Tata Nilai : Pertamina menetapkan enam tata nilai perusahaan yang dapat menjadi
pedoman bagi seluruh karyawan dalam menjalankan Perusahaan. Keenam tata nilai perusahaan Pertamina adalah sebagai berikut, 6C :
1. Clean Bersih Dikelola secara profesional, menghindari benturan kepentingan, tidak
menoleransi suap, menjunjung tinggi kepercayaan dan integritas. Berpedoman pada asas-asas tata kelola korporasi yang baik.
2. Confidence Percaya diri Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional, menjadi pelopor dalam
reformasi BUMN, dan membangun kebanggaan bangsa. 3. Commercial Komersial
Menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial, mengambil keputusan berdasarkan prinsip-prinsip bisnis yang sehat.
4. Competitive Kompetitif Mampu berkompetisi dalam skala regional maupun internasional,
mendorong pertumbuhan investasi, membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja.
5. Customer Focused Fokus pada Pelanggan Berorientasi pada kepentingan pelanggan dan berkomitmen untuk
memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
6. Capable Berkemampuan
Dikelola oleh pemimpin dan pekerja yang profesional dan memiliki talenta dan penguasaan teknis tinggi, berkomitmen dalam membangun
kemampuan riset dan pengembangan.
2. Logo Perusahaan
Gambar 2.2 Logo PT Pertamina Persero
Pada 10 Desember 2005, sebagai bagian dari upaya menghadapi persaingan bisnis, PT Pertamina Persero mengubah logo dari lambang kuda laut
menjadi anak panah dengan tiga warna dasar hijau-biru-merah. Logo baru yang diakui sekarang mempunyai makna tersendiri bagi perusahaan, yaitu :
1. Elemen logo membentuk huruf P yang secara keseluruhan merupakan
representasi bentuk panah, dimaksudkan sebagai PERTAMINA yang bergerak maju dan progresif.
2. Warna-warna yang berani menunjukkan langkah besar yang diambil PERTAMINA dan aspirasi perusahaan akan masa depan yang lebih positif dan
dinamis, dimana:
a. Biru mencerminkan: Andal, dapat dipercaya dan bertanggung jawab. b. Hijau mencerminkan: Sumber daya energi yang berwawasan
lingkungan.
c. Merah mencerminkan: Keuletan dan ketegasan serta keberanian dalam
menghadapi berbagai macam kesulitan.
E. Kinerja Terkini
Kegiatan Pertamina dalam menyelenggarakan usaha di bidang energi dan petrokimia, terbagi ke dalam dua sektor, yaitu Hulu dan Hilir, serta ditunjang oleh
kegiatan kegiatan anak-anak perusahaan dan perusahaan petungan. Kegiatan usaha Pertamina Hulu meliputi eksplorasi dan produksi minyak, gas dan panas
bumi. Untuk kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas dilakukan di beberapa wilayah Indonesia maupun di luar negeri. Perusahaan di dalam negeri
dikerjakan oleh Pertamina Hulu dan melalui kegiatan kerjasama dengan mitra sedangkan untuk pengusahaan di luat negeri dilakukan melalui aliansi strategis
bersama dengan mitra. Berbeda dengan kegiatan usaha di bidang minyak dan gas bumi, kegiatan eksplorasi dan produksi panas bumi masih dilakukan di dalam
negeri. Untuk medukung kegiatan intinya, Pertamian Hulu juga memiliki usaha di bidang pemboran minyak dan gas.
Kegiatan eksplorasi ditujukan untuk mendapatkan penemuan cadangan migas baru sebagai pengganti hidrokarbon yang telah diproduksikan. Upaya ini
dilakukan untuk menjaga agar kesinambungan produksi migas dapat terus dipertahankan. Aktivitas eksplorasi dan produksi dilakukan melalui operan sendiri