mampu dan berani menunjukkan keunikan pribadi. c. Keterampilan teknis praktis diungkap melalui sebaran item dengan beberapa indikator, yaitu; dapat
berkomunikasi lisan dan tulisan, dapat memimpin dan berorganisasi, mampu mengambil keputusan mengorganisasi materi dengan cara beragam, memiliki
ide yang variatif dan orisinil serta dapat memecahkan masalah, memiliki tingkah laku penuh inisiatif, inovatif, fleksibel dan kreatif menyelesaikan
tugas keteknikan.
3.4. Pengumpulan Data
3.4.1. Teknik pengumpulan data Data dalam penelitian ini diambil melalui skala. Skala adalah daftar
pernyataan yang akan mengungkap performansi yang menjadi karakter tipikal pada subjek yang akan diteliti, yang akan dimunculkan dalam bentuk respon-
respon terhadap situasi yang dihadapi Azwar, 2005. Ada pun jenis skala yang digunakan adalah skala model Likert. Skala
model Likert adalah metode penskalaan pernyataan individu yang menggunakan distribusi respon sebagai dasar penentu nilai skalanya Azwar,
2005. Subyek diberikan empat pilihan dalam berespon, yaitu: Sangat Setuju
SS, Setuju S, Tidak Setuju TS, dan Sangat Tidak Setuju STS.
29
3.4.2. Instrumen Penelitian a.
Skala Human Capital Skill, diterjemahkan sebagai keterampilan utama untuk berkembang dibuat berdasarkan dimensi-dimensi yang telah
dikemukakan oleh Cote dan Levin 1997, 2000 yang kemudian diadopsi dan dimodifikasi oleh Purwanti 2006, Sembiring Pandia 2006 dan
Solicha 2008. Adapun dimensi-dimensi human capital skill yaitu; 1.
Keterampilan memotivasi diri:a. dapat memilih tugas sesuai minat dan kemampuan terutama saat ada beberapa alternatif dan dilakukan di
waktu luang, b. mau berusaha khususnya pada tugas-tugas atau materi dan aktivitas yang sulit, c. dapat bertahan dan tekun,
khusunya saat menghadapi rintangan, d. berkeinginan mengembangkan diri selalu ingin tahu dan terbuka, e. menjalani
pembelajaran dengan perasaan senang, f. memiliki harapan tentang kesuksesan dan kegagalan.
2. Keterampilan mengelola diri: a. dapat membuat perencanaan dan
penetapan tujuan, b. dapat memonitor dan mengevaluasi kemajuan atau proses belajar, c. mampu bekerja secara mandiri, d. mampu
membentuk beliefe pemikiran dan pemahaman yang dijadikan pedoman untuk memahami situasi rill, e. mampu dan berani
menunjukkan keunikan pribadi.
30
3. Keterampilan teknis praktis: a. dapat berkomunikasi lisan dan tulisan,
dapat memimpin dan berorganisasi, b. mampu mengambil keputusan, mengorganisasi materi dengan cara beragam, memiliki
ide variatif dan orisinil serta dapat memecahkan masalah, c. memiliki tingkah laku penuh inisiatif, inovatif, fleksibel dan kreatif.
Tabel 3.1 Blue Print Skala
Human Capital Skill Adaptasi dari Cote Levin 2000
No Domain
Indikator Item
1 Dimensi keterampilan
memotivasi diri a.
Dapat memilih tugas sesuai minat, terutama pada saat ada
beberapa alternative dan dilakukan pada waktu luang
1
b. Dapat memilih tugas sesuai
kemampuan, terutama pada saat ada beberapa alternative
dan dilakukan pada waktu luang
7, 26
c. Mau berusaha pada tugas atau
aktifitas yang sulit 4
d. Dapat bertahan dan tekun
dalam menghadapi rintangan 10,13,
16 e.
Berkeinginan mengembangkan diri selalu ingin tahu dan
terbuka 20
f. Menjalani pembelajaran
dengan perasaan senang 25
g. Memiliki harapan tentang
kesuksesan dan kegagalan 24
2. Dimensi keterampilan
mengelola diri a.
Dapat membuat perencanaan dan penetapan tujuan
2, 5, 11, 14
b. Dapat memonitor dan
mengevaluasi kemajuan atau proses belajar
8, 17
31
c. Mampu bekerja mandiri
21 d.
Mampu membentuk belief pemikiran dan pemahaman
yang dijadikan pedoman untuk memahami situasi rill
23
e. Mampu dan berani
menunjukkan keunikan pribadi 22
3. Dimensi keterampilan
teknis praktis a.
Dapat berkomunikasi secara lisan
3 b.
Dapat berkomunikasi secara tulisan
6 c.
Dapat memimpin dan berorganisasi
19 d.
Mampu mengambil keputusan, mengorganisasi materi dengan
cara beragam, memiliki ide variatif dan orisinil serta dapat
memecahkan masalah 9,12,
18
e. Memiliki tingkah laku penuh
inisiatif, inovatif, fleksibel dan kreatif.
15
item valid Skala human capital skill ini merupakan skala model Likert dengan metode
summated ratings . Menurut Azwar 2008 metode summated rattings yaitu
pernyataan-pernyataan yang menempatkan individu pada suatu situasi yang menggambarkan dirinya, dengan memilih salah satu dari empat alternatif jawaban
yang disediakan, yaitu sangat setuju SS, setuju S, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS.
Penulis menggunakan skala sikap model Likert karena memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut:
32
1. Metodenya sederhana
2. Waktu membuatnya singkat
3. Informasi tentang jawaban subjek dapat lebih jelas dan tetap
4. Sikap yang ditampilkan subjek mudah diinterpretasikan, hanya dengan
melihat jumlah skor total subjek, sikap positif atau menyetujui terhadap objek sikap akan terlihat dalam jumlah keseluruhan yang
tinggi, sedangkan sikap yang negatif atau tidak menyetujui objek sikap akan rendah.
Skor yang digunakan untuk setiap kategori ada penelitian ini berdasarkan pada norma berikut:
Tabel 3.2 Skala Skor
item
Sangat setuju 4
Setuju 3
Tidak setuju 2
Sangat tidak setuju 1
3.5. Uji Instrumen