The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
39
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN lanjutan
3. MANAGEMENT’S USE
OF JUDGMENTS,
ESTIMATES AND ASSUMPTIONS continued b. Estimasi dan asumsi lanjutan
b. Estimates and assumptions continued
• Estimasi
Cadangan untuk
Kerugian Penurunan Nilai atas Piutang Usaha
• Estimating Allowance for Impairment Loss
on Trade Receivables Bila Kelompok Usaha memutuskan bahwa
tidak terdapat bukti objektif atas penurunan nilai pada evaluasi individual atas piutang
usaha, baik yang nilainya signifikan atau tidak, Kelompok Usaha menyertakannya
dalam kelompok piutang usaha dengan karakteristiknya risiko kredit yang serupa
dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan nilai. Karakteristik yang dipilih
mempengaruhi estimasi arus kas masa depan atas kelompok piutang usaha
tersebut karena merupakan indikasi bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi
jumlah terutang. If the Group determines that no objective
evidence of impairment exists for an individually assessed trade receivable,
whether significant or not, it includes the trade receivable in a group of financial
assets
with similar
credit risk
characteristics and collectively assesses them for impairment. The characteristics
chosen are relevant to the estimation of future cash flow for groups of such trade
receivables by being indicative of the customers’ ability to pay all amounts due.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang usaha yang dievaluasi secara
kolektif untuk penurunan nilai diestimasi berdasarkan pengalaman kerugian historis
bagi piutang usaha dengan karakteristik risiko kredit yang serupa dengan piutang
usaha pada kelompok tersebut. Future cash flows in a group of trade
receivables that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis
of historical loss experience for the trade receivables with credit risk characteristics
similar to those in the group.
• Penyisihan atas Penurunan Nilai Aset Non-
keuangan •
Allowance for Impairment of Non-financial
Asset
Penurunan nilai aset non-keuangan ada jika terdapat indikasi ketika nilai tercatat
suatu aset atau unit penghasil kas melebihi nilai terpulihkannya, yang merupakan nilai
tertinggi dari nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai.
Impairment of non-financial asset exists if there is an indication that the carrying
value of the asset or its cash-generating unit exceeds its recoverable amount,
which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use.
Manajemen melakukan estimasi atas nilai terpulihkan aset dengan menghitung nilai
wajar dikurangi biaya untuk menjual berdasarkan data yang tersedia dari
transaksi penjualan yang mengikat dan bersifat arm’s length untuk aset yang
sejenis atau harga pasar yang tersedia dikurangi tambahan biaya yang diperlukan
untuk melepas aset tersebut.
Management estimates
the asset’s
recoverable amount from a calculation of its fair value less costs to sell based on
available data
from binding
sales transactions in arm’s length transactions
of similar assets or observable market price, less incremental costs for disposing
of the asset.
Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Pada
model ini, nilai yang terpulihkan sangat sensitif terhadap tarif diskonto yang
digunakan, termasuk juga arus kas masuk dimasa yang akan datang dan tarif
pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi.
The value in use calculation is based on the discounted cash flow model. The
recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the expected
future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes.