Kendala pada Kendala dalam Pemanfaatan

96

c. Kendala pada

Website SMA Negeri 8 Yogyakarta Pada kepengurusan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta berdasarkan wawancara dengan humas dan analisis angket tenaga administrasi diperoleh informasi bahwa kepengurusan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta dilakukan oleh dua orang yang tercantum namanya dalam SK kepengurusan website sekolah, yakni seorang tenaga bantuan dan seorang guru TIK. Berita mentah yang masuk pada humas langsung diserahkan kepada tenaga administrasi untuk kemudian diolah menjadi berita yang layak untuk dipublikasikan. Sehingga tidak terdapat masalah sumber daya manusia dalam pengelolaan website sekolah. Komunikasi yang terjadi dalam pengelolaan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta sudah cukup baik. Humas mendapat berita dari siswa kemudian humas memanggil tenaga administrasi untuk mengolah berita dan posting dalam website sekolah. Tenaga administrasi juga mudah dalam mengkomunikasikan feedback dari website sekolah. sehingga dalam pengelolaan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta tidak terdapat masalah dalam hal komunikasi. Kelengkapan operasional dalam pengelolaan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta tidak terdapat masalah, karena sudah tercukupi. Sedangkan untuk tunjangan tenaga administrasi dirasa kurang sesuai dengan porsi kerja. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa pengelolaan website sekolah di SMA Negeri 8 Yogyakarta terdapat masalah dalam tunjangan tenaga administrasi yang dirasa kurang sesuai dengan porsi kerja tenaga administrasi. 97

C. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini tidak selalu serta merta lancar seperti air mengalir, terdapat beberapa faktor penghambat yang menyebabkan penelitian ini tidak maksimal, seperti: 1. Responden siswa kelas XII sulit ditemui, karena alasan mulai intensif belajar. 2. Terdapat angket gugur yang diakibatkan jawaban angket tidak terisi penuh. 3. Waktu penelitian berlangsung ketika pergantian tahun ajaran baru.