Gambaran Umum Subjek Deskripsi Data

BAB 4 HASIL PENELITIAN

Bab berikut ini akan membahas mengenai presentasi dan analisis data meliputi gambaran umum responden, analisis deskriptif, kategorisasi, dan hasil uji hipotesis.

4.1 Gambaran Umum Subjek

Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah 116 mahasiswa psikologi UIN Jakarta angkatan 2007. Pada tabel 4.1 berikut ini digambarkan subjek penelitian berdasarkan jenis kelamin. Tabel 4.1 Jumlah Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Subjek Jenis Kelamin Persentase 23 Laki-laki 18,96 93 Perempuan 81,04 Total 116 100 Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa sebagian dari subjek penelitian didominasi oleh perempuan. Jumlah subjek perempuan sebanyak 81,04 sedangkan jumlah subjek penelitian berjenis kelamin laki-laki sebanyak 18,96 dari jumlah keselurahan subjek penelitian.

4.2 Deskripsi Data

4.2.1 Kategorisasi skor human capital skill Berikut ini diuraikan penggolongan kategorik dan penyebaran skor human capital skill yang terdiri dari keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis responden. Adapun acuan yang dijadikan peneliti untuk membagi kategori tersebut adalah melalui rentang skor. Perolehan rentang skor tersebut didapatkan melalui perhitungan sebagai berikut: Tabel 4.2 Variabel keterampilan memotivasi diri N Minimum Maximum Mean Std. Deviation MOTIVASI 116 23.00 35.00 28.4655 2.64224 Valid N listwise 116 Dari hasil di atas dapat dilihat mean perolehan berdasarkan data penelitian sebesar 28.46 dan standar deviasi 2.64. Tabel 4.3 Variabel keterampilan mengelola diri N Minimum Maximum Mean Std. Deviation MANAGEMENT 116 16.00 28.00 21.7672 2.33818 Valid N listwise 116 Dari hasil diatas dapat dilihat mean perolehan berdasarkan data penelitian sebesar 21.76 dan standar deviasi 2.33. Tabel 4.4 Variabel keterampilan teknis praktis N Minimum Maximum Mean Std. Deviation teknis praktis 116 17.00 28.00 21.5431 2.25887 Valid N listwise 116 Dari hasil diatas dapat dilihat mean perolehan berdasarkan data penelitian sebesar 21.54 dan standar deviasi 2.25. Tabel 4.5 Human capital skill keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri dan keterampilan teknis praktis N Minimum Maximum Mean Std. Deviation HUMAN CAPITAL SKILL 116 54.00 92.00 71.9310 6.71238 Valid N listwise 116 Diketahui jumlah item untuk skala human capital skill 23 item. Didalam skala tersebut terdiri dari tiga variabel penelitian, yaitu keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis. Adapun jumlah item keterampilan memotivasi diri sebanyak 9 item, keterampilan mengelola diri sebanyak 7 item, dan keterampilan teknis praktis sebanyak 7 item. Peneliti membagi pengkategorian untuk ketiga variabel tersebut menjadi tiga kategori yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Untuk mendapatkan acuan dalam pengkategorian tersebut peneliti menggunakan perhitungan sebagai berikut: Jumlah item untuk keterampilan memotivasi diri 9 item. Penskoran diberikan rentang 1-4, sehingga skor terendah didapatkan 9 dan skor tertinggi 36, dengan jarak rentang skor pengurangan dari keduanya sebesar 27. Untuk item keterampilan mengelola diri sebanyak 7 item, dengan rentang pemberian skor 1-4 sehingga skor terendah didapatkan 7 dan skor tertinggi 28, dengan jarak rentang skor pengurangan dari keduanya sebesar 21. Sama halnya untuk keterampilan teknis praktis yang berjumlah 7 item didapat skor terendah 7 dan skor tertinggi 28, dengan jarak rentang skor pengurangan dari keduanya sebesar 21. Jumlah item keseluruhan untuk skala human capital skill yang terdiri dari keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis 23 item. Penskoran diberikan dari rentang 1-4, sehingga skor terendah didapatkan 23 dan skor tertinggi 92, dengan jarak rentang skor yaitu pengurangan dari keduanya sebesar 69. Peneliti membagi kategori menjadi tiga bagian yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Untuk mendapatkan skor dari masing- masing kategori peneliti mencari terlebih dahulu standar deviasi dan mean teoritis dari ketiga variabel tersebut. Untuk mengetahui skor human capital skill keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis yang diperoleh responden tersebut tinggi atau rendah, maka disajikan norma skor skala human capital skill setelah diketahui nilai mean dan SD pada tabel 4.5 di atas. Berikut ini persebaran skor human capital skill : Namun sebelumnya peneliti membuat kategorik responden untuk menentukan tinggi, sedang, rendah pada tiap sub-variabel dari human capital skill keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis. Adapun rumus yang digunakan untuk mendapatkan rentangan yang sama yaitu : Nilai maximum – Nilai minimum 3 Keterangan : 3 merupakan kategori tinggi, sedang, rendah. Pada variabel keterampilan memotivasi diri memiliki nilai maximum yaitu 35 dan nilai minimum 23. Dengan rumus diatas maka dapat dihitung rentangan kategori, yaitu : 35 – 23 3 = 4 Dengan demikian rentangan skor pada variabel keterampilan memotivasi diri sebesar 4. Berikut ini Tabel 4.6 diuraikan kategori skor keterampilan memotivasi diri. Tabel 4.6 Kategori responden pada variabel keterampilan memotivasi diri Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Rendah Sedang Tinggi 23 – 26 27 - 30 31 – 35 52 46 18 44.83 39.65 15.52 Jumlah 116 100 Berdasarkan penggolongan kategorik di atas dapat ditemukan subjek dengan keterampilan memotivasi diri rendah sebanyak 52 subjek 44.83 . Diketahui pula jumlah subjek dengan keterampilan memotivasi diri tingkat sedang sebanyak 46 subjek 39.65 . Sedangkan subjek dengan keterampilan memotivasi diri pada kategori tinggi sebanyak 18 atau sekitar 15.52 dari total sampel. Pada variabel keterampilan mengelola diri memiliki nilai maximum yaitu 32 dan nilai terendah 19. Maka dapat dihitung rentangan kategori yaitu: Nilai maximum-Nilai minimum 3 Keterangan : 3 merupakan kategori tinggi, sedang, rendah. Pada variabel keterampilan mengelola diri memiliki nilai maximum yaitu 28 dan nilai minimum 16. Dengan rumus diatas maka dapat dihitung rentangan kategori, yaitu : 28 – 16 3 = 4 Dengan demikian rentangan skor pada variabel keterampilan mengelola diri sebesar 4. Berikut ini Tabel 4.7 diuraikan kategori skor keterampilan mengelola diri. Tabel 4.7 Kategori responden pada variabel keterampilan mengelola diri Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Rendah Sedang Tinggi 16 – 19 20 - 23 24 – 28 40 62 14 34.48 53.45 12.07 Jumlah 116 100 Berdasarkan penggolongan kategorik di atas dapat ditemukan subjek dengan keterampilan mengelola diri rendah sebanyak 40 subjek 34.48 . Diketahui pula jumlah subjek dengan keterampilan mengelola diri tingkat sedang sebanyak 62 subjek 53.45 . Sedangkan subjek dengan keterampilan mengelola diri pada kategori tinggi sebanyak 14 atau sekitar 12.07 dari total sampel. Pada variabel keterampilan teknis praktis memiliki nilai maximum yaitu 28 dan nilai terendah 17. Maka dapat dihitung rentangan kategori yaitu: Nilai maximum-Nilai minimum 3 Keterangan : 3 merupakan kategori tinggi, sedang, rendah. Pada variabel keterampilan teknis praktis memiliki nilai maximum yaitu 28 dan nilai minimum 17. Dengan rumus diatas maka dapat dihitung rentangan kategori, yaitu : 28 – 17 3 = 3.66 Dengan demikian rentangan skor pada variabel keterampilan teknis praktis sebesar 4 pembulatan keatas. Berikut ini Tabel 4.8 diuraikan kategori skor keterampilan teknis praktis. Tabel 4.8 Kategori responden pada variabel keterampilan teknis praktis Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Rendah Sedang Tinggi 17 – 20 21 - 24 25 – 28 70 35 11 60.33 30.17 9.50 Jumlah 116 100 Berdasarkan penggolongan kategorik di atas dapat ditemukan subjek dengan keterampilan teknis praktis rendah sebanyak 70 subjek 60.33 . Diketahui pula jumlah subjek dengan keterampilan teknis praktis tingkat sedang sebanyak 35 subjek 30.17 . Sedangkan subjek dengan keterampilan teknis praktis pada kategori tinggi sebanyak 11 atau sekitar 9.50 dari total sampel. Untuk ketiga independent variabel keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis human capital skill memiliki nilai maximum yaitu 98 dan nilai terendah 61. Maka dapat dihitung rentangan kategori yaitu: Nilai maximum-Nilai minimum 3 Keterangan : 3 merupakan kategori tinggi, sedang, rendah. Pada variabel human capital skill keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis memiliki nilai maximum yaitu 92 dan nilai minimum 54. Dengan rumus diatas maka dapat dihitung rentangan kategori, yaitu : 92 – 54 3 = 12.33 Dengan demikian rentangan skor pada variabel keterampilan teknis praktis sebesar 12 pembulatan kebawah. Berikut ini Tabel 4.9 diuraikan kategori skor keterampilan memotivasi diri, keterampilan mengelola diri, dan keterampilan teknis praktis human capital skill. Tabel 4.9 Kategori responden pada variabel human capital skill Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Rendah Sedang Tinggi 54 – 66 67 - 79 80 – 92 25 78 13 21.55 67.24 11.21 Jumlah 116 100 Berdasarkan penggolongan kategorik di atas dapat ditemukan subjek dengan human capital skill rendah sebanyak 28 subjek 21.55 . Diketahui pula jumlah subjek dengan human capital skill tingkat sedang sebanyak 78 subjek 67.24 . Sedangkan subjek dengan human capital skill pada kategori tinggi sebanyak 13 atau sekitar 11.21 dari total sampel. 4.2.2. Kategorisasi skor prestasi belajar Tabel 4.10 Kategorisasi skor prestasi belajar N Minimum Maximum Mean Std. Deviation prestasi belajar 116 2.00 3.77 3.0742 .36736 Valid N listwise 116 Dari hasil di atas dapat dilihat mean perolehan berdasarkan data penelitian sebesar 3.07 dan standar deviasi 0.36. Untuk variabel prestasi belajar memiliki nilai maximum yaitu 3.77 dan nilai terendah 2.00. Maka dapat dihitung rentangan kategori yaitu: Nilai maximum-Nilai minimum 3 Keterangan : 3 merupakan kategori cumlaude, amat baik, baik. Pada variabel prestasi belajar memiliki nilai maximum yaitu 3.77 dan nilai minimum 2.00. Dengan rumus diatas maka dapat dihitung rentangan kategori, yaitu : 3.77 – 2.00 3 = 0.59 Dengan demikian rentangan skor pada variabel prestasi belajar sebesar 0.59. Berikut ini Tabel 4.11 diuraikan kategori skor prestasi belajar. Tabel 4.11 Kategori responden pada variabel prestasi belajar Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Cumlaude Amat baik Baik 3.20 – 3.77 2.60 – 3.19 2.00 - 2.59 39 67 10 33.62 57.76 8.62 Jumlah 116 100 Berdasarkan penggolongan kategorik di atas dapat ditemukan subjek dengan prestasi belajar mencapai cumlaude sebanyak 39 subjek 33.62 . Diketahui pula jumlah subjek dengan prestasi belajar predikat amat baik sebanyak 67 subjek 57.76 . Sedangkan subjek dengan prestasi belajar tingkat baik sebanyak 10 atau sekitar 8.62 dari total sampel. 4.2.3. Kategorisasi skor inteligensi Tabel 4.12 Kategorisasi skor inteligensi Klasifikasi Rentangan Persentase Frekuensi Superior 120-139 9,48 13 Di atas rata-rata 110-119 16,37 20 Rata-rata 90-109 56,03 66 Di bawah rata-rata 80-89 14,65 17 Jumlah 116 Berdasarkan penggolongan di atas, diketahui bahwa mahasiswa yang memiliki skor intelensi kategori superior sebanyak 13 mahasiswa, kategori di atas rata-rata sebanyak 20 mahasiswa, kategori rata-rata 66 mahasiswa, dan kategori di bawah rata-rata sebanyak 17 mahasiswa.

4.3 Hasil Uji Hipotesis