60
dilakukan untuk mengetahui minat siswa dan kemudahan dalam penggunaan serta meminta masukan, saran, dan kritik terhadap media
buku pop-up cita-citaku ini, 3.
Wawancara Wawancara menurut S. Nasution 2003: 133 adalah suatu
teknik untuk mendapatkan data dengan mengadakan komunikasi verbal dengan responden atau sumber data face to face relation.
Dalam penelitian ini pengembang melakukan wawancara pada saat penelitian awal sebelum memproduksi media, hal ini dilakukan
untuk mengetahui permasalahan dan kebutuhan yang diperlukan dalam pembelajaran, wawancara juga dilakukan pada saat validasi dan
setelah uji penggunaan media, hal ini bertujuan untuk mengetahui tanggapan dari ahli materi, ahli media, guru maupun siswa sebagai
pengguna media, yang meliputi aspek materiisi, aspek pembelajaran, aspek tampilan, penggunaan, manfaat dan kemenarikan media.
E. Langkah-Langkah Pengembangan Instrumen
Langkah-langkah pengembangan instrumen yaitu sebagai berikut: 1.
Mengembangkan kisi-kisi instrumen. 2.
Mengkonsultasikan kisi-kisi instrumen dengan ahli. 3.
Menyusun dan melengkapi instrumen expert judgement.
61
Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen Ahli Materi
Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Ahli Media
62
Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen untuk Siswa
F. Validasi Instrumen
Validasi suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument, suatu instrumen dikatakan valid atau
sahih ialah yang memiliki validitas tinggi Suharsimi Arikunto 2002: 144. Menurut Sugiyono 2007: 267 instrumen yang valid berarti alat ukur yang
digunakan untuk mendapatkan data itu valid. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka untuk
mengetahui validitas instrumen angket ahli media dan ahli materi menggunakan expert judgement. Validasi instrumen angket untuk ahli
materi dan ahli media dilakukan melalui konsultasi dan meminta penilaian kepada para ahli.
63
G. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data penelitian merupakan salah satu langkah yang sangat penting dalam sebuah proses penelitian karena disinilah hasil
penelitian akan terlihat. Analisis data mencakup seluruh kegiatan mengklarifikasi, menganalisa, memakai dan menarik kesimpulan dari
semua data yang terkumpul dalam tindakan Suharsimi Arikunto, 2002: 244.
Data yang diperoleh pada penelitian ini menggunakan teknik analisis isi dan analisis deskriptif kuantitatif persentase, data yang bersifat
kuantitatif berupa penilaian yang dihimpun pada saat kegiatan validasi ahli materi dan media dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif.
Data dari analisis isi tersebut bersifat kualitatif yang berasal dari kegiatan pada uji coba lapangan awal, wawancara, catatan dan saran. Sedangkan
data yang bersifat kuantitatif berupa penilaian, yang dihimpun pada saat kegiatan valiasi ahli, pengamatan kemampuan anak membaca sebelum
menggunakan media, Uji coba lapangan utama, uji coba lapangan operasional dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif deskriptif.
Persentase yang dimaksudkan peneliti adalah untuk mengetahui status sesuatu yang disajikan berupa persentase. Angket yang peneliti
gunakan berupa angket penilaian atau tanggapan dengan bentuk jawaban