Analisis kuantitatif untuk melihat pengaruh variabel-variabel yang saling berhubungan. Sedangkan analisis kualitatif untuk melakukan kajian mengenai
perilaku yang ditumbulkan oleh produsen dan pihak terkait di dalam industri sepeda motor.
4.2.1. Struktur Pasar
Elemen struktur pasar yang diteliti dalam penelitian ini adalah pangsa pasar dan konsentrasi.
a. Pangsa pasar Menurut literatur Neo-Klasik landasan posisi pasar suatu perusahaan adalah
pangsa pasar yang diraihnya. Pangsa pasar menggambarkan keuntungan yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualannya. Rumus untuk mengukur
pangsa pasar adalah : ms
i
=
tot i
s s
x 100 4.1
Dimana: m
si
: Pangsa pasar perusahaan ke-i s
i
: Penjualan perusahaan ke-i s
tot
: Penjualan total seluruh perusahaan b. Konsentrasi
Tingkat konsentrasi merupakan suatu variabel. Berdasarkan tingkat konsentrasi dapat diketahui tipe pasar yang dihadapi oleh suatu industri.
Rumus yang digunakan adalah :
CR
m
=
∑
= m
i i
ms
1
4.2
Dimana: CR
m
= Rasio konsentrasi sebanyak m perusahaan ms
i
= Pangsa pasar perusahaan ke-i
4.2.2. Analisis Perilaku
Perilaku perusahaan ataupun pihak terkait di dalam industri sepeda motor, dapat dilihat dari analisis hubungan antara struktur pasar dengan kinerja. Beberapa
elemen dalam perilaku pasar diantaranya strategi harga, strategi promosi dan strategi produk.
1. Strategi Harga
Strategi ini tergantung dari beberapa faktor produksi terutama bahan baku. Dalam hal ini akan dilihat bagaimana strategi penetapan harga yang dilakukan
oleh industri sepeda motor serta apakah ada perilaku kesepakatan harga antar sesama pesaing yang dapat menimbulkan persaingan tidak sehat.
2. Strategi Promosi
Dalam suatu industri terdapat pula kebijakan lain seperti perilaku advertensi yang dilakukan sebagai strategi promosi dalam menarik konsumen.
3. Strategi Produk
Industri sepeda motor akan melakukan strategi dalam mengeluarkan produknya. Dalam hal ini yang akan dilihat apakah terdapat strategi khusus
dalam menentukan produk yang akan dijual seperti adanya diversifikasi produk ataupun kesepakatan jumlah penawaran produk.
4.2.3. Kinerja
Kinerja diukur dengan menggunakan analisis Price-Cost Margin PCM dan efisiensi-X. Analisis PCM menggunakan rumus :
PCM =
output Nilai
total upah
tambah nilai
− x100
4.3
Efisiensi yang dihitung dalam hal ini adalah efisiensi internal efisiensi-X yang menggambarkan suatu produksi dan perusahaan dikelola dengan baik.Rumus
untuk menghitung efisiensi-X adalah : Xeff
= industri
input nilai
industri tambah
nilai x100
4.4
4.2.4. Analisis Hubungan Struktur, Perilaku dan Kinerja 4.2.4.1. Persamaan Model Analisis