Jumlah dan Tingkat Pendidikan Tenaga kerja Pengaturan Jam Kerja

9.5.1 Jumlah dan Tingkat Pendidikan Tenaga kerja

Dalam melaksanakan kegiatan perusahaan di pabrik pembuatan Asam Sitrat ini dibutuhkan struktursusunan tenaga kerja seperti pada susunan struktur organisasi yang telah ditentukan. Adapun jumlah tenaga kerja beserta tingkat pendidikan yang disyaratkan dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 9.1 Jumlah Tenaga Kerja Beserta Tingkat Pendidikannya Jabatan Jumlah Pendidikan Dewan Komisaris 3 Teknik S1Ekonomi S1 Direktur 1 Teknik Kimia S1 Staf Ahli 3 Teknik S1Hukum S1Ekonomi S1 Sekretaris 2 Sekretaris D3 Manajer Teknik 1 Teknik Mesin S1Elektro S1 Manajer Produksi 1 Teknik Kimia S1 Manajer Keuangan 1 Akuntansi S1 Manajer Personalia 1 Hukum S1 Manajer Pemasaran 1 Manajemen S1 Kepala Bagian Teknik 1 Teknik Mesin S1 Kepala Bagian Produksi 1 Teknik Kimia S1 Kepala Bagian Personalia 1 Hukum S1 Kepala Bagian Keuangan 1 Ekonomi S1 Kepala Bagian Pemasaran 1 Manajemen S1 Kepala Seksi 15 Teknik Kimia S1Ekonomi S1 Karyawan Produksi 120 STMSMUPoliteknik Karyawan Teknik 44 STMSMUPoliteknik Karyawan Personalia 15 SMEAPoliteknik Karyawan Bagian Keuangan 15 SMEAPoliteknik Karyawan Pemasaran 10 SMEAPoliteknik Dokter 2 Kedokteran S1 Perawat 4 Akademi Keperawatan D3 Petugas Keamanan 10 SMUPensiunan TNI Petugas Kebersihan 14 SMUSMK Supir 12 SMUSTM Jumlah 280 −

9.5.2 Pengaturan Jam Kerja

Pabrik pembuatan Asam Sitrat ini direncanakan beroperasi 360 hari per tahun secara kontinu 24 jam sehari. Berdasarkan pengaturan jam kerja, karyawan dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu : Universitas Sumatera Utara 1. Karyawan non shift Merupakan karyawan yang tidak berhubungan langsung dengan proses produksi, misalnya direktur, staf ahli, manajer, bagian administrasi, bagian gudang, dan lain-lain. Jam kerja karyawan non-shift ditetapkan sesuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No. 234Men2003, yaitu 8 jam sehari atau 40 jam per minggu dan jam kerja selebihnya dianggap lembur. Perhitungan uang lembur menggunakan acuan 1173 dari upah sebulan Pasal 10 Kep.234Men2003 dimana untuk jam kerja lembur pertama dibayar sebesar 1,5 kali upah sejam dan untuk jam lembur berikutnya dibayar 2 kali upah sejam. Perincian waktu kerja karyawan non shift, yaitu : Senin – Kamis :  Pukul 08.00 – 12.00 WIB → Waktu kerja  Pukul 12.00 – 13.00 WIB → Waktu istirahat  Pukul 13.00 – 17.00 WIB → Waktu kerja Jum’at :  Pukul 08.00 – 12.00 WIB → Waktu kerja  Pukul 12.00 – 14.00 WIB → Waktu istirahat  Pukul 14.00 – 17.00 WIB → Waktu kerja Sabtu  Pukul 08.00 − 13.00 WIB → Waktu kerja : 2. Karyawan shift Merupakan karyawan yang berhubungan langsung dengan proses produksi yang memerlukan pengawasan secara terus-menerus selama 24 jam, misalnya bagian produksi, utilitas, kamar listrik genset, keamanan, dan lain-lain. Pekerjaan dalam satu hari dibagi atas tiga shift, yaitu tiap shift bekerja selama 8 jam dan 15 menit digunakan sebagai waktu pergantian shift dengan pembagian sebagai berikut :  Shift I pagi : 00.00 – 08.15 WIB Universitas Sumatera Utara  Shift II sore : 08.00 – 16.15 WIB  Shift III malam : 16.00 – 00.15 WIB Hari Minggu dan hari libur lainnya karyawan shift tetap bekerja seperti biasa. Dan akan diberikan libur satu hari setelah tiga kali shift kerja. Untuk itu karyawan shift dibagi dalam empat regu dengan pengaturan sebagai berikut : Tabel 9.2 Pembagian Kerja Shift Tiap Regu Regu Hari 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 A I I I II II II III III III I B I II II II III III III I I I C II II III III III I I I II II II D III III III I I I II II II III III

9.6 Kesejahteraan Tenaga Kerja