Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar

2 4.1 Menyajikan dan melaksanakan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari- hari 4.1.1 4.1.2 4.1.3 4.1.4 Menunjukkan sikap positif terhadap makna sila-sila Pancasila dan menanamkannya sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan Membuat dan menyajikan perbandingan antara Ideologi Pancasila, Sosialisme, Liberalisme. Menyusun dan menyajikan hasil telaah tentang Pancasila sebagai satu kesatuan dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Membuat dan menampilkan contoh pengamalan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan bermasyarakat dalam bentuk drama

C. Tujuan Pembelajaran 1. Kompetensi Sikap Spiritual

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu untuk: a. Berperilaku beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Kompetensi Sikap Sosial

Setelah mengikuti proses pembelajaran peserta didik diharapkan untuk: a. Menunjukkan sikap pegamalan terhadap nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari berupa sikap disiplin dan tanggung jawab b. Menunjukkan sikap bangga sebagai warga negara Indonesia.

3. Kompetensi Pengetahuan

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu untuk: a. Menjelaskan pengertian ideologi dan dasar negara b. Menjelaskan arti penting Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia c. Mengidentifikasi ciri atau karakteristik yang terkandung dalam nilai-nilai Pancasila d. Menjelaskan sila-sila dalam Pancasila sebagai satu kesatuan e. Menjelaskan nilai-nilai setiap sila dalam Pancasila f. Menjelaskan perilaku yang mewujudkan pengamalan nilai-nilai Pancasila g. Membedakan perilaku yang mencerminkan dan tidak mencerminkan pengamalan nilai-nilai Pancasila

4. Kompetensi Keterampilan a. Menunjukkan sikap positif terhadap makna sila-sila Pancasila dan

menanamkannya sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan. b. Membuat dan menyajikan perbandingan antara Ideologi Pancasila, Sosialisme, Liberalisme. c. Menyusun hasil telaah Pancasila sebagai satu kesatuan d. Menyajikan hasil telaah Pancasila sebagai satu kesatuan. e. Membuat naskah drama tentang perilaku yang meujudkan pengamalan nilai- nilai Pancasila. f. Menyajikan video tentang drama pengamalan Nilai-nilai Pancasila.

D. Materi Pertemuan 1

Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Gambar Tokoh Panitia Sembilan 3 Pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945 menyepakati dasar negara Republik Indonesia adalah Pancasila. Istilah Pancasila itu sendiri menurut Darji Darmodihardjo, SH 1995:3 sudah dikenal sejak zaman Majapahit pada abad ke XIV. Yaitu terdapat dalam buku Nagarakertagama karangan Prapanca dan buku Sutasoma karangan Tantular. Istilah Pancasila dalam bahasa Sansakerta, asal kata Panca lima dan Sila sendi, asas, berarti batu sendi yang lima, juga berarti pelaksanaan kesusilaan yang lima Pancasila krama. ` Di lihat dari asal mula kata, Ideologi berasal kata “idea”, yang artinya ide, konsep atau gagasan, cita-cita dan “logos” yang artinya pengetahuan. Secara harfiah ideologi berarti ilmu tentang pemikiran, ide-ide, keyakinan atau gagasan. Dalam pandangan yang lebih luas ideologi adalah cita-cita, keyakinan, dan kepercayaan yang dijunjung tinggi oleh suatu bangsa dijadikan pedoman hidup dan pandangan hidup dalam seluruh gerak aktivitas bangsa tersebut. Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 alinea keempat terdapat rumusan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Pancasila disebut juga sebagai dasar falsafah negara philosofische Grondslag dan ideologi negara staatidee. Dalam hal ini Pancasila berfungsi sebagai dasar mengatur penyelenggaraan pemerintahan negara. Pandangan hidup adalah sebagai suatu prinsip atau asas yang mendasari segala jawaban terhadap pertanyaan dasar, untuk apa sesorang itu hidup. Berdasarkan pengertian tersebut, dalam pandangan hidup bangsa terkandung konsepsi dasar mengenai kehidupan yang dicita-citakan, terkandung pula dasar pikiran terdalam dan gagasan mengenai wujud kehidupan yang dianggap baik. Pancasila sebagai pandangan hidup sering juga disebut way of life, pegangan hidup, pedoman hidup, pandangan dunia atau petunjuk hidup. Walaupun ada banyak istilah mengenai pengertian pandangan hidup tetapi pada dasarnya memiliki makna yang sama. Lebih lanjut Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dipergunakan sebagai petunjuk dalam kehidupan sehari–hari masyarakat Indonesia baik dari segi sikap maupun prilaku masyarakat Indonesia haruslah selalu dijiwai oleh nilai–nilai luhur Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara dibentuk setelah menyerap berbagai pandangan yang berkembang secara demokratis dari para anggota BPUPKI dan PPKI sebagai pendiri negara Indonesia merdeka. Apabila dasar negara Pancasila dihubungkan dengan cita-cita negara dan tujuan negara, jadilah Pancasila ideologi negara. Pancasila sebagai dasar negara memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara. Kehidupan berbangsa dan bernegara yang diharapkan adalah kehidupan masyarakat Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur seperti dinyatakan dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945.