Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA

42

D. Hipotesis Penelitian

Untuk mencapai tujuan penelitian, maka masing-masing hubungan antarfaktor yang telah dijelaskan pada kerangka pikir akan membentuk satu hipotesis penelitian. Hipotesis-hipotesis tersebut digambarkan pada Gambar 18. Gambar 18. Hipotesis Penelitian Masing-masing hipotesis dijelaskan lebih rinci pada Tabel 2 di bawah ini berdasarkan Gambar 18. 43 Tabel 2. Hipotesis Penelitian No Hipotesis H1 Ho Kerumitan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan Ha Kerumitan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan H2 Ho Kerumitan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kemudahan penggunaan Ha Kerumitan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kemudahan penggunaan H3 Ho E-learning self-efficacy tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan Ha E-learning self-efficacy mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan H4 Ho E-learning self-efficacy tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kemudahan penggunaan Ha E-learning self-efficacy mempunyai pengaruh signifikan terhadap kemudahan penggunaan H5 Ho Kemudahan penggunaan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan Ha Kemudahan penggunaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegunaan H6 Ho Kegunaan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi Ha Kegunaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi H7 Ho Kemudahan penggunaan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi Ha Kemudahan penggunaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi H8 Ho Intensi tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan teknologi sesungguhnya Ha Intensi mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan teknologi sesungguhnya H9 Ho Keterbatasan waktu tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi Ha Keterbatasan waktu mempunyai pengaruh signifikan terhadap intensi H10 Ho Keterbatasan waktu tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan teknologi sesungguhnya Ha Keterbatasan waktu mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan teknologi sesungguhnya 44

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian sosial yang tidak memodifikasi karakteristik dari responden, sehingga disebut dengan penelitian ex-post facto Simon dan Goes, 2013: 1. Berdasarkan pendekatannya, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif karena dalam prosesnya menggunakan data berupa angka sebagai alat menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin diketahui Kuntjojo, 2009: 11. Desain penelitian yang digunakan menggunakan teori Technology Acceptance Model TAM. TAM merupakan teori yang digunakan untuk menjelaskan penerimaan individual terhadap penggunaan sistem teknologi informasi Jogiyanto, 2008: 111. Penelitian ini menggunakan TAM untuk menjelaskan penerimaan guru-guru SMK Negeri 2 Yogyakarta terhadap e-learning berbasis Moodle milik sekolah tersebut yaitu PINTER Portal Internet Learning. Teori TAM yang digunakan dalam penelitian ini merupakan perluasan dari teori aslinya dengan menambahkan faktor-faktor eksternal, yaitu kerumitan complexity, e- learning self-efficacy dan keterbatasan waktu lack of time.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 2 Yogyakarta yang beralamat di Jalan AM. Sangaji Nomor 47 Yogyakarta. Pengambilan data dilaksanakan dalam kurun waktu bulan Desember 2015 - Januari 2016. Pertimbangan waktu pengambilan data berdasarkan kalender pendidikan yang berlaku di sekolah.