2.3 Agribisnis Peternakan
2.3.1 Pengertian Agribisnis Peternakan
Saragih, adalah pakar ekonomi pertanian pada tahun 2000-an yang mempopulerkan istilah agribisnis pada bidang pertanian. Umumnya agribisnis
diartikan sebagi kegiatan secara keseluruhan yang terkait dengan suatu usaha dari hulu sampai hilir. Menurut suharno 2012 agribisnis peternakan diartikan
sebagai tingkah laku bisnis dalam subsektor peternakan yang mencakup penyediaan sarana produksi peternakan, busidaya peternakan, penanganan pasca
panen, dan pemasaran. Keuntungan usaha peternakan yang besar berada diluar usaha budidaya
peternakan, misalnya saja peternakan domba, pendapatan peternakan domba tergantung kemampuan pabrik menampung bulu domba tersebut. Apabila pabrik
sedikit yang berminat pada bulu domba maka budidaya domba akan mengalami kesia-sian karena tidak cukup menghasilkan. Oleh karena itu, peternak harus
melihat kondisi pasar untuk melihat peluang dalam memasarkan produknya. Informasi dari pasar inilah yang akan membuat peternak tahu apakah harus
meningkatkan produksinya untuk mendapatkan keuntungan lebih atau mengurangi produksi karena permintaan dari pasar yang kurang.
Pada praktek dilapangannya peternak harus mengatur strategi yang tepat untuk mengembangkan usahanya, misalnya saja peternak harus tahu apa yang
akan dipelihara, dan apa hasil dari pemliharaan tersebut dan kemana hasil tersebut dipasarkan. Selain itu peternak juga harus melihat alternatif produk sampingan
yang dapat dimanfaatkan. Misalnya saja ayam yang sudah mati tersebut dapat dijual kepada peternakan ikan lele, dan kotoran ayam dapat digunakan untuk
kompos tanaman dijual kepada petani tanaman, dan begitu seterusnya sampai semua hasil peternakan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan
keuntungan bisnis.
2.3.2 Jenis-jenis Agribisnis Peternakan
Di Indonesia terdapat berbagai macam peternakan yang menghasilkan protein hewani bagi masyarakaat Indonesia, baik yang diolah oleh rumah tangga
maupun hasil olahan pabrik. Peternakan sapi perah, merupakan penghasil susu segar yang mulai
diperkenalkan oleh penjajah belanda. Selain dijual dalam bentuk susu segar , hasil susu sapi perah juga diolah oleh pabrik-pabrik susu yang berada di indonesia
kedalam beberapa jenis susu bubuk dan cair dengan variasi rasa tambahan. Ada juga yang mengolah susu segar tersebut menjadi youghurt dan permen susu.
Peternakan sapi potong adalah jenis peternakan yang menghasilkan daging untuk dikonsumsi. Daging sapi ini biasanya dijual dalam bentuk yang masih segar
dipasaran tradisional maupun dalam bentuk yang sudah dibekukan dalam pasar modern. Sapi potong juga banyak dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan
untuk dibuat menjadi abon daging sapi, dan olahan rumah tangga seperti bakso, rawon, rendang dan lain-lain.
Peternakan kerbau merupakan jenis peternakan yang menghasilkan daging yang biasanya menjadi pelegkap upacara adat atau hari-hari besar. Selain itu
banyak kerbau di Indonesia dimanfaatkan tenaganya untuk membantu petani dalam membajak sawah.
Peternakan kambing dan domba umumnya juga menghasilkan daging untuk dikonsumsi. Namun kedua binatang ini mempunyai keistimewaan tersendiri
bagi pengrajin karena kulitnya dapat dimanfaatkan menjadi bahan baku industri kerajinan dan bulu domba untuk tekstil.
Peternakan babi merupakan peternakan penghasil daging yang dikonsumsi oleh kalangan tertentu saja karena merupakan jenis binatang yang bagi agama
muslim merupakan binatang yang tidak halal. Selain konsumennya yang dari kalangan tertentu saja, lokasi peternakan ini juga hanya ada dibeberapa daerah
tertentu saja. Peternakan ayam kampung juga merupakan agribisnis yang bergerak pada
kegiatan penghasil daging yang paling populer dimasyarakat. Selain dagingnya yang enak ayam kampung juga bulunya dapat dimanfaatkan untuk keperluan
industri pengrajin. Itik merupakan ternak yang dwiguna karena selain menghasilkan daging
untuk dikonsumsi itik juga menghasilkan telur yang dapat dikonsumsi dan bulu yang dapat digunakan untuk industri pengrajin.
Ayam ras petelur adalah ayam yang dulunya berasal dari Eropa dan Amerika ini adalah penghasil telur nomor satu di Indonesia. Telur ayam ini
banyak dipilih karena selain telurnya yang enak , telur ayam ras petelur ini juga lebih murah ketimbang telur bebek.
Ayam Ras Pedaging adalah jenis ayam yang dipelihara dalam kurun waktu 30-40 hari untuk dikonsumsi, sehingga ayam ini sangat menguntungkan apabila
dibudidayakan sebagai penghasil daging. Jenis ayam pedaging yang biasanya dibudidayakan di Indonesia antara lain CP 707, Starbro, Hybro.
2.3.3 Sejarah Perkembangan Ayam Broiler