumber : Data penelitian diolah 2013. Berdasarkan Tabel 4.2, dari 69 karyawan diperoleh keterangan tentang kebutuhan aktualisasi diri sebagai berikut : 20 karyawan 29 sangat setuju dengan kebutuhan aktualisasi diri yang ada di perusahaan, 29 karyawan 42 setuju dengan kebutuhan aktualisasi diri yang ada diperusahaan, 15 karyawan 22 netral dengan kebutuhan aktualisasi diri yang ada diperusahaan, 5 karyawan 7 tidak setuju dengan kebutuhan aktualisasi diri yang ada diperusahaan , 0 karyawan 0 sangat tidak setuju dengan kebutuhan aktualisasi diri yang ada diperusahaan. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang kebutuhan aktualisasi diri. 10 20 30 40 50 60 Sangat Setuju Setuju Netral Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju 22 52 26 Kebutuhan akan penghargaan Gambar 6 : Diagram Batang Deskriptif Persentasi tentang kebutuhan aktualisasi diri Sumber : Data diolah 2013

4.1.1.2 Variabel Lingkungan Kerja

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KARYAWAN PT TRANS SEMARANG.

0 2 19

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Empiris Pada PT MISAJA MITRA PATI).

0 5 17

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Empiris Pada PT MISAJA MITRA PATI).

0 2 15

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Motivasi Kerja, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Empiris Pada Karyawan Bagian Akuntansi Pt. Jamu Air Mancur Karanganyar).

0 6 16

PENGARUH KEDISIPLINAN, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kedisiplinan, Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. BFI, TBK. Sragen.

0 2 14

PENGARUH GENDER, KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gender, Kompensasi, Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Empiris Pada Karyawan Bagian Akuntansi PT. Solo Murni).

0 5 18

PENGARUH KEPEMIMPINAN, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh kepemimpinan, Lingkungan kerja dan Motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT. Aston Graphindo Indonesia.

0 2 15

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. SRITEX SUKOHARJO Pengaruh Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Sritex Sukoharjo.

0 1 12

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. SRITEX SUKOHARJO Pengaruh Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Sritex Sukoharjo.

3 22 18

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. ANUGRAH CIPTA MOULD INDONESIA.

12 39 50