65 Tabel 4.5 menunjukkan statistik deskriptif dari masing-masing
variabel penelitian. Berdasarkan tabel 4.5, hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap peranan manajemen PM
menunjukkan range jangkauan sebesar 18, nilai minimum sebesar 26, nilai maksimum sebesar 44, mean rata-rata sebesar 38,08 dengan
standar deviasi sebesar 5,526, serta varians sebesar 30,533. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap internal
audit IA menunjukkan range jangkauan sebesar 15, nilai minimum sebesar 17, nilai maksimum sebesar 32, mean rata-rata sebesar 27,00
dengan standar deviasi sebesar 4,782, serta varians sebesar 22,872. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap
pengendalian intern atas pengadaan barangjasa PI menunjukkan range jangkauan sebesar 22, nilai minimum sebesar 42, nilai
maksimum sebesar 64, mean rata-rata sebesar 54,9 dengan standar deviasi sebesar 7,128, serta varians sebesar 50,810.
2. Hasil Uji Kualitas Data
a. Hasil Uji Reliabilitas
Dalam pengujian reliabillitas ini, peneliti menggunakan metode statistik Cronbach Alpha dengan signifikansi yang digunakan sebesar
0,70 dimana jika nilai Cronbach Alpha dari suatu variabel 0,70 maka butir pertanyaan yang diajukan dalam pengukuran instrumen
tersebut memiliki reliabilitas yang memadai Nunnally, 1994 dalam Ghozali 2011:48. Hasil uji reliabilitas peranan manajemen,
66 inspektorat jenderal, dan pengendalian intern atas pengadaan
barangjasa dapat dilihat melalui tabel 4.6, 4.7 dan 4.8 berikut ini: Tabel 4.6
Hasil Uji Reliabilitas Peranan Manajemen
Variabel Cronbach’s
alpha N of Item
Keterangan Peranan
Manajemen 0,817
11 Reliabel
Sumber: Hasil olahan data SPSS Berdasarkan data tersebut, semua item pernyataan sebanyak 11
pernyataan yang terkait dengan variabel peranan manajemen adalah reliabel.
Dengan dasar penilaian apabila nilai cronbach’s alpha 0,7 maka reliabilitasnya memadai. Nilai cronbach’s alpha pada variabel ini
yaitu sebesar 0,817 0,7, sehingga item-item pernyataan mengenai peranan manajemen memiliki reliabilitas yang memadai.
Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Inspektorat Jenderal
Variabel Cronbach’s
alpha N of Item
Keterangan Inspektorat
Jenderal 0,833
8 Reliabel
Sumber: Hasil olahan data SPSS Berdasarkan data tersebut, semua item pernyataan dengan total 8
item mengenai inspektorat jenderal adalah reliabel. Dengan dasar penilaian apabila nilai cronbach’s alpha 0,7 maka reliabilitasnya
memadai. Nilai cronbach’s alpha pada variabel ini yaitu sebesar 0,833 0,7, sehingga item-item pernyataan mengenai inspektorat jenderal
memiliki reliabilitas yang memadai.
67
Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas Pengendalian Intern atas Pengadaan
BarangJasa
Variabel Cronbach’s
alpha N of Item
Keterangan Pengendalian Intern
atas Pengadaan BarangJasa
0,866 16
Reliabel Sumber: Hasil olahan data SPSS
Berdasarkan data tersebut, semua item pernyataan dengan total 16 item mengenai pengendalian intern atas pengadaan barangjasa
adalah reliabel, dengan dasar penilaian apabila nilai cronbach’s alpha 0,7 maka reliabilitasnya memadai. Berdasarkan hasil uji reliabilitas
diatas yang terdiri dari peranan manajemen, inspektorat jenderal, dan pengendalian intern atas pengadaan barangjasa, maka semua variabel
tersebut dinyatakan reliabel. Nilai reliabilitas masing-masing variabel tersebut berada 0,7.
Dari hasil tersebut, dapat dijelaskan bahwa responden memiliki jawaban yang konsisten atau stabil dari waktu ke waktu sehingga
kuesioner tersebut memiliki isi yang tidak akan berubah apabila digunakan kembali untuk waktu yang akan datang dan untuk
menjelaskan item yang sama.
b. Hasil Uji Validitas
Pengujian validitas dalam penelitian ini dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom
df = n-2, dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Untuk menguji apakah masing-masing item valid atau tidak, dilihat dengan cara
68 melihat hasil output cronbach alpha pada kolom Correlated Item
– Total Correlation untuk masing-masing variabel penelitian. Kemudian
bandingkan nilai Correlated Item – Total Correlation dengan hasil
perhitungan r tabel. Pada penelitian ini, jumlah sampel adalah 40. R tabel alpha 0,05
untuk sampel 40 responden yaitu: df = 40-2 = 38, yaitu 0,312 Ghozali, 2011:52. Nilai correlated item
– total correlation dibandingkan dengan nilai r tabel 0,312. Apabila nilai r hitung r tabel
dan nilainya positif maka butir atau pernyataan atau indikator tersebut dinyatakan valid. Hasil uji validitas masing-masing variabel dapat
dilihat pada tabel 4.9, 4.10, dan 4.11 berikut ini:
Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas Peranan Manajemen
Variabel Item
r-hitung r-tabel
Keterangan
Peranan Manajemen
Pernyataan 1 0,495
0,312 Valid
Pernyataan 2 0,498
0,312 Valid
Pernyataan 3 0,463
0,312 Valid
Pernyataan 4 0,634
0,312 Valid
Pernyataan 5 0,521
0,312 Valid
Pernyataan 6 0,718
0,312 Valid
Pernyataan 7 0,318
0,312 Valid
Pernyataan 8 0,425
0,312 Valid
Pernyataan 9 0,460
0,312 Valid
Pernyataan 10 0,519
0,312 Valid
Pernyataan 11 0,359
0,312 Valid
Sumber: Hasil olahan data SPSS
69 Berdasarkan data diatas, masing-masing item pernyataan
mengenai variabel peranan manajemen dengan total 11 pernyataan adalah valid. Dengan menggunakan dasar penilaian apabila r hitung r
tabel dan positif, berarti data yang diperoleh adalah valid.Pada kolom r-hitung, tiap-tiap item memiliki nilai lebih besar dari 0,312. Sehingga
item-item mengenai peranan manajemen memiliki tingkat validitas yang memadai.
Tabel 4.10 Hasil Uji Validitas Inspektorat Jenderal
Variabel Item
r-hitung r-tabel
Keterangan
Inspektorat Jenderal
Pernyataan 1 0,399
0,312 Valid
Pernyataan 2 0,789
0,312 Valid
Pernyataan 3 0,380
0,312 Valid
Pernyataan 4 0,471
0,312 Valid
Pernyataan 5 0,665
0,312 Valid
Pernyataan 6 0,749
0,312 Valid
Pernyataan 7 0,624
0,312 Valid
Pernyataan 8 0,369
0,312 Valid
Sumber: Hasil olahan data SPSS
Berdasarkan data diatas, masing-masing item pernyataan mengenai variabel inspektorat jenderal dengan total 8 pernyataan valid.
Dengan menggunakan dasar penilaian apabila r hitung r tabel dan positif, berarti data yang diperoleh adalah valid. Pada kolom r-hitung,
tiap-tiap item pertanyaan memiliki nilai lebih besar dari 0,312. Sehingga item-item mengenai inspektorat jenderal memiliki tingkat
validitas yang memadai.
70
Tabel 4.11 Hasil Uji Validitas Pengendalian Intern atas Pengadaan
BarangJasa
Variabel Item
r-hitung r-tabel
Keterangan
Pengendalian Intern atas
Pengadaan BarangJasa
Pernyataan 1 0,384
0,312 Valid
Pernyataan 2 0,454
0,312 Valid
Pernyataan 3 0,405
0,312 Valid
Pernyataan 4 0,590
0,312 Valid
Pernyataan 5 0,606
0,312 Valid
Pernyataan 6 0,622
0,312 Valid
Pernyataan 7 0,613
0,312 Valid
Pernyataan 8 0,493
0,312 Valid
Pernyataan 9 0,397
0,312 Valid
Pernyataan 10 0,344
0,312 Valid
Pernyataan 11 0,565
0,312 Valid
Pernyataan 12 0,702
0,312 Valid
Pernyataan 13 0,487
0,312 Valid
Pernyataan 14 0,472
0,312 Valid
Pernyataan 15 0,376
0,312 Valid
Pernyataan 16 0,595
0,312 Valid
Sumber: Output SPSS Berdasarkan data diatas, masing-masing item pernyataan
mengenai variabel pengendalian intern atas pengadaan barangjasa dengan total 16 pernyataan valid. Dengan menggunakan dasar
penilaian apabila r hitung r tabel dan positif, berarti data yang diperoleh adalah valid. Pada kolom r-hitung, tiap-tiap item pertanyaan
memiliki nilai lebih besar dari 0,312. Sehingga item-item mengenai pengendalian intern atas pengadaan barangjasa memiliki tingkat
validitas yang memadai.
71 Berdasarkan hasil uji validitas diatas yang terdiri dari peranan
manajemen, inspektorat jenderal, dan pengendalian intern atas pengadaan barangjasa, maka semua variabel tersebut dinyatakan valid.
Nilai validitas masing-masing item dalam variabel tersebut lebih besar dari r-tabel 0,312. Dari hasil tersebut, dapat dijelaskan bahwa indikator
yang digunakan mampu menggambarkan variabel penelitian. Dan dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kuesioner adalah valid.
3. Hasil Uji Asumsi Klasik