4.3 Pembahasan
4.3.1 Pengaruh Investment Opportunity Set IOS terhadap Profitabilitas Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Investment Opportunity
Set IOS berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas, yang
dapat dilihat dari nilai koefisien Investment Opportunity Set IOS sebesar 0,166 dengan signifikansi 0,000. Hubungan positif ini menandakan bahwa
peluang investasi yang dimiliki perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia dapat mendorong terciptanya efektifitas dan efisiensi manajemen
aset, sehingga dapat meningkatkan profitabilitas perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia.
Hasil penelitian konsisten dengan penelitian Kouser 2012 yang membuktikan bahwa pertumbuhan perusahaan, sebagai salah satu indikator
peluang investasi berpengaruh positif terhadap profitabilitas. Menurut hukum Kaldor-Verdoorn Kaldor, 1966, produktifitas perusahaan dapat meningkat
dengan meningkatkan pertumbuhan perusahaan, dan ketika produktivitas meningkat, penjualan akan meningkat sehingga meningkatkan profitabilitas
perusahaan. Theory of financing constraint menyatakan bahwa perusahaan yang menghasilkan laba dapat menahan laba tersebut untuk dapat
menghasilkan investasi yang baik, dibandingkan perusahaan yang tidak menghasilkan laba.
4.3.2 Pengaruh Struktur Modal terhadap Profitabilitas Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal tidak
berpengaruh terhadap profitabilitas, yang dapat dilihat dari nilai koefisien
Universitas Sumatera Utara
struktur modal sebesar -0,107 dengan signifikansi 0,204. Hal ini berarti keputusan pendanaan melalui hutang tidak berpengaruh terhadap efektifitas
dan efisiensi manajemen dalam mengelola aset perusahaan sehingga dapat meningkatkan profitabilitas.
Teori yang dikemukakan Myers dan Majluf 1984 menyatakan bahwa perusahaan yang profitable cenderung lebih memilih untuk
menggunakan dana internal untuk membiayai perusahaan, yakni dari laba ditahan dan arus kas dari penyusutan dibandingkan dengan menggunakan
hutang. Hal ini dilakukan bukan semata-mata untuk mencapai target rasio hutang yang rendah, tetapi karena perusahaan memang membutuhkan dana
eksternal yang rendah karena memiliki dana yang cukup yang berasal dari bagian internal perusahaan Hutahaean, 2014. Hal ini berarti, perusahaan
yang profitable tidak mengambil keputusan pendanaan melalui hutang dengan mempertimbangkan profitabilitas perusahaan.
4.3.3 Pengaruh Investment Opportunity Set IOS terhadap Nilai Perusahaan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Investment Opportunity
Set IOS berpengaruh secara langsung positif dan signifikan terhadap nilai
perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia, yang dapat dilihat dari nilai koefisien Investment Opportunity Set IOS sebesar 0,340 dengan
signifikansi 0,000. Perusahaan dengan peluang investasi yang tinggi memiliki prospek ke depan yang cerah. Hal ini merupakan signal positif bagi
investor sehingga akan meningkatkan harga pasar saham yang merupakan cerminan nilai perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Nilai perusahaan terdiri dari dua hal, yaitu penempatan aset dan pilihan investasi masa depan. Pengaruh peluang investasi terhadap nilai
perusahaan merupakan hasil yang diperoleh dari kegiatan investasi itu sendiri. Hal ini dapat meliputi pemilihan proyek atau kebijakan lainnya di masa
depan, seperti menciptakan produk baru, penggantian mesin yang lebih efisien, pengembangan research development, dan merger dengan
perusahaan lain Myers, 1977. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Hermuningsih
2013 yang membuktikan bahwa pertumbuhan perusahaan sebagai indikator peluang investasi berpengaruh secara langsung positif dan signifikan terhadap
nilai perusahaan publik di Indonesia. Hutahaean 2014 juga membuktikan secara empiris bahwa Investment Opportunity Set IOS yang diproksikan
dengan PER berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan publik sektor pertambangan di Indonesia. Hasil penelitian yang
dilakukan oleh Safrida 2008, di lain pihak memberikan bukti empiris yang berbeda, di mana peluang pertumbuhan perusahaan terbukti tidak
berpengaruh terhadap nilai perusahaan. 4.3.4 Pengaruh Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal berpengaruh secara langsung positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan
publik sektor industri manufaktur di Indonesia, yang dapat dilihat dari nilai koefisien struktur modal sebesar 0,454 dengan signifikansi 0,000. Teori
struktur modal menjelaskan bahwa keputusan pendanaan perusahaan terkait
Universitas Sumatera Utara
dengan menentukan bauran antara hutang dan ekuitas yang bertujuan untuk memaksimumkan nilai perusahaan Safrida, 2008. Jensen dan Meckling
1986 menyatakan bahwa dengan adanya hutang akan dapat digunakan untuk mengendalikan penggunaan arus kas bebas secara berlebihan oleh
manajemen, dengan demikian menghindari investasi yang sia-sia pada gilirannya dapat meningkatkan nilai perusahaan.
Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Hermuningsih 2013 yang membuktikan bahwa struktur modal berpengaruh positif dan
signifikan terhadap nilai perusahaan publik di Indonesia. Kesimpulan lain dikemukakan oleh Safrida 2008 melalui penelitiannya, bahwa kebijakan
hutang yang diproksikan dengan DER berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh
Hutahaean 2014, juga memberikan bukti empiris yang mendukung penelitian Safrida 2008, di mana struktur modal terbukti berpengaruh
negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan publik sektor pertambangan di Indonesia.
4.3.5 Pengaruh Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh
positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia, yang dapat dilihat nilai koefisien profitabilitas
sebesar 0,699 dengan signifikansi 0,000. Manajemen dapat merealisasikan keputusan investasi dan keputusan pendanaannya dengan mempertimbangkan
profitabilitas perusahaan. Profitabilitas merupakan hasil yang dicapai
Universitas Sumatera Utara
perusahaan melalui efektifitas dan efisiensi pengelolaan aset yang dimiliki. Kemampuan dalam menghasilkan laba merupakan signal positif bagi
investor, karena dapat mengindikasikan kelangsungan hidup going concern perusahaan dalam jangka panjang, berarti perusahaan tersebut memiliki
prospek pertumbuhan yang baik di masa depan. Perusahaan yang berlaba juga mengindikasikan kesejahteraan para pemiliknya, karena dengan
memperoleh laba, perusahaan akan mampu memenuhi kewajibannya terhadap kreditor dalam bentuk bunga dan pelunasan hutang, dan pemegang saham
melalui dividen. Kedua signal tersebut akan direspon secara positif oleh investor sehingga akan meningkatkan nilai perusahaan.
Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Simatupang 2011 yang membuktikan bahwa profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan
terhadap nilai perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia. Kesimpulan yang serupa juga dikemukakan Hermuningsih 2013 yang
membuktikan bahwa profitabilitas berpengaruh secara langsung positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan publik di Indonesia.
4.3.6 Pengaruh Investment Opportunity Set IOS dan Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan Melalui Intervensi Profitabilitas
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas menjadi variabel intervensi sebagian dalam pengaruh Investment Opportunity Set
IOS dan struktur modal terhadap nilai perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia, yang dapat dilihat dari nilai
α3 sebesar 0,725 dengan signifikansi 0,016, tetapi lebih kecil dari nilai
α0 sebesar 2,252
Universitas Sumatera Utara
dengan signifikansi 0,000. Hal ini sesuai dengan kriteria adanya intervensi sebagian dalam model pengujian, yaitu apabila
α3 signifikan, tetapi α3 α0 0,725 2,252. Besarnya total pengaruh variabel Investment Opportunity
Set IOS terhadap nilai perusahaan publik sektor industri manufaktur di
Indonesia setelah diintervensi oleh profitabilitas adalah 0,83912, nilai ini lebih besar dibandingkan dengan nilai pengaruh langsungnya sebesar 0,663,
sehingga dapat disimpulkan bahwa profitabilitas menjadi variabel intervensi dalam pengaruh Investment Opportunity Set IOS terhadap nilai perusahaan
publik sektor industri manufaktur di Indonesia. Besarnya total pengaruh variabel struktur modal terhadap nilai
perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia setelah diintervensi oleh profitabilitas adalah 0,38913, nilai ini lebih kecil
dibandingkan dengan nilai pengaruh langsungnya sebesar 0,445, sehingga dapat disimpulkan bahwa profitabilitas tidak menjadi variabel intervensi
dalam pengaruh struktur modal terhadap nilai perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia.
Peluang investasi yang tinggi yang dimiliki oleh perusahaan publik sektor industri manufaktur di Indonesia di masa mendatang dengan
pertimbangan aktiva yang dimiliki saat ini mengindikasikan bahwa perusahaan akan terus mengalami perkembangan sehingga profitabilitas
perusahaan akan terus mengalami peningkatan. Saat memutuskan untuk berinvestasi tentunya tujuan yang ingin dicapai adalah profitabilitas dari Net
Present Value NPV investasi tersebut. Hal ini disambut baik oleh pasar
Universitas Sumatera Utara
dengan menghargai saham perusahaan di atas nilai bukunya, yang berarti bahwa nilai perusahaan meningkat. Profitabilitas yang dihasilkan dari
investasi perusahaan menjadi signal positif bagi investor dan akan berdampak terhadap peningkatan nilai perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan