Kerajaan Deli Kerajaan Melayu di Kota Medan Kesenian Masyarakat Melayu

5. Melayu berakhlak : artinya setiap pribadi diarahkan untuk memiliki akhlak yang baik dan dapat menjadi contoh teladan di masyarakat sekitarnya.

3.2. Kerajaan Deli Kerajaan Melayu di Kota Medan

Sultan Makmun Perkasa Alamsyah merupakan Sultan Kerajaan Deli yang pertama. Pada tahun 1886 kotaMedan didirikan Plaattselijk Fonds Negeriaad guna mengurus kepentingan-kepentingan kota. Ditinjau dari segi pembangunan dan pengembangan daerah Deli, Sultan Ma’mun Perkasa Alamsyah sangat berjasa dalam mengupayakan dan mempertahankan hak-hak tanah dan lembaga adat. Biaya pembangunan jalan-jalan, parit-parit, penerangan jalan dan lainnya di dapat dari Plaatselijk Fonds ini dari toko-toko dan perumahan dari tanah yang diselenggarakan Sultan Ma’mun Al-Rasyid, dan pada tahun 1891-1893 kota Medan dengan tanah yang diserahkan oleh pihak perkebunan-perkebunan dengan persetujuan dan melalui Sultan. Dalam usaha pengembangan dan penataan kota, Sultan Deli mendirikan Istana Maimoon tahun 1888, dimana istana ini sebenarnya sangat luas, meliputi Kota Maksum, Kamp. Kolam Raja Arsitektur bangunan istana ini bergaya dominan Melayu, namun di sana sini juga dipengaruhi oleh gaya Timur Tengah Eropah, India. Istana Maimun terbagi dalam beberapa ruangan utama seperti : - Balairung Tempat singgahsana Sultan, ruangan makan, tempat tidur, ruangan tamu, anjungan, dan beberapa ruang lain yang berfungsi sesuai dengan kebutuhan Sultan. Sultan Deli juga membangun Mesjid Raya pada tahun 1907, kantor Kerapatan tahun 1906 sekarang Kantor Bupati Deli Serdang, kemudian membangun taman kolam Tengku Khalijah yang sekarang bernama Taman Sari Deli, Sultan Ma’mun Al-Rasyid menjadi Sultan pertama di Kerajaan Deli pada tahun 1873 dang mangkat pada tahun 1924. Sultan Kerajaan Deli merupakan simbol dan titik pusat pemerintahan, dan adat istiadat dari keseluruhan kerajaan. Universitas Sumatera Utara Kekuasaan pemerintahan kesultanan sudah dihapus sejak terjadinya revolusi sosial tahun 1946, maka Istana ini dimiliki oleh 2 orang garis keturunan : Sultan Deli sendiri dan Garis Keturunan Dt. Bendahara Dua orang bersaudara.

3.3 Kesenian Masyarakat Melayu

Kesenian menurut Herbert Read dalam Hamid, 1991: 160 adalah suatu usaha untuk menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan atau lidah dari suatu seni dan seni tersebut memiliki estetika.Usaha untuk menghasilkan atau menciptakan bentuk seni yang indah dan menyenangkan tersebut merupakan hasil cipta karsa seorang seniman yang berusaha semampu mungkin untuk mendekatkan cita rasanya dengan cita karsa penikmatnya sehingga timbul suatu keindahan antara keduanya. Ada berbagai macam kesenian masyarakat melayu, diantaranya adalah: Seni Suara Vokal Seni vokal dari pada pita suara yang boleh memberi kepuasan kepada pendengar. Setiap seni vokal itu berbeda mengikut masyarakat. Dalam masyarakat Melayu terdapat seni vokal tanpa musik dan seni vokal yang bergabung dengan musik. A.1 Seni vokal tanpa musik yang sering dinyanyikan dalam masyarakat Melayu - Endoi atau dendang Siti Fatimah dan ulit anak Endoi atau dendang Siti Fatimah terkenal di negeri Perak, Selangor dan Negeri Sembilan manakala ulit anak di negeri Terengganu.Biasanya dilagukan dalam upacara berbentuk keislaman seperti menyambut kelahiran anak atau upacara kepala. - Nazam atau naban Berasal daripada Terengganu, Pahang dan Melaka.Dikarang dalam Bahasa Melayu yang mengisahkan riwayat Nabi Muhammad, para Nabi Allah dan Universitas Sumatera Utara para sahabat Rasul.Persembahan yang tidak disertai alat muzik ini memerlukan kemerduan suara. - Marhaban, nasyid dan qasidah Merupakan nyanyian keagamaan.Marhaban ialah pujian kepada Nabi Muhammad dan dinyanyikan dalam Bahasa Arab.Nasyid ialah nyanyian dan berbentuk dakwah Islam yaitu terdapat dalam senikata Arab dan Melayu.Qasidah biasanya dinyanyikan dalam bahasa Arab yang mengandung puisi memuji Nabi Muhammad dan para sahabat. A.2 Lagu yang digabungkan dengan musik - Dikir Dikir dikenali dengan pelbagai nama seperti dikir maulud, dikir Pahang, dikir Rebana dan dikir berarak. Dikir-dikir ini dilagukan dengan iringan rebana atau kompang. - Hadrah Sejenis nyanyian yang berasal daripada dikir. Dinyanyikan dengan iringan sejenis alat bercorak rebana yang hampir sama dengan kompang. - Beduan Sejenis nyanyian rakyat Perlis dan diiringi dengan bunyi-bunyian gendang.Beduan mempunyai persamaan bentuk zikir dan burdah yang diiirngi dengan pukulan rebana. - Dikir barat Sejenis nyanyian yang terkenal di negeri Kelantan.Nyanyiannya diiringi dengan pukulan rebana. - Ghazal Sejenis puisi Arab yang berbentuk percintaan.Ghazal dinyanyikan dengan iringan alat seperti syeringgi, sitar, harmonium dan tabla. Universitas Sumatera Utara

B. SENI MUSIK

Menurut Kamus Dewan Musik didefinisikan sebagai gubahan bunyi yang menghasilkan bentuk dan irama yang indah dan menyenangkan, bunyi- bunyian.Musik adalah satu daya tarikan kepada manusia.Ahli-ahli falsafah berpenapat bahwa setiap manusia mempunyai minat terhadap musik.Keadaan ini jelas dilihat kepada reaksi manusia terhadap bunyi- bunyian yang sudah menjadi kegemaran sejak manusia dilahirkan.Musik sebenarnya tidak dapat dilihat dan dinikmati dengan pancaindera penglihatan, tetapi dirasai dengan hati atau perasaan. B.1 Musik Tradisi Warisan Istana Dalam masyarakat terdapat dua kelompok masyarakat yaitu : a. Tradisi tinggi great tradition b. Tradisi rendah little tradition Kumpulan masyarakat tradisi tinggi terdiri daripada golongan bangsawan yang merupakan golongan kelas pemerintah yang menjadikan istana sebagai pusat kebudayaan. Raja-raja menubuhkan kumpulan-kumpulan musik di istana dan latihan dianjurkan untuk meningkatkan mutu persembahannya.Musik nobat menjadi satu pasukan musik istana sejak abad ke 15 lagi. Musik ini dimainkan dalam upacara pertabalan, kematian raja dan upacara mengadap oleh para pembesar di hadapan balairung.Selain nobat musik yang berkembang melalui tradisi istana di Malaysia ialah gamelan.Gamelan yang terkenal di Tanah Melayu berasal dari kerajaan Riau-Lingga dan Johor.Alat-alat musik yang digunakan dalam gamelan termasuklah saron, bonang, kerompong, gendang dan gong. B.2 Tradisi Musik Rakyat Di samping tradisi tinggi yang berpusat di istana, terdapat pula tradisi rendah di kalangan masyarakat rakyat biasa yang terdiri dari kaum petani dan nelayan.Perkembangan seni musik di kalangan masyarakat tradisi rendah lahir dari minat anggota masyarakat itu sendiri.Sebahagian dari Universitas Sumatera Utara mereka mewarisi keahlian bermain alat-alat musik itu daripada keluarganya.Alat-alat musik ini dibuat dari bahan-bahan yang diperoleh di sekeliling mereka seperti buluh, kayu, kulit binatang dan lain-lain.Musik rebana merupakan sejenis alat musik yang berkembang dalam masyarakat Melayu tradisional.Rebana dimainkan dalam persembahan yang berunsur keislaman seperti dikir, ratib, nazam, hadrah, rodat, maulut, dan lain-lain. B.3 Tradisi Musik Melayu yang lain Tradisi musik Melayu yang lain seperti musik makyong dan gendang keling diwarisi dari zaman praislam. Gendang keling dan Mek Mulung di Kedah dan Perlis menggunakan alat musik seperti Gong, rebab, gendang dan serunai.Di samping berbagai-bagai jenis musik yang dinyatakan, musik wayang kulit, kuda kepang dan ghazal juga merupakan musik Melayu tradisional dari zaman silam.Musik wayang kulit mengandungi alat musik seperti gamelan dan mempunyai hubungan dengan tradisi dan kepercayaan masyarakat pribumi. Ghazal Ouga berasal dari pengaruh Arab Parsi, yang dibawa melalui India sebelum berkembang di alam Melayu.Musik Melayu asli ialah musik yang menyertai tarian ronggeng atau joget yang mempunyai hubungan dengan dongdang sayang yang berkembang di Melaka dan canggung di Perlis.

C. SENI TARI

Seorang ahli sejarah tarian dan musik Jerman bernama C. Sachs telah memberikan definisi seni tari sebagai gerakan yang berirama.Seni tari adalah pengucapan jiwa manusia melalui gerak-gerik berirama yang indah. Dalam kebudayaan Melayu terdapat berbagai-bagai jenis tarian, sama adat tarian asli ataupun tarian yang telah dipengaruhi oleh unsur-unsur modern. Menurut Jaafar Mampak, tarian Melayu asli terbahagi kepada dua jenis. Pertama, tarian yang bercorak lemah lembut seperti tarian mak inang dan siti payung.Kedua, tarian rancak yang merupakan hasil daripada pengaruh tarian Portugis seperti tarian Ronggeng. Universitas Sumatera Utara

D. SENI UKIR

Seni Ukir dalam masyarakat Melayu mempunyai hubungan rapat dengan hasil-hasil kerja tangan yang dicipta melalui kepandaian.Ciri-ciri ukiran dihasilkan melalui ukiran timbul, ukiran terbenam, ukiran tebuk dan ukiran timbus.

E. SENI KRAFTANGAN

Seni kraftangan adalah hasil seni yang dicipta untuk digunakan, tetapi digubah dengan memasukkan unsur-unsur seni untuk memberi bentuk yang indah dan menarik hati. Penciptaan kraftangan itu memerlukan keahlian dan kecakapan dalam penggunaan bahan-bahan asas yang teratur sejak dari proses awal hinggalah sesuatu hasil kraftangan itu tercipta. Proses penciptaan kraftangan tersebut memerlukan daya estetika demi untuk memberikan rekabentuk yang indah dan menarik.

F. SENI TEMBIKAR

Seni tembikar merupakan sejenis hasil kraftangan orang Melayu yang menggunakan tanah liat yang dibakar dan digilap.Reka bentuknya dicipta berdasarkan fungsi sesuatu barang itu seperti periuk nasi, bekas air, bekas menyimpan makanan seperti jeruk, pekasam dan lain-lain.Perusahaan membuat tembiran secara tradisional ini masih dilakukan oleh orang Melayu khususnya di Sayung, Perak.

G. SENI ANYAMAN

Menganyam merupakan proses menjalin jaluran daun, lidi, rotan, buluh dan beberapa jenis tumbuhan yang lain. Beberapa jenis reka bentuk kraftangan dihasilkan melalui nyaman demi untuk mencipta sesuatu alat keperluan harian contohnya menghasilkan topi, tudung saji, bakul dan mengayam tikar untuk mengalas tempat duduk.

H. TEKATAN

Tekatan dikenali juga dengan nama suji dan merupakan sejenis seni kraftangan yang populer dalam masyarakat Melayu. Tekatan menggunakan Universitas Sumatera Utara kain baldu sebagai kain dasar dan bentuk hiasannya menggambarkan bentuk bunga dan pohon-pohon.Tekatan digunakan untuk membuat kasut, kipas, muka bantal dan balutan tepak sirih. Hasil tekatan ini dibuat bagi tujuan upacara tertentu seperti dijadikan hiasan pada upacara perkawinan, upacara berkhatan, pertabalan raja dan upacara – upacara kebesaran yang lain.

I. SENI TENUNAN

Seni tenunan terbagi kepada tiga jenis yaitu tenunan biasa, tenunan ikat celup dan songket.Tenunan songket merupakan tenunan yang paling lengkap dan cantik. Tenunan ini merupakan satu perkembangan dari proses tenunan biasa. Sementara tenunan ikat pula dipercayai berkembang di istana raja-raja. Penciptaannya lebih rumit terutama dalam proses menyongket solek atau menyolek. Jenis kain tenunan ini dikenali juga dengan panggilan kain benang emas.

J. SENI BATIK

Batik merupakan seni tekstil yang dihasilkan melalui proses menerapkan lilin dan mencelup kain. Awalnya kain putih yang ingin diproses menjadi batik itu direbus dan dikeringkan. Kemudian kain itu diterapkan dengan blok tembaga yang dicelupkan ke dalam lilin cair yang dipanaskan. Selepas diterapkan kain itu akan diwarnai dengan cara celupan yang berperingkat – peringkat. Selanjutnya kain itu direbus dan divasuh sehingga bersih lalu dijemur hingga kering.

K. SENI TEMBAGA

Seni tembaga merupakan satu lagi kraftangan orang Melayu.Seni ini dipernalkan dengan tujuan menciptakan alat-alat daripada tembaga yang cantik dan indah bentuknya. Alat-alat yang diciptakan dalam proses seni tembaga ini digunakan dalam upacara-upacara adat khususnya di istana raja-raja Melayu seperti alat-alat pertabalan raja, upacara perkawinan atau upacara di raja yang lain. Alat-alat tembaga ini digunakan sebagai hiasan Universitas Sumatera Utara atau perkakas kegunaan di rumah seperti dulang, tempat letak sireh, suduh, tempat bara, bekas perenjis air mawar dan sebagainya.

L. SENI BINA

Reka bentuk seni bina Melayu lahir dari bentuk rumah-rumah yang menjadi tempat penginapan orang Melayu.Walaupun terdapat berbagai jenis Melayu namun struktur binaannya tidak banyak berbeda.Reka bentuk rumah-rumah Melayu juga memperlihatkan wujudnya unsur-unsur seni bina dari daerah-daerah lain dialam Melayu atau dari luar alam Melayu.Contohnya rumah-rumah orang Melayu di negeri Sembilan adalah bercorak seni bina rumah Minangkabau.

3.4 Adat Istiadat Masyarakat Melayu