Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

5 pengalaman keberhasilan pribadi siswa tersebut, dimana pengalaman keberhasilan pribadi maupun teman yang lain dapat dijadikan motivasi untuk menghadapi tugas selanjutnya. Investigasi kelompok bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan kognitif dan afektif siswa, selain itu investigasi kelompok juga memberikan manfaat berupa siswa belajar dalam struktur- struktur kooperatif sehingga siswa akan memperoleh hasil pembelajaran yang lebih tinggi, investigasi kelompok juga meningkatkan penerimaan diri siswa terhadap teman-temannya yang berasal dari latar belakang etnik dan ras yang berbeda. Jadi bisa ditarik asumsi bahwa proses yang terjadi pada metode investigasi kelompok dapat digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan efikasi diri pada siswa kelas X IPA 2 pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di SMA NEGERI 1 Cipari, Kabupaten Cilacap. Oleh karena itu penelitian berfokus pada pelaksanaan metode investigasi kelompok sebagai upaya untuk meningkatkan efikasi diri pada siswa kelas X IPA 2 pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di SMA NEGERI I Cipari . Harapannya setelah pemberian tindakan dengan metode investigasi kelompok diberikan akan terjadi peningkatan efikasi diri pada siswa.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Siswa kelas X IPA 2 kurang antusias setiap mendapatkan tugas dari guru. 6 2. Mencontek menjadi pilihan sebagian siswa kelas X IPA 2 untuk menyelesaikan tugas. 3. Siswa kelas X IPA 2 masih malu menyatakan pendapat ketika maju di depan kelas maupun ketika diminta oleh guru. 4. Pemberian tindakan untuk meningkatkan efikasi diri siswa belum pernah dilakukan oleh guru bimbingan dan konseling di SMA NEGERI 1 Cipari. 5. Metode investigasi kelompok untuk meningkatkan efikasi diri siswa belum diterapkan di SMA negeri 1 Cipari.

C. Pembatasan Masalah

Mengingat kompleksnya permasalahan yang dipaparkan dalam identifikasi masalah dan keterbatasan penelitian maka diperlukan pembatasan masalah. Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah metode investigasi kelompok untuk meningkatkan efikasi diri pada siswa belum diterapkan di SMA NEGERI 1 Cipari, Kabupaten Cilacap.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah metode investigasi kelompok dapat meningkatkan efikasi diri pada siswa kelas X IPA 2 di SMA NEGERI 1 Cipari, Kabupaten Cilacap? 7

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan meningkatan efikasi diri melalui metode investigasi kelompok pada siswa kelas X IPA 2 di SMA NEGERI 1 Cipari, Kabupaten Cilacap.

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan proses pelaksanaan penelitian ini diharapkan memperoleh manfaat berupa: 1. Manfaat Teoritis Adanya kajian ilmu ini seyogyanya dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya dengan topik yang sama maupun berbeda melalui metode investigasi kelompok untuk meningkatkan efikasi diri. 2. Manfaat Praktis a. Untuk Guru Dapat memberikan pengetahuan yang lebih bagi para pendidik di SMA NEGERI 1 Cipari, Kabupaten Cilacap dalam upaya peningkatan efikasi diri. b. Untuk Siswa SMA NEGERI 1 Cipari Sebagai salah satu upaya meningkatkan efikasi diri pada siswa melalui metode investigasi kelompok sebagai bekal terjun di lingkungan sekolah maupun masyarakat. 8 c. Untuk Peneliti Selanjutnya Memberikan dasar bagi pengembangan penelitian lebih lanjut dalam memahami lebih mendalam tentang metode investigasi kelompok.

G. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN RASA PERCAYA DIRI MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN CLIENT CENTERED PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

3 17 66

MENGATASI MASALAH KEPERCAYAAN DIRI SISWA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 2 KARANGPUCUNG KABUPATEN CILACAP

2 13 291

Pelaksanaan Penilaian Portofolio Pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kelas X SMA Negeri 2 Semarang

4 57 95

MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE GIVING QUESTIONS AND GETTING ANSWER KELAS IV SD NEGERI DAWUNG 2 KECAMATA

0 0 14

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas X IPA-2 Di SMA N 1 Tasikmalaya.

0 5 65

(ABSTRAK) PENINGKATAN DAYA KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 PEMALANG.

0 0 3

PENINGKATAN DAYA KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 PEMALANG.

0 2 113

Pelaksanaan Penilaian Portofolio Pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kelas X SMA Negeri 2 Semarang.

0 0 2

Peningkatan Kreativitas dan Prestasi Belajar IPA melalui Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar pada Siswa Kelas V SD Negeri Karangreja 01 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap.

0 0 2

Peningkatan Pemahaman Mahasiswa Melalui Model Mengajar Investigasi Kelompok Pada Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan di Prodi PPKn FIS UNP - Universitas Negeri Padang Repository

0 1 71