Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

4 dasar yang ada pada anak dapat dikembangkan dengan sebaik-baiknya, pendekatan pembelajaran pada anak TKRA hendaknya memperhatikan prinsip-prinsip salah satunya yaitu bermain sambil belajar atau belajar seraya bermain. Bermain merupakan pendekatan dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran pada anak-anak usia TK sehingga dalam memberikan pendidikan pada anak usia TK harus dilakukan dalam situasi yang menyenangkan sehingga anak tidak merasa bosan dalam mengikuti pelajaran. Melalui kegiatan bermain anak diajak untuk bereksplorasi, menemukan dan memanfaatkan objek-objek yang dekat dengannya, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna, bermain bagi anak juga merupakan suatu proses kreatif untuk bereksplorasi, mempelajari keterampilan yang baru dan dapat menggunakan simbol untuk menggambarkan dunianya. Untuk menunjang pendekatan tersebut perlu mengguba metode, materi dan media yang bervariasi yang digunakan juga harus menarik perhatian serta mudah diikuti oleh anak, sehingga anak akan termotivasi untuk lebih baik dalam proses belajarnya. Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di TK Mardi Putera pembelajaran yang berlangsung sudah menggunakan media-media belajar, tetapi kurang bervariatif, media yang digunakan yaitu berupa buku cerita bergambar, gambar-gambar, puzzle, dan poster-poster seadanya, sehingga tidak semua media dapat mengembangkan beberapa aspek-aspek kemampuan anak. 5 Media-media di TK Mardi Putera kurang menarik perhatian dan minat anak, mereka malah asik bermain dengan mainan yang dibawa sendiri atau bermain bersama teman-temanya, kurangnya pengoptimalan media belajar dari pihak guru juga menjadi persoalan, belum banyak pengembangan media pembelajaran yang dapat memudahkan guru dalam menghubungkan tema yang sedang diajarkan. Guru sebaiknya memikliki kemampuan memilih media belajar yang baiksesuai dengan kebutuhan siswa guna menciptakan suasana yang menyenangkan dalam proses belajar. Oleh karna itu diperlukan media alternatif yang menarik perhatian anak dan bisa membuat anak aktif untuk mengenal dan mengembangkan kemampuan-kemampuan mereka, seperti kemampuan berbahasa, kognitif, sosial dan emosi. Berdasarkan permasalahan yang dipaparkan di atas, perlunya media alternatif yang dapat merangsang keaktifan dan menarik perhatian anak perlu diperhatikan dan segera ditindak lanjuti, supaya pembelajaran di dalam kelas bisa lebih menyenangkan salah satunya yaitu dengan menyediakan media dapat menarik perhatian siswa dalam hal ini yaitu media buku Pop-up, media ini berupa buku bergambar 3 dimensi, gambar yang terdapat di media buku Pop-up ini disesuaikan dengan tema-tema yang sedang dibahas dalam pembelajaran, khususnya untuk siswa Taman Kanak-Kanak kelompok B. Berdasarkan uraian di atas peneliti mengadakan penelitian tentang proses pembelajaran menggunakan media Buku Pop-up dengan judul 6 “Pengembangan Media Buku Pop-up Cita-Citaku untuk Siswa Kelompok B TK Mardi Putera,

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut: 1. Media pembelajaran yang digunakan kurang variatif sehingga siswa kurang antusias dalam mengikuti pelajaran. 2. Kurangnya perhatian dan minat siswa terhadap proses pembelajaran di TK Mardi Putera kelompok B. 3. Siswa lebih banyak menghabiskan waktu dengan mainan yang mereka bawa sendiri dan lebih banyak bermain dengan teman-temanya. 4. Kurangnya kemampuan guru dalam memilih media yang baik. 5. Belum banyak dikembangkan media pembelajaran buku pop-up yang dapat memudahkan siswa dalam mengkaitkan tema yang sedang diajarkan dikelas.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan indentifikasi masalah di atas, maka masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini dibatasi pada pengembangan media pembelajaran yang memudahkan murid dalam mengakaitkan tema yang sedang diajarkan, dalam hal ini yaitu media Buku Pop-up Cita-Citaku untuk pembelajaran siswa kelompok B TK Mardi Putera. 7

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: “Bagaimana mengembangkan media buku pop-up Cita-Citaku yang baik untuk digunakan dalam proses pembelajaran di Taman Kanak-kanak kelompok B TK Mardi Putera.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan media Buku Pop-up Cita-Citaku yang baik untuk digunakan sebagai media alternatif dan mempermudah dalam proses pembelajaran siswa kelompok B. TK Mardi Putra. F. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat, secara praktis kepada berbagai pihak sebagai berikut: 1. Bagi siswa, a. Menambah pengetahuan tentang beragam cita-cita yang dapat menjadi panutan anak dimasa yang akan datang. b. Dapat memberikan solusi belajar yang variatif dan menyenangkan. c. Media ini dapat digunakan sebagai sarana belajar siswa baik secara kelompok maupun secara individual. 2. Guru TK a. Media ini diharapkan dapat membantu guru mempermudah mengkaitkan sub tema yang diajarkan dengan penggunaan media Buku Pop-up Cita-Citaku ini. 8 b. Media ini menampilkan gambar dan sedikit penjelasan tentang sub tema yang diajarkan, sehingga mempermudah guru dalam memancing interaksi anak. 3. Bagi sekolah, Melalui media ini diharapkan dapat menambah sarana pendidikan yang digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. 4. Jurusan KTP FIP UNY Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan dan acuan dalam pengembangan media pembelajaran.

G. Pentingnya Pengembangan Media

Penggunaan media pembelajaran buku pop-up dalam proses pembelajaran merupakan salah satu unsur penting dalam kegiatan pembelajaran, lebih-lebih pada media yang memungkinkan untuk memberikan peningkatan motivasi dan minat belajar siswa, serta merangsang siswa untuk berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar. Melalui media pembelajaran buku pop-up Cita-Citaku untuk TK kelompok B ini, diharapkan dalam proses pembelajarannya akan lebih menyenangkan dan menambah motivasi siswa untuk belajar baik dikelas maupun ketika siswa berada dirumah H. Spesifikasi Produk Media Buku Pop-up Cita-citaku adalah buku yang berisi kumpulan gambar-gambar yang menampilkan ilustrasi gambar 3 dimensi tentang sub tema pekerjaan dengan spesifikasi sebagai berikut: 9 1. Media buku Pop-up Cita-citaku berisi kumpulan gambar beserta penjelasannya tentang berbagai macam pekerjaan. 2. Cover buku Pop-up Cita-citaku ini memakai beraneka ragam warna cerah dan menggunakan illustrasi grafis animasi. 3. Media ini dicetak dengan kertas ivory 230 gr ukuran 30x20 cm. 4. Media ini dilengkapi dengan petunjuk penggunaan. 5. Tulisan dalam media ini menggunakan font arial bold ukuran 60 untuk cover, ukuran huruf 40 untuk isi dan comic sans ukuran 40. 6. Buku ini hanya menampilkan 6 ragam cita-cita, yaitu pilot, dokter, guru, koki, polisi, dan astronot. 7. Gambar dalam media ini menggunakan illustrasi grafis animasi, agar menarik bagi anak TK.

I. Definisi Operasional

Untuk menghindari kemungkinan meluasnya penafsiran terhadap permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, maka perlu disampaikan definisi operasional yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini: a. Pengembangan, adalah strategi atau upaya peningkatan dan pengembangan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada, yang dapat dipertanggungjawabkan agar dapat mempermudah sekaligus membantu seseorang dalam melakukan pekerjaannya. b. Media Buku Pop-up Cita-Citaku adalah buku yang berisi kumpulan gambar-gambar yang menampilkan ilustrasi gambar 3 dimensi tentang sub tema cita-citaku.