Kewajiban RUPS Dalam Perseroan Terbatas

RUPS tahunan yang wajib dilaksanakan karena dengan dilaksanakannya RUPS tersebut maka gambaran tentang jalanannya perusahaan dapat diketahui oleh pemegang saham. 76 Hal ini memberikan gambaran apakah perusahaan yang diamanahkan kepada direksi tersebut dapat berjalan dengan baik. Dalam RUPS tahunan ini juga direksi memberikan laporan keuangan perusahaan dalam kurun waktu 1 satu tahun jalannya suatu perusahaan. UUPT memberikan ketentuan yang jelas mengenai kewajiban akan dilaksanakannya RUPS tahunan ini, dalam Pasal 78 Ayat 2 menyatakan bahwa RUPS tahunan wajib diadakan dalam jangka waktu paling lambat 6 enam bulan setelah tahun buku.

C. Kewajiban RUPS Dalam Perseroan Terbatas

Sebagaimana telah diurakan diatas bahwa Perseroan yang terimplementasi pada organ-organnya dalam hal ini RUPS dan Direksi merupakan suatu kesatuan yang saling terkait. Hak dan kewajiban yang timbul mencerminkan akan berjalannya suatu perseroan yang profesional jika kedua komponen tersebut secara sinergis dapat berjalan dengan baik. RUPS tahunan adalah suatu wadah dari bentuk sebuah tempat untuk dapat melihat kinaerja Perseroan yang dalam hal ini diwakili oleh direksi. RUPS tahunan 76 Pasal 78 Ayat 3 UUPT menyatakan bahwa dalam RUPS tahunan, harus diajukan semua dokuemen dari laporan tahunan Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 66 Ayat2 Raja Runggu Deli Sitepu : Kewenangan Direksi Dalam Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham, 2008 USU Repository © 2008 juga merupakan kewajiban bagi direksi untuk dapat melaksanakannya sebagai mana yang diamanatkan oleh Undang-Undang. Dalam RUPS tahunan akan memberikan gambaran juga pada suatu kinerja direkstur dalam menjalankan perusahaan, apakah berjalan dengan baik sehingga menguntungkan perusahaan atau sebaliknya?. Hal ini lah yang kan terjawab pada RUPS tahunan tersebut. Jadi dengan kata lain bahwa RUPS tahunan adalah wajib dilaksanakan oleh direksi dan merupakan bentuk pertanggungjawaban direksi sebagai pengemban amanah dalam menjalankan perseroan. Apabila direksi sebagai pengemban amanah yang mewakili para pemegang saham dalam menjalankan perseroan tidak mau ataupun karena lalainya tidak melaksanakan RUPS tahunan maka Direksi tersebut telah melakukan suatu tindakan yang dilarang dalam ketentuan Undang-Undang. Bentuk tidak dilaksanakannya RUPS Tahunan atau Direksi tidak mau hadir dalam RUPS tersebut maka adalah bentuk bahwa direksi tersebut tidak mau memberipertanggungjawabannya sebagai pengemban amanah pemegang saham dalam menjalankan perseroan. Bentuk kewajiban yang harus diemban direksi dalam melaksanakan RUPS tersebut dinyatakan secara tegas dalam UUPT. Dalam UUPT Pasal 79 nmenyebutkan bahwa direksi menyelenggarakan RUPS tahunan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 78 ayat 2. Yang mana jika dilihat Pasal 78 ayat 2 menyatakan bahwa RUPS tahunan harus dilaksanakan dalam jangka waktu paling lambat 6 enam bulan setelah tahun buku berakhir. Raja Runggu Deli Sitepu : Kewenangan Direksi Dalam Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham, 2008 USU Repository © 2008 Dengan melihat apa yang dinyatakan UUPT dalam hal RUPS tahunan maka RUPS tahunan ini adalah merupakan RUPS yang wajib di lakasanakan setiap tahunnya karena RUPS ini akan memberikan pertanggungjawab PT kepada pemegang saham terhadap segala kondisi jalannya PT selam satu tahun. Hal ini dapat melihatkan apakah PT tersebut berjalan dengan baik sesuai dengan tujuannya yaitu sebagai usaha yang profit atau ada hal-hal kendala ataupun kerugian yang dialami PT selam kurun waktu satu tahun. Oleh karenanya, dalamRUPS tahunan ini juga akan dibahas jalan keluar ataupun solusi untuk dapat mengatasi masalah terhadap PT.

D. Hak Pemegang Saham Terhadap Pelaksanaan RUPS