66
3. Uji Homoskedastisitas
Uji homoskedastisitas dilakukan untuk mengetahui apakah ada kesamaan varians dari residu data pada setiap substruktur. Model regresi yang memenuhi
syarat adalah yang varians residualnya sama. Dalam penelitian ini, uji homoskedastisitas dengan cara melihat grafik
scatterplot hasil dari analisis regresi. Uji ini dilakukan pada setiap persamaan regresi yang telah dirumuskan. Grafik
scatterplot dibentuk dari nilai standardized residual zresid pada sumbu Y dan nilai standardized predictor zpred pada sumbu X. Apabila pencaran titik pada grafik
scatterplot menyebar acak di atas dan di bawah 0 horizontal maka dapat dikatakan terjadi kesamaan varians dari residual setiap pengamatan atau terjadi
homoskedastisitas. Hasil uji homoskedastisitas setiap substruktur dapat dilihat pada Gambar 31, Gambar 32 dan Gambar 33.
Gambar 31. Scatterplot Substruktur 1
67 Gambar 32.
Scatterplot Substruktur 2
Gambar 33. Scatterplot Substruktur 3
Gambar 34. Scatterplot Substruktur 4
68 Hasil grafik
scatterplot di atas menunjukkan bahwa pencaran titik menyebar acak di atas dan di bawah garis 0 horizontal. Hal tersebut menunjukkan bahwa
keseluruhan sustruktur jalur memenuhi syarat homoskedastisitas.
4. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan linear antara satu variabel bebas dan variabel bebas yang lainnya dalam satu
substruktur Sudarmanto, 2005: 136. Persamaan regresi yang memenuhi syarat adalah tidak ada hubungan linear antar variabel bebas atau tidak terjadi
multikolinearitas. Apabila nilai Tolerance lebih besar dari 0,1 dan nilai VIF Variance
Inflation Factor lebih kecil dari 10 maka dapat dikatakan tidak terjadi multikolinearitas dalam substruktur jalur. Hasil uji multikolinearitas setiap
substruktur tercatum dalam Tabel 9. Tabel 9. Hasil Uji Multikolinearitas
Persamaan Hipotesis
Pasangan Variabel Collinearity Statistic
Dependen Independen
Tolerance VIF
1 H8
Penggunaan Teknologi
Sesungguhnya Y
Intensi X6 0,980
1,021 H10
Keterbatasan Waktu X3
0,980 1,021
2 H6
Intensi X6 Kegunaan X4
0,595 1,680
H7 Kemudahan
Penggunaan X5 0,561
1,782 H9
Keterbatasan Waktu X3
0,803 1,245
3 H2
Kemudahan Penggunaan
X5 Kerumitan X1
0,963 1,039
H4 E-learning Self-
efficacy X2 0,963
1,039
4 H1
Kegunaan X4 Kerumitan X1
0,938 1,066
H3 E-learning Self-
efficacy X2 0,654
1,529 H5
Kemudahan Penggunaan X5
0,640 1,562
69 Berdasarkan Tabel 9, untuk keseluruhan persamaan menunjukkan nilai
Tolerance berada di atas 0,1 dan nilai VIF berada di bawah 10. Hal tersebut menunjukkan keseluruhan substruktur memenuhi syarat uji multikolinearitas.
C. Pengujian Hipotesis