PT Temas Lestari PT. Pelayaran Tempuran Emas Tbk

TABEL KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM TABEL KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM Kepemilikan Saham Amount Rp 80.84 0.01 0.02 0.01 0.40 18.72 100 115.306.619.500 8.687.500 30.816.500 13.872.500 565.443.125 26.703.310.875 142.628.750.000 Pemegang Saham Nilai nominal Rp125 Non Manajemen PT Temas Lestari Manajemen Wong Chau Lin Harto Khusumo Teddy Arief Setiawan Ganny Zheng Publik Jumlah Ditempatkan dan Disetor Penuh 922,452,956 69,500 246,532 110,680 4,523,545 213,626,787 1,141,030,000 Status Operasional Penambahan Lembar Saham Kepemilikan Akumulasi Lembar Saham Beroperasi Beroperasi Beroperasi Beroperasi 99,00 99,69 99,67 99,80 Anak Perusahaan Keterangan PT Perusahaan Bongkar Muat Olah Jasa Trisari Andal PT Pelayaran Tirtamas Express PT Escorindo Stevedoring Anemi Maritime Co. Ltd. Bidang Usaha Tanggal Pencatatan Jasa manajemen depo Pelayaran Jasa bongkar muat Manajemen peti kemas 55.000.000 396.000.000 45.100.000 496.100 000 148.830.000 55.000.000 451.000.000 496.100.000 992.200.000 1.141.030.000 Penawaran Umum Perdana Pencatatan Saham Bonus Pemecahan Saham Dividen Saham 9 Juli 2003 9 Juli 2003 19 Juli 2005 17 Maret 2006 3 Juli 2006 41 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk S ejalan dengan semakin berkembangnya bisnis Perseroan, yang ditandai dengan semakin bertambahnya armada kapal maupun peningkatan jalur pelayaran TEMAS Line, Perseroan terus berupaya menata organisasi dan pengelolaan sumber daya manusia SDM yang andal dan profesional agar seluruh aktivitas bisnis unit dapat beroperasi dengan optimal. Dengan demikian, produktivitas dan efektivitas kinerja TEMAS Line dapat terus berkembang dan meningkat secara menyeluruh. Secara konsisten, Perseroan terus melanjutkan program pengembangan dan peningkatan kinerja, terutama dalam memberikan layanan operasional yang memuaskan excellence kepada semua pelanggan. Kepuasan layanan operasional ini hanya dapat diberikan oleh SDM yang andal, loyal, berkompeten serta berdedikasi tinggi. Tidak hanya sebagai modal Perseroan human capital untuk mencapai Visi dan Misi, SDM Perseroan juga merupakan aset utama Perseroan dalam meningkatkan daya saing di tengah dinamika bisnis dan tantangan persaingan yang semakin ketat. SUMBER DAYA MANUSIA Dalam rangka pengembangan SDM, Perseroan telah menetapkan standar kompetensi dan kualifikasi SDM untuk setiap fungsi utama di dalam organisasi Perseroan sebagai perusahaan pelayaran. Secara garis besar, standar kompetensi SDM yang diterapkan di lingkungan Perseroan mencakup Kompetensi Inti, sebagai kompetensi dasar yang harus dimiliki seluruh pihak; Kompetensi Fungsional, yang harus dimiliki seluruh pihak sesuai dengan peran dan fungsinya secara spesifik; dan Kompetensi Kepemimpinan, yang harus dimiliki oleh pimpinan di dalam organisasi Perseroan. Standar kompetensi tersebut merupakan penjabaran atas kebutuhan dan sasaran bisnis Perseroan, baik dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Untuk pelaksanaan berbagai program pengembangan SDM, sepanjang tahun 2016 Perseroan telah mengalokasikan total dana sebesar Rp363 juta. Total dana tersebut meliputi berbagai macam bentuk pelatihan, baik managerial training, soft skill training maupun technical training. Sampai dengan akhir Desember 2016 jumlah total SDM Perseroan yang mengikuti pelatihan maupun pengembangan mencapai 134 karyawan, atau sebanyak 18 dari total seluruh karyawan Perseroan. 42 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 2016 Kantor 15 2 47 59 364 250 737 Kapal 62 185 309 55 611 Jumlah 15 2 109 59 364 250 185 309 55 1,348 2015 Kantor 14 5 35 54 246 295 - - - 649 Kapal 46 132 220 42 440 Jumlah 14 5 81 54 246 295 132 220 42 1,089 Direksi General Manager ManagerSetara Manager SupervisorSetara Supervisor Staff Non-staff PerwiraOfficerEngineer Rating KadetTrainee Jumlah Jabatan 2016 Kantor 17 211 70 404 35 737 Kapal 56 185 17 350 3 611 Jumlah 73 396 87 754 38 1,348 2015 Kantor 13 174 58 369 35 649 Kapal 30 43 84 280 3 440 Jumlah 43 217 142 649 38 1, 089 S2 Master Degree S1 Bachelor Degree Diploma SMUSederajad SMA Jumlah Tingkat Pendidikan 2016 Kantor 410 327 737 Kapal 611 611 Jumlah 410 938 1,348 2015 Kantor 367 282 649 Kapal 440 440 Jumlah 367 722 1,089 Tetap Kontrak Jumlah Status Kepegawaian Berdasarkan Level Organisasi Berdasarkan Tingkat Pendidikan Berdasarkan Status Kepegawaian Tingkat Perputaran Karyawan Employee Turnover Rate Angka perputaran karyawan menunjukkan tingkat upaya Perseroan dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi seluruh SDM. Melalui tabel berikut ini, total perputaran karyawan selama tahun 2016 berjumlah 135 karyawan, atau 18.3 dari total seluruh karyawan. Jumlah 4 130 1 135 Persentase 0.5 17.6 0.1 18.3 Pensiun Mengundurkan diri Meninggal Dunia Total Latar BelakangAlasan 43 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Kegiatan perkapalan sangat erat kaitannya dengan faktor kesehatan kerja dan keselamatan yang sangat penting bagi keberhasilan usaha dan pertumbuhan perusahaan secara berkelanjutan. Guna mewujudkan komitmen dan tekad tersebut, TEMAS Line senantiasa berupaya secara konsisten dalam meningkatkan produktivitas karyawannya melalui penerapan sistem manajemen Kesehatan Kerja dan Keselamatan K3. Perseroan menerapkan ketentuan K3 sesuai dengan aturan yang termuat di dalam International Safety Management Code ISM yang dikeluarkan oleh International Maritime Organization IMO, sebuah badan di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Perseroan telah mendapatkan sertifikat Document of Compliance DOC dan setiap kapalnya mendapatkan Safety Management Certificate SMC. Dalam setiap kegiatan perkapalan, Perseroan selalu menerapkan prosedur yang ketat sebagai upaya dalam mencegah potensi insiden yang dapat merugikan. Prosedur K3 ini dilaksanakan melalui berbagai kegiatan rutin, seperti inspeksi dan pengawasan armada, penyediaan dan distribusi alat-alat pelindung diri, instalasi tanda keselamatan kapal, penyediaan peralatan pencegahan terhadap kecelakaan dan api, serta persiapan dan penanganan kondisi darurat. Secara berkala, Perseroan juga selalu mengadakan pelatihan K3 dan pembinaan kru. Di samping penerapan prosedur keselamatan standar, ISM juga mewajibkan awak kapal yang bertugas dalam kondisi fisik dan mental yang prima. Oleh karenanya, pemeriksaan kesehatan harus dilakukan pada awak kapal untuk memperoleh surat keterangan sehat yang harus diperbaharui dalam jangka waktu tertentu. Sepanjang tahun 2016, Berkat penerapan prosedur keselamatan standard angka kecelakaan kerja maupun kejadian yang merugikan operasional pelayaran dapat ditekan. Sebagai hasilnya sepanjang tahun 2016 TEMAS Line tidak pernah mengalami kecelakaan kerja. kejadian di tahun 2016. KESEHATAN KERJA DAN KESELAMATAN K3 44 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk TEKNOLOGI INFORMASI Keberhasilan usaha Perseroan tidak bisa dilepaskan dari dukungan teknologi informasi yang andal. Bagi Perseroan sebagai perusahaan yang menyediakan jasa, teknologi informasi menjadi salah satu kunci penting dalam menentukan percepatan informasi dan efektivitas kerja, yang pada akhirnya akan menentukan tingkat kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi informasi terkini, terintegrasi, dan tepat guna menjadi prioritas Perseroan dalam upaya pengembangan di bidang teknologi informasi, khususnya yang terkait dengan industri pelayaran. Saat ini, TEMAS Line telah menjalankan aktivasi sistem “TEMAS Accurate” yang berfungsi untuk mempermudah pengawasan posisi kontainer yang sedang dioperasikan. Melalui aplikasi sistem ini, monitoring terhadap pergerakan kontainer dapat dilakukan secara real time. Penghitungan forecast terhadap ketersediaan kontainer kosong menjadi lebih terukur, dan estimasi terhadap demurrage, detention, dan storage juga menjadi lebih akurat sehingga mengurangi risiko kerugian. Tak hanya itu, sistem container tracking ini pun telah dibuat dalam versi mobile agar dapat diakses secara online melalui melalui beragam gadget. Pengembangan teknologi informasi Perseroan juga diterapkan pada sistem layanan finansial melalui aplikasi pencatatan akuntansi dan keuangan “I-FAST” berbasis Oracle yang mampu menghasilkan laporan keuangan yang lebih terintegrasi dan efisien. Proses pemeliharaan kapal juga dapat lebih terukur dan termonitor dengan menggunakan Ship Management System. Selain itu, pelanggan juga makin dimudahkan dengan penyediaan fitur monitoring pergerakan kontainer maupun otomatisasi transaksi pengambilan kontainer yang bisa diselesaikan melalui notifikasi sms dan email. Di sisi internal, pengembangan teknologi informasi diimplementasikan melalui peningkatan EDI Electronic Data Interchange di seluruh cabang Perseroan, dan sistem ERP yang mengintegrasikan komersial, operasional, manajemen, dan sumber daya manusia dengan keuangan bagi seluruh aktivitas Perseroan dan entitas anak sehingga konsolidasi Grup Temas menjadi lebih cepat dan mudah. Di samping itu, dukungan peningkatan kualitas VOIP terus dilakukan agar pengeluaran biaya komunikasi menjadi semakin efisien. 45 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Biro Administrasi Efek PT ADIMITRA JASA KORPORA Rukan Kirana Boutique Office Jl. Kirana Avenue III Blok F3 No. 5 Kelapa Gading Jakarta Utara 14250 Kantor Notaris HERDIMANSYAH CHAIDIRSYAH, S.H. Jl. Pelepah Elok 1 Blok. QA 2 No. 12 Kelapa Gading Jakarta Utara 14240 SRI ISMIYATI, SH., M.Kn Rukan Artha Gading Niaga, Blok B, No. 7-8 Jl. Boulevard Artha Gading, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara ESTER A. FERDINANDUS, SH Jl. Boulevard Barat Raya Blok C-67 Komplek Plaza Kelapa gading Ruko Inkopal, Jakarta Utara Dr. IRAWAN SOERODJO, SH. MSi Jl. K.H. Zainul Arifin No.2 Komp. Ketapang Indah Blok B-2, No. 4-5, Jakarta 11140 MYRA YUWONO Jl. Kyai Maja Blok E No. 11A Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120 STEPHANIE WILAMARTA, SH., MH Jl. Raya Boulevard Barat Plaza Kelapa Gading Blok G No. 5 Kelapa Gading Jakarta Utara BADARUSYAMSI, SH., MKn Komplek Ruko Mutiara Faza Blok RD4 Jl. Raya Condet No. 27, Jakarta Timur 13760 ANTONIUS WAHONO. P,SH Gedung Maspion Plaza Lt.3, Unit 3A Jl. Gunung Sahari Raya Kav. 18 Jakarta Utara 14420 RUDY SISWANTO, SH Plaza Maspion Lt. 6-H, JL. Gunung Sahari Raya Kav.18, Pademangan Barat Jakarta Utara 14420 AGUSTINA DJUNAEDI, SH Jl. Wolter Monginsidi, RT.1RW.4, Petogogan, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12170 ANITA ANGGAWIDJAJA, SH Jl.Genteng Kali 77A Surabaya, Jawa Timur 60275 Kantor Jasa Penilai KJPP Iwan Bachron Rekan Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok D1 No. 29 Jl. RS. Fatmawati Raya No. 39 Jakarta 12150 Akuntan Publik KAP Purwantono, Sungkoro Surja Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 7 Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53 Jakarta Bank PT Bank Mandiri Persero, Tbk. PT Bank Syariah Mandiri Persero PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. PT Bank Nasional Indonesia Persero Tbk LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PERSEROAN 46 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk ALAMAT KANTOR CABANG DAN AGEN Ambon Gd. PT Pelabuhan Indonesia IV Ambon, LT.1 Telp. +62-911 353 055, 348 880 Fax. +62-911 34179 Banjarmasin JL. Soetoyo S, RT 1 RW 1, No.1 Kel. Telaga biru, Kec. Banjarmasin Barat Banjarmasin 70119 Telp. 0511 336 4038 Fax. 0511 336 4125 Belawan Jl. Krakatau Simpang Cemara No.A-4 Kel. Pulo Brayan Barat, Kec. Medan Utara Medan 20238 Telp. +62-61 663 1102 Fax. +62-61 663 4739 Bitung Jl. 46 S.H. Sarundajang Kel. Bitung Barat 2, Kec. Maesa Kota Bitung Sulawesi Utara 95512 Telp. +62-438 36747, 31255 Fax. +62-438 32357 Jayapura Jl. Argapura Kanon No. 8 RT. 03 RW. 01 Kel. Argapura, Kec. Jayapura Selatan 99222 Telp. +62-967 521271 Fax. +62-967 550924 Makassar Jl. Sultan Abdullah No. 75 Makassar 90212, Indonesia Telp. +62-411 457 324, 457 325, 446 153, 446 013 Fax. +62-411 446 154 Alamat Kantor Cabang Pekanbaru Jl. NenasUtama No. 19A-2 Kel. Jadirejo Kec. Sukajadi, Pekanbaru 28113, Indonesia Telp. +62-761 23 624 Fax. +62-761 27 291 Pontianak Jl. Gusti Hamzah No.8 Pontianak 78117, Indonesia Telp. +62-561 747 703 Fax. +62-561 746 274 Surabaya Jl. Perak Timur No 216-A Surabaya 60165 Telp. +62-31 328 2525 Fax. +62-31 328 2524 Samarinda Jl. Untung Suropati Blok C No. 3 Samarinda, Kalimantan Timur Telp. 085230100355 Sorong Jl. Ahmad Yani Kuda Laut Komp. PT. Perikanan Nusantara Ex. Usaha Mina Sorong Kota. Papua Barat 98414 Telp. +62-778 751 3899, 705 9838 Fax. +62-778 412 750 Samarinda 47 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Batam Mega Cipta Industrial Park Blok A No. 3 Batu Ampar, Batam Telp. +62-778 751 3899, 705 9838 Fax. +62-981 21608 Biak Jl. Jend. Sudirman No.6 Biak, Papua Telp. +62-981 21724 Fax. +62-981 21608 Dumai Jl. Jendral Sudirman No. 318 Dumai - Riau Telp. +62-765 439 660 Fax. +62-765 439 663 Kupang PT Taruna Kusan Kupang Jl. Sunan Gunung Jati No. 18, Nusa Tenggara Timur Telp. +62-380 832 115 Fax. +62-380 831 718 Manokwari PT. Luas LINE Jl. Siliwangi No. 11 Manokwari Telp. +62-986 212 2558 Fax. +62-986 212 906 Alamat Kantor Agen Palembang Jl. AKBP Cek Agus 1344 F Palembang Telp. +62-711 369 920, 367 997 Fax. +62-711 364 451 Balikpapan PT Armada Samudera Raya Jl. Arjuna No. 9 - Samarinda Telp. +62-541 707 8452 Fax. +62-541 203 020 Timika PT. Pelayaran Tempuran Emas Tbk Jl. Hasanudin Timika, Papua Telp. +62-971 323250 Fax. +62-21 411 876 Palu PT Metta Maju Perkasa Jl. Sungai Lewara 37,Palu, Sulawesi Tengah Telp. +62-21 411 800 411 880 Fax. +62-21 411 876 Merauke PT. LUAS LINE Jl. Ermasu No. 5 Merauke, Papua Telp. +62-971 323250 Malahayati PT Pelayaran Sea Asih Lines Jl. Sultan Iskandar Muda, Punge Ujung, Kec. Meuraxa Banda Aceh 23234 Telp. 08126962990 Sampit PT Lintas Mitra Bahari Jl. A. Yani No. 12 Sampit, Kalimantan Tengah Telp. 0531-31343 Kumai PT Pelayaran Haluan Segara Line Komp. Kumai Damai, Gg. Rambutan No. 40 Kel. Sei Tendang, Kec. Kumai Kobar Kalimantan Tengah 74181 Telp. 0532-23648 Tual PT Dharma Indah BTN UN Indah Blok D23 Tual, Maluku Telp. 081343023095 Serui PT Citrabaru Adinusantara Jl. P. Dipenogoro, Serui Kab. Kepulauan Yapen, Papua Telp. 08124842543 48 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 49 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Malahayati Lhokseumawe Sampit Kumai WILAYAH KERJA DAN PETA OPERASIONAL Makassar Makassar Makassar Makassar Makassar Makassar Makassar Makassar Palu Kupang Papua Ambon Bitung Surabaya Jakarta Jayapura 4x 4x 4x 4x 4x 4x 4x 4x Loading Port Unloading Port Frequency per month Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya Banjarmasin Makassar Bitung Jayapura Balikpapan Samarinda Ambon Palu Sampit Kumai Tarakan Papua 5x 12x 4x 4x 4x 6x 4x 4x 5x 5x 2x 4x Loading Port Unloading Port Frequency per month Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pontianak Pekanbaru Dumai Palembang Banjarmasin Batam Balikpapan Samarinda Belawan Surabaya Makassar Bitung Papua Malahayati Lhokseumawe 8x 4x 4x 4x 4x 3x 4x 4x 8x 12x 8x 4x 4x 2x 2x Loading Port Unloading Port Frequency per month 50 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Merauke Timika Tual Dobo Serui Nabire Fakfak Palu Pendulum Service Service S4 Jakarta-Belawan-Jakarta-Surabaya-Makassar-Bitung-Palu Service A3 Jakarta-Belawan-Jakarta-Surabaya-Makassar-Ambon Melayani 32 Pelabuhan Sumatera Malahayati Lhokseumawe Belawan Dumai Pekanbaru Batam Palembang Jawa Jakarta Surabaya Kalimantan Pontianak Kumai Sampit Banjarmasin Balikpapan Samarinda Sulawesi Makassar Palu Bitung NTB Kupang Kep. Ambon Ambon Tual Dobo Papua Sorong Manokwari Fakfak Nabire Timika Merauke Biak Serui Nabire Jayapura 51 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 52 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN TEMAS Line akan berdiri tegak untuk mewujudkan Fixed Schedule dan On-Time Delivery ke seluruh Indonesia, dimana hal tersebut telah lama diharapkan dalam Industri Logistik Nasional. 53 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 54 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Tinjauan Industri Pelayaran Industri maritim nasional, khususnya industri pelayaran, merupakan sektor strategis yang menjadi penghubung untuk menyatukan pulau-pulau yang tersebar di seluruh Indonesia. Oleh karenanya, insan pelayaran nasional percaya bahwa Pemerintah Indonesia sangat menyadari dan memperhatikan keberadaan dan kontribusi industri pelayaran dalam menunjang pembangunan ekonomi Indonesia. Hal ini telah diwujudkan pencanangan dua program utama, yaitu Tol Laut dan Poros Maritim Dunia. Menurut Persatuan Pengusaha Pelayaran Niaga Nasional Indonesia, langkah Pemerintah tersebut juga mengikutsertakan pengusaha pelayaran swasta dalam menunjang peningkatan konektivitas antarpulau dan mendorong program Satu Harga untuk komoditi di seluruh Nusantara. Sehingga diharapkan, masyarakat yang berada di pelosok Tanah Air juga dapat menikmati seperti apa yang dirasakan masyarakat di kota besar. Selain itu, asas cabotage yang mewajibkan seluruh angkutan antarpelabuhan dan antarpulau di Indonesia untuk menggunakan bendera Merah Putih telah diterapkan oleh perusahaan pelayaran nasional dengan baik. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, populasi armada nasional hingga Mei 2016 sebanyak 20.687 unit atau naik 242 jika dibandingkan pada 2005 sebanyak 6.041 unit. Jumlah perusahaan pelayaran nasional hingga Mei 2016 juga meningkat sangat signifikan, dari 1.591 perusahaan di 2005 menjadi 3.296 perusahaan atau tumbuh 107. Namun demikian, industri pelayaran nasional masih memiliki tantangan besar untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan mengimplementasikan beyond cabotage agar pengusaha pelayaran dapat bersaing di kancah angkutan laut internasional, terutama angkutan komoditi ekspor dan impor. Diharapkan, kebijakan ekonomi Pemerintah yang akan datang akan memberikan dampak positif pada industri maritim dan pengusaha pelayaran pada khususnya. Tinjauan Kegiatan Operasional Jasa pelayaran dan bongkar muat masih menjadi aktivitas usaha andalan bagi Perseroan selama tahun 2016. Strategi pengembangan bisnis TEMAS Line semakin ditekankan pada penguatan jasa pelayaran, terutama di sektor jasa bongkar muat, melalui Entitas Anak, PT Escorindo, dan Jasa Manajemen ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Depo melalui PT. Olah Jasa Trisari Andal Sementara untuk pelayanan manajemen peti kemas dan jasa pelayaran lainnya, Perseroan telah mengaktifkan dua Entitas Anak lain, yaitu Anemi Maritime Co. Ltd. Anemi dan PT Pelayaran Tirtamas Express. Dengan pengelolaan dan koordinasi yang cermat, komprehensif dan terpadu antara Perseroan dan seluruh Entitas Anak, Perseroan sangat yakin akan dapat lebih meningkatkan optimalisasi kinerjanya sehingga hasil usaha yang akan diperoleh juga semakin baik. Tinjauan Operasi per Segmen Usaha Solusi terpadu dengan jaminan “safe and on time delivery” merupakan komitmen kegiatan operasional TEMAS Line sebagai penyedia jasa pelayaran yang inovatif, kompetitif, dan andal di Indonesia. Secara khusus, Perseroan menjalankan kegiatan pengangkutan peti kemas yang komprehensif melalui jalur domestik untuk pengiriman kargo barang dan komoditas. Kini, mekanisme pengiriman barang telah mengalami perkembangan sesuai permintaan, • Jasa Bongkar Muat di Jakarta Selama tahun 2016, layanan bongkar-muat Perseroan di Jakarta yang dioperasikan oleh Entitas Anak, PT Escorindo Stevedoring mengalami peningkatan kerja dari sisi volume maupun kecepatan. Volume bongkar-muat throughput meningkat hingga 6,70 dari sebesar 307.319 TEUs di tahun 2015 menjadi 328.100 TEUs di tahun 2016. Naiknya volume bongkar-muat ini berimbas pada kenaikan pendapatan Jasa netto Bongkar-Muat menjadi Rp241,7 milyar atau naik 17,50 dari tahun lalu yang mencapai Rp205,7 miliar. • Manajemen Perkapalan Sebagai Entitas Anak, PT Pelayaran Tirtamas Express mendapat kepercayaan Perseroan untuk menyediakan jasa manajemen perkapalan yang meliputi penyediaan kru profesional, pengadaan suku cadang kapal dan kebutuhan kapal lainnya, melakukan pemelihataan kapal, serta pemenuhan standard keselamatan dan peraturan pelayaran. Dalam menunjang aktivitasnya, saat ini PT Pelayaran Tirtamas Express telah menerapkan Ship Management System yang membantu dalam memonitor perawatan kapal, penyaluran logistik ke kapal dan pemenuhan terhadap peraturan pelayaran yang berlaku. 55 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk • Jasa Manajemen Peti Kemas Sebagai salah satu layanan unggulan TEMAS Line, layanan Manajemen Peti Kemas disediakan secara terpadu dan fully containerized, melalui kontainer Perseroan yang yang kini mencapai total kapasitas sebesar 30.631 unit, meningkat 18 dari 25.916 TEUs dibanding tahun 2015. • Depo Peti Kemas Memiliki beberapa depo di beberapa pelabuhan nasional seperti di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta; di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya; di Pelabuhan Makassar; di Pelabuhan Belawan; di Pelabuhan Bitung; dan di Pelabuhan Pontianak. Tinjauan Kinerja Investasi Tahun 2016 Kegiatan investasi merupakan salah satu strategi andalan Perseroan dalam meningkatkan produktivitas dan pendapatan.Di tahun 2016, Perseroan menjalankan kegiatan investasinya melalui pembelian 6 kapal baru new building yang seluruhnya telah diserahterimakan kepada Perseroan. Aktiva Sampai dengan akhir Desember 2016, total aktiva TEMAS Line berjumlah Rp2.525.662 juta yang berasal dari Aktiva Lancar Rp275.648 juta dan Aktiva Tidak Lancar Rp2.250.014 juta. Total Aktiva ini meningkat Rp743.601 juta atau sebesar 41,73 dibanding total Aktiva tahun 2015 yang berjumlah Rp1.782.061 juta. Aktiva Lancar Aktiva lancar TEMAS Line meningkat sebesar Rp4.496 juta di tahun 2016 dari Aktiva Lancar tahun sebelumnya sebesar Rp271.152 juta, atau naik 1,66. Penyebab utamanya adalah meningkatnya persediaan-netto, aset lancar lain-lain dan pajak dibayar dimuka. Aktiva Tetap Aktiva tetap tahun 2016 naik sebesar 48,49 menjadi Rp2.166.137 juta dibandingkan dengan aktiva tetap tahun lalu yang tercatat Rp1.458.800 juta, yang disebabkan oleh adanya penambahan aktiva tetap berupa kontainer, kendaraan, tanah, kapal dan pemeliharaan kapal. Aktiva Tidak Lancar Dengan adanya penambahan aktiva tetap berupa kontainer, kendaraan, tanah, kapal dan pemeliharaan kapal, serta penambahan aset pajak tangguhan, Perseroan meningkatkan aktiva tidak lancarnya di tahun 2016 sebesar Rp739.105 juta, atau naik 48,92 dari aktiva tidak lancar tahun 2015 yang tercatat Rp1.510.909 juta. Total Aktiva Hingga 31 Desember 2016, TEMAS Line mencatat kenaikan total aset sebesar Rp743.601 juta atau sebesar 41,73 dibandingkan dengan total aset tahun lalu, sebagai dampak dari meningkatnya aset tidak lancar. Liabilitas Liabilitas TEMAS Line tercatat meningkat sebesar Rp563.592 juta di akhir tahun 2016. Jumlah ini menunjukkan peningkatan sebesar 58,26 dari tahun lalu. Liabilitas Jangka Pendek Di tahun 2016, TEMAS Line mencatatkan liabilitas jangka pendek sebesar Rp652.010 juta, yang menunjukkan peningkatan sebesar 40,69 atau sebesar Rp188.584 juta dibandingkan tahun 2015 dengan catatan angka liabilitas jangka pendek sebesar Rp463.426 juta. Hal ini terutama disebabkan oleh peningkatan utang bank jangka pendek, utang usaha pihak berelasi, serta penghapusan liabilitas derivatif yang dihentikan. Liabilitas Jangka Panjang Jumlah liabilitas jangka panjang TEMAS Line tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar Rp375.007 juta menjadi Rp878.976 juta atau naik 74,41. Tahun lalu, nilai liabilitas jangka panjang Perseroan berjumlah Rp503.969 juta. Total Liabilitas TEMAS Line mencatatkan total liabilitas sebesar Rp1.530.987 juta pada tahun 2016. Angka ini meningkat sebesar Rp563.592 juta atau naik 58,26 dibanding tahun 2015 yang tercatat sebesar Rp967.395 juta. Ekuitas Peningkatan laba bersih Perseroan memengaruhi peningkatan persentase ekuitas. Hingga akhir tahun 2016, total ekuitas TEMAS Line menjadi Rp994.676 juta yang meningkat sebesar Rp180.010 juta atau 22,1 dari periode 2015 sebesar Rp814.666 juta. Pendapatan Nilai pendapatan TEMAS Line tercatat meningkat, seiring dengan kenaikan volume muatan. Jika di tahun 2015 nilai pendapatan Perseroan sebesar Rp1.621.364 juta, tahun ini pendapatan Perseroan menjadi sebesar Rp1.671.905 juta, naik sebesar 3,12 atau Rp50.541 juta. Sementara volume muatan tahun 2016 menunjukkan catatan sebesar 321.402 TEUs, naik 13,1 atau 37.227 TEUs dibanding tahun 2015 yang memperoleh volume muatan sebesar 284.175 TEUs. Aktivitas bisnis pelayaran menjadi kontribusi utama bagi kenaikan angka pendapatan Perseroan, yang menyumbangkan pendapatan konsolidasian sebesar 69,25, sebuah peningkatan sebesar 8,69 jika dibandingkan 2015. 56 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Laba Komprehensif Neto Tahun Berjalan Dari tahun 2015 dengan Laba Komprehensif sebesar Rp301.424 juta, tahun ini TEMAS Line berhasil mendapatkan Laba Komprehensif Netto Tahun Berjalan sebesar Rp227.658 juta. Penurunan sebesar 24,47 atau setara Rp73.766 juta ini disebabkan oleh selisih kurs karena penjabaran Laporan Keuangan. Penggunaan Arus Kas di Luar Operasional Pada tahun 2016, penggunaan arus kas di luar operasional TEMAS Line adalah sebesar Rp 385.450 juta, yang menurun sebesar Rp53.657 juta atau 12,22 dari tahun lalu yang mencapai Rp439.107 juta. Sementara, pendapatan bersih menjadi Rp1.671.905 juta yang meningkat sebesar Rp50.541 juta atau naik 3,12 dari periode 2015 yang mencapai Rp1.621.364 juta. Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus kas bersih dari aktivitas operasi merupakan perolehan dari penerimaan kas dari penerimaan bunga, pelanggan, klaim asuransi; dan pengeluaran kas kepada pemasok, karyawan dan anak buah kapal, serta untuk pembayaran bunga, pajak, dan beban usaha. Di tahun 2016, TEMAS Line memperoleh penerimaan arus kas bersih dari aktivitas operasi sebesar Rp392.381 juta atau turun sebesar 7,98 dari tahun 2015 sebesar Rp426.429 juta. Arus Kas untuk Aktivitas Investasi Arus kas bersih untuk aktivitas investasi digunakan untuk menambah investasi jangka pendek, penambahan aset tetap, dan penambahan aset tidak lancar lainnya. Arus kas bersih untuk aktivitas Laporan Laba Rugi Laba Kotor Total laba kotor Perseroan sebesar Rp444.055 juta pada tahun 2016 merupakan penurunan sebesar Rp9.638 juta atau setara 2,12 dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp453.694 juta. Beban Usaha Beban Usaha di tahun 2016 menunjukkan angka Rp110.080 juta yang merupakan peningkatan beban usaha sebesar Rp13.453 juta dari beban usaha tahun 2015 sebesar Rp96.627 juta. Peningkatan beban usaha setara 13,92 ini terutama disebabkan oleh naiknya gaji dan kesejahteraan karyawan, serta beban sewa. Laba Bersih TEMAS Line berhasil memperoleh Laba Bersih di tahun 2016 sebesar Rp231.521 juta, yang menurun sebesar 27 atau Rp85.653 juta, dibanding Laba Bersih tahun 2015 yang tercatat Rp317.174 juta. penurunan ini utamanya disebabkan adanya peningkatan beban jasa dan beban usaha. Pendapatan Komprehensif Lain Karena adanya laba selisih kurs penjabaran, Pendapatan Komprehensif Lain Perseroan di tahun 2016 turun sebesar Rp11.887 juta dibanding tahun 2015 yang memperoleh Rp15.750 juta, atau turun sebesar 75,47. 57 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk investasi tahun 2016 adalah sebesar Rp795.784 juta atau naik sebesar 1350,57 dari tahun 2015 sebesar Rp54.860 juta, yang disebabkan oleh penurunan hasil pelepasan aset tetap dan peningkatan perolehan aset tetap. Arus Kas untuk Aktivitas Pendanaan Arus kas bersih untuk aktivitas pendanaan merupakan penerimaan dari pinjaman bank dan pembayaran pinjaman, dengan jumlah sebesar Rp410.334 juta di tahun 2016, naik sebesar 206,8 dari tahun 2015, yaitu sebesar Rp384.247 juta. Penyebab kenaikan ini adalah adanya perolehan pinjaman bank. Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektabilitas Piutang Kemampuan Membayar Utang Perseroan senantiasa menjaga rasio likuiditasnya agar kemampuan dalam memenuhi kewajibannya tetap dapat dikelola dengan baik. Sementara untuk menjaga kemampuan dalam memenuhi seluruh kewajibannya, Perseroan menggunakan rasio solvabilitas dengan membandingkan seluruh kewajiban terhadap seluruh aktiva dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.

1. Rasio Likuiditas

Kemampuan Perseroan dalam memenuhi Liabilitas Jangka Pendek tercermin pada perbandingan antara Aset Lancar dengan total Liabilitas Jangka Pendek. Di tahun 2016, aset lancar TEMAS Line tercatat sebesar Rp275.648 juta yang jika dibandingkan dengan tahun 2015, yaitu sebesar Rp271.152 juta meningkat sebesar 1,66. Sementara, liabilitas jangka pendek TEMAS Line dan Entitas Anak tahun 2016 yang mencapai Rp652.010 juta meningkat sebesar 40,69 bila dibandingkan dengan tahun 2015 yang mencapai Rp463.426 juta. Oleh karena itu, rasio likuiditas TEMAS Line menjadi sebesar 42,28 per 31 Desember 2016. Rasio likuiditas ini lebih rendah dari rasio likuiditas tahun lalu yang tercatat sebesar 58,5.

2. Solvabilitas

Perbandingan jumlah liabilitas konsolidasi terhadap jumlah ekuitas konsolidasi dengan jumlah liabilitas konsolidasi terhadap jumlah aset konsolidasi menjadi acuan dalam menentukan tingkat solvabilitas yang menunjukkan kemampuan Perseroan dalam memenuhi seluruh kewajibannya. Sampai dengan akhir 2016 dan 2015, perbandingan antara total liabilitas dengan total aset TEMAS Line dan Entitas Anak masing- masing sebesar 60,62 dan 54,28, sedangkan perbandingan antara total liabilitas dengan total ekuitas masing-masing sebesar 153,92 dan 118,75. Rasio solvabilitas yang dihasilkan menunjukkan peningkatan. Hal ini mencerminkan dampak dari penambahan pinjaman dari bank.

3. Tingkat Kolektabilitas Piutang

Efektivitas Perseroan dalam menerapkan kebijakan penagihan sangat memengaruhi tingkat ketepatan waktu pelanggan dalam melakukan pembayaran, yang akhirnya menentukan tingkat kolektabilitas piutang Perseroan. Di tahun 2015, tingkat kolektabilitas piutang TEMAS Line menunjukkan efektivitas penagihan yang stabil dari Divisi AR Collection dengan jangka waktu selama 35 hari, lebih cepat dibandingkan tahun lalu yaitu 38 hari. Berikut adalah penjelasan Laporan Laba Rugi TEMAS Line: Profitabilitas Tingkat profitabilitas usaha TEMAS Line atau marjin operasi merupakan hasil pembagian laba usaha dengan penjualan bersih. Profitabilitas Perseroan tahun 2016 tercatat 18,17, lebih rendah dari tahun 2015 yang tercatat 25,16. Peningkatan volume muatan dan penambahan armada kapal dan rute baru namun tidak sebanding dengan penurunan harga menjadi faktor utama penurunan profitabilitas tersebut. Segmen shipping mendominasi profitabilitas terbesar bagi Perseroan, yaitu sebesar 84,71. Arus Kas Arus kas per 31 Desember 2015 sampai dengan 2016 dapat disampaikan melalui keterangan tabel berikut: 2015 2016 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus Kas dari Aktivitas Investasi Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 392.380.798.612 795.784.086.252 410.334.228.921 426.429.247.543 54.859.779.229 384.247.210.383 58 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Struktur Modal Dan Kebijakan Atas Struktur Modal Struktur Modal Struktur modal TEMAS Line per tanggal 31 Desember 2016 terdiri dari modal dasar sebesar Rp570.000.000.000 dengan jumlah yang telah disetorkan sebesar Rp142.628.750.000. Selengkapnya, struktur modal Perseroan dapat dilihat pada tabel berikut: Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal TEMAS Line telah melakukan beberapa ikatan yang material yaitu berupa pembengunan 3 unit kapal baru dan pembelian 4 unit kapal used, serta pembelian lahan untuk depo peti kemas. Modal Dasar Modal Belum disetor Modal Disetor Tambahan modal disetor Saldo Laba Telah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya Penghasilan komprehensif lain Ekuitas neto yg dapat di atribusikan kepada pemilik entitas induk Kepentingan Non pengendali Total Ekuitas 570.000.000.000 427.371.250.000 142,628,750,000 145,603,049,314 34,823,179,931 589,933,190,599 99,488,884,785 813,499,285,059 1,166,475,743 814,665,760,802 2016 570.000.000.000 427.371.250.000 142,628,750,000 145,603,049,314 34,823,179,931 773.660.578.307 103.349.363.063 993.366.194.489 1.309.521.748 994.675.716.237 2015 PERBANDINGAN ANTARA TARGETPROYEKSI PADA AWAL TAHUN BUKU DENGAN HASIL YANG DICAPAIREALISASI Adapun perbandingan antara targetproyeksi yang telah ditetapkan oleh Perseroan pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai pada akhir tahun buku dapat dilihat pada tabel di bawah ini: REALISASI 2016 BUDGET AWAL TAHUN Volume TEUs Pendapatan Jasa Rp Beban Operasional Rp Net Profit Rp 350.000 1.872.000.000.000 1.514.470.270.000 250.000.000.000 321.402 1.671.905.016.010 1.227.850.405.646 231.521.148.688 KETERANGAN 59 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk PeningkatanPenurunan Material Penjualan Pendapatan Bersih Pendapatan bersih Perseroan menunjukkan peningkatan selama tahun 2016, yang disebabkan oleh meningkatnya volume muatan sebesar 13 dengan dibukanya rute-rute baru, yaitu Timika, Merauke, Serui, Kumai, Sampit, Malahayati, dan Tual, serta dengan mempertahankan dan mengembangkan service Rute Pendulum yang sudah dimulai sejak 2013. Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Pelaporan. Sepanjang tahun 2016, Perseroan tidak memiliki informasi dan fakta material yang berdampak pada kegiatan bisnis setelah tanggal pelaporan akuntan. Prospek Usaha Potensi industri pelayaran masih sangat menjanjikan, baik secara lokal maupun untuk skala internasional. Distribusi barang antarpulau, bahkan antarnegara, masih lebih efektif dan efisien dengan menggunakan angkutan laut. Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi daerah di Indonesia kini semakin berkembang sehingga memberikan potensi tersendiri bagi adanya transaksi antardaerah dan antarpulau. Penetapan program Pemerintah yang menjadikan Indonesia sebagai salah satu poros maritim dunia seiring dengan dimulainya perdagangan bebas Asean AFTA 2015 tentu akan memberikan peluang bagi TEMAS Line untuk dapat menggali lebih banyak pelanggan dari aktivitas perdagangan yang ada. Namun, hal ini hanya dapat ditunjang oleh sistem pengelolaan kinerja yang lebih profesional. Ekspektasi pasar yang semakin tinggi menuntut TEMAS Line untuk dapat mengedepankan ketepatan waktu dan keamanan barang sesuai komitmen Perseroan ‘safe and on-time shipping delivery’. Sebagai langkah antisipatif, TEMAS Line terus berupaya untuk menyiapkan pembangunan armada dan penyediaan sarana penunjang lainnya secara memadai. Hal ini merupakan salah satu implementasi strategic planning yang telah disusun Perseroan sejak 5 tahun yang lalu, yang diarahkan pada pemenuhan harapan pemangku kepentingan melalui layanan operasional terbaik operational excellence bagi pencapaian sasaran visi Perseroan di tahun 2017. Aspek Pemasaran Menghadapi persaingan yang makin ketat, TEMAS Line telah menetapkan berbagai strategi usaha ekspansif guna memperluas jangkauan pengiriman barang, di antaranya melalui pembukaan rute-rute baru yang dianggap strategis. Selain untuk memenuhi target pertumbuhan pendapatan, langkah ini juga diarahkan untuk dapat menjangkau pelanggan potensial. Di sisi lain, menjaga kepercayaan, ketepatan waktu, dan keamanan pengiriman secara profesional maupun personal, menjadi faktor standar yang harus dipertahankan agar TEMAS Line senantiasa menjadi pilihan utama pelanggan dalam memenuhi kebutuhan pengiriman kargonya. Beberapa tantangan dan strategi pemasaran yang diterapkan Perseroan, antara lain: a. Dalam menghadapi persaingan pada aspek kompetisi harga, TEMAS Line menerapkan strategi penyediaan layanan dengan kualitas terjamin dan optimal, baik melalui peningkatan efisiensi waktu maupun keamanan barang. b. Perseroan terus meningkatkan kerja sama Ekspedisi Muatan Kapal Laut EMKL atau freight forwarding dan memperkuat basis pelanggan lain seperti muatan transshipment, mengingat jalur EMKL memberikan kontribusi paling besar dari seluruh pendapatan maupun total order barang. c. Kualitas layanan terus ditingkatkan melalui pelayanan memuaskan dan tepat waktu, penyediaan informasi terkini mengenai kedatangan dan keberangkatan kapal, serta pemberian dedicated service. Kebijakan dan Pembayaran Dividen Tunai Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 27 April 2016 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 132, Perseroan memutuskan untuk membagikan dividen kas sebesar Rp47.580.951.000,- dari Laba Bersih Tahun Buku 2015 yang dibagikan dalam bentuk Dividen Tunai sebesar Rp41.70 per saham belum termasuk pajak. Informasi Material Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan Peleburan Usaha, atau Restrukturisasi UtangModal Sepanjang tahun 2016, Temas Line tidak memiliki informasi material terkait dengan aktivitas investasi, ekspansi, divestasi, penggabunganpeleburan usaha, maupun akuisisi atau restrukturisasi utangmodal. Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Afiliasi. Selama tahun 2016, tidak terjadi adanya transaksi apapun yang mengandung benturan kepentingan dan transaksi dengan pihak yang memiliki hubungan afiliasi. Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Selama tahun 2016, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap kegiatan usaha Perseroan. Perubahan Kebijakan Akuntansi Di tahun 2016, tidak ada kebijakan akuntansi TEMAS Line yang mengalami perubahan. TATA KELOLA PERUSAHAAN Kami meyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik dapat terus dipertahankan secara berkelanjutan untuk jangka panjang bila Perseroan dapat terus menjalankan praktik GCG dengan baik dan konsisten 60 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 61 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Gambaran Umum PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk sangat menyadari bahwa konsistensi dalam penerapan prinsip- prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik GCG sudah menjadi sebuah keharusan. Bagi Perseroan, konsistensi tersebut harus diwujudkan dalam bentuk kedisiplinan untuk mematuhi dan melaksanakan berbagai aturan, seperti regulasi, peraturan, atau kebijakan yang berlaku, agar aktivitas usaha Perseroan dapat dilakukan dengan optimal, transparan, dan tidak menimbulkan benturan kepentingan. Tidak mudah untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG, mengingat situasi usaha yang dihadapi Perseroan penuh dengan dinamika perubahan di pasar industri maupun bursa saham. Namun demikian, Perseroan percaya bahwa penerapan prinsip-prinsip GCG yang didukung penerapan nilai-nilai budaya Perseroan akan membawa pertumbuhan Perseroan ke arah yang tepat sesuai dengan visi-misi yang telah ditetapkan. Agar implementasi GCG dapat segera dirasakan hasilnya, prosedur dan proses penerapannya akan selalu ditinjau secara berkala, baik dalam kegiatan bisnis di lingkungan Perseroan maupun dalam hubungannya dengan para pemangku kepentingan. Peninjauan maupun pengawasan tersebut adalah bertujuan untuk: • Meningkatkan efisiensi dan efektivitas sekaligus mempertahankan kesinambungan Perseroan agar tercipta kesejahteraan bagi pemegang saham, karyawan dan pemangku kepentingan lainnya; • Menjadi solusi konstruktif yang mampu mengubah tantangan menjadi peluang; • Meningkatkan legitimasi Perseroan sebagai organisasi yang dikelola dengan terbuka, adil dan dapat dipertanggungjawabkan; • Mengakui dan melindungi hak dan kewajiban seluruh Pemegang Saham dan pemangku kepentingan. Saat ini, Perseroan sudah membentuk dan memiliki Organ-organ Tata Kelola Perusahaan di lingkungan TEMAS Line, seperti Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Internal Audit, Sekretaris Perusahaan, Manajemen Risiko, serta Piagam Kode Etik, dengan penerapan yang berlandaskan lima prinsip berikut: • Transparansi Untuk menjaga obyektivitas dalam menjalankan bisnis, Perseroan menyediakan informasi yang material dan relevan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku kepentingan. Perseroan juga mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya masalah yang disyaratkan oleh peraturan perundang- undangan, tetapi juga hal yang penting lain untuk pengambilan keputusan oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. • Akuntabilitas Perseroan mampu mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan dan wajar, melalui pengelolaan Perseroan secara benar, terukur dan sesuai dengan kepentingan Perseroan dengan tetap memperhitungkan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lain. • Tanggung Jawab Perseroan harus mematuhi peraturan perundang- undangan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat terpelihara kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapat pengakuan sebagai good corporate citizen. • Kemandirian Untuk memudahkan pelaksanaan asas GCG, Perseroan harus dikelola secara independen dan profesional sehingga masing-masing organ Perseroan tidak saling mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh pihak lain. Implementasinya telah dilakukan melalui pengangkatan Komisaris Independen sebanyak 30, pembentukan Komite Audit dan pengungkapan hubungan afiliasi kepada publik. • Kewajaran Dalam melaksanakan kegiatannya, Perseroan senantiasa berlaku adil dan memperhatikan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, asas kewajaran dan kesetaraan. TATA KELOLA PERUSAHAAAN 62 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Rapat Umum Pemegang Saham RUPS Rapat Umum Pemegang Saham RUPS merupakan organ tertinggi dengan kewenangan tertinggi dalam struktur Tata Kelola Perusahaan, seperti yang diatur dalam Undang-Undang No. 402007 tentang Perseroan Terbatas UUPT serta Anggaran Dasar Perseroan. RUPS dapat dilaksanakan dalam bentuk RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa apabila diperlukan. RUPS Tahunan dilaksanakan satu kali dalam setahun, dengan agenda rapat yang telah dipublikasikan selama 14 hari sebelum penyelenggaraan. Sedangkan RUPS Luar Biasa dilaksanakan sewaktu-waktu jika ada perubahan tertentu terkait peraturan perundang-undang, kebijakan akuntansi maupun isu tertentu yang mensyaratkan adanya keputusan bersama dari seluruh Pemegang Saham di luar kewenangan Dewan Komisaris dan Direksi. Di tahun 2016, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan untuk tahun buku 2015 dan RUPS Luar Biasa Perseroan pada 27 April 2016 di Gedung Bursa Efek Indonesia, dengan hasil-hasil keputusan sebagai berikut: Struktur Tata Kelola Perusahaan RUPS Direksi Internal Audit Sekretaris Perusahaan Komite Audit Dewan Komisaris 2015 Dividen Tunai Rp 47.580.951.000,- dari Laba Bersih Tahun Buku 2015 dibagikan dalam bentuk Dividen Tunai sebesar Rp 41,70 per saham belum termasuk pajak 10 dari Laba Bersih tahun buku 2014 atau sebesar Rp 20.324.182.893,- dibagikan dalam bentuk Dividen tunai sebesar Rp 17.81 per saham blm termasuk pajak. 2016 KETERANGAN Kebijakan Pembayaran Dividen Tunai Jadwal Pemberitahuan, Pengumuman, Pemanggilan, Pelaksanaan dan Penyampaian Hasil RUPS Tanggal 11 Maret 2016 Tanggal 5 April 2016 Tanggal 21 Maret 2016 Tanggal 27 April 2016 Tanggal 29 April 2016 Menyampaikan surat Pemberitahuan Rencana RUPST dan RUPSLB kepada OJK dan BEI melalui surat tertulis Diumumkan melalui iklan di Harian Bisnis Indonesia dan website BEI dan Website Perseroan melalui e-Reporting BEI dan OJK Diumumkan melalui iklan di Harian Bisnis Indonesia dan website BEI dan Website Perseroan melalui e-Reporting BEI dan OJK RUPST dilaksanakan Waktu : 09.10 WIB – 09.40 WIB Tempat : Ruang Cendana, Hotel Holiday Inn, Lantai 2 Jl. Griya Utama Blok B No. 1 Jakarta 14350 RUPSLB dilaksanakan Waktu : 09.46WIB – 10.00 WIB Tempat : Ruang Cendana, Hotel Holiday Inn, Lantai 2 Jl. Griya Utama Blok B No. 1 Jakarta 14350 Diumumkan melalui Iklan Harian Bisnis Indonesia dan Website BEI dan Website Perseroan melalui e-Reporting BEI dan OJK 63 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Realisasi Persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2015, termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan Audit Konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku 2015, serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya acquit et de charge kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan pengawasan yang dijalankan selama tahun tahun buku 2015. Penetapan pengunaan laba Perseroan untuk tahun buku 2015. Penunjukan Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2016, dan pemberian wewenang untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik serta persyaratan lainnya. 1 Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2015, termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan tahun 2015 yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Purwantono, Sungkoro Surja” sebagaimana tercantum dalam laporannya tanggal 22 Maret 2016, nomor RPC-610PSS2016 dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya acquit et de charge kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang mereka lakukan dalam tahun buku 2015 sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan tersebut Menyetujui pengunaan Laba bersih Perseroan tahun buku 2015, sebagai berikut : sebesar Rp. 47.580.951.000,- akan dibagikan dalam bentuk Dividen tunai, yang akan dibagikan atas 1.141.030.000 saham atau sebesar Rp 41,7.- per saham sebelum dikenakan pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku; disetujui langsung pada saat RUPS, dan sudah dibagiakan kepada seluruh nya sesuai dengan ketentutan perungandangan yang berlaku. berdasarkan Surat Persetujuan Dewan Komisaris No. 004DEKOM- SRTTE-JKTX2016 Tanggal 7 Oktober 2016 - telah ditunjuk KAP Purwantono, Sungokoro Surja sisanya dibukukan dan dimasukkan sebagai laba ditahan, yang akan digunakan untuk peningkatan kapasitas dan keperluan usaha Perseroan. Memberi kuasa dan wewenang kepada Direksi, untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan keputusan tersebut di atas, termasuk dan dalam melaksanakan pembagian dividen tunai dengan jadwal dan tata cara sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku. Memberi kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, dan menetapkan jumlah honorarium serta persyaratan lainnya bagi Akuntan Publik yang ditunjuk. disetujui langsung pada saat RUPS Putusan No. Agenda 2 3 Keputusan RUPST 2016 64 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Realisasi Putusan No. Agenda Penetapan honorarium, gaji dan tunjangan lain bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. berdasarkan surat persetujuan dari Pemegang Saham Utama telah dilaksanakan sesuai persetujuan Dewan Komisaris Menetapkan jumlah honorarium dan tunjangan lain bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2016 yang besarnya secara keseluruhan adalah maksimum sebesar Rp. 2 miliar dan memberikan wewenang kepada Pemegang Saham MayoritasUtama Perseroan, untuk memutuskan pengalokasian besar gaji dan tunjangan lainnya bagi masing- masing anggota Dewan Komisaris dari jumlah total tersebut. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan tunjangan bagi para anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2016. 4 Realisasi Persetujuan Rencana Penjualan dan Pembelian investasi barang modal capex Armada, Perlengkapan, Peralatan, serta sarana penunjang Perseroan dan entitas anak; Pemberian Kuasa danatau persetujuan atas tindakan-tindakan khusus tertentu Direksi danatau Dewan Komisaris yang dilaksanakan untuk pengalihan, pembelian kapal danatau tindakan lainnya, termasuk pemberian jaminan kepada pihak ketiga dalam bentuk aktiva tetap fixed assets yang terkait dalam rencana kegiatan pokok Perseroan. Menyetujui Rencana Penjualan dan Pembelian investasi barang modalCapex armada, perlengkapan, peralatan, serta sarana penunjang Perseroan dan Entitas Anak yang jumlahnya berkisar sebesar Rp. 550 miliar untuk periode sejak diputuskan dalam Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2016 Memberikan kuasa danatau persetujuan atas tindakan-tindakan khusus tertentu Direksi atas persetujuan Komisaris yang akan dilaksanakan untuk pengalihan, pembelian kapal danatau tindakan lainnya, termasuk pemberian jaminan kepada pihak ketiga dalam bentuk aktiva tetap fixed assets yang terkait dalam rangka kegiatan pokok Perseroan seluruhnya telah digunakan sepanjang tahun 2016 disetujui langsung pada saat RUPS Putusan No. Agenda 1 2 Keputusan RUPSLB 2016 65 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Persentase Kehadiran Kehadiran Rapat Jabatan Nama Wong Chau Lin Edward Simangunsong Alfred Natsir Komisaris Utama Komisaris Independen Komisaris Independen 6 6 6 6 6 6 100 100 100 Dewan Komisaris Susunan keanggotaan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut: Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris bertanggung jawab atas pengawasan perusahaan dan memastikan Direksi mampu menjalankan tugasnya, serta terus-menerus memantau efektivitas pelaksanaan kebijakan, kinerja dan proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Direksi agar selaras dengan arahan para pemegang saham. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah: 1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi Agenda Rapat dan Rekomendasi Dewan Komisaris Di dalam rapat-rapat yang diselenggarakan selama 2016, Dewan Komisaris telah menetapkan susunan agenda dan rekomendasi terhadap kegiatan operasi Temas Line, yaitu: a. Kajian port services senantiasa dievaluasi. b. Perawatan kapal dilakukan secara plan maintenance system yang baik. c. Penetrasi pasar lebih diperluas d. Pelayanan meliputi quality, cost and delivery perlu ditingkatkan untuk memuaskan customer. e. Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme SDM. Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Perseroan telah melakukan pertemuan berkala sebanyak 6 kali di tahun 2016, dengan frekuensi kehadiran rata-rata 100. Berikut adalah rinciannya: Program Pelatihan Selama tahun 2016, Dewan Komisaris tidak mengikuti program pelatihan. Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris Dewan Komisaris Perseroan telah melaksanakan tugasnya berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. 019DEKOM-SKEPTE-JKTXII13 tentang Penetapan Program Kerja Tahunan Dewan Komisaris. 2. Memberikan masukan dan saran untuk Direksi demi kepentingan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuannya 3. Mengarahkan, memantau, mengevaluasi serta ikut bertanggung jawab dalam perencanaan strategis termasuk pelaksanaanya dalam mengatasi risiko Perusahaan 4. Mengawasi penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan 5. Menjaga arus pengungkapan informasi kepada Pemegang Saham dan publik. Nama Jabatan Wong Chau Lin Edward Simangunsong Alfred Natsir Komisaris Utama Komisaris Independen Komisaris Independen 66 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Direksi Sampai dengan akhir tahun 2016, anggota Direksi Perseroan tidak mengalami perubahan, dengan susunan sebagai berikut: Ruang Lingkup dan Tanggung Jawab Anggota Harto Khusumo Faty Khusumo Teddy Arief Setiawan Ganny Zheng Direktur Utama Direktur Pengelola Direktur Komersial Direktur Keuangan Nama Jabatan Direksi Direksi Perseroan bertugas dan bertanggung jawab untuk memimpin, mengurus dan mengendalikan Perseroan sesuai dengan arah, tujuan, serta Visi- Misi Perseroan, dan menetapkan langkah strategis, terencana dan terpadu agar Perseroan dapat beroperasi dengan efisien dan efektif. Sampai dengan akhir 2016, Direksi Perseroan terdiri dari empat anggota dengan tugas dan wewenang sebagai berikut: Direktur Utama Saat ini, Direktur Utama Perseroan adalah Harto Khusumo, dengan tugas dan wewenang: 1. Bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan secara keseluruhan bersama anggota Direksi lainnya; 2. Berperan secara signifikan dalam pengambilan keputusan strategis bagi kemajuan Perseroan; dan 3. Mewakili Perseroan secara legal kepada pihak ketiga, termasuk kepada Pemegang Saham. Direktur Pengelola Direktur Pengelola Perseroan saat ini dijabat oleh Faty Khusumo yang mempunyai tugas dan wewenang: 1. Bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan secara operasional agar mencapai hasil optimal; 2. Mengkoordinasi semua fungsi organisasi agar dapat mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar sekaligus mencapai target kinerja keuangan yang telah dicanangkan; 3. Menetapkan Business Plan Perseroan secara internal; 4. Menetapkan jalur pelayaran sekaligus menunjuk kapal yang tepat untuk berlayar pada setiap jalur yang telah ditetapkan; 5. Membangun organisasi Perseroan dan mengembangkan kinerja SDM; dan 6. Memaksimalkan pengelolaan kapal dengan aset produktif lainnya. Direktur Keuangan Direktur Keuangan Perusahaan saat ini dijabat oleh Ganny Zheng yang memiliki tugas dan wewenang: 1. Menetapkan perencanaan strategis di bidang keuangan untuk mendukung kinerja operasional; 2. Mengelola kinerja keuangan secara efektif dan efisien; 3. Mencari sumber pendanaan bagi kebutuhan keuangan Perseroan yang efektif dan efisien. Direktur Operasional dan Komersial Saat ini, Direktur Operasional dan Komersial Perseroan adalah Teddy Arief Setiawan, dengan tugas dan wewenang: 1. Bertanggung jawab atas kinerja operasional kantor cabang dan agen; 2. Menciptakan standar operasional yang efektif dan efisien demi kepuasan pelanggan; 3. Melindungi Perseroan dari klaim dengan menjaga proses operasi yang sesuai standar keamanan yang tepat; 4. Mengawasi kegiatan operasional kapal, aktivitas pelabuhan dan kegiatan terkait lainnya; dan 5. Merencanakan strategi penetapan harga jual dari pelayanan yang disediakan Perseroan. Pertemuan Direksi Rapat Direksi merupakan sarana pertemuan antaranggota Direksi untuk melakukan koordinasi maupun pelaporan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas setiap anggota. Rapat Direksi ini berfungsi untuk menghasilkan kebijakan dan keputusan strategis terkait dengan berbagai persoalan yang dialami Perseroan selama menjalankan kegiatan usahanya. Pelaksanaan pertemuan seluruh anggota Direksi dapat dilakukan setiap waktu jika dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi, atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih Pemegang Saham yang bersama-sama mewakili 110 atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah. Setiap Rapat dipimpin oleh Direktur Utama, atau jika berhalangan, rapat dapat dipimpin oleh Direktur Pengelola. Keputusan rapat diambil dengan musyawarah untuk mufakat atau dengan pemungutan suara jika tidak tercapai mufakat, berdasarkan suara setuju lebih dari setengah jumlah suara sah dalam rapat. 67 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Dari berbagai rapat Direksi yang telah diselenggarakan tersebut, beberapa keputusan utama telah diambil, antara lain: • Pembukaan 7 rute baru, yaitu Timika, Merauke, Serui, Kumai, Sampit, Malahayati, dan Tual. • Penambahan peti kemas. • Peremajaan dan penambahan jumlah armada yang terdiri 4 unit kapal baru dan 3 unit kapal used. • Penambahan sarana penujang kegiatan utama Perseroan berupa alat berat dan lahan untuk Depo Kontainer. Program Pelatihan Selama tahun 2016, anggota Direksi tidak mengikuti program pelatihan. Persentase Kehadiran Kehadiran Rapat Jabatan Nama Harto Khusumo Faty Khusumo Ganny Zheng Teddy Arief Setiawan Direktur Utama Direktur Pengelola Direktur Keuangan Direktur Operasional dan Komersial 1414 1414 1414 1414 100 100 100 100 Persentase Kehadiran Kehadiran Rapat Jabatan Nama Wong Chau Lin Edward Simangunsong Alfred Natsir Harto Khusumo Faty Khusumo Ganny Zheng Teddy Arief Setiawan Komisaris Utama Komisaris Independen Komisaris Independen Direktur Utama Direktur Pengelola Direktur Keuangan Direktur Operasional dan Komersial 1313 1313 1313 1313 1313 1313 1313 100 100 100 100 100 100 100 Rapat Gabungan Rapat Gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi diadakan untuk memaksimalkan penerapan Tata Kelola Perusahaan dan pengawasan terhadap kinerja Perseroan oleh Direksi sehingga pengelolaannya tetap pada koridor penerapan best practices. Rapat gabungan tersebut diadakan dengan agenda dan ketentuan sebagai berikut: 1. Diadakan minimal satu kali dalam setiap bulan yang dihadiri seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi; 2. Setiap agenda Rapat Gabungan membahas perkembangan Perseroan beserta evaluasi dan arahan yang diperlukan untuk menetapkan langkah-langkah antisipatif yang diperlukan untuk mengatasi kendala; 3. Pembahasan yang memerlukan keputusan strategis berdasarkan persetujuan Dewan Komisaris diadakan dalam rapat ad hoc. Tabel berikut menjelaskan frekuensi dan tingkat kehadiran anggota Direksi pada rapat Direksi yang diselenggarakan selama tahun 2016: Rapat Gabungan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah diselenggarakan selama tahun 2016 dengan frekuensi kehadiran, sebagai berikut: Selain mengadakan rapat resmi, Direksi juga dapat mengadakan pertemuan informal jika diperlukan, dengan undangan dan hasil rapat yang dapat dikirimkan melalui email ke setiap anggota Direksi. Selama tahun 2016, rapat tahunan Direksi telah diselenggarakan sebanyak 14 kali. 68 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Penilaian Kinerja Direksi Kriteria evaluasi kinerja anggota Direksi berdasarkan target kinerja yang tertera dalam kontrak manajemen serta komitmennya dalam memenuhi arahan Pemegang Saham. Kontrak manajemen ditandatangani oleh setiap anggota Direksi pada saat pengangkatan dan dievaluasi setiap tahunnya. Sedangkan kinerja Direksi akan dievaluasi setiap tahun oleh Pemegang Saham dalam RUPS berdasarkan kriteria evaluasi kinerja yang telah ditetapkan. Kriteria evaluasi formal bagi anggota Direksi disampaikan secara terbuka kepada Direksi sejak awal pengangkatannya. Kriteria tersebut mencakup kehadiran dalam rapat-rapat, kontribusi dalam proses pengambilan keputusan, keterlibatan dalam penugasan tertentu, komitmen dalam memajukan kepentingan Perseroan serta pemenuhannya terhadap target kinerja yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota Direksi akan menjadi bahan evaluasi bagi pembentukan skema kompensasi bagi Direksi. Kebijakan Remunerasi Direksi Remunerasi bagi Direksi ditetapkan berdasarkan UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas serta Pasal 13 Ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan yang menyatakan bahwa penentuan remunerasi dan tunjangan lainnya untuk para anggota Direksi ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham, dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dan berdasarkan hasil keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 27 April 2016, ketetapan kebijakan remunerasi dan tunjangan Direksi dikuasakan kepada Dewan Komisaris Perseroan. Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Dewan Komisaris Direksi Hubungan Afiliasi Pemegang Saham Pengendali Nama Wong Chau Lin Komisaris Utama Edward Simangunsong Komisaris Independen Alfred Natsir Komisaris Independen Harto Khusumo Direktur Utama Faty Khusumo Direktur Pengelola Teddy Arief Setiawan Direktur Komersial Ganny Zheng Direktur Keuangan Tabel Hubungan Afiliasi Penilaian Terhadap Dewan Komisaris Setiap tahun, kinerja Dewan Komisaris dievaluasi oleh para Pemegang Saham melalui RUPS. Tujuan utama dari penilaian kinerja adalah untuk meningkatkan efektivitas program kerja Dewan Komisaris. Dasar penilaian kinerja Dewan Komisaris secara umum terletak pada tugas dan kewajibannya yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perseroan. Kriteria evaluasi formal disampaikan secara terbuka kepada Dewan Komisaris sejak pengangkatannya. Sedangkan, kriteria evaluasi individu mencakup kehadiran dalam rapat-rapat, kontribusi dalam proses pengambilan keputusan, keterlibatan dalam penugasan tertentu dan komitmen dalam memajukan kepentingan Perseroan. Hasil evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris secara keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris secara individu merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam penentuan skema remunerasi untuk Dewan Komisaris. Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris Remunerasi bagi Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Pasal 10 Ayat 4, serta Pasal 13 Ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan yang menyatakan bahwa penentuan remunerasi dan tunjangan lainnya untuk para anggota Dewan Komisaris ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Berdasarkan hasil keputusan RUPS Perseroan tanggal 27 April 2016, untuk tahun 2016 total remunerasi bagi seluruh anggota Dewan Komisaris TEMAS Line yang berjumlah 3 orang adalah sebesar Rp 2 miliar, dengan komposisi remunerasi yang terdiri dari honorarium, tantiem, dan tunjangan. 69 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Komite Audit Komite Audit adalah komite di bawah Dewan Komisaris yang berfungsi membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan terhadap pengelolaan Perseroan. Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris, dan menjalankan fungsinya berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 010DEKOMSKEPTE-JKTVI14 dan Piagam Komite Audit No. 018DEKOMSKEPTE-JKTXII13 yang memuat visi dan misi, wewenang, serta tugas dan tanggung jawab Komite Audit. Profil Komite Audit Komite Audit Perseroan terdiri dari 1 orang Ketua dan 2 orang anggota. Untuk periode tahun 2016, komposisi keanggotaan Komite Audit Perseroan, adalah: Saat ini, Ketua Komite Audit Perseroan dijabat oleh Edward Simangunsong, yang telah menjabat sejak 18 Juni 2009. Profil Edward Simangunsong dapat dilihat pada profil Dewan Komisaris. Anggota Komite Audit, Alfred Natsir, menjabat sejak 6 Juni 2014 yang juga adalah Komisaris Independen Perseroan. Profil Alfred Natsir juga dapat dilihat pada profil Dewan Komisaris. Anggota lainnya adalah Ardi Dharmono yang menjabat sejak 15 November 2015. Beliau menyelesaikan pendidikannya di Akademi Teknik Surabaya, Fakultas Teknik Sipil pada tahun 1976, serta berpengalaman lebih dari 20 tahun di bidang Perbankan. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Secara umum, tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah: 1. Memberikan pendapat profesional yang independen kepada Dewan Komisaris atas laporan yang disampaikan oleh Direksi; 2. Mengidentifikasi hal-hal yang menyangkut: laporan keuangan, pengendalian internal, tingkat kepatuhan terhadap peraturan, serta dugaan adanya penyimpangan atas keputusan Direksi, dan hal lain yang menyangkut kinerja operasional Perseroan; 3. Menerapkan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Laporan Hasil Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit Sepanjang tahun 2016, Komite Audit Perseroan telah melaksanakan Tugas dan tanggung jawab Komite Audit dalam mendukung program kerja Dewan Komisaris untuk menjalankan fungsi pengawasan serta penerapan GCG meliputi: 1. Penelaahan atas informasi keuangan bulanan 2. Penelaahan atas aktivitas dan kegiatan operasi bulanan yg berkaitan dengan hasil operasi dan pengelolaan. 3. Seleksi dan penunjukan Auditor Independen. 4. Supervisi atas Efektivitas pengendalian intern. 5. Diskusi mengenai manajemen risiko. 6. Supervisi atas kepatuhan terhadap peraturan perundangan, penelaahan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik dan manajemen resiko. Rapat Komite Audit Komite Audit Perseroan telah mengadakan berbagai pertemuan internal dalam rangka pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya serta pembahasan terkait fungsi pengawasan yang dilaksanakan. Dari hasil rapat yang diadakan Komite Audit, terdapat beberapa agenda dan rekomendasi sebagai berikut: • Pengkajian ulang atas SOP dan kebijakan yang ada saat ini. • Perlunya dilakukan kuisioner untuk level manager atas pemahaman fungsi dan peran nya. • Perlu dilakukan mentoring kepada setiap manager dan calon kepala cabang yang baru. Periode Jabatan Dasar Hukum Penunjukan Jabatan Nama Edward Simangunsong Alfred Natsir Ardi Dharmono Ketua Anggota Anggota Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 011 DEKOM-SKEPTE-JKT XI15 16 November 2015 - RUPS tahun 2018 Rapat Komite Audit Perseroan Persentase Kehadiran Kehadiran Rapat Jabatan Nama Edward Simangunsong Alfred Natsir Ardi Dharmono Ketua Komite Audit Anggota Anggota 1212 1212 1212 100 100 100 70 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Komite Lain di Bawah Dewan Komisaris Saat ini, Perseroan telah membentuk Komite Remunerasi dan Nomisasi yang fungsinya masih dirangkap oleh Dewan Komisaris. Sekretaris Perusahaan Sekretaris Perusahaan memiliki peranan penting dalam memfasilitasi komunikasi antara organ Perseroan, hubungan antara Perseroan dengan stakeholders, dan kepatuhan terhadap perundangan dan peraturan. Sekretaris Perusahaan memiliki misi untuk menetapkan, mengembangkan, mengarahkan dan menyusun strategi dalam pelaksanaan Investor Relation dan Corporate Communication, implementasi Good Corporate Governance serta administrasi kesekretariatan perusahaan, dengan tetap memperhatikan prinsip Standar Etika Perusahaan dan nilai-nilai Perusahaan. Pembentukan Sekretaris Perusahaan dilaksanakan sejak bulan Juli 2003 pada saat Perseroan berubah menjadi perusahaan publik dan pengangkatannya oleh Direksi telah sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 35POJK.042014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Pada tahun 2016, posisi Sekretaris Perusahaan TEMAS Line dijabat oleh Marthalia Vigita. Beliau merupakan warga negara Indonesia, berusia 37 tahun. Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak 6 Juni 2014 berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 019LGLS.Kep-DIRTE-JKTVI14 tanggal 6 Juni 2014, Marthalia adalah Sarjana di bidang Manajemen Keuangan, Universitas 17 Agustus 1945, Jakarta. Beliau bergabung dengan PT Pelayaran Tempuran Emas, Tbk. pada tahun 2003 sebagai Secretary to Director and Commissioners hingga tahun 2011, kemudian menjabat sebagai Asisten Sekretaris Perusahaan 2011-2013. Sebelum berkarir bersama Perseroan, Marthalia Vigita pernah menjabat Secretary to Director PT Intraco Penta, Tbk. 2000-2003. Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Sekretaris Perusahaan bertugas dan bertanggung jawab untuk: 1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal, khususnya mengenai peraturan yang berlaku di Pasar Modal; 2. Memberikan keterangan kepada masyarakat pemodal atas informasi yang berkaitan dengan kondisi Perseroan; 3. Memberikan masukan kepada Direksi untuk memenuhi ketentuan Pasar Modal; 4. Menjadi penghubung antara Perseroan dengan Pasar Modal dan masyarakat; 5. Menyiapkan daftar khusus yang berkaitan dengan Direksi dan Dewan Komisaris, baik dalam perusahaan tercatat dan afiliasinya. 6. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS; 7. Menyampaikan pelaporan atas hal-hal yang menyangkut kepatuhan, seperti pelaporan keterbukaan informasi atas kegiatan Perseroan, laporan keuangan, dan laporan tahunan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia. Marthalia Vigita Sekretaris Perusahaan 71 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan Pada tahun 2016, Sekretaris Perusahaan Perseroan telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta menyelenggarakan beberapa kegiatan, sebagai berikut: 1. Menyampaikan Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik melalui pelaporan online web Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia, dan juga ditampilkan dalam website pada bagian Informasi Stakeholder; diantaranya: 2. Menyampaikan Laporan Berkala kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia secara tepat waktu, diantaranya a. Keterbukaan Informasi tentang Penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama Pendulum Service on Time Schedule, pada tanggal 16 Februari 2016. b. Keterbukaan Informasi tentang Serah Terima New Building Vessel KM. Teluk Mas, pada tanggal 16 Februari 2016. c. Keterbukaan Informasi tentang Serah Terima New Building Vessel KM. Kisik Mas, pada tanggal 22 Februari 2016. d. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan Penjualan Kapal KM. Lagoa Mas, pada tanggal 17 Maret 2016. e. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan pembelian dua kapal baru WZ 106 dan WZ 107, pada tanggal 6 April 2016. f. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan Penandatanganan Perjanjian 2 unit Kapal Baru WZ 108 dan WZ 109, pada tanggal 2 Juni 2016. g. Keterbukaan Informasi tentang Pemegang Saham Tertentu, yaitu pembelian saham oleh Direksi Perseroan Bpk. Teddy Arief Setiawan, pada tanggal 3 Agustus 2016. h. Keterbukaan Informasi Sehubungan dengan Pembelian 1 Unit Kapal Used KM. Larentia, pada tanggal 21 September 2016. i. Keterbukaan Informasi tentang Pemegang Saham Tertentu, yaitu penjualan saham oleh Direksi Perseroan Bpk. Teddy Arief Setiawan, pada tanggal 21 Oktober 2016. j. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan Pembelian 1 Unit Kapal Used KM. Conti Emden, pada tanggal 9 November 2016. k. Keterbukaan Informasi tentang Pembelian Lahan di Kalianak Surabaya, pada tanggal 23 Desember 2016. a. Laporan kepemilikan saham Direksi, Komisaris dan Pemegang saham diatas 5 setiap bulan. b. Laporan Keuangan per 31 Desember 2015 yang telah diaudit c. Laporan Keuangan per 31 Maret 2016 yang tidak diaudit Penyampaian laporan berkala ini dilakukan secara online melalui website OJK dan IDX, serta ditampilkan juga pada website perusahaan. Selain disampaikan secara elektronik, laporan berkala kami sampaikan juga secara hardcopy kepada OJK dan IDX. 3. Event Rapat Perusahaan selama tahun 2016, antara lain : A. Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham, dan Paparan Publik: a. Menyampaikan Pemberitahuan RUPSTLB kepada OJK dan BEI b. Mengeluarkan Iklan Pemberitahuan, Panggilan, dan Hasil Rapat di Harian Bisnis Indonesia Indonesia. c. Mempersiapkan mata acara Rapat Umum dan scenario serta susunan acara RUPS d. Berkordinasi dengan Notaris untuk pembuatan Berita acara rapat e. Menyampaikan Rencana dan Jadwal, Materi, dan Hasil Paparan Publik kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. f. Melaksanakan RUPS pada tanggal 27 April 2016, bertempat di Hotel Holiday Inn Kemayoran, Jakarta. g. Menyampaikan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Akta No. 132 dan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Akta No. 133 kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. h. Publikasi jadwal dan tata cara pembagian dividen untuk tahun buku 2015 i. Berkordinasi dengan Biro Administrasi Efek dan Kustodian Sentral Efek Indonesia untuk pelaksanaan pembagian Dividen B. Penanda-tanganan MOU Rute S4 Tol Laut tanggal 12 Februari 2016, di Hotel Borobudur C. Pelaksanaan HUT ke 29 Temasline, lokasi di Kantor Pusat Jakarta, pada tanggal 17 September 2016 d. Laporan Tahunan 2015 e. Laporan Keuangan per 30 Juni 2016 yang tidak diaudit f. Laporan Keuangan per 30 September 2016 yang tidak diaudit 72 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Meeting Rutin Manajemen : • Melaksanakan dan mendokumentasikan hasil Rapat Gabungan Direksi dan Dewan Komisaris. Selama tahun 2016 Direksi dan Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat sebanyak 13x. • Melaksanakan rapat gabungan Komite audit dan Internal Audit • Mengadakan meeting manajemen tanggal 28 April 2016 4. Melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility – CSR. 5. Melaksanakan Corporate Rating oleh PT PEFINDO, dengan peringkat “Single A” untuk periode 1 September 2016 – 1 September 2017. Peringkat tersebut diberikan berdasarkan data informasi laporan keuangan yang tidak diaudit per 30 Juni 2016 dan Laporan keuangan audit per 31 Desember 2015. Pelatihan Sekretaris Perusahaan Selama tahun 2016, Sekretaris Perusahaan tidak mengikuti program pelatihan, namun pernah mengikuti beberapa seminar yang diselenggarakan oleh OJK dan IDX serta beberapa sosialisasi terkait peraturan Pasar Modal. Waktu Penyelenggara Pelatihan No 1 2 3 4 5 CSR Talks for Leaders Sosialisasi Program AEI dan Issuer Gathering Quality Empowerment System Konsolidasi Laporan Keuangan dan Sistem Pelaporan Keuangan Workshop Keterbukaan Informasi atau Fakta Material, Transaksi Afiliasi, Transaksi Material, Pengungkapan Tata Kelola Emiten BEI Asosiasi Emiten Indonesia Asosiasi Emiten Indonesia Otoritas Jasa Keuangan Total Quality Indonesia 1 Februari 2016 1 Juni 2016 23-24 September 2016 27 Oktober 2016 16 November 2016 Audit Internal Di awal tahun 2010, Perseroan telah membentuk Audit Internal melalui Surat Persetujuan Dewan Komisaris No. 002BLGLSP-KOMTE-JKTI10 dan Surat Keputusan Direksi No. 002CLGLSKEP-DIR TEJKTI10. Berdasarkan surat keputusan tersebut, Dewan Komisaris berhak dan bertanggung jawab untuk mengangkat dan memberhentikan Ketua Audit Internal. Selanjutnya, Ketua Audit Internal membentuk satuan kerjanya untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab secara profesional dan independen. Kedudukan Audit Internal Keanggotaan Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan serta bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama, berdasarkan Surat Keputusan Direksi No: 094LGLS.Kep-DIRTE-JKT VIII13 tanggal 26 Agustus 2013 tentang Struktur Organisasi Perusahaan. Profil Kepala Audit Internal Ketua Unit Audit Internal Perseroan saat ini dijabat oleh Susan Natalia, warga negara Indonesia, 29 tahun. Beliau diangkat sebagai Kepala Unit Audit Internal sejak 2 September 2013, setelah sebelumnya menjabat Auditor Internal Perseroan sejak September 2012. Susan Natalia adalah Sarjana Akuntansi dari Universitas Katolik Atmajaya, Jakarta. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau pernah menjabat sebagai Auditor pada Ernst Young Indonesia 2010-2012, dan Internal Auditor pada PT Karya Inti Petroleum 2012. Untuk menjaga independensi dan serta objektivitasnya, Unit Audit Internal Perseroan yang terdiri dari 3 anggota tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris, Direksi maupun Pemegang Saham Perseroan. 73 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Selama tahun 2016, tugas dan tanggung jawab Unit Internal Audit dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Merencanakan dan menyusun Program Internal Audit Tahunan; 2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan; 3. Mengadakan pemeriksaan dan penilaian atas esiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi, serta pemeriksaan khusus yang ditugaskan, termasuk audit mengenai work flow bilamana memungkinkan; 4. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama, Dewan Komisaris dan Komite Audit; 5. Melakukan monitoring dan evaluasi atas hasil- hasil temuan audit, serta menyampaikan saran perbaikan atau rekomendasi terhadap penyelenggaraan kegiatan Perseroan kepada semua tingkat Manajemen Perseroan; 6. Melakukan kunjungan ke cabang-cabang Perseroan danatau kapal, baik yang bersifat pemeriksaan rutin maupun tinjauan mendadak; 7. Mengawasi prosedur pengamanan terhadap harta kekayaan dan kepentingan Perseroan agar dilaksanakan dengan semestinya, dengan cara memeriksa kebenaran dan ketepatan data pembukuan dan kelengkapan dokumen- dokumen penunjang, baik dengan mengambil sample random sampling maupun menyeluruh; 8. Menjaga kerahasiaan atas data-data yang diperiksa maupun informasi yang diperoleh dan hanya diperuntukkan bagi kepentingan pemeriksaan audit; 9. Memberikan laporan bulanan secara berkala kepada Komite Audit atas pelaksanaan kegiatan audit yang dilakukan; 10. Memberikan evaluasi hasil audit yang independen, terjaga kerahasiaannya, dan hanya dapat diakses oleh Manajemen, Komite Audit, Akuntan Publik maupun pihak lain dengan persetujuan Manajemen; 11. Menyusun program guna mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang ditanganinya. Akuntan Perseroan Perseroan menunjuk KAP Purwantono, Sungkoro, Surja sebagai Akuntan Perseroan berdasarkan Surat Surat Penunjukan 119SRTCORPSECTE- JKTX2016 dan Persetujuan Dewan Komisaris No. 004DEKOM-SRTTE-JKTX2016 Tanggal 7 Oktober 2016 untuk melaksanakan audit Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2016, dengan biaya sebesar Rp 1,1 Milyar di luar PPn . Selain tugas dan tanggung jawabnya sesuai perjanjian, Akuntan Perseroan tidak memberikan jasa lainnya. Manajemen Risiko Dalam setiap aktivitas operasionalnya, Perseroan tidak dapat menghindari timbulnya risiko usaha. Namun demikian, potensi adanya risiko masih dapat dikelola dan Perseroan telah memiliki sistem pengelolaan risiko yang mencakup identifikasi, evaluasi dan pengendalian risiko yang dapat mengancam kelangsungan usaha atau aktivitas Perseroan. Di tahun 2016, Perseroan telah melakukan identifikasi berbagai risiko yang mungkin akan muncul dan berpengaruh terhadap pertumbuhan TEMAS Line. Risiko-risiko tersebut terbagi dalam dua kategori, yaitu risiko operasional dan risiko ekonomi, dengan uraian dan upaya penanggulangan sebagai berikut: Risiko Operasional • Risiko Armada Risiko pada kerusakan kapal sangat berpengaruh terhadap kelangsungan usaha Perseroan. Secara berkala, Perseroan senantiasa menjalankan upaya perawatan dan perbaikan serta docking terhadap seluruh armada Perseroan, melalui kerja sama dengan Jurong Shipyard di Singapura dan Triwarako Utama di Jakarta. • Risiko Kecelakaan Kapal Risiko kecelakaan kapal dapat mengakibatkan kerugian material bagi Perseroan. Oleh karena itu, seluruh armada Perseroan telah dilengkapi dengan Asuransi Perlindungan Kapal. • Risiko Bahan Bakar Risiko bahan bakar dapat timbul dari kenaikan harga bahan bakar yang signifikan sehingga berdampak negatif pada keuangan Perseroan. Perseroan mengantisipasinya dengan terus melanjutkan program peremajaan kapal melalui penjualan kapal yang sudah tidak efisien dan efektif dan menggantinya dengan kapal hemat bahan bakar yang dirancang khusus untuk kondisi laut Indonesia. Risiko Ekonomi • Risiko Suku Bunga Bank Kenaikan suku bunga bank dapat berdampak langsung pada peningkatan biaya. Perusahaan 74 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk berupaya secara strategis untuk mengelola pinjaman melalui negosiasi dengan pihak bank dan jika diperlukan dengan melakukan restrukturisasi hutang. • Risiko Kredit Kerugian dapat terjadi ketika pelanggan gagal untuk melaksanakan kewajibannya sesuai kontrak. Oleh karena itu, Perseroan berusaha menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang kredibel dan secara reguler terus memantau kolektabilitas piutang. • Risiko Industri Industri transportasi laut sangat tergantung secara signifikan dengan pertumbuhan ekonomi. Untuk mengantisipasinya, Perseroan terus mengembangkan strategi pemasarannya sambil melihat peluang di berbagai wilayah yang membutuhkan pemerataan distribusi logistik. • Risiko Inflasi Secara umum, kenaikan harga akan memengaruhi peningkatan harga suku cadang dan biaya operasional. Sebagai antisipasinya, Perseroan berupaya untuk mendorong inisiatif efisiensi di semua lini operasional. Perseroan menerapkan sistem manajemen risiko melalui beberapa langkah strategis seperti: 1. Pengawasan aktif oleh Dewan Komisaris dan Direksi; 2. Penerapan prosedur kebijakan yang efektif dan efisien; 3. Pengawasan melalui sistem teknologi informasi yang andal; 4. Penetapan asuransi yang tepat untuk permasalahan perlindungan kapal. Guna memastikan efektivitasnya, Perseroan selalu mengevaluasi dan meninjau ulang sistem manajemen risiko setiap 3 bulan sekali melalui pertemuan berkala antara Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Sistem Pengendalian Internal Sistem Pengendalian Internal SPI yang handal harus disusun dan diterapkan dalam rangka menjaga kekayaan dan kinerja Perseroan, serta memenuhi peraturan perundang-undangan. Untuk melaksanakan kegiatan SPI, Direksi telah membentuk Satuan Pengendali Internal dan menempatkannya secara merata di setiap lapisan Sumber Daya Manusia untuk meningkatkan sistem kerja TEMAS Line yang efektif, efisien, dan menyeluruh. Selama tahun 2016, Satuan Pengendali Internal telah menjalankan tugasnya dalam membantu Direksi guna memastikan pencapaian tujuan dan kelangsungan usaha Perseroan, serta bertanggung jawab untuk: 1. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program Perseroan; 2. Memberikan saran dalam upaya memperbaiki efektivitas proses pengendalian risiko; 3. Melakukan evaluasi kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perusahaan, pelaksanaan GCG dan perundang-undangan; dan 4. Memfasilitasi kelancaran pelaksanaan audit oleh auditor eksternal. Kasus Dan Perkara Hukum Sepanjang tahun 2016 Perseroan menghadapi 2 kasus dan perkara hukum, yaitu antara Perseroan dengan PT Multi Diesel Services MDS dan antara Perseroan dengan Bapak Setyo Hartono Komisaris PT Senopati Samudera Perkasa. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan ini, kedua perkara tersebut masih dalam proses persidangan. Kedua perkara tersebut tidak memiliki dampak material terhadap keberlangsungan operasional Perseroan. Informasi Sanksi Administratif Perseroan juga tidak menerima sanksi administratif dalam bentuk apapun selama tahun 2016, sehingga informasi terkait pembahasan hal tersebut tidak perlu disajikan. Akses Informasi Dan Data Perseroan TEMAS Line senantiasa memperbaharui informasi tentang Perseroan, baik dalam laporan tahunan maupun situs resmi www.temasline.com, untuk memudahkan seluruh pemangku kepentingan dalam menerima informasi mengenai Perseroan. Di samping itu, secara berkelanjutan Perseroan juga menyampaikan laporan secara E-Reporting kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia IDX sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku. Para pemangku kepentingan lainnya, seperti pelanggan, calon pelanggan, atau mitra usaha serta seluruh pihak yang ingin mendapatkan informasi lebih jauh mengenai Perseroan, juga dapat menghubungi Sekretaris Perusahaan melalui: email : corp.sectemasline.com surat : Kantor Pusat Jakarta, Jl. Yos Sudarso Kav. 33, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta 14350, Telp : 62-21 430 2388, Fax: 62-21 4393 8658. 75 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Sesuai petunjuk pelaksanaan sistem pelaporan pelanggaran, setiap bentuk pelaporan, bukti pelanggaran, dan identitas pelapor akan diamankan dan dilindungi Perseroan dari berbagai kemungkinan intervensi atau risiko ancaman. Namun, selama tahun 2016 Perseroan tidak menerima adanya laporan apapun terkait pelanggaran maupun aktivitas yang mengandung unsur kecurangan atau penyimpangan. Sistem Pelaporan Pelanggaran Di tahun 2016 ini, Perseroan telah membentuk satuan tugas yang bertanggung jawab terhadap temuan maupun pelaporan pelanggaran whistleblowing system, sebagai upaya dalam menindaklanjuti setiap kejadian atau peristiwa yang mengandung unsur kejanggalan maupun pelanggaran. Saat ini, satuan tugas yang dibentuk terdiri dari anggota Unit Audit Internal Perseroan yang akan mengelola berbagai laporan yang menunjukkan adanya indikasi pelanggaran. 76 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 76 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 77 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 77 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 78 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Orientasi kinerja Perseroan tidak hanya untuk kepentingan bisnis semata, namun juga harus bertujuan untuk menciptakan manfaat yang besar bagi kesejahteraan lingkungan sekitar. 78 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 79 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 79 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 80 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Selama tahun 2016 Perseroan telah ikut menjadi bagian yang tak terpisahkan dari lingkungan tempat Perseroan berada. Oleh karenanya, orientasi kinerja Perseroan tidak hanya untuk kepentingan bisnis semata, namun juga harus bertujuan untuk menciptakan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat, memberikan nilai lebih bagi seluruh pemangku kepentingan, serta menjaga kelestarian alam sekitar. Komitmen Perseroan bagi masyarakat yang diwujudkan melalui pelaksanaan berbagai program CSR menjadi sarana efektif dalam menyalurkan kontribusi secara berkesinambungan dan bertanggung jawab kepada seluruh pemangku kepentingan, baik karyawan, konsumen, pemegang saham, komunitas serta lingkungan. Program kegiatan CSR Perseroan yang selalu diadakan setiap tahun ini mencakup bidang pendidikan, kemasyarakatan, serta program kesejahteraan dan tanggung jawab terhadap tenaga kerja. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Untuk tahun 2016, Perseroan telah mengalokasikan total danaRp 558 juta dalam bentuk berbagai kegiatan CSR sebagai berikut: • Bidang Sosial Kemasyarakatan • Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Sumber Daya Manusia yang berdedikasi tinggi, andal dan profesional menjadi aset utama bagi Perseroan untuk meningkatkan pertumbuhan usahanya. Oleh karena itu, tuntutan terhadap kinerja maksimal dari seluruh karyawan Perseroan juga diiringi dengan upaya peningkatan kualitas SDM, yang meliputi peningkatan kesejahteraan karyawan sesuai peraturan ketenagakerjaan. Sebagai realisasinya, Perseroan telah menetapkan kebijakan pemberian upah tenaga kerja sesuai upah minimum ProvinsiRegional berdasarkan ketentuan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 123 Tahun 2013 tentang UMP DKI Jakarta serta ketetapan UMP di wilayah masing-masing cabang. 1. Pembagian Sembako ke warga sekitar Perseroan, Keluaran Kebon Bawang, Jakarta Utara 2. Bakti Sosial kepada para Lansia di daerah Pemalang 3. Ikut berpartisaipasi pada hari raya kurban di lingkungan sekitar lokasi depo Perseroan 4. Ikut berpartisipasi pada acara Operasi Bakti Sosial Surya Baskara Jaya TNI AL di Desa Tablasupa, Jayapura 5. Donasi kepada Himpunan Peduli Kasih untuk Mimika 80 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 81 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 1. Fasilitas kesehatan serta asuransi melalui jasa penyedia asuransi BPJS, maupun asuransi swasta, 2. Perlindungan ketenagakerjaan melalui program BPJS Ketenagakerjaan, yang meliputi program Jaminan Hari Tua, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, 3. Mess bagi karyawan yang memerlukan, 4. Mushola bagi karyawan yang Muslim, 5. Kegiatan olahraga, 6. Penyediaan makan siang yang bergizi dan higienis, dan 7. Tunjangan Hari Raya. Kebijakan pemberian upah juga berdasarkan keputusan Direksi dan memberlakukan penyesuaian besaran gaji dan upah sejalan dengan tingkat kinerja karyawan, dan berdasarkan sistem pengupahan komparatif dengan industri sejenis. Selain gaji, berbagai tunjangan dan fasilitas lain juga diberikan dalam rangka meningkatkan motivasi kerja karyawan, yang meliputi: Perseroan terus berupaya untuk senantiasa memperhatikan kesejahteraan dan memenuhi hak- hak karyawan agar seluruh SDM Perseroan dapat berkontribusi secara efektif dan produktif bagi tercapainya visi dan misi Perseroan. Kesetaraan gender juga menjadi perhatian Perseroan, termasuk dalam pemberian pelatihan dan pengembangan secara merata di semua level karyawan, kenaikan jenjang karir, serta pemberian remunerasi tanpa membedakan gender, dan pemberian hak cuti khusus bagi karyawan yang akan melahirkan maupun izin cuti khusus lainnya sesuai peraturan perundangan yang berlaku. 81 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk 82 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN 83 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk DIREKSI Teddy Arief Setiawan Direktur Faty Khusumo Direktur Ganny Zheng Direktur DEWAN KOMISARIS Wong Chau Lin Komisaris Utama Alfred Natsir Komisaris Independen Edward Simangunsong Komisaris Independen Harto Khusumo Direktur Utama PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS TBK TAHUN 2016 Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan ini. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. 84 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 85 Laporan Tahunan 2016 PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk dan ent it as anaknya and it s subsidiaries Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2016 dan unt uk tahun yang berakhir pada t anggal t ersebut besert a laporan audit or independen Consolidat ed financial stat ement s as of December 31, 2016 and for the year t hen ended with independent audit ors’ report The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT Daftar IsiTable of Contents HalamanPage Surat Pernyataan Direksi Board of Directors’ Statement Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian …………. 1-3 …………..Consolidated Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss Komprehensif Lain Konsolidasian ……………. 4-5 …………………and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ………. 6 ..……….. Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian…………………… 7-8 ………………… Consolidated Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian …. 9-95 ………. Notes to the Consolidated Financial Statements Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 1 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION As of December 31, 2016 Expressed in rupiah 31 Desember 2016 Catatan 31 Desember 2015 December 31, 2016 Notes December 31, 2015 ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 32.967.646.232 2c,2p,4,38,39 24.430.338.156 Cash and cash equivalents Piutang usaha 2p,5,38,39 Trade receivables Pihak ketiga - neto 134.699.876.942 13,19 172.707.435.021 Third parties - net Pihak berelasi 1.854.320.785 2d,35 2.459.400.189 Related party Piutang lain-lain 3.446.847.962 2p,6,38,39 6.648.655.466 Other receivables Persediaan - neto 47.074.615.432 2e,8,13,19 22.908.822.963 Inventories - net Biaya dibayar dimuka 4.800.354.823 2f,9 4.334.772.366 Prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 35.435.765.613 2o,18 27.717.676.038 Prepaid taxes 2c,2p,7,37a, Aset keuangan lancar lainnya 870.460.896 38,39 913.671.550 Other current financial assets Aset lancar lain-lain 14.498.437.923 10 9.031.490.576 Other current assets TOTAL ASET LANCAR 275.648.326.608 271.152.262.325 TOTAL CURRENT ASSETS ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan - neto 60.576.695.129 2o,18 25.162.538.201 Deferred tax assets - net 2g,2h,2i,2u,11, Aset tetap - neto 2.166.137.439.420 13,19,20,21 1.458.799.630.538 Fixed assets - net Taksiran tagihan pajak - 2o,18 1.869.704.033 Estimated claim for tax refund Aset tidak lancar lainnya 23.299.878.632 2f,12 25.076.740.092 Other non-current assets TOTAL ASET TIDAK LANCAR 2.250.014.013.181 1.510.908.612.864 TOTAL NON-CURRENT ASSETS TOTAL ASET 2.525.662.339.789 1.782.060.875.189 TOTAL ASSETS Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 2 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION continued As of December 31, 2016 Expressed in rupiah 31 Desember 2016 Catatan 31 Desember 2015 December 31, 2016 Notes December 31, 2015 LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 156.500.000.000 2p,13,38,39 85.800.000.000 Short-term bank loans Utang usaha 2p,14,38,39 Trade payables Pihak ketiga 106.706.790.609 92.529.990.088 Third parties Pihak-pihak berelasi 1.500.700.727 2d,35 2.775.754 Related parties Utang lain-lain 161.574.813 2p,15,38,39 535.819.094 Other payables Beban akrual 10.204.874.599 2p,16,38,39 10.270.705.550 Accrued expenses Utang pajak 7.683.968.483 2o,18 5.146.554.379 Taxes payable Pendapatan diterima dimuka 7.876.709.142 2l 1.335.187.796 Unearned revenues Bagian pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu Current maturities of satu tahun 2p,38,39 long-term debts Utang lain-lain - pihak berelasi 44.000.000.000 2d,19,35 59.318.500.000 Other payables - related party Utang bank 183.798.741.082 19 96.691.360.000 Bank loans Loan payable to Utang lembaga keuangan 47.391.160.528 19 40.104.345.778 financial institution Utang sewa pembiayaan 30.616.151.773 2i,20 29.478.963.609 Finance lease liabilities Obligation under syariah Utang transaksi syariah 55.114.084.724 2q,21 41.577.064.994 transactions Utang pembiayaan konsumen 455.424.156 19 634.716.849 Consumer financing payables TOTAL LIABILITAS JANGKA TOTAL PENDEK 652.010.180.636 463.425.983.891 CURRENT LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts - net of tempo dalam waktu satu tahun 2p,38,39 current maturities Utang bank 508.771.617.719 19 225.251.417.537 Bank loans Loan payable to Utang lembaga keuangan 127.739.101.322 19 89.889.965.431 financial institution Utang sewa pembiayaan 25.639.434.326 2i,20 56.754.721.961 Finance lease liabilities Obligation under syariah Utang transaksi syariah 186.740.521.508 2q,21 105.486.009.783 transactions Utang pembiayaan konsumen - 19 481.598.738 Consumer financing payables Liabilitas pajak tangguhan - neto 4.991.977.635 2o,18 4.908.909.117 Deferred tax liabilities - net Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang 25.093.790.406 2m,22 21.196.507.929 benefits liability TOTAL LIABILITAS JANGKA TOTAL NON-CURRENT PANJANG 878.976.442.916 503.969.130.496 LIABILITIES TOTAL LIABILITAS 1.530.986.623.552 967.395.114.387 TOTAL LIABILITIES Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 3 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION continued As of December 31, 2016 Expressed in rupiah 31 Desember 2016 Catatan 31 Desember 2015 December 31, 2016 Notes December 31, 2015 EKUITAS EQUITY Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to Owners kepada Pemilik Entitas Induk of the Parent Entity Modal saham - nilai nominal Rp125 Capital stock - Rp125 par value per saham per share Modal dasar - 4.560.000.000 saham Authorized - 4,560,000,000 shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - 1.141.030.000 saham 142.628.750.000 23 142.628.750.000 1,141,030,000 shares Tambahan modal disetor 145.603.049.314 1b,2j,2k,24 145.603.049.314 Additional paid-in capital Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan penggunaannya 34.823.179.931 26 34.823.179.931 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 773.660.578.307 589.933.190.599 Unappropriated Rugi komprehensif lain 103.349.363.063 2b,25 99.488.884.785 Other comprehensive loss Ekuitas Neto yang Dapat Diatribusikan kepada Net Equity Attributable to Pemilik Entitas Induk 993.366.194.489 813.499.285.059 Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali 1.309.521.748 28 1.166.475.743 Non-controlling Interests TOTAL EKUITAS 994.675.716.237 814.665.760.802 TOTAL EQUITY TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND EKUITAS 2.525.662.339.789 1.782.060.875.189 EQUITY Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 4 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31, Catatan 2016 Notes 2015 Pendapatan jasa 1.755.284.162.001 2l,30 1.720.965.422.311 Service revenue Pendapatan jasa yang saling dihapuskan dengan beban jasa Service revenue net off with related terkait 83.379.145.991 2l,30 99.601.083.071 cost of service PENDAPATAN JASA NETO 1.671.905.016.010 1.621.364.339.240 NET SERVICE REVENUE Beban jasa 1.311.229.551.637 2l,31 1.267.271.914.201 Cost of services Beban jasa yang saling dihapuskan dengan pendapatan jasa Cost of services for offset off with terkait 83.379.145.991 2l,31 99.601.083.071 related service BEBAN JASA NETO 1.227.850.405.646 1.167.670.831.130 NET COST OF SERVICES LABA BRUTO 444.054.610.364 453.693.508.110 GROSS PROFIT Beban usaha 110.080.441.402 2l,2d,32 96.626.647.995 Operating expenses Laba pelepasan aset tetap 2.672.501.813 2g,11 24.009.312.881 Gain on disposal of fixed assets Rugi penurunan nilai aset - 2h,11 10.980.005.000 Loss on impairment of asset Penghasilan rugi operasi lain 32.799.358.183 2l,17 37.902.745.536 Other operating income loss LABA USAHA 303.847.312.592 407.998.913.532 INCOME FROM OPERATIONS Laba rugi selisih kurs - neto 9.057.492.012 20.635.915.370 Gain loss on foreign exchange - net Pendapatan keuangan 1.132.880.343 2l,33 1.187.825.640 Finance income Pajak final atas pendapatan bunga 226.576.069 237.565.128 Final tax on interest income Laba atas nilai wajar 9.385.875.850 - Gain on fair value Beban keuangan 91.100.348.680 2l,34 70.672.637.820 Finance costs LABA SEBELUM PAJAK FINAL DAN BEBAN PAJAK INCOME BEFORE FINAL TAX PENGHASILAN 232.096.636.048 317.640.620.854 AND INCOME TAX EXPENSE Pajak final 14.313.248.487 2o,18 13.164.302.705 Final tax LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE PAJAK PENGHASILAN 217.783.387.561 304.476.318.149 INCOME TAX EXPENSE Manfaat pajak penghasilan 13.737.761.127 2o,18 12.697.817.092 Income tax benefit LABA TAHUN BERJALAN 231.521.148.688 317.174.135.241 INCOME FOR THE YEAR Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 5 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN lanjutan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME continued For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31, Catatan 2016 Notes 2015 PENGHASILAN RUGI OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME LOSS Rugi komprehensif lain Other comprehensive loss yang akan direklasifikasikan to be reclassified laba rugi pada to profit or loss in periode berikutnya: subsequent periods: Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign laporan keuangan 3.082.598.838 2b,25 14.943.226.495 currency translation Penghasilan rugi komprehensif lain yang tidak akan direklasifikasikan Other comprehensive income ke menjadi laba rugi pada loss not to be reclassified periode berikutnya: to profit or loss in subsequent periods: Laba rugi pengukuran kembali Remeasurement income loss on liabilitas imbalan pascakerja 935.007.781 22 704.612.759 post-employment benefits liability Pajak penghasilan terkait 154.031.033 18 102.425.987 Related income tax PENGHASILAN KOMPREHENSIF NET COMPREHENSIVE NETO TAHUN BERJALAN 227.657.573.102 301.423.870.000 INCOME FOR THE YEAR Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada: Income for the year attributable to: Pemilik Entitas Induk 231.308.338.708 316.970.250.888 Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali 212.809.980 203.884.353 Non-controlling Interests Total 231.521.148.688 317.174.135.241 Total Total Laba rugi komprehensif tahun berjalan yang dapat Total comprehensive income diatribusikan kepada: for the year attributable to: Pemilik Entitas Induk 227.447.860.430 301.219.985.647 Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali 209.712.672 203.884.353 Non-controlling Interests Total 227.657.573.102 301.423.870.000 Total LABA PER SAHAM EARNINGS PER YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN SHARE ATTRIBUTABLE TO KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK 203 2r,29 278 OWNERS OF THE PARENT ENTITY Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements. 6 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Equity attributable to owners of the parent entity Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income Laba rugi pengukuran Selisih kurs dari kembali liabilitas Saldo laba penjabaran laporan imbalan pascakerja Retained earnings Tambahan keuangan Remeasurement Kepentingan non modal disetor Difference in income loss on Telah ditentukan Belum ditentukan pengendali Catatan Modal saham Additional paid- foreign currency post-employment penggunaannya penggunaannya Non-controlling Total Ekuitas Notes capital stock incapital translation benefits liability Sub-total Appropriated Unappropriated TotalTotal interests Total Equity Saldo tanggal 1 Januari 2015 142.628.750.000 145.603.049.314 85.925.720.459 2.187.100.915 83.738.619.544 34.823.179.931 293.287.122.604 532.603.482.305 1.281.210.825 533.884.693.130 Balance as of January 1, 2015 Laba tahun berjalan - - - - - - 316.970.250.888 316.970.250.888 203.884.353 317.174.135.241 Income for the year Penghasilan komprehensif lain Net other comprehensive income neto tahun berjalan - - 14.943.226.495 807.038.746 15.750.265.241 - - 15.750.265.241 - 15.750.265.241 for the year Pembagian dividen kas 27 - - - - - - 20.324.182.893 20.324.182.893 - 20.324.182.893 Distribution of cash dividends Pembagian dividen kas Entitas Anak Subsidiary’s distribution of cash dividend kepada kepentingan nonpengendali - - - - - - - - 318.619.435 318.619.435 to non-controlling interests Saldo tanggal 31 Desember 2015 142.628.750.000 145.603.049.314 100.868.946.954 1.380.062.169 99.488.884.785 34.823.179.931 589.933.190.599 813.499.285.059 1.166.475.743 814.665.760.802 Balance as of December 31, 2015 Laba tahun berjalan - - - - - 231.308.338.708 231.308.338.708 212.809.980 231.521.148.688 Income for the year Penghasilan komprehensif lain Net other comprehensive income neto tahun berjalan - - 3.082.598.838 777.879.440 3.860.478.278 - - 3.860.478.278 3.097.308 3.863.575.586 for the year Pembagian dividen kas 27 - - - - - - 47.580.951.000 47.580.951.000 - 47.580.951.000 Distribution of cash dividends Pembagian dividen kas Entitas Anak Subsidiary’s distribution of cash dividend kepada kepentingan nonpengendali - - - - - - - - 66.666.667 66.666.667 to non-controlling interests Saldo tanggal 31 Desember 2016 142.628.750.000 145.603.049.314 103.951.545.792 602.182.729 103.349.363.063 34.823.179.931 773.660.578.307 993.366.194.489 1.309.521.748 994.675.716.237 Balance as of December 31, 2016 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements. 7 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31, Catatan 2016 Notes 2015 ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING OPERASI ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 1.710.280.429.466 1.627.807.417.138 Cash received from customers Pengeluaran kas kepada pemasok Cash paid to suppliers dan untuk beban usaha 1.067.600.743.823 992.710.475.452 and for operating expenses Pengeluaran kas kepada karyawan Cash paid to employees dan anak buah kapal 131.675.127.579 110.308.882.220 and vessel crews Penerimaan dari klaim asuransi 3.787.721.551 7.287.103.260 Proceeds from insurance claims Penerimaan dari pendapatan bunga 906.304.274 33 950.260.512 Receipts of interest income Pembayaran atas: Payments for: Beban bunga 78.993.449.260 59.747.314.901 Interest expense Pajak 30.994.413.805 29.466.197.959 Taxes Beban murabahah 13.329.922.212 21 17.382.662.835 Murabahah expense Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas operasi 392.380.798.612 426.429.247.543 operating activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING INVESTASI ACTIVITIES Hasil pelepasan aset tetap 51.697.791.044 11 6.623.603.098 Proceeds from disposal of fixed assets Perolehan aset tetap 847.481.877.296 61.483.382.327 Acquisitions of fixed assets Kas neto digunakan untuk Net cash used for aktivitas investasi 795.784.086.252 54.859.779.229 investing activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING PENDANAAN ACTIVITIES Perolehan dari utang Proceeds of long-term bank jangka panjang 493.170.700.000 - bank loans Perolehan dari utang Proceeds from obligation transaksi syariah 143.079.389.600 82.493.823.194 under syariah transactions Penerimaan pembayaran utang Proceeds payment of short-term bank jangka pendek - neto 70.700.000.000 43.495.823.910 bank loans - net Pembayaran utang Payment of other pihak berelasi lain-lain - neto 15.318.500.000 39.100.142.606 related party payables - net Pembayaran: Payments for: Utang bank jangka panjang 118.356.849.019 19 255.190.796.519 Long-term bank loans Utang lembaga keuangan 44.229.189.992 19 32.964.966.398 financial institution Obligation under syariah Utang transaksi syariah 42.938.973.597 21 37.052.761.921 transactions Utang sewa pembiayaan 27.530.505.640 37.735.282.616 Finance lease liabilities Loan payable to Utang pembiayaan konsumen 660.891.431 19 877.076.714 Consumer financing payables Pembayaran dividen 47.580.951.000 27 20.324.182.893 Dividend payment Kas neto diperoleh dari digunakan Net cash provided by untuk aktivitas pendanaan 410.334.228.921 384.247.210.383 used for financing activities The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements. 8 PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN lanjutan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS continued For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31, Catatan 2016 Notes 2015 PENGARUH NETO PERUBAHAN NET EFFECT OF CHANGES IN KURS PADA KAS DAN EXCHANGE RATES ON CASH SETARA KAS 1.606.366.795 5.772.502.758 AND CASH EQUIVALENTS KENAIKAN PENURUNAN NETO NET INCREASE DECREASE IN KAS DAN SETARA KAS 8.537.308.076 18.450.244.827 CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 24.430.338.156 42.880.582.983 AT BEGINNING OF YEAR KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 32.967.646.232 4 24.430.338.156 AT END OF YEAR Informasi tambahan aktivitas arus kas diungkapkan dalam Catatan 42. Supplementary cash flow information is disclosed in Note 42. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 9 1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian Perusahaan a. Company’s Establishment PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk “Perusahaan” didirikan dengan nama PT Tempuran Emas berdasarkan akta notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 252 tanggal 17 September 1987, yang telah diubah dengan akta notaris No. 350 tanggal 18 November 1987 oleh notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahannya telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-2545.HT.01.01.TH’88 tanggal 22 Maret 1988, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 101, Tambahan No. 1376 tanggal 16 Desember 1988. Perubahan nama Perusahaan menjadi PT Pelayaran Tempuran Emas dilakukan berdasarkan akta notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 28 tanggal 5 Februari 1997 dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1656.HT.01.04.TH.98 tanggal 12 Maret 1998 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 91, Tambahan No. 6347 tanggal 13 November 1998. PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk the “Company” was established under the name PT Tempuran Emas based on notarial deed No. 252 dated September 17, 1987 of Misahardi Wilamarta, S.H., which was amended by notarial deed No. 350 dated November 18, 1987 of the same notary. The deed of establishment and its amendment were approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C2-2545.HT.01.01.TH’88 dated March 22, 1988 and were published in Supplement No. 1376 of State Gazette No. 101 dated December 16, 1988. The Company changed its name to PT Pelayaran Tempuran Emas based on notarial deed No. 28 dated February 5, 1997 of Misahardi Wilamarta, S.H., which was approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C2-1656.HT.01.04.TH.98 dated March 12, 1998 and was published in Supplement No. 6347 of State Gazette No. 91 dated November 13, 1998. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir diubah dengan akta notaris Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., No. 22 tanggal 4 Desember 2015, mengenai perubahan beberapa pasal pada Anggaran Dasar Perusahaan. Perubahan tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU- 0947340.AH.01.02.2015 tanggal 4 Desember 2015. The Company’s articles of association has been amended from time to time, the latest of which was amended by notarial deed No. 22 dated December 4, 2015 of Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., concerning changes in several articles in the Company’s articles of association. The amendment was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0947340.AH.01.02.2015 dated December 4, 2015. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 10 1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued a. Pendirian Perusahaan lanjutan a. Company’s Establishment continued Perubahan terakhir susunan dewan komisaris dan direksi Perusahaan termuat dalam akta notaris Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., No. 26 tanggal 4 Juli 2014, dimana perubahan ini telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. AHU-18455.40.22.2014 tanggal 8 Juli 2014. The last change of the Company’s boards of commissioners and directors was notarized under deed No. 26 dated July 4, 2014 of Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., which was reported and acknowledged by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on its Letter No. AHU- 18455.40.22.2014 dated July 8, 2014. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, Perusahaan bergerak dalam bidang pengangkutan baik domestik maupun internasional, terutama pengangkutan penumpang, kendaraan, barang dan hewan dengan kapal laut, bertindak sebagai agen dari usaha pelayaran serta melaksanakan pembelian dan penjualan kapal-kapal dan perlengkapannya. Kegiatan usaha penunjang dari persereoan adalah sewa-menyewa kapal, lahan, bangunan, serta kegiatan transportasi darat dan logistik. In accordance with article 3 of the Company’s articles of association, the Company engages in both domestic and international transportation activities, particularly in transporting passengers, cargoes and animals by vessels, acts as an agent in the shipping business and is involved in the purchase and sale of vessels and related equipment. Supporting activities of the Company is leasing of vessels, land, buildings, and activities of transportation and logistic. Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Jalan Yos Sudarso Kavling 33, Jakarta Utara, dengan kantor cabang di Medan, Surabaya, Makassar, Bitung, Pontianak, Banjarmasin, Pekanbaru, Ambon, Jayapura dan Sorong. Kapal yang dioperasikan oleh Perusahaan hanya berlayar di perairan dalam negeri. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1988. The Company’s head office is located at Jl. Yos Sudarso Kavling 33, North Jakarta with branches in Medan, Surabaya, Makassar, Bitung, Pontianak, Banjarmasin, Pekanbaru, Ambon, Jayapura and Sorong. The Company’s vessels operate only in domestic seas. The Company started its commercial operations in 1988. b. Penawaran Umum efek ekuitas Perusahaan b. Public offerings of the Companys equity securities Pada tahun 2003, Perusahaan menawarkan 55.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp250 per saham kepada masyarakat pada harga penawaran sebesar Rp550 per saham. Penawaran tersebut sesuai dengan Surat No. S-1516PM2003 tanggal 25 Juni 2003, yang diterbitkan oleh Ketua Badan Pengawas Pasar Modal BAPEPAM. Selisih lebih antara harga penawaran dengan nilai nominal per saham, setelah memperhitungkan biaya penerbitan saham dan transaksi selanjutnya yang berkaitan dengan dividen saham dan saham bonus, dicatat sebagai “Tambahan Modal Disetor” yang disajikan sebagai bagian dari Ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya di Bursa Efek Indonesia sesuai dengan Surat Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. S-1155BEJ-PSJ07-2003 tanggal 3 Juli 2003. In 2003, the Company offered 55,000,000 shares with a par value of Rp250 per share to the public at an offering price of Rp550 per share. Such offering was in accordance with Letter No. S-1516PM2003 dated June 25, 2003 issued by the Head of the Capital Market Supervisory Agency BAPEPAM. The excess of the share offer price over the par value per share, net of stock issuance costs and the subsequent transactions relating to stock dividend and bonus shares, was recognized as “Additional Paid-in Capital”, which is presented under the Equity section of the consolidated statement of financial position. The Company has registered all of its shares in the Indonesia Stock Exchange in accordance with Letter No. S-1155BEJ-PSJ07-2003 dated July 3, 2003 from the Director of PT Bursa Efek Jakarta. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 11 1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued

c. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit serta Karyawan

c. Boards of Commissioners and Directors, Audit Committee and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as of December 31, 2016 and 2015 was as follows: 31 Desember 2016 dan 2015December 31, 2016 and 2015 Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Wong Chau Lin President Commissioner Komisaris Independen Edward Simangunsong Independent Commissioner Komisaris Independen Alfred Natsir Independent Commissioner Direksi Board of Directors Direktur Utama Harto Khusumo President Director Direktur Faty Khusumo Director Direktur Ganny Zheng Director Direktur Teddy Arief Setiawan Director Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2016 and 2015 was follows: 31 Desember 2016 dan 2015December 31, 2016 and 2015 Komite Audit Audit Committee Ketua Edward Simangunsong Chairman Anggota Alfred Natsir Member Anggota Ardi Dharmono Member Perusahaan dan Entitas Anak selanjutnya disebut “Kelompok Usaha” memiliki 407 dan 367 karyawan tetap tidak diaudit masing- masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. As of December 31, 2016 and 2015, the Company and its Subsidiaries collectively referred to hereafter as “the Group” had 407 and 367 permanent employees, respectively unaudited. PT Temas Lestari adalah entitas induk langsung Perusahaan dan juga merupakan entitas induk terakhir dalam Kelompok Usaha. PT Temas Lestari is the immediate parent company of the Company and also the ultimate parent company of the Group. Manajemen Kelompok Usaha bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang diotorisasi untuk terbit pada tanggal 29 Maret 2017. The management of the Group is responsible for the preparation of the consolidated financial statements that were authorized for issue on March 29, 2017. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 12 1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued d. Entitas Anak d. Subsidiaries Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, perusahaan telah mengkonsolidasikan laporan keuangan semua entitas anak yang dimiliki secara langsung maupun tidak langsung, sebagai berikut: As of December 31, 2016 and 2015 , the Company has consolidated the following directly or indirectly owned subsidiaries: Tahun beroperasi secara komersial Persentase Jumlah asset sebelum eliminasi Start of kepemilikan Total assets before elimination Nama entitas anak Lokasi Kegiatan usaha commercial Percentage Name of subsidiaries Location Principal activity operations of ownership 2016 2015 Anemi Maritime Co.,Ltd. Malta Jasa penyewaan 200 9 9 , 9 9 3 545.618.225 630.044.433 Anemi petikemas Lease of containers PT Bongkar Muat Jakarta Jasa bongkar muat 2002 99,00 148.283.343.683 153.366.530.734 Olah Jasa Trisari dan jasa terkait Andal Trisari Stevedoring and other related services PT Pelayaran Tirtamas Jakarta Jasa pelayaran 2003 99,69 158.719.278.360 107.834.870.618 Express Tirtamas Shipping PT Escorindo Stevedoring Jakarta Jasa bongkar muat 2003 99,67 178.596.270.772 106.258.650.413 Escorindo dan jasa terkait Stevedoring and other related services 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Dasar penyajian laporan keuangan konsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia “SAK”, yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan “PSAK” dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan “ISAK” yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan “DSAK” Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan yang terkait dengan penyajian dan pengungkapan laporan keuangan yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan “OJK”. The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards “SAK”, which comprise the Statements of Financial Accounting Standards “PSAK” and Interpretations of Financial Accounting Standards “ISAK” issued by the Financial Accounting Standards Board “DSAK” of the Indonesian Institute of Accountants and the regulations relating to financial statement presentation and disclosures issued by the Otoritas Jasa Keuangan “OJK”. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

a. Dasar penyajian

laporan keuangan konsolidasian lanjutan a. Basis of preparation of the consolidated financial statements continued Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan asas akrual, dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing- masing akun tersebut. The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis, using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are stated on the bases described in the related accounting policies for those accounts. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statement of cash flows is prepared using the direct method and presents cash flows classified into operating, investing and financing activities. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah rupiah Rp, yang juga merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak kecuali Anemi Maritime Co. Ltd., yang mata uang fungsionalnya adalah dollar Amerika Serikat. The reporting currency used in the consolidated financial statements is the Indonesian rupiah Rp, which is also the functional currency of the Company and Subsidiaries except Anemi Maritime Co. Ltd., whose functional currency is the U.S. dollar. b. Prinsip-prinsip konsolidasian b. Principles of consolidation Laporan keuangan konsolidasian terdiri dari laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anaknya. The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its Subsidiaries. Pengendalian didapat ketika Perusahaan terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Control is achieved when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. Secara spesifik, Kelompok Usaha mengendalikan investee jika dan hanya jika Kelompok Usaha memiliki seluruh hal berikut ini: Specifically, the Group controls an investee if and only if the Group has: • Kekuasaan atas investee misal, hak yang ada memberi kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee • Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee • Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor • Power over the investee i.e., existing rights that give it the current ability to direct the relevant activities of the investee • Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee • The ability to use its power over the investee to affect its returns. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

b. Prinsip-prinsip konsolidasian lanjutan b. Principles of consolidation continued Ketika Kelompok Usaha memiliki kurang dari hak suara mayoritas, Kelompok Usaha dapat mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah memiliki kekuasaan atas investee, termasuk: When the Group has less than a majority of the voting or similar rights of an investee, the Group considers all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including: • Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara yang lain • Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain • Hak suara dan hak suara potensial Kelompok Usaha. • The contractual arrangement with the other vote holders of the investee • Rights arising from other contractual arrangements • The Group’s voting rights and potential voting rights. Kelompok Usaha menilai kembali apakah investor mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Kelompok Usaha memiliki pengendalian atas entitas anak dan berhenti ketika Kelompok Usaha kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban atas entitas anak yang diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Kelompok Usaha memperoleh pengendalian sampai dengan tanggal Kelompok Usaha menghentikan pengendalian atas entitas anak. The Group re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired or disposed of during the period are included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income from the date the Group gains control until the date the Group ceases to control the subsidiary. Laba atau rugi dan setiap komponen atas penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemegang saham entitas induk Kelompok Usaha dan pada kepentingan non pengendali, walaupun hasil di kepentingan non pengendali mempunyai saldo defisit. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansinya sesuai dengan kebijakan akuntansi Kelompok Usaha. Semua aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas berkaitan dengan transaksi antar anggota Kelompok Usaha akan dieliminasi secara penuh dalam proses konsolidasi. Profit or loss and each component of other comprehensive income OCI are attributed to the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interests “NCI”, even if this results in the NCI having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Group’s accounting policies. All intra-group assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.