60
dalam informasi akuntansi X4 dalam menjelaskan variabel dependen persepsi pengusaha kecil dan menengah atas informasi akuntansi Y. Jika
koefisien determinasi R
2
= 0 maka variabel independen tidak mempunyai pengaruh sama sekali 0 terhadap variabel dependen. Sebaliknya jika
koefisien determinasi R
2
= 1 maka variabel independen berpengaruh 100 terhadap variabel dependen. Karena letak R
2
berada dalam selang antara 0 dan 1 maka secara aljabar dapat dinyatakan 0
≤ R
2
≤1. Nugroho 2005: 51 menjelaskan nilai dari koefisien determinasi R
2
dapat dilihat dalam out put SPSS yang terletak pada tabel Model Summary
b
dan tertulis R Square. Namun, untuk regresi linier berganda sebaiknya menggunakan R Square yang sudah disesuaikan atau tertulis Adjusted R
Square karena disesuaikan dengan variabel independen yang digunakan
dalam penelitian .
3.6.5.3. Uji Parsial dengan t-test
Uji parsial dengan t-test bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen secara individual parsial terhadap
variabel dependen. Dalam penelitian ini uji parsial dengan t-test bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen yang terdiri
dari skala usaha X1, umur perusahaan X2, pengetahuan akuntansi X3, pengalaman dalam informasi akuntansi X4 terhadap variabel dependen
persepsi pengusaha kecil dan menengah atas informasi akuntansi Y. Hasil uji parsial ini memberikan makna bahwa apabila setiap variabel independen
61
bertambah satu satuan maka variabel dependennya akan bertambah sebesar koefisien regresi dari masing-masing variabel independennya.
Hasil uji parsial t-test pada output SPSS dapat dilihat pada table Coefficients
a
Nugroho, 2005: 54. Pengujian dilakukan dengan membandingkan antara signifikasi hitung masing-masing variabel
independen dengan signifikasi α = 5. Apabila perhitungan signifikasi
hitung masing-masing variabel indepanden α 5 maka Ho di tolak dan
Ha di terima, artinya masing-masing variabel independen berpengaruh terhadap variable dependen.
62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Data
Penelitian ini menggunakan metode kuesioner dalam pengumpulan data. Penyebaran kuesioner dilakukan secara personal survey atau peneliti
mendatangi secara langsung pengusaha kecil dan menengah di Sentra Kerajinan Seni ReliefUkiran Kabupaten Jepara. Keseluruhan kuesioner yang
disebar kepada responden berjumlah 36 kuesioner. Dari penyebaran 36 kuesioner tersebut, keseluruhannya dapat diterima kembali.
4.1.2 Analisis Deskriptif Responden
Deskripsi karakteristik responden ini dimaksudkan untuk menjelaskan latar belakang responden dalam penelitian ini. Deskripsi mengenai
karakteristik responden dapat dilihat pada tabel 4.1. Berdasarkan tabel tersebut, jika dilihat dari segi jenis kelamin dapat diketahui bahwa
kebanyakan responden yang berminat menjadi pengusaha pada bidang kerajinan seni reliefukiran di Sentra Kerajinan Seni ReliefUkiran Kabupaten
Jepara adalah laki-laki. Jika dilihat dari segi umur dapat diketahui bahwa kebanyakan pengusaha kecil dan menengah di Sentra Kerajinan Seni
ReliefUkiran Kabupaten Jepara masih dalam kisaran usia yang produktif yaitu 30 – 40 tahun. Dan jika dilihat dari segi tingkat pendidikannya, dapat