24 3
Guru tersebut dapat bekerja dalam usaha mencapai tujuan pendidikan tujuan nasional sekolah.
4 Guru tersebut mampu melaksanakan peranannya dalam proses belajar dan
mengajar di kelas. Secara spesifik menurut Permendiknas No. 162007 yang dikutip Marselus
2011:43 tentang, standar kompetensi ini dijabakan kedalam lima kompetensi inti yakni:
1. Menguasai Materi, Struktur, dan Konsep Keilmuan Mata Pelajaran
Menurut Marselus 2011:44 penguasaan terhadap materi ini menjadi salah satu persyaratan untuk dapat melaksanakan pembelajaran secara efektif,
karena guru sering menjadi tempat bertanya bagi siswa dan dapat juga menjadi sumber pemuas dahaga keingintahuan siswa.
2. Menguasai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran
yang Diasuh
Melalui penguasaan terhadap standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran maka diharapkan guru dapat mengembangkan silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran secara cermat. Penguasaan terhadap standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi prasyarat bagi guru untuk
mengembangkan kurikulum ditingkat satuan pendidikannya Marselus, 2011:45.
3. Mengembangkan Materi Pembelajaran Secara Kreatif
Menurut Marselus 2011:45 penguasaan terhadapa standar kompetensi dan kompetensi dasar dari mata pelajaran yang diasuh guru harus dibarengi
25 dengan kemampuan guru untuk mengembangkan materi pembelajaran sesuai
dengan struktur keilmuan dan kebutuhan khas peserta didik.
4. Mengembangkan Profesional Berkelanjutan Melalui Tindakan Reflektif
Kegiatan pengembangan profesional berkelanjutan merupakan sebuah btututan mutlak bagi para guru karena perkembangan ilmu dan teknologi
berjalan begitu cepat. Karena itu penyesuaian terhadap penyesuaian terhadap penguasaan ilmu dan teknologi bagi guru haruslah senantiasa up to date dan
menjadi salah satu syarat penting bagi guru, untuk mengembangkan diri dan kemampuan praktik profesionalanya Marselus, 2011:47.
5. Memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk
Berkomunikasi Berkomunikasi dan Mengembangkan Diri
Jika dalam standar kompetensi pedagogis, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi diperuntukkan bagi peningkatan kualitas pembelajaran, maka
dalam kompetensi profesional, pemanfaatan teknologi komunikasi bagi guru diperuntukkan bagi pengembangan diri atau berkomunikasi dengan kolega
atau sejawat Marselus, 2011:49. Berdasarkan pernyataan tersebut maka, yang dimaksud dengan kompetensi
profesional dalam penelitian ini merupakan penguasaan materi secara mendalam, menjadi guru yang profesional bukanlah hal yang mudah. Hal tersebut akan
tercermin dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah, dan kegiatan-kegiatan guru baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah. Guru yang profesional harus
mampu mengembangkan pengetahuan yang dimiliki secara mendalam.
26
2.3.4 Kompetensi Sosial