TABEL KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
TABEL KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM Kepemilikan Saham
Amount Rp
80.84
0.01 0.02
0.01 0.40
18.72 100
115.306.619.500
8.687.500 30.816.500
13.872.500 565.443.125
26.703.310.875 142.628.750.000
Pemegang Saham
Nilai nominal Rp125
Non Manajemen
PT Temas Lestari
Manajemen
Wong Chau Lin Harto Khusumo
Teddy Arief Setiawan Ganny Zheng
Publik Jumlah
Ditempatkan dan Disetor Penuh
922,452,956
69,500 246,532
110,680 4,523,545
213,626,787 1,141,030,000
Status Operasional
Penambahan Lembar Saham
Kepemilikan
Akumulasi Lembar Saham
Beroperasi Beroperasi
Beroperasi Beroperasi
99,00 99,69
99,67 99,80
Anak Perusahaan
Keterangan
PT Perusahaan Bongkar Muat Olah Jasa Trisari Andal
PT Pelayaran Tirtamas Express PT Escorindo Stevedoring
Anemi Maritime Co. Ltd.
Bidang Usaha
Tanggal Pencatatan
Jasa manajemen depo
Pelayaran Jasa bongkar muat
Manajemen peti kemas
55.000.000 396.000.000
45.100.000 496.100 000
148.830.000 55.000.000
451.000.000 496.100.000
992.200.000 1.141.030.000
Penawaran Umum Perdana Pencatatan
Saham Bonus Pemecahan Saham
Dividen Saham 9 Juli 2003
9 Juli 2003 19 Juli 2005
17 Maret 2006 3 Juli 2006
41
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
S
ejalan dengan semakin berkembangnya bisnis Perseroan, yang ditandai dengan
semakin bertambahnya armada kapal maupun peningkatan jalur pelayaran TEMAS
Line, Perseroan terus berupaya menata organisasi dan pengelolaan sumber daya
manusia SDM yang andal dan profesional agar seluruh aktivitas bisnis unit dapat
beroperasi dengan optimal. Dengan demikian, produktivitas dan efektivitas kinerja TEMAS
Line dapat terus berkembang dan meningkat secara menyeluruh.
Secara konsisten, Perseroan terus melanjutkan program pengembangan dan peningkatan
kinerja, terutama dalam memberikan layanan operasional yang memuaskan excellence
kepada semua pelanggan. Kepuasan layanan operasional ini hanya dapat diberikan oleh
SDM yang andal, loyal, berkompeten serta berdedikasi tinggi. Tidak hanya sebagai modal
Perseroan human capital untuk mencapai Visi dan Misi, SDM Perseroan juga merupakan aset
utama Perseroan dalam meningkatkan daya saing di tengah dinamika bisnis dan tantangan
persaingan yang semakin ketat.
SUMBER DAYA MANUSIA
Dalam rangka pengembangan SDM, Perseroan telah menetapkan standar kompetensi dan
kualifikasi SDM untuk setiap fungsi utama di dalam organisasi Perseroan sebagai
perusahaan pelayaran. Secara garis besar, standar kompetensi SDM yang diterapkan di
lingkungan Perseroan mencakup Kompetensi Inti, sebagai kompetensi dasar yang harus
dimiliki seluruh pihak; Kompetensi Fungsional, yang harus dimiliki seluruh pihak sesuai dengan
peran dan fungsinya secara spesifik; dan Kompetensi Kepemimpinan, yang harus dimiliki
oleh pimpinan di dalam organisasi Perseroan. Standar kompetensi tersebut merupakan
penjabaran atas kebutuhan dan sasaran bisnis Perseroan, baik dalam jangka pendek,
menengah maupun jangka panjang.
Untuk pelaksanaan berbagai program pengembangan SDM, sepanjang tahun 2016
Perseroan telah mengalokasikan total dana sebesar Rp363 juta. Total dana tersebut
meliputi berbagai macam bentuk pelatihan, baik managerial training, soft skill training
maupun technical training. Sampai dengan akhir Desember 2016 jumlah total SDM
Perseroan yang mengikuti pelatihan maupun pengembangan mencapai 134 karyawan, atau
sebanyak 18 dari total seluruh karyawan Perseroan.
42
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
2016
Kantor
15 2
47 59
364 250
737 Kapal
62
185 309
55
611 Jumlah
15 2
109 59
364 250
185 309
55
1,348
2015
Kantor
14 5
35 54
246 295
- -
-
649 Kapal
46
132 220
42
440 Jumlah
14 5
81 54
246 295
132 220
42
1,089
Direksi General Manager
ManagerSetara Manager SupervisorSetara Supervisor
Staff Non-staff
PerwiraOfficerEngineer Rating
KadetTrainee
Jumlah
Jabatan
2016
Kantor
17 211
70 404
35
737
Kapal
56 185
17 350
3
611
Jumlah
73 396
87 754
38
1,348
2015
Kantor
13 174
58 369
35
649
Kapal
30 43
84 280
3
440
Jumlah
43 217
142 649
38 1,
089
S2 Master Degree S1 Bachelor Degree
Diploma SMUSederajad
SMA
Jumlah
Tingkat Pendidikan
2016
Kantor
410 327
737 Kapal
611
611 Jumlah
410 938
1,348
2015
Kantor
367 282
649 Kapal
440
440 Jumlah
367 722
1,089
Tetap Kontrak
Jumlah
Status Kepegawaian
Berdasarkan Level Organisasi
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Berdasarkan Status Kepegawaian
Tingkat Perputaran Karyawan Employee Turnover Rate
Angka perputaran karyawan menunjukkan tingkat upaya Perseroan dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi seluruh SDM. Melalui tabel berikut ini, total perputaran karyawan selama tahun 2016 berjumlah 135 karyawan, atau 18.3 dari total seluruh
karyawan.
Jumlah
4 130
1
135
Persentase
0.5 17.6
0.1
18.3
Pensiun Mengundurkan diri
Meninggal Dunia
Total
Latar BelakangAlasan
43
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Kegiatan perkapalan sangat erat kaitannya dengan faktor kesehatan kerja dan keselamatan
yang sangat penting bagi keberhasilan usaha dan pertumbuhan perusahaan secara
berkelanjutan. Guna mewujudkan komitmen dan tekad tersebut, TEMAS Line senantiasa
berupaya secara konsisten dalam meningkatkan produktivitas karyawannya melalui penerapan
sistem manajemen Kesehatan Kerja dan Keselamatan K3.
Perseroan menerapkan ketentuan K3 sesuai dengan aturan yang termuat di dalam
International Safety Management Code ISM yang dikeluarkan oleh International Maritime
Organization IMO, sebuah badan di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Perseroan telah mendapatkan sertifikat Document of Compliance DOC dan setiap
kapalnya mendapatkan Safety Management Certificate SMC.
Dalam setiap kegiatan perkapalan, Perseroan selalu menerapkan prosedur yang ketat sebagai
upaya dalam mencegah potensi insiden yang dapat merugikan. Prosedur K3 ini dilaksanakan
melalui berbagai kegiatan rutin, seperti inspeksi dan pengawasan armada, penyediaan
dan distribusi alat-alat pelindung diri, instalasi tanda keselamatan kapal, penyediaan peralatan
pencegahan terhadap kecelakaan dan api, serta persiapan dan penanganan kondisi
darurat. Secara berkala, Perseroan juga selalu mengadakan pelatihan K3 dan pembinaan kru.
Di samping penerapan prosedur keselamatan standar, ISM juga mewajibkan awak kapal
yang bertugas dalam kondisi fisik dan mental yang prima. Oleh karenanya, pemeriksaan
kesehatan harus dilakukan pada awak kapal untuk memperoleh surat keterangan sehat
yang harus diperbaharui dalam jangka waktu tertentu. Sepanjang tahun 2016, Berkat
penerapan prosedur keselamatan standard angka kecelakaan kerja maupun kejadian yang
merugikan operasional pelayaran dapat ditekan. Sebagai hasilnya sepanjang tahun 2016 TEMAS
Line tidak pernah mengalami kecelakaan kerja. kejadian di tahun 2016.
KESEHATAN KERJA DAN KESELAMATAN K3
44
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
TEKNOLOGI INFORMASI
Keberhasilan usaha Perseroan tidak bisa dilepaskan dari dukungan teknologi informasi yang andal. Bagi
Perseroan sebagai perusahaan yang menyediakan jasa, teknologi informasi menjadi salah satu kunci
penting dalam menentukan percepatan informasi dan efektivitas kerja, yang pada akhirnya akan
menentukan tingkat kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi informasi terkini,
terintegrasi, dan tepat guna menjadi prioritas Perseroan dalam upaya pengembangan di bidang
teknologi informasi, khususnya yang terkait dengan industri pelayaran.
Saat ini, TEMAS Line telah menjalankan aktivasi sistem “TEMAS Accurate” yang berfungsi untuk
mempermudah pengawasan posisi kontainer yang sedang dioperasikan. Melalui aplikasi sistem ini,
monitoring terhadap pergerakan kontainer dapat dilakukan secara real time. Penghitungan forecast
terhadap ketersediaan kontainer kosong menjadi lebih terukur, dan estimasi terhadap demurrage,
detention, dan storage juga menjadi lebih akurat sehingga mengurangi risiko kerugian. Tak hanya itu,
sistem container tracking ini pun telah dibuat dalam versi mobile agar dapat diakses secara online melalui
melalui beragam gadget. Pengembangan teknologi informasi Perseroan juga
diterapkan pada sistem layanan finansial melalui aplikasi pencatatan akuntansi dan keuangan “I-FAST”
berbasis Oracle yang mampu menghasilkan laporan keuangan yang lebih terintegrasi dan efisien. Proses
pemeliharaan kapal juga dapat lebih terukur dan termonitor dengan menggunakan Ship Management
System. Selain itu, pelanggan juga makin dimudahkan dengan penyediaan fitur monitoring
pergerakan kontainer maupun otomatisasi transaksi pengambilan kontainer yang bisa diselesaikan
melalui notifikasi sms dan email.
Di sisi internal, pengembangan teknologi informasi diimplementasikan melalui peningkatan EDI
Electronic Data Interchange di seluruh cabang Perseroan, dan sistem ERP yang mengintegrasikan
komersial, operasional, manajemen, dan sumber daya manusia dengan keuangan bagi seluruh aktivitas
Perseroan dan entitas anak sehingga konsolidasi Grup Temas menjadi lebih cepat dan mudah. Di
samping itu, dukungan peningkatan kualitas VOIP terus dilakukan agar pengeluaran biaya komunikasi
menjadi semakin efisien.
45
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Biro Administrasi Efek
PT ADIMITRA JASA KORPORA Rukan Kirana Boutique Office
Jl. Kirana Avenue III Blok F3 No. 5 Kelapa Gading
Jakarta Utara 14250
Kantor Notaris
HERDIMANSYAH CHAIDIRSYAH, S.H. Jl. Pelepah Elok 1 Blok. QA 2 No. 12
Kelapa Gading Jakarta Utara 14240
SRI ISMIYATI, SH., M.Kn Rukan Artha Gading Niaga, Blok B, No. 7-8
Jl. Boulevard Artha Gading, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara
ESTER A. FERDINANDUS, SH Jl. Boulevard Barat Raya Blok C-67
Komplek Plaza Kelapa gading Ruko Inkopal, Jakarta Utara
Dr. IRAWAN SOERODJO, SH. MSi Jl. K.H. Zainul Arifin No.2
Komp. Ketapang Indah Blok B-2, No. 4-5, Jakarta 11140
MYRA YUWONO Jl. Kyai Maja Blok E No. 11A
Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120
STEPHANIE WILAMARTA, SH., MH Jl. Raya Boulevard Barat
Plaza Kelapa Gading Blok G No. 5 Kelapa Gading
Jakarta Utara
BADARUSYAMSI, SH., MKn Komplek Ruko Mutiara Faza Blok RD4
Jl. Raya Condet No. 27, Jakarta Timur 13760
ANTONIUS WAHONO. P,SH Gedung Maspion Plaza Lt.3, Unit 3A
Jl. Gunung Sahari Raya Kav. 18 Jakarta Utara 14420
RUDY SISWANTO, SH Plaza Maspion Lt. 6-H,
JL. Gunung Sahari Raya Kav.18, Pademangan Barat
Jakarta Utara 14420
AGUSTINA DJUNAEDI, SH Jl. Wolter Monginsidi, RT.1RW.4, Petogogan,
Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12170
ANITA ANGGAWIDJAJA, SH Jl.Genteng Kali 77A
Surabaya, Jawa Timur 60275
Kantor Jasa Penilai
KJPP Iwan Bachron Rekan Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati
Blok D1 No. 29 Jl. RS. Fatmawati Raya No. 39
Jakarta 12150
Akuntan Publik
KAP Purwantono, Sungkoro Surja Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 7
Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53 Jakarta
Bank
PT Bank Mandiri Persero, Tbk. PT Bank Syariah Mandiri Persero
PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. PT Bank Nasional Indonesia Persero Tbk
LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PERSEROAN
46
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
ALAMAT KANTOR CABANG DAN AGEN
Ambon
Gd. PT Pelabuhan Indonesia IV Ambon, LT.1 Telp. +62-911 353 055, 348 880
Fax. +62-911 34179
Banjarmasin
JL. Soetoyo S, RT 1 RW 1, No.1 Kel. Telaga biru, Kec. Banjarmasin Barat
Banjarmasin 70119 Telp. 0511 336 4038
Fax. 0511 336 4125
Belawan
Jl. Krakatau Simpang Cemara No.A-4 Kel. Pulo Brayan Barat, Kec. Medan Utara
Medan 20238 Telp. +62-61 663 1102
Fax. +62-61 663 4739
Bitung
Jl. 46 S.H. Sarundajang Kel. Bitung Barat 2, Kec. Maesa Kota Bitung
Sulawesi Utara 95512 Telp. +62-438 36747, 31255
Fax. +62-438 32357
Jayapura
Jl. Argapura Kanon No. 8 RT. 03 RW. 01
Kel. Argapura, Kec. Jayapura Selatan 99222 Telp. +62-967 521271
Fax. +62-967 550924
Makassar
Jl. Sultan Abdullah No. 75 Makassar 90212, Indonesia
Telp. +62-411 457 324, 457 325, 446 153, 446 013 Fax. +62-411 446 154
Alamat Kantor Cabang
Pekanbaru
Jl. NenasUtama No. 19A-2 Kel. Jadirejo Kec. Sukajadi,
Pekanbaru 28113, Indonesia Telp. +62-761 23 624
Fax. +62-761 27 291
Pontianak
Jl. Gusti Hamzah No.8 Pontianak 78117, Indonesia
Telp. +62-561 747 703 Fax. +62-561 746 274
Surabaya
Jl. Perak Timur No 216-A Surabaya 60165
Telp. +62-31 328 2525 Fax. +62-31 328 2524
Samarinda
Jl. Untung Suropati Blok C No. 3 Samarinda, Kalimantan Timur
Telp. 085230100355
Sorong
Jl. Ahmad Yani Kuda Laut Komp. PT. Perikanan Nusantara Ex. Usaha Mina
Sorong Kota. Papua Barat 98414 Telp. +62-778 751 3899, 705 9838
Fax. +62-778 412 750 Samarinda
47
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Batam
Mega Cipta Industrial Park Blok A No. 3
Batu Ampar, Batam Telp. +62-778 751 3899,
705 9838 Fax. +62-981 21608
Biak
Jl. Jend. Sudirman No.6 Biak, Papua
Telp. +62-981 21724 Fax. +62-981 21608
Dumai
Jl. Jendral Sudirman No. 318 Dumai - Riau
Telp. +62-765 439 660 Fax. +62-765 439 663
Kupang
PT Taruna Kusan Kupang Jl. Sunan Gunung Jati No. 18,
Nusa Tenggara Timur Telp. +62-380 832 115
Fax. +62-380 831 718
Manokwari
PT. Luas LINE Jl. Siliwangi No. 11
Manokwari Telp. +62-986 212 2558
Fax. +62-986 212 906
Alamat Kantor Agen
Palembang
Jl. AKBP Cek Agus 1344 F Palembang
Telp. +62-711 369 920, 367 997 Fax. +62-711 364 451
Balikpapan
PT Armada Samudera Raya Jl. Arjuna No. 9 - Samarinda
Telp. +62-541 707 8452 Fax. +62-541 203 020
Timika
PT. Pelayaran Tempuran Emas Tbk Jl. Hasanudin Timika, Papua
Telp. +62-971 323250 Fax. +62-21 411 876
Palu
PT Metta Maju Perkasa Jl. Sungai Lewara 37,Palu,
Sulawesi Tengah Telp. +62-21 411 800 411 880
Fax. +62-21 411 876
Merauke
PT. LUAS LINE Jl. Ermasu No. 5 Merauke, Papua
Telp. +62-971 323250
Malahayati
PT Pelayaran Sea Asih Lines Jl. Sultan Iskandar Muda,
Punge Ujung, Kec. Meuraxa Banda Aceh 23234
Telp. 08126962990
Sampit
PT Lintas Mitra Bahari Jl. A. Yani No. 12
Sampit, Kalimantan Tengah Telp. 0531-31343
Kumai
PT Pelayaran Haluan Segara Line Komp. Kumai Damai,
Gg. Rambutan No. 40 Kel. Sei Tendang, Kec. Kumai Kobar
Kalimantan Tengah 74181 Telp. 0532-23648
Tual
PT Dharma Indah BTN UN Indah Blok D23
Tual, Maluku Telp. 081343023095
Serui
PT Citrabaru Adinusantara Jl. P. Dipenogoro, Serui
Kab. Kepulauan Yapen, Papua Telp. 08124842543
48
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
49
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Malahayati Lhokseumawe
Sampit Kumai
WILAYAH KERJA DAN PETA OPERASIONAL
Makassar Makassar
Makassar Makassar
Makassar Makassar
Makassar Makassar
Palu Kupang
Papua Ambon
Bitung Surabaya
Jakarta Jayapura
4x 4x
4x 4x
4x 4x
4x 4x
Loading Port
Unloading Port
Frequency per month
Surabaya Surabaya
Surabaya Surabaya
Surabaya Surabaya
Surabaya Surabaya
Surabaya Surabaya
Surabaya Surabaya
Banjarmasin Makassar
Bitung Jayapura
Balikpapan Samarinda
Ambon Palu
Sampit Kumai
Tarakan Papua
5x 12x
4x 4x
4x 6x
4x 4x
5x 5x
2x 4x
Loading Port
Unloading Port
Frequency per month
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Jakarta
Jakarta Pontianak
Pekanbaru Dumai
Palembang Banjarmasin
Batam Balikpapan
Samarinda Belawan
Surabaya Makassar
Bitung Papua
Malahayati Lhokseumawe
8x 4x
4x 4x
4x 3x
4x 4x
8x 12x
8x 4x
4x 2x
2x
Loading Port
Unloading Port
Frequency per month
50
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Merauke Timika
Tual Dobo
Serui
Nabire Fakfak
Palu
Pendulum Service
Service S4
Jakarta-Belawan-Jakarta-Surabaya-Makassar-Bitung-Palu
Service A3
Jakarta-Belawan-Jakarta-Surabaya-Makassar-Ambon
Melayani 32 Pelabuhan
Sumatera
Malahayati Lhokseumawe
Belawan Dumai
Pekanbaru Batam
Palembang
Jawa
Jakarta Surabaya
Kalimantan
Pontianak Kumai
Sampit Banjarmasin
Balikpapan Samarinda
Sulawesi
Makassar Palu
Bitung
NTB
Kupang
Kep. Ambon
Ambon Tual
Dobo
Papua
Sorong Manokwari
Fakfak Nabire
Timika Merauke
Biak Serui
Nabire Jayapura
51
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
52
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
MANAJEMEN
TEMAS Line akan berdiri tegak untuk mewujudkan
Fixed Schedule dan On-Time Delivery ke seluruh Indonesia,
dimana hal tersebut telah lama diharapkan dalam
Industri Logistik Nasional.
53
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
54
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Tinjauan Industri Pelayaran
Industri maritim nasional, khususnya industri pelayaran, merupakan sektor strategis yang menjadi
penghubung untuk menyatukan pulau-pulau yang tersebar di seluruh Indonesia. Oleh karenanya, insan
pelayaran nasional percaya bahwa Pemerintah Indonesia sangat menyadari dan memperhatikan
keberadaan dan kontribusi industri pelayaran dalam menunjang pembangunan ekonomi Indonesia. Hal ini
telah diwujudkan pencanangan dua program utama, yaitu Tol Laut dan Poros Maritim Dunia.
Menurut Persatuan Pengusaha Pelayaran Niaga Nasional Indonesia, langkah Pemerintah tersebut
juga mengikutsertakan pengusaha pelayaran swasta dalam menunjang peningkatan konektivitas
antarpulau dan mendorong program Satu Harga untuk komoditi di seluruh Nusantara. Sehingga
diharapkan, masyarakat yang berada di pelosok Tanah Air juga dapat menikmati seperti apa yang
dirasakan masyarakat di kota besar. Selain itu, asas cabotage yang mewajibkan seluruh angkutan
antarpelabuhan dan antarpulau di Indonesia untuk menggunakan bendera Merah Putih telah diterapkan
oleh perusahaan pelayaran nasional dengan baik.
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, populasi armada nasional hingga Mei 2016 sebanyak
20.687 unit atau naik 242 jika dibandingkan pada 2005 sebanyak 6.041 unit. Jumlah perusahaan
pelayaran nasional hingga Mei 2016 juga meningkat sangat signifikan, dari 1.591 perusahaan di 2005
menjadi 3.296 perusahaan atau tumbuh 107.
Namun demikian, industri pelayaran nasional masih memiliki tantangan besar untuk menjadikan Indonesia
sebagai poros maritim dunia. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan mengimplementasikan
beyond cabotage agar pengusaha pelayaran dapat bersaing di kancah angkutan laut internasional,
terutama angkutan komoditi ekspor dan impor. Diharapkan, kebijakan ekonomi Pemerintah yang
akan datang akan memberikan dampak positif pada industri maritim dan pengusaha pelayaran pada
khususnya.
Tinjauan Kegiatan Operasional
Jasa pelayaran dan bongkar muat masih menjadi aktivitas usaha andalan bagi Perseroan selama tahun
2016. Strategi pengembangan bisnis TEMAS Line semakin ditekankan pada penguatan jasa pelayaran,
terutama di sektor jasa bongkar muat, melalui Entitas Anak, PT Escorindo, dan Jasa Manajemen
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
Depo melalui PT. Olah Jasa Trisari Andal Sementara untuk pelayanan manajemen peti kemas dan jasa
pelayaran lainnya, Perseroan telah mengaktifkan dua Entitas Anak lain, yaitu Anemi Maritime Co. Ltd.
Anemi dan PT Pelayaran Tirtamas Express.
Dengan pengelolaan dan koordinasi yang cermat, komprehensif dan terpadu antara Perseroan dan
seluruh Entitas Anak, Perseroan sangat yakin akan dapat lebih meningkatkan optimalisasi kinerjanya
sehingga hasil usaha yang akan diperoleh juga semakin baik.
Tinjauan Operasi per Segmen Usaha
Solusi terpadu dengan jaminan “safe and on time delivery” merupakan komitmen kegiatan operasional
TEMAS Line sebagai penyedia jasa pelayaran yang inovatif, kompetitif, dan andal di Indonesia.
Secara khusus, Perseroan menjalankan kegiatan pengangkutan peti kemas yang komprehensif
melalui jalur domestik untuk pengiriman kargo barang dan komoditas. Kini, mekanisme pengiriman
barang telah mengalami perkembangan sesuai permintaan,
• Jasa Bongkar Muat di Jakarta
Selama tahun 2016, layanan bongkar-muat Perseroan di Jakarta yang dioperasikan oleh
Entitas Anak, PT Escorindo Stevedoring mengalami peningkatan kerja dari sisi volume
maupun kecepatan. Volume bongkar-muat throughput meningkat hingga 6,70 dari
sebesar 307.319 TEUs di tahun 2015 menjadi 328.100 TEUs di tahun 2016. Naiknya volume
bongkar-muat ini berimbas pada kenaikan pendapatan Jasa netto Bongkar-Muat menjadi
Rp241,7 milyar atau naik 17,50 dari tahun lalu yang mencapai Rp205,7 miliar.
• Manajemen Perkapalan
Sebagai Entitas Anak, PT Pelayaran Tirtamas Express mendapat kepercayaan Perseroan
untuk menyediakan jasa manajemen perkapalan yang meliputi penyediaan kru profesional,
pengadaan suku cadang kapal dan kebutuhan kapal lainnya, melakukan pemelihataan kapal,
serta pemenuhan standard keselamatan dan peraturan pelayaran.
Dalam menunjang aktivitasnya, saat ini PT Pelayaran Tirtamas Express telah menerapkan
Ship Management System yang membantu dalam memonitor perawatan kapal, penyaluran
logistik ke kapal dan pemenuhan terhadap peraturan pelayaran yang berlaku.
55
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
• Jasa Manajemen Peti Kemas
Sebagai salah satu layanan unggulan TEMAS Line, layanan Manajemen Peti Kemas disediakan
secara terpadu dan fully containerized, melalui kontainer Perseroan yang yang kini mencapai
total kapasitas sebesar 30.631 unit, meningkat 18 dari 25.916 TEUs dibanding tahun 2015.
• Depo Peti Kemas
Memiliki beberapa depo di beberapa pelabuhan nasional seperti di Pelabuhan Tanjung Priok,
Jakarta; di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya; di Pelabuhan Makassar; di Pelabuhan Belawan; di
Pelabuhan Bitung; dan di Pelabuhan Pontianak.
Tinjauan Kinerja Investasi Tahun 2016
Kegiatan investasi merupakan salah satu strategi andalan Perseroan dalam meningkatkan
produktivitas dan pendapatan.Di tahun 2016, Perseroan menjalankan kegiatan investasinya
melalui pembelian 6 kapal baru new building yang seluruhnya telah diserahterimakan kepada
Perseroan.
Aktiva
Sampai dengan akhir Desember 2016, total aktiva TEMAS Line berjumlah Rp2.525.662 juta yang berasal
dari Aktiva Lancar Rp275.648 juta dan Aktiva Tidak Lancar Rp2.250.014 juta. Total Aktiva ini meningkat
Rp743.601 juta atau sebesar 41,73 dibanding total Aktiva tahun 2015 yang berjumlah Rp1.782.061 juta.
Aktiva Lancar
Aktiva lancar TEMAS Line meningkat sebesar Rp4.496 juta di tahun 2016 dari Aktiva Lancar
tahun sebelumnya sebesar Rp271.152 juta, atau naik 1,66. Penyebab utamanya adalah meningkatnya
persediaan-netto, aset lancar lain-lain dan pajak dibayar dimuka.
Aktiva Tetap
Aktiva tetap tahun 2016 naik sebesar 48,49 menjadi Rp2.166.137 juta dibandingkan dengan aktiva tetap
tahun lalu yang tercatat Rp1.458.800 juta, yang disebabkan oleh adanya penambahan aktiva tetap
berupa kontainer, kendaraan, tanah, kapal dan pemeliharaan kapal.
Aktiva Tidak Lancar
Dengan adanya penambahan aktiva tetap berupa kontainer, kendaraan, tanah, kapal dan pemeliharaan
kapal, serta penambahan aset pajak tangguhan, Perseroan meningkatkan aktiva tidak lancarnya di
tahun 2016 sebesar Rp739.105 juta, atau naik 48,92 dari aktiva tidak lancar tahun 2015 yang tercatat
Rp1.510.909 juta.
Total Aktiva
Hingga 31 Desember 2016, TEMAS Line mencatat kenaikan total aset sebesar Rp743.601 juta atau
sebesar 41,73 dibandingkan dengan total aset tahun lalu, sebagai dampak dari meningkatnya aset
tidak lancar.
Liabilitas
Liabilitas TEMAS Line tercatat meningkat sebesar Rp563.592 juta di akhir tahun 2016. Jumlah ini
menunjukkan peningkatan sebesar 58,26 dari tahun lalu.
Liabilitas Jangka Pendek
Di tahun 2016, TEMAS Line mencatatkan liabilitas jangka pendek sebesar Rp652.010 juta, yang
menunjukkan peningkatan sebesar 40,69 atau sebesar Rp188.584 juta dibandingkan tahun 2015
dengan catatan angka liabilitas jangka pendek sebesar Rp463.426 juta. Hal ini terutama disebabkan
oleh peningkatan utang bank jangka pendek, utang usaha pihak berelasi, serta penghapusan liabilitas
derivatif yang dihentikan.
Liabilitas Jangka Panjang
Jumlah liabilitas jangka panjang TEMAS Line tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar Rp375.007
juta menjadi Rp878.976 juta atau naik 74,41. Tahun lalu, nilai liabilitas jangka panjang Perseroan
berjumlah Rp503.969 juta.
Total Liabilitas
TEMAS Line mencatatkan total liabilitas sebesar Rp1.530.987 juta pada tahun 2016. Angka ini
meningkat sebesar Rp563.592 juta atau naik 58,26 dibanding tahun 2015 yang tercatat sebesar
Rp967.395 juta.
Ekuitas
Peningkatan laba bersih Perseroan memengaruhi peningkatan persentase ekuitas. Hingga akhir tahun
2016, total ekuitas TEMAS Line menjadi Rp994.676 juta yang meningkat sebesar Rp180.010 juta atau
22,1 dari periode 2015 sebesar Rp814.666 juta.
Pendapatan
Nilai pendapatan TEMAS Line tercatat meningkat, seiring dengan kenaikan volume muatan. Jika di
tahun 2015 nilai pendapatan Perseroan sebesar Rp1.621.364 juta, tahun ini pendapatan Perseroan
menjadi sebesar Rp1.671.905 juta, naik sebesar 3,12 atau Rp50.541 juta. Sementara volume muatan tahun
2016 menunjukkan catatan sebesar 321.402 TEUs, naik 13,1 atau 37.227 TEUs dibanding tahun 2015
yang memperoleh volume muatan sebesar 284.175 TEUs. Aktivitas bisnis pelayaran menjadi kontribusi
utama bagi kenaikan angka pendapatan Perseroan, yang menyumbangkan pendapatan konsolidasian
sebesar 69,25, sebuah peningkatan sebesar 8,69 jika dibandingkan 2015.
56
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Laba Komprehensif Neto Tahun Berjalan
Dari tahun 2015 dengan Laba Komprehensif sebesar Rp301.424 juta, tahun ini TEMAS Line berhasil
mendapatkan Laba Komprehensif Netto Tahun Berjalan sebesar Rp227.658 juta. Penurunan sebesar
24,47 atau setara Rp73.766 juta ini disebabkan oleh selisih kurs karena penjabaran Laporan Keuangan.
Penggunaan Arus Kas di Luar Operasional
Pada tahun 2016, penggunaan arus kas di luar operasional TEMAS Line adalah sebesar Rp 385.450
juta, yang menurun sebesar Rp53.657 juta atau 12,22 dari tahun lalu yang mencapai Rp439.107 juta.
Sementara, pendapatan bersih menjadi Rp1.671.905 juta yang meningkat sebesar Rp50.541 juta atau naik
3,12 dari periode 2015 yang mencapai Rp1.621.364 juta.
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Arus kas bersih dari aktivitas operasi merupakan perolehan dari penerimaan kas dari penerimaan
bunga, pelanggan, klaim asuransi; dan pengeluaran kas kepada pemasok, karyawan dan anak buah kapal,
serta untuk pembayaran bunga, pajak, dan beban usaha. Di tahun 2016, TEMAS Line memperoleh
penerimaan arus kas bersih dari aktivitas operasi sebesar Rp392.381 juta atau turun sebesar 7,98
dari tahun 2015 sebesar Rp426.429 juta.
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi
Arus kas bersih untuk aktivitas investasi digunakan untuk menambah investasi jangka pendek,
penambahan aset tetap, dan penambahan aset tidak lancar lainnya. Arus kas bersih untuk aktivitas
Laporan Laba Rugi
Laba Kotor
Total laba kotor Perseroan sebesar Rp444.055 juta pada tahun 2016 merupakan penurunan sebesar
Rp9.638 juta atau setara 2,12 dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp453.694 juta.
Beban Usaha
Beban Usaha di tahun 2016 menunjukkan angka Rp110.080 juta yang merupakan peningkatan beban
usaha sebesar Rp13.453 juta dari beban usaha tahun 2015 sebesar Rp96.627 juta. Peningkatan beban
usaha setara 13,92 ini terutama disebabkan oleh naiknya gaji dan kesejahteraan karyawan, serta
beban sewa.
Laba Bersih
TEMAS Line berhasil memperoleh Laba Bersih di tahun 2016 sebesar Rp231.521 juta, yang menurun
sebesar 27 atau Rp85.653 juta, dibanding Laba Bersih tahun 2015 yang tercatat Rp317.174 juta.
penurunan ini utamanya disebabkan adanya peningkatan beban jasa dan beban usaha.
Pendapatan Komprehensif Lain
Karena adanya laba selisih kurs penjabaran, Pendapatan Komprehensif Lain Perseroan di tahun
2016 turun sebesar Rp11.887 juta dibanding tahun 2015 yang memperoleh Rp15.750 juta, atau turun
sebesar 75,47.
57
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
investasi tahun 2016 adalah sebesar Rp795.784 juta atau naik sebesar 1350,57 dari tahun 2015 sebesar
Rp54.860 juta, yang disebabkan oleh penurunan hasil pelepasan aset tetap dan peningkatan
perolehan aset tetap.
Arus Kas untuk Aktivitas Pendanaan
Arus kas bersih untuk aktivitas pendanaan merupakan penerimaan dari pinjaman bank dan pembayaran
pinjaman, dengan jumlah sebesar Rp410.334 juta di tahun 2016, naik sebesar 206,8 dari tahun 2015,
yaitu sebesar Rp384.247 juta. Penyebab kenaikan ini adalah adanya perolehan pinjaman bank.
Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektabilitas Piutang
Kemampuan Membayar Utang
Perseroan senantiasa menjaga rasio likuiditasnya agar kemampuan dalam memenuhi kewajibannya
tetap dapat dikelola dengan baik. Sementara untuk menjaga kemampuan dalam memenuhi
seluruh kewajibannya, Perseroan menggunakan rasio solvabilitas dengan membandingkan seluruh
kewajiban terhadap seluruh aktiva dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.
1. Rasio Likuiditas
Kemampuan Perseroan dalam memenuhi Liabilitas Jangka Pendek tercermin pada
perbandingan antara Aset Lancar dengan total Liabilitas Jangka Pendek. Di tahun 2016, aset
lancar TEMAS Line tercatat sebesar Rp275.648 juta yang jika dibandingkan dengan tahun 2015,
yaitu sebesar Rp271.152 juta meningkat sebesar 1,66. Sementara, liabilitas jangka pendek
TEMAS Line dan Entitas Anak tahun 2016 yang mencapai Rp652.010 juta meningkat sebesar
40,69 bila dibandingkan dengan tahun 2015 yang mencapai Rp463.426 juta. Oleh karena
itu, rasio likuiditas TEMAS Line menjadi sebesar 42,28 per 31 Desember 2016. Rasio likuiditas ini
lebih rendah dari rasio likuiditas tahun lalu yang tercatat sebesar 58,5.
2. Solvabilitas
Perbandingan jumlah liabilitas konsolidasi terhadap jumlah ekuitas konsolidasi dengan
jumlah liabilitas konsolidasi terhadap jumlah aset konsolidasi menjadi acuan dalam menentukan
tingkat solvabilitas yang menunjukkan kemampuan Perseroan dalam memenuhi seluruh
kewajibannya. Sampai dengan akhir 2016 dan 2015, perbandingan antara total liabilitas dengan
total aset TEMAS Line dan Entitas Anak masing- masing sebesar 60,62 dan 54,28, sedangkan
perbandingan antara total liabilitas dengan total ekuitas masing-masing sebesar 153,92
dan 118,75. Rasio solvabilitas yang dihasilkan menunjukkan peningkatan. Hal ini mencerminkan
dampak dari penambahan pinjaman dari bank.
3. Tingkat Kolektabilitas Piutang
Efektivitas Perseroan dalam menerapkan kebijakan penagihan sangat memengaruhi
tingkat ketepatan waktu pelanggan dalam melakukan pembayaran, yang akhirnya
menentukan tingkat kolektabilitas piutang Perseroan. Di tahun 2015, tingkat kolektabilitas
piutang TEMAS Line menunjukkan efektivitas penagihan yang stabil dari Divisi AR Collection
dengan jangka waktu selama 35 hari, lebih cepat dibandingkan tahun lalu yaitu 38 hari.
Berikut adalah penjelasan Laporan Laba Rugi TEMAS Line:
Profitabilitas
Tingkat profitabilitas usaha TEMAS Line atau marjin operasi merupakan hasil pembagian laba usaha
dengan penjualan bersih. Profitabilitas Perseroan tahun 2016 tercatat 18,17, lebih rendah dari tahun
2015 yang tercatat 25,16. Peningkatan volume muatan dan penambahan armada kapal dan rute
baru namun tidak sebanding dengan penurunan harga menjadi faktor utama penurunan profitabilitas
tersebut. Segmen shipping mendominasi profitabilitas terbesar bagi Perseroan, yaitu sebesar
84,71.
Arus Kas
Arus kas per 31 Desember 2015 sampai dengan 2016 dapat disampaikan melalui keterangan tabel berikut:
2015 2016
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 392.380.798.612
795.784.086.252 410.334.228.921
426.429.247.543 54.859.779.229
384.247.210.383
58
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Struktur Modal Dan Kebijakan Atas Struktur Modal
Struktur Modal
Struktur modal TEMAS Line per tanggal 31 Desember 2016 terdiri dari modal dasar sebesar Rp570.000.000.000 dengan jumlah yang telah disetorkan sebesar Rp142.628.750.000. Selengkapnya, struktur modal Perseroan
dapat dilihat pada tabel berikut:
Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal
TEMAS Line telah melakukan beberapa ikatan yang material yaitu berupa pembengunan 3 unit
kapal baru dan pembelian 4 unit kapal used, serta pembelian lahan untuk depo peti kemas.
Modal Dasar Modal Belum disetor
Modal Disetor Tambahan modal disetor
Saldo Laba Telah ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan penggunaannya Penghasilan komprehensif lain
Ekuitas neto yg dapat di atribusikan kepada pemilik entitas induk
Kepentingan Non pengendali Total Ekuitas
570.000.000.000 427.371.250.000
142,628,750,000 145,603,049,314
34,823,179,931 589,933,190,599
99,488,884,785 813,499,285,059
1,166,475,743 814,665,760,802
2016
570.000.000.000 427.371.250.000
142,628,750,000 145,603,049,314
34,823,179,931 773.660.578.307
103.349.363.063 993.366.194.489
1.309.521.748 994.675.716.237
2015
PERBANDINGAN ANTARA TARGETPROYEKSI PADA AWAL TAHUN BUKU DENGAN HASIL YANG
DICAPAIREALISASI Adapun perbandingan antara targetproyeksi yang
telah ditetapkan oleh Perseroan pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai pada akhir tahun
buku dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
REALISASI 2016 BUDGET AWAL TAHUN
Volume TEUs Pendapatan Jasa Rp
Beban Operasional Rp Net Profit Rp
350.000 1.872.000.000.000
1.514.470.270.000 250.000.000.000
321.402 1.671.905.016.010
1.227.850.405.646 231.521.148.688
KETERANGAN
59
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
PeningkatanPenurunan Material Penjualan Pendapatan Bersih
Pendapatan bersih Perseroan menunjukkan peningkatan selama tahun 2016, yang disebabkan
oleh meningkatnya volume muatan sebesar 13 dengan dibukanya rute-rute baru, yaitu Timika,
Merauke, Serui, Kumai, Sampit, Malahayati, dan Tual, serta dengan mempertahankan dan
mengembangkan service Rute Pendulum yang sudah dimulai sejak 2013.
Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Pelaporan.
Sepanjang tahun 2016, Perseroan tidak memiliki informasi dan fakta material yang berdampak pada
kegiatan bisnis setelah tanggal pelaporan akuntan.
Prospek Usaha
Potensi industri pelayaran masih sangat menjanjikan, baik secara lokal maupun untuk skala internasional.
Distribusi barang antarpulau, bahkan antarnegara, masih lebih efektif dan efisien dengan menggunakan
angkutan laut. Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi daerah di Indonesia kini semakin berkembang
sehingga memberikan potensi tersendiri bagi adanya transaksi antardaerah dan antarpulau.
Penetapan program Pemerintah yang menjadikan Indonesia sebagai salah satu poros maritim dunia
seiring dengan dimulainya perdagangan bebas Asean AFTA 2015 tentu akan memberikan peluang
bagi TEMAS Line untuk dapat menggali lebih banyak pelanggan dari aktivitas perdagangan yang
ada. Namun, hal ini hanya dapat ditunjang oleh sistem pengelolaan kinerja yang lebih profesional.
Ekspektasi pasar yang semakin tinggi menuntut TEMAS Line untuk dapat mengedepankan ketepatan
waktu dan keamanan barang sesuai komitmen Perseroan ‘safe and on-time shipping delivery’.
Sebagai langkah antisipatif, TEMAS Line terus berupaya untuk menyiapkan pembangunan
armada dan penyediaan sarana penunjang lainnya secara memadai. Hal ini merupakan salah satu
implementasi strategic planning yang telah disusun Perseroan sejak 5 tahun yang lalu, yang diarahkan
pada pemenuhan harapan pemangku kepentingan melalui layanan operasional terbaik operational
excellence bagi pencapaian sasaran visi Perseroan di tahun 2017.
Aspek Pemasaran
Menghadapi persaingan yang makin ketat, TEMAS Line telah menetapkan berbagai strategi usaha
ekspansif guna memperluas jangkauan pengiriman barang, di antaranya melalui pembukaan rute-rute
baru yang dianggap strategis. Selain untuk memenuhi target pertumbuhan pendapatan, langkah ini juga
diarahkan untuk dapat menjangkau pelanggan potensial. Di sisi lain, menjaga kepercayaan,
ketepatan waktu, dan keamanan pengiriman secara profesional maupun personal, menjadi faktor
standar yang harus dipertahankan agar TEMAS Line senantiasa menjadi pilihan utama pelanggan dalam
memenuhi kebutuhan pengiriman kargonya.
Beberapa tantangan dan strategi pemasaran yang diterapkan Perseroan, antara lain:
a. Dalam menghadapi persaingan pada aspek kompetisi harga, TEMAS Line menerapkan
strategi penyediaan layanan dengan kualitas terjamin dan optimal, baik melalui peningkatan
efisiensi waktu maupun keamanan barang.
b. Perseroan terus meningkatkan kerja sama Ekspedisi Muatan Kapal Laut EMKL atau
freight forwarding dan memperkuat basis pelanggan lain seperti muatan transshipment,
mengingat jalur EMKL memberikan kontribusi paling besar dari seluruh pendapatan maupun
total order barang.
c. Kualitas layanan terus ditingkatkan melalui pelayanan memuaskan dan tepat waktu,
penyediaan informasi terkini mengenai kedatangan dan keberangkatan kapal, serta
pemberian dedicated service.
Kebijakan dan Pembayaran Dividen Tunai
Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal
27 April 2016 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 132, Perseroan memutuskan untuk membagikan
dividen kas sebesar Rp47.580.951.000,- dari Laba Bersih Tahun Buku 2015 yang dibagikan dalam
bentuk Dividen Tunai sebesar Rp41.70 per saham belum termasuk pajak.
Informasi Material Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan Peleburan Usaha,
atau Restrukturisasi UtangModal
Sepanjang tahun 2016, Temas Line tidak memiliki informasi material terkait dengan aktivitas investasi,
ekspansi, divestasi, penggabunganpeleburan usaha, maupun akuisisi atau restrukturisasi utangmodal.
Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan Pihak yang Memiliki Hubungan
Istimewa Afiliasi. Selama tahun 2016, tidak terjadi adanya transaksi apapun yang mengandung
benturan kepentingan dan transaksi dengan pihak yang memiliki hubungan afiliasi.
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan
Selama tahun 2016, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh
signifikan terhadap kegiatan usaha Perseroan.
Perubahan Kebijakan Akuntansi
Di tahun 2016, tidak ada kebijakan akuntansi TEMAS Line yang mengalami perubahan.
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Kami meyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik dapat
terus dipertahankan secara berkelanjutan untuk jangka
panjang bila Perseroan dapat terus menjalankan praktik GCG
dengan baik dan konsisten
60
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
61
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Gambaran Umum
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk sangat menyadari bahwa konsistensi dalam penerapan prinsip-
prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik GCG sudah menjadi sebuah keharusan. Bagi Perseroan,
konsistensi tersebut harus diwujudkan dalam bentuk kedisiplinan untuk mematuhi dan melaksanakan
berbagai aturan, seperti regulasi, peraturan, atau kebijakan yang berlaku, agar aktivitas usaha
Perseroan dapat dilakukan dengan optimal, transparan, dan tidak menimbulkan benturan
kepentingan.
Tidak mudah untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG, mengingat situasi usaha yang dihadapi Perseroan
penuh dengan dinamika perubahan di pasar industri maupun bursa saham. Namun demikian, Perseroan
percaya bahwa penerapan prinsip-prinsip GCG yang didukung penerapan nilai-nilai budaya Perseroan
akan membawa pertumbuhan Perseroan ke arah yang tepat sesuai dengan visi-misi yang telah
ditetapkan.
Agar implementasi GCG dapat segera dirasakan hasilnya, prosedur dan proses penerapannya akan
selalu ditinjau secara berkala, baik dalam kegiatan bisnis di lingkungan Perseroan maupun dalam
hubungannya dengan para pemangku kepentingan. Peninjauan maupun pengawasan tersebut adalah
bertujuan untuk:
• Meningkatkan efisiensi dan efektivitas sekaligus mempertahankan kesinambungan Perseroan
agar tercipta kesejahteraan bagi pemegang saham, karyawan dan pemangku kepentingan
lainnya;
• Menjadi solusi
konstruktif yang
mampu mengubah tantangan menjadi peluang;
• Meningkatkan legitimasi Perseroan sebagai organisasi yang dikelola dengan terbuka, adil
dan dapat dipertanggungjawabkan; • Mengakui dan melindungi hak dan kewajiban
seluruh Pemegang Saham dan pemangku kepentingan.
Saat ini, Perseroan sudah membentuk dan memiliki Organ-organ Tata Kelola Perusahaan di lingkungan
TEMAS Line, seperti Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,
Internal Audit, Sekretaris Perusahaan, Manajemen Risiko, serta Piagam Kode Etik, dengan penerapan
yang berlandaskan lima prinsip berikut:
• Transparansi
Untuk menjaga obyektivitas dalam menjalankan bisnis, Perseroan menyediakan informasi
yang material dan relevan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku
kepentingan. Perseroan juga mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya masalah
yang disyaratkan oleh peraturan perundang- undangan, tetapi juga hal yang penting lain
untuk pengambilan keputusan oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
• Akuntabilitas
Perseroan mampu mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan dan wajar, melalui
pengelolaan Perseroan secara benar, terukur dan sesuai dengan kepentingan Perseroan
dengan tetap memperhitungkan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan
lain.
• Tanggung Jawab
Perseroan harus mematuhi peraturan perundang- undangan serta melaksanakan tanggung jawab
terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat terpelihara kesinambungan usaha dalam
jangka panjang dan mendapat pengakuan sebagai good corporate citizen.
• Kemandirian
Untuk memudahkan pelaksanaan asas GCG, Perseroan harus dikelola secara independen
dan profesional sehingga masing-masing organ Perseroan tidak saling mendominasi
dan tidak dapat diintervensi oleh pihak lain. Implementasinya telah dilakukan melalui
pengangkatan Komisaris Independen sebanyak 30, pembentukan Komite Audit dan
pengungkapan hubungan afiliasi kepada publik.
• Kewajaran
Dalam melaksanakan kegiatannya, Perseroan senantiasa berlaku adil dan memperhatikan
kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya berdasarkan perjanjian dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, asas kewajaran dan kesetaraan.
TATA KELOLA PERUSAHAAAN
62
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Rapat Umum Pemegang Saham RUPS
Rapat Umum Pemegang Saham RUPS merupakan organ tertinggi dengan kewenangan tertinggi dalam struktur Tata Kelola Perusahaan, seperti yang diatur dalam Undang-Undang No. 402007 tentang Perseroan
Terbatas UUPT serta Anggaran Dasar Perseroan.
RUPS dapat dilaksanakan dalam bentuk RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa apabila diperlukan. RUPS Tahunan dilaksanakan satu kali dalam setahun, dengan agenda rapat yang telah dipublikasikan selama 14 hari sebelum
penyelenggaraan. Sedangkan RUPS Luar Biasa dilaksanakan sewaktu-waktu jika ada perubahan tertentu terkait peraturan perundang-undang, kebijakan akuntansi maupun isu tertentu yang mensyaratkan adanya keputusan
bersama dari seluruh Pemegang Saham di luar kewenangan Dewan Komisaris dan Direksi.
Di tahun 2016, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan untuk tahun buku 2015 dan RUPS Luar Biasa Perseroan pada 27 April 2016 di Gedung Bursa Efek Indonesia, dengan hasil-hasil keputusan sebagai berikut:
Struktur Tata Kelola Perusahaan
RUPS
Direksi
Internal Audit
Sekretaris Perusahaan Komite Audit
Dewan Komisaris
2015
Dividen Tunai
Rp 47.580.951.000,- dari Laba Bersih Tahun Buku 2015 dibagikan dalam bentuk Dividen
Tunai sebesar Rp 41,70 per saham belum termasuk pajak
10 dari Laba Bersih tahun buku 2014 atau sebesar Rp 20.324.182.893,- dibagikan dalam
bentuk Dividen tunai sebesar Rp 17.81 per saham blm termasuk pajak.
2016 KETERANGAN
Kebijakan Pembayaran Dividen Tunai
Jadwal Pemberitahuan, Pengumuman, Pemanggilan, Pelaksanaan dan Penyampaian Hasil RUPS
Tanggal 11 Maret 2016
Tanggal 5 April 2016
Tanggal 21 Maret 2016
Tanggal 27 April 2016
Tanggal 29 April 2016
Menyampaikan surat Pemberitahuan Rencana
RUPST dan RUPSLB kepada OJK dan BEI
melalui surat tertulis Diumumkan melalui iklan di
Harian Bisnis Indonesia dan website BEI dan Website
Perseroan melalui e-Reporting BEI
dan OJK Diumumkan melalui iklan di
Harian Bisnis Indonesia dan website BEI dan Website
Perseroan melalui e-Reporting BEI
dan OJK RUPST dilaksanakan
Waktu : 09.10 WIB – 09.40 WIB Tempat : Ruang Cendana, Hotel
Holiday Inn, Lantai 2 Jl. Griya Utama Blok B No. 1
Jakarta 14350
RUPSLB dilaksanakan Waktu : 09.46WIB – 10.00 WIB
Tempat : Ruang Cendana, Hotel Holiday Inn, Lantai 2
Jl. Griya Utama Blok B No. 1 Jakarta 14350
Diumumkan melalui Iklan Harian Bisnis Indonesia dan
Website BEI dan Website Perseroan
melalui e-Reporting BEI dan OJK
63
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Realisasi
Persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2015,
termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan
Komisaris dan Laporan Keuangan Audit Konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak
untuk tahun buku 2015, serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung
jawab sepenuhnya acquit et de charge kepada anggota Direksi dan Dewan
Komisaris Perseroan atas pengurusan dan pengawasan yang dijalankan selama tahun
tahun buku 2015.
Penetapan pengunaan laba Perseroan untuk tahun buku 2015.
Penunjukan Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan
untuk tahun buku 2016, dan pemberian wewenang untuk menetapkan
honorarium Akuntan Publik serta persyaratan lainnya.
1
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2015, termasuk
didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
dan Laporan Keuangan tahun 2015 yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Purwantono,
Sungkoro Surja” sebagaimana tercantum dalam laporannya tanggal 22 Maret 2016,
nomor RPC-610PSS2016 dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, serta
memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya acquit et de
charge kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan
pengawasan yang mereka lakukan dalam tahun buku 2015 sepanjang tindakan-tindakan
tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan tersebut
Menyetujui pengunaan Laba bersih Perseroan tahun buku 2015, sebagai berikut :
sebesar Rp. 47.580.951.000,- akan dibagikan dalam bentuk Dividen tunai, yang akan
dibagikan atas 1.141.030.000 saham atau sebesar Rp 41,7.- per saham sebelum dikenakan pajak
sesuai dengan ketentuan yang berlaku; disetujui langsung pada saat
RUPS, dan sudah dibagiakan kepada seluruh nya
sesuai dengan ketentutan perungandangan yang
berlaku.
berdasarkan Surat Persetujuan Dewan
Komisaris No. 004DEKOM- SRTTE-JKTX2016 Tanggal
7 Oktober 2016 - telah ditunjuk KAP Purwantono,
Sungokoro Surja sisanya dibukukan dan dimasukkan sebagai
laba ditahan, yang akan digunakan untuk peningkatan kapasitas dan keperluan usaha
Perseroan.
Memberi kuasa dan wewenang kepada Direksi, untuk melakukan segala tindakan yang
diperlukan sehubungan keputusan tersebut di atas, termasuk dan dalam melaksanakan
pembagian dividen tunai dengan jadwal dan tata cara sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Memberi kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk
Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, dan menetapkan jumlah honorarium serta
persyaratan lainnya bagi Akuntan Publik yang ditunjuk.
disetujui langsung pada saat RUPS
Putusan No.
Agenda
2
3
Keputusan RUPST 2016
64
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Realisasi Putusan
No. Agenda
Penetapan honorarium, gaji dan tunjangan lain bagi anggota Dewan
Komisaris dan Direksi Perseroan. berdasarkan surat
persetujuan dari Pemegang Saham Utama
telah dilaksanakan sesuai persetujuan Dewan
Komisaris Menetapkan jumlah honorarium dan tunjangan
lain bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2016 yang
besarnya secara keseluruhan adalah maksimum sebesar Rp. 2 miliar dan memberikan wewenang
kepada Pemegang Saham MayoritasUtama Perseroan, untuk memutuskan pengalokasian
besar gaji dan tunjangan lainnya bagi masing- masing anggota Dewan Komisaris dari jumlah
total tersebut.
Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan tunjangan
bagi para anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2016.
4
Realisasi
Persetujuan Rencana Penjualan dan Pembelian investasi barang modal
capex Armada, Perlengkapan, Peralatan, serta sarana penunjang Perseroan dan
entitas anak;
Pemberian Kuasa danatau persetujuan atas tindakan-tindakan khusus tertentu
Direksi danatau Dewan Komisaris yang dilaksanakan untuk pengalihan,
pembelian kapal danatau tindakan lainnya, termasuk pemberian jaminan
kepada pihak ketiga dalam bentuk aktiva tetap fixed assets yang
terkait dalam rencana kegiatan pokok Perseroan.
Menyetujui Rencana Penjualan dan Pembelian investasi barang modalCapex armada,
perlengkapan, peralatan, serta sarana penunjang Perseroan dan Entitas Anak yang
jumlahnya berkisar sebesar Rp. 550 miliar untuk periode sejak diputuskan dalam Rapat
ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk
tahun buku 2016
Memberikan kuasa danatau persetujuan atas tindakan-tindakan khusus tertentu Direksi atas
persetujuan Komisaris yang akan dilaksanakan untuk pengalihan, pembelian kapal danatau
tindakan lainnya, termasuk pemberian jaminan kepada pihak ketiga dalam bentuk aktiva
tetap fixed assets yang terkait dalam rangka kegiatan pokok Perseroan
seluruhnya telah digunakan
sepanjang tahun 2016
disetujui langsung pada saat RUPS
Putusan No.
Agenda
1
2
Keputusan RUPSLB 2016
65
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Persentase Kehadiran
Kehadiran Rapat
Jabatan Nama
Wong Chau Lin Edward Simangunsong
Alfred Natsir Komisaris Utama
Komisaris Independen Komisaris Independen
6 6 6 6
6 6 100
100 100
Dewan Komisaris
Susunan keanggotaan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut:
Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris
bertanggung jawab atas pengawasan perusahaan dan memastikan Direksi mampu menjalankan
tugasnya, serta terus-menerus memantau efektivitas pelaksanaan kebijakan, kinerja dan proses
pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Direksi agar selaras dengan arahan para pemegang saham.
Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah: 1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab Direksi
Agenda Rapat dan Rekomendasi Dewan Komisaris
Di dalam rapat-rapat yang diselenggarakan selama 2016, Dewan Komisaris telah menetapkan susunan
agenda dan rekomendasi terhadap kegiatan operasi Temas Line, yaitu:
a. Kajian
port services senantiasa dievaluasi. b. Perawatan kapal dilakukan secara plan
maintenance system yang baik. c. Penetrasi pasar lebih diperluas
d. Pelayanan meliputi quality, cost and delivery perlu ditingkatkan untuk memuaskan customer.
e. Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme SDM.
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat
Dewan Komisaris Perseroan telah melakukan pertemuan berkala sebanyak 6 kali di tahun 2016, dengan frekuensi kehadiran rata-rata 100. Berikut adalah rinciannya:
Program Pelatihan
Selama tahun 2016, Dewan Komisaris tidak mengikuti program pelatihan.
Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris
Dewan Komisaris Perseroan telah melaksanakan tugasnya berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris
No. 019DEKOM-SKEPTE-JKTXII13 tentang Penetapan Program Kerja Tahunan Dewan Komisaris.
2. Memberikan masukan dan saran untuk Direksi demi kepentingan Perusahaan sesuai dengan
maksud dan tujuannya 3. Mengarahkan, memantau, mengevaluasi serta
ikut bertanggung jawab dalam perencanaan strategis termasuk pelaksanaanya dalam
mengatasi risiko Perusahaan 4. Mengawasi penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola
Perusahaan 5. Menjaga arus pengungkapan informasi kepada
Pemegang Saham dan publik.
Nama Jabatan
Wong Chau Lin Edward Simangunsong
Alfred Natsir Komisaris Utama
Komisaris Independen Komisaris Independen
66
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Direksi
Sampai dengan akhir tahun 2016, anggota Direksi Perseroan tidak mengalami perubahan, dengan susunan sebagai berikut:
Ruang Lingkup dan Tanggung Jawab Anggota
Harto Khusumo Faty Khusumo
Teddy Arief Setiawan Ganny Zheng
Direktur Utama Direktur Pengelola
Direktur Komersial Direktur Keuangan
Nama Jabatan
Direksi
Direksi Perseroan bertugas dan bertanggung jawab untuk memimpin, mengurus dan mengendalikan
Perseroan sesuai dengan arah, tujuan, serta Visi- Misi Perseroan, dan menetapkan langkah strategis,
terencana dan terpadu agar Perseroan dapat beroperasi dengan efisien dan efektif. Sampai
dengan akhir 2016, Direksi Perseroan terdiri dari empat anggota dengan tugas dan wewenang
sebagai berikut:
Direktur Utama
Saat ini, Direktur Utama Perseroan adalah Harto Khusumo, dengan tugas dan wewenang:
1. Bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan secara keseluruhan bersama anggota Direksi
lainnya; 2. Berperan secara signifikan dalam pengambilan
keputusan strategis bagi kemajuan Perseroan; dan
3. Mewakili Perseroan secara legal kepada pihak ketiga, termasuk kepada Pemegang Saham.
Direktur Pengelola
Direktur Pengelola Perseroan saat ini dijabat oleh Faty Khusumo yang mempunyai tugas dan
wewenang: 1. Bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan
secara operasional agar mencapai hasil optimal; 2. Mengkoordinasi semua fungsi organisasi agar
dapat mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar sekaligus mencapai target kinerja
keuangan yang telah dicanangkan; 3. Menetapkan Business Plan Perseroan secara
internal; 4. Menetapkan jalur pelayaran sekaligus menunjuk
kapal yang tepat untuk berlayar pada setiap jalur yang telah ditetapkan;
5. Membangun organisasi Perseroan dan
mengembangkan kinerja SDM; dan 6. Memaksimalkan pengelolaan kapal dengan aset
produktif lainnya.
Direktur Keuangan
Direktur Keuangan Perusahaan saat ini dijabat oleh Ganny Zheng yang memiliki tugas dan wewenang:
1. Menetapkan perencanaan strategis di bidang keuangan untuk mendukung kinerja operasional;
2. Mengelola kinerja keuangan secara efektif dan efisien;
3. Mencari sumber pendanaan bagi kebutuhan keuangan Perseroan yang efektif dan efisien.
Direktur Operasional dan Komersial
Saat ini, Direktur Operasional dan Komersial Perseroan adalah Teddy Arief Setiawan, dengan
tugas dan wewenang:
1. Bertanggung jawab atas kinerja operasional kantor cabang dan agen;
2. Menciptakan standar operasional yang efektif dan efisien demi kepuasan pelanggan;
3. Melindungi Perseroan dari klaim dengan
menjaga proses operasi yang sesuai standar keamanan yang tepat;
4. Mengawasi kegiatan operasional kapal, aktivitas pelabuhan dan kegiatan terkait lainnya; dan
5. Merencanakan strategi penetapan harga jual dari pelayanan yang disediakan Perseroan.
Pertemuan Direksi
Rapat Direksi merupakan sarana pertemuan antaranggota Direksi untuk melakukan koordinasi
maupun pelaporan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas setiap anggota. Rapat Direksi ini berfungsi
untuk menghasilkan kebijakan dan keputusan strategis terkait dengan berbagai persoalan yang
dialami Perseroan selama menjalankan kegiatan usahanya.
Pelaksanaan pertemuan seluruh anggota Direksi dapat dilakukan setiap waktu jika dipandang perlu
oleh seorang atau lebih anggota Direksi, atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih
Pemegang Saham yang bersama-sama mewakili 110 atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan
hak suara yang sah. Setiap Rapat dipimpin oleh Direktur Utama, atau jika berhalangan, rapat dapat
dipimpin oleh Direktur Pengelola.
Keputusan rapat diambil dengan musyawarah untuk mufakat atau dengan pemungutan suara jika tidak
tercapai mufakat, berdasarkan suara setuju lebih dari setengah jumlah suara sah dalam rapat.
67
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Dari berbagai rapat Direksi yang telah diselenggarakan tersebut, beberapa keputusan
utama telah diambil, antara lain:
• Pembukaan 7 rute baru, yaitu Timika, Merauke, Serui, Kumai, Sampit, Malahayati, dan Tual.
• Penambahan peti kemas. • Peremajaan dan penambahan jumlah armada
yang terdiri 4 unit kapal baru dan 3 unit kapal used.
• Penambahan sarana penujang kegiatan utama Perseroan berupa alat berat dan lahan untuk
Depo Kontainer.
Program Pelatihan
Selama tahun 2016, anggota Direksi tidak mengikuti program pelatihan.
Persentase Kehadiran
Kehadiran Rapat
Jabatan Nama
Harto Khusumo Faty Khusumo
Ganny Zheng Teddy Arief Setiawan
Direktur Utama Direktur Pengelola
Direktur Keuangan Direktur Operasional
dan Komersial 1414
1414 1414
1414 100
100 100
100
Persentase Kehadiran
Kehadiran Rapat
Jabatan Nama
Wong Chau Lin Edward Simangunsong
Alfred Natsir Harto Khusumo
Faty Khusumo Ganny Zheng
Teddy Arief Setiawan Komisaris Utama
Komisaris Independen Komisaris Independen
Direktur Utama Direktur Pengelola
Direktur Keuangan Direktur Operasional
dan Komersial 1313
1313 1313
1313 1313
1313 1313
100 100
100 100
100 100
100
Rapat Gabungan
Rapat Gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi diadakan untuk memaksimalkan penerapan Tata
Kelola Perusahaan dan pengawasan terhadap kinerja Perseroan oleh Direksi sehingga pengelolaannya
tetap pada koridor penerapan best practices. Rapat gabungan tersebut diadakan dengan agenda dan
ketentuan sebagai berikut: 1. Diadakan minimal satu kali dalam setiap bulan
yang dihadiri seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi;
2. Setiap agenda Rapat Gabungan membahas perkembangan Perseroan beserta evaluasi dan
arahan yang diperlukan untuk menetapkan langkah-langkah antisipatif yang diperlukan
untuk mengatasi kendala;
3. Pembahasan yang memerlukan keputusan
strategis berdasarkan persetujuan Dewan Komisaris diadakan dalam rapat ad hoc.
Tabel berikut menjelaskan frekuensi dan tingkat kehadiran anggota Direksi pada rapat Direksi yang diselenggarakan selama tahun 2016:
Rapat Gabungan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah diselenggarakan selama tahun 2016 dengan frekuensi kehadiran, sebagai berikut:
Selain mengadakan rapat resmi, Direksi juga dapat mengadakan pertemuan informal jika diperlukan, dengan undangan dan hasil rapat yang dapat dikirimkan melalui email ke setiap anggota Direksi. Selama tahun 2016,
rapat tahunan Direksi telah diselenggarakan sebanyak 14 kali.
68
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Penilaian Kinerja Direksi
Kriteria evaluasi kinerja anggota Direksi berdasarkan target kinerja yang tertera dalam kontrak
manajemen serta komitmennya dalam memenuhi arahan Pemegang Saham. Kontrak manajemen
ditandatangani oleh setiap anggota Direksi pada saat pengangkatan dan dievaluasi setiap tahunnya.
Sedangkan kinerja Direksi akan dievaluasi setiap tahun oleh Pemegang Saham dalam RUPS
berdasarkan kriteria evaluasi kinerja yang telah ditetapkan.
Kriteria evaluasi formal bagi anggota Direksi disampaikan secara terbuka kepada Direksi sejak
awal pengangkatannya. Kriteria tersebut mencakup kehadiran dalam rapat-rapat, kontribusi dalam
proses pengambilan keputusan, keterlibatan dalam penugasan tertentu, komitmen dalam memajukan
kepentingan Perseroan serta pemenuhannya terhadap target kinerja yang telah ditetapkan. Hasil
evaluasi terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota Direksi akan
menjadi bahan evaluasi bagi pembentukan skema kompensasi bagi Direksi.
Kebijakan Remunerasi Direksi
Remunerasi bagi Direksi ditetapkan berdasarkan UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas
serta Pasal 13 Ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan yang menyatakan bahwa penentuan remunerasi
dan tunjangan lainnya untuk para anggota Direksi ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham, dan
wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris dengan memperhatikan
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dan berdasarkan hasil keputusan RUPS Tahunan
Perseroan tanggal 27 April 2016, ketetapan kebijakan remunerasi dan tunjangan Direksi dikuasakan kepada
Dewan Komisaris Perseroan.
Ya Tidak
Ya Tidak
Ya Tidak
Dewan Komisaris Direksi
Hubungan Afiliasi Pemegang Saham
Pengendali
Nama
Wong Chau Lin
Komisaris Utama
Edward Simangunsong
Komisaris Independen
Alfred Natsir
Komisaris Independen
Harto Khusumo
Direktur Utama
Faty Khusumo
Direktur Pengelola
Teddy Arief Setiawan
Direktur Komersial
Ganny Zheng
Direktur Keuangan
Tabel Hubungan Afiliasi Penilaian Terhadap Dewan Komisaris
Setiap tahun, kinerja Dewan Komisaris dievaluasi oleh para Pemegang Saham melalui RUPS. Tujuan utama
dari penilaian kinerja adalah untuk meningkatkan efektivitas program kerja Dewan Komisaris. Dasar
penilaian kinerja Dewan Komisaris secara umum terletak pada tugas dan kewajibannya yang
tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perseroan.
Kriteria evaluasi formal disampaikan secara terbuka kepada Dewan Komisaris sejak pengangkatannya.
Sedangkan, kriteria evaluasi individu mencakup kehadiran dalam rapat-rapat, kontribusi dalam
proses pengambilan keputusan, keterlibatan dalam penugasan tertentu dan komitmen
dalam memajukan kepentingan Perseroan. Hasil evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris secara
keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris secara individu merupakan bagian
yang tak terpisahkan dalam penentuan skema remunerasi untuk Dewan Komisaris.
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris
Remunerasi bagi Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan UU No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas dan Pasal 10 Ayat 4, serta Pasal 13 Ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan yang menyatakan
bahwa penentuan remunerasi dan tunjangan lainnya untuk para anggota Dewan Komisaris ditetapkan
oleh Rapat Umum Pemegang Saham.
Berdasarkan hasil keputusan RUPS Perseroan tanggal 27 April 2016, untuk tahun 2016 total
remunerasi bagi seluruh anggota Dewan Komisaris TEMAS Line yang berjumlah 3 orang adalah sebesar
Rp 2 miliar, dengan komposisi remunerasi yang terdiri dari honorarium, tantiem, dan tunjangan.
69
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Komite Audit
Komite Audit adalah komite di bawah Dewan Komisaris yang berfungsi membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan terhadap pengelolaan Perseroan. Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan
oleh Dewan Komisaris, dan menjalankan fungsinya berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 010DEKOMSKEPTE-JKTVI14 dan Piagam Komite Audit No. 018DEKOMSKEPTE-JKTXII13 yang
memuat visi dan misi, wewenang, serta tugas dan tanggung jawab Komite Audit.
Profil Komite Audit
Komite Audit Perseroan terdiri dari 1 orang Ketua dan 2 orang anggota. Untuk periode tahun 2016, komposisi keanggotaan Komite Audit Perseroan, adalah:
Saat ini, Ketua Komite Audit Perseroan dijabat oleh Edward Simangunsong, yang telah menjabat sejak
18 Juni 2009. Profil Edward Simangunsong dapat dilihat pada profil Dewan Komisaris.
Anggota Komite Audit, Alfred Natsir, menjabat sejak 6 Juni 2014 yang juga adalah Komisaris Independen
Perseroan. Profil Alfred Natsir juga dapat dilihat pada profil Dewan Komisaris. Anggota lainnya adalah Ardi
Dharmono yang menjabat sejak 15 November 2015. Beliau menyelesaikan pendidikannya di Akademi
Teknik Surabaya, Fakultas Teknik Sipil pada tahun 1976, serta berpengalaman lebih dari 20 tahun di
bidang Perbankan.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit
Secara umum, tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah:
1. Memberikan pendapat profesional yang
independen kepada Dewan Komisaris atas laporan yang disampaikan oleh Direksi;
2. Mengidentifikasi hal-hal yang menyangkut:
laporan keuangan, pengendalian internal, tingkat kepatuhan terhadap peraturan, serta
dugaan adanya penyimpangan atas keputusan Direksi, dan hal lain yang menyangkut kinerja
operasional Perseroan;
3. Menerapkan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Laporan Hasil Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit
Sepanjang tahun 2016, Komite Audit Perseroan telah melaksanakan Tugas dan tanggung jawab Komite
Audit dalam mendukung program kerja Dewan Komisaris untuk menjalankan fungsi pengawasan
serta penerapan GCG meliputi: 1.
Penelaahan atas informasi keuangan bulanan 2. Penelaahan atas aktivitas dan kegiatan operasi
bulanan yg berkaitan dengan hasil operasi dan pengelolaan.
3. Seleksi dan penunjukan Auditor Independen. 4. Supervisi atas Efektivitas pengendalian intern.
5. Diskusi mengenai manajemen risiko. 6. Supervisi atas kepatuhan terhadap peraturan
perundangan, penelaahan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik dan manajemen
resiko.
Rapat Komite Audit
Komite Audit Perseroan telah mengadakan berbagai pertemuan internal dalam rangka pelaksanaan tugas
dan tanggung jawabnya serta pembahasan terkait fungsi pengawasan yang dilaksanakan.
Dari hasil rapat yang diadakan Komite Audit, terdapat beberapa agenda dan rekomendasi sebagai berikut:
• Pengkajian ulang atas SOP dan kebijakan yang
ada saat ini. •
Perlunya dilakukan kuisioner untuk level manager atas pemahaman fungsi dan peran nya.
• Perlu dilakukan mentoring kepada setiap
manager dan calon kepala cabang yang baru.
Periode Jabatan Dasar Hukum
Penunjukan Jabatan
Nama
Edward Simangunsong Alfred Natsir
Ardi Dharmono Ketua
Anggota Anggota
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 011
DEKOM-SKEPTE-JKT XI15
16 November 2015 - RUPS tahun 2018
Rapat Komite Audit Perseroan Persentase
Kehadiran Kehadiran
Rapat Jabatan
Nama
Edward Simangunsong Alfred Natsir
Ardi Dharmono Ketua Komite Audit
Anggota Anggota
1212 1212
1212 100
100 100
70
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Komite Lain di Bawah Dewan Komisaris
Saat ini, Perseroan telah membentuk Komite Remunerasi dan Nomisasi yang fungsinya masih dirangkap oleh Dewan Komisaris.
Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan memiliki peranan penting dalam memfasilitasi komunikasi antara organ
Perseroan, hubungan antara Perseroan dengan stakeholders, dan kepatuhan terhadap perundangan
dan peraturan.
Sekretaris Perusahaan memiliki misi untuk menetapkan, mengembangkan, mengarahkan
dan menyusun strategi dalam pelaksanaan Investor Relation dan Corporate Communication,
implementasi Good Corporate Governance serta administrasi kesekretariatan perusahaan, dengan
tetap memperhatikan prinsip Standar Etika Perusahaan dan nilai-nilai Perusahaan.
Pembentukan Sekretaris Perusahaan dilaksanakan sejak bulan Juli 2003 pada saat Perseroan berubah
menjadi perusahaan publik dan pengangkatannya oleh Direksi telah sesuai dengan Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan Nomor: 35POJK.042014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan
Publik.
Pada tahun 2016, posisi Sekretaris Perusahaan TEMAS Line dijabat oleh Marthalia Vigita. Beliau
merupakan warga negara Indonesia, berusia 37 tahun. Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan
sejak 6 Juni 2014 berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 019LGLS.Kep-DIRTE-JKTVI14
tanggal 6 Juni 2014, Marthalia adalah Sarjana di bidang Manajemen Keuangan, Universitas
17 Agustus 1945, Jakarta. Beliau bergabung dengan PT Pelayaran Tempuran Emas, Tbk.
pada tahun 2003 sebagai Secretary to Director and Commissioners hingga tahun 2011, kemudian
menjabat sebagai Asisten Sekretaris Perusahaan 2011-2013. Sebelum berkarir bersama Perseroan,
Marthalia Vigita pernah menjabat Secretary to Director PT Intraco Penta, Tbk. 2000-2003.
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan bertugas dan bertanggung jawab untuk:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal,
khususnya mengenai peraturan yang berlaku di Pasar Modal;
2. Memberikan keterangan kepada masyarakat pemodal atas informasi yang berkaitan dengan
kondisi Perseroan; 3. Memberikan masukan kepada Direksi untuk
memenuhi ketentuan Pasar Modal; 4. Menjadi penghubung antara Perseroan dengan
Pasar Modal dan masyarakat; 5.
Menyiapkan daftar khusus yang berkaitan dengan Direksi dan Dewan Komisaris, baik
dalam perusahaan tercatat dan afiliasinya. 6. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan Rapat
Umum Pemegang Saham RUPS; 7. Menyampaikan pelaporan atas hal-hal yang
menyangkut kepatuhan, seperti pelaporan keterbukaan informasi atas kegiatan Perseroan,
laporan keuangan, dan laporan tahunan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia.
Marthalia Vigita
Sekretaris Perusahaan
71
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan
Pada tahun 2016, Sekretaris Perusahaan Perseroan telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
serta menyelenggarakan beberapa kegiatan, sebagai berikut:
1. Menyampaikan Keterbukaan Informasi yang
Perlu Diketahui Publik melalui pelaporan online web Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek
Indonesia, dan juga ditampilkan dalam website pada bagian Informasi Stakeholder; diantaranya:
2. Menyampaikan Laporan Berkala kepada Otoritas
Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia secara tepat waktu, diantaranya
a. Keterbukaan
Informasi tentang
Penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama Pendulum Service on Time
Schedule, pada tanggal 16 Februari 2016. b. Keterbukaan Informasi tentang Serah
Terima New Building Vessel KM. Teluk Mas, pada tanggal 16 Februari 2016.
c. Keterbukaan Informasi tentang Serah Terima New Building Vessel KM. Kisik Mas,
pada tanggal 22 Februari 2016. d. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan
Penjualan Kapal KM. Lagoa Mas, pada tanggal 17 Maret 2016.
e. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan pembelian dua kapal baru WZ 106 dan WZ
107, pada tanggal 6 April 2016. f.
Keterbukaan Informasi sehubungan dengan Penandatanganan Perjanjian 2 unit Kapal
Baru WZ 108 dan WZ 109, pada tanggal 2 Juni 2016.
g. Keterbukaan Informasi tentang Pemegang Saham Tertentu, yaitu pembelian saham
oleh Direksi Perseroan Bpk. Teddy Arief Setiawan, pada tanggal 3 Agustus 2016.
h. Keterbukaan Informasi Sehubungan dengan Pembelian 1 Unit Kapal Used KM. Larentia,
pada tanggal 21 September 2016. i.
Keterbukaan Informasi tentang Pemegang Saham Tertentu, yaitu penjualan saham
oleh Direksi Perseroan Bpk. Teddy Arief Setiawan, pada tanggal 21 Oktober 2016.
j. Keterbukaan Informasi sehubungan dengan
Pembelian 1 Unit Kapal Used KM. Conti Emden, pada tanggal 9 November 2016.
k. Keterbukaan Informasi tentang Pembelian Lahan di Kalianak Surabaya, pada tanggal
23 Desember 2016.
a. Laporan kepemilikan saham Direksi, Komisaris dan Pemegang saham diatas 5
setiap bulan. b. Laporan Keuangan per 31 Desember 2015
yang telah diaudit c. Laporan Keuangan per 31 Maret 2016 yang
tidak diaudit Penyampaian laporan berkala ini dilakukan
secara online melalui website OJK dan IDX, serta ditampilkan juga pada website perusahaan.
Selain disampaikan secara elektronik, laporan berkala kami sampaikan juga secara hardcopy
kepada OJK dan IDX.
3. Event Rapat Perusahaan selama tahun 2016, antara lain :
A. Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham, dan Paparan Publik:
a. Menyampaikan Pemberitahuan RUPSTLB kepada OJK dan BEI
b. Mengeluarkan Iklan
Pemberitahuan, Panggilan, dan Hasil Rapat di Harian Bisnis
Indonesia Indonesia. c. Mempersiapkan mata acara Rapat Umum
dan scenario serta susunan acara RUPS d.
Berkordinasi dengan Notaris untuk pembuatan Berita acara rapat
e. Menyampaikan Rencana dan Jadwal,
Materi, dan Hasil Paparan Publik kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek
Indonesia.
f. Melaksanakan RUPS pada tanggal 27 April 2016, bertempat di Hotel Holiday Inn
Kemayoran, Jakarta. g. Menyampaikan Berita Acara Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan Akta No. 132 dan Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa Akta No. 133 kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek
Indonesia.
h. Publikasi jadwal dan tata cara pembagian dividen untuk tahun buku 2015
i. Berkordinasi dengan Biro Administrasi Efek dan Kustodian Sentral Efek Indonesia
untuk pelaksanaan pembagian Dividen B. Penanda-tanganan MOU Rute S4 Tol Laut
tanggal 12 Februari 2016, di Hotel Borobudur C. Pelaksanaan HUT ke 29 Temasline, lokasi
di Kantor Pusat Jakarta, pada tanggal 17 September 2016
d. Laporan Tahunan 2015 e. Laporan Keuangan per 30 Juni 2016 yang tidak
diaudit f. Laporan Keuangan per 30 September 2016
yang tidak diaudit
72
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Meeting Rutin Manajemen : •
Melaksanakan dan mendokumentasikan hasil Rapat Gabungan Direksi dan Dewan
Komisaris. Selama tahun 2016 Direksi dan Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat
sebanyak 13x.
• Melaksanakan rapat gabungan Komite audit
dan Internal Audit •
Mengadakan meeting manajemen tanggal 28 April 2016
4. Melaksanakan Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan Corporate Social Responsibility – CSR.
5. Melaksanakan Corporate Rating oleh PT PEFINDO, dengan peringkat “Single A” untuk
periode 1 September 2016 – 1 September 2017. Peringkat tersebut diberikan berdasarkan data
informasi laporan keuangan yang tidak diaudit per 30 Juni 2016 dan Laporan keuangan audit
per 31 Desember 2015.
Pelatihan Sekretaris Perusahaan
Selama tahun 2016, Sekretaris Perusahaan tidak mengikuti program pelatihan, namun pernah mengikuti beberapa seminar yang diselenggarakan oleh OJK dan IDX serta beberapa sosialisasi terkait peraturan Pasar
Modal.
Waktu Penyelenggara
Pelatihan No
1 2
3 4
5 CSR Talks for Leaders
Sosialisasi Program AEI dan Issuer Gathering
Quality Empowerment System Konsolidasi Laporan Keuangan dan
Sistem Pelaporan Keuangan Workshop Keterbukaan Informasi
atau Fakta Material, Transaksi Afiliasi, Transaksi Material, Pengungkapan
Tata Kelola Emiten BEI
Asosiasi Emiten Indonesia Asosiasi Emiten Indonesia
Otoritas Jasa Keuangan Total Quality Indonesia
1 Februari 2016 1 Juni 2016
23-24 September 2016
27 Oktober 2016 16 November 2016
Audit Internal
Di awal tahun 2010, Perseroan telah membentuk Audit Internal melalui Surat Persetujuan Dewan
Komisaris No. 002BLGLSP-KOMTE-JKTI10 dan Surat Keputusan Direksi No. 002CLGLSKEP-DIR
TEJKTI10. Berdasarkan surat keputusan tersebut, Dewan Komisaris berhak dan bertanggung jawab
untuk mengangkat dan memberhentikan Ketua Audit Internal. Selanjutnya, Ketua Audit Internal
membentuk satuan kerjanya untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab secara profesional dan
independen.
Kedudukan Audit Internal
Keanggotaan Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan serta bertanggung jawab langsung
kepada Direktur Utama, berdasarkan Surat Keputusan Direksi No: 094LGLS.Kep-DIRTE-JKT
VIII13 tanggal 26 Agustus 2013 tentang Struktur Organisasi Perusahaan.
Profil Kepala Audit Internal
Ketua Unit Audit Internal Perseroan saat ini dijabat oleh Susan Natalia, warga negara Indonesia,
29 tahun. Beliau diangkat sebagai Kepala Unit Audit Internal sejak 2 September 2013, setelah
sebelumnya menjabat Auditor Internal Perseroan sejak September 2012. Susan Natalia adalah Sarjana
Akuntansi dari Universitas Katolik Atmajaya, Jakarta. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau
pernah menjabat sebagai Auditor pada Ernst Young Indonesia 2010-2012, dan Internal Auditor
pada PT Karya Inti Petroleum 2012.
Untuk menjaga independensi dan serta objektivitasnya, Unit Audit Internal Perseroan yang
terdiri dari 3 anggota tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris, Direksi maupun
Pemegang Saham Perseroan.
73
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Selama tahun 2016, tugas dan tanggung jawab Unit Internal Audit dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Merencanakan dan menyusun Program Internal Audit Tahunan;
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan
pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan;
3. Mengadakan pemeriksaan dan penilaian atas esiensi dan efektivitas di bidang keuangan,
akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi,
serta pemeriksaan khusus yang ditugaskan, termasuk audit mengenai work flow bilamana
memungkinkan;
4. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama, Dewan
Komisaris dan Komite Audit; 5. Melakukan monitoring dan evaluasi atas hasil-
hasil temuan audit, serta menyampaikan saran perbaikan atau rekomendasi terhadap
penyelenggaraan kegiatan Perseroan kepada semua tingkat Manajemen Perseroan;
6. Melakukan kunjungan ke cabang-cabang
Perseroan danatau kapal, baik yang bersifat pemeriksaan rutin maupun tinjauan mendadak;
7. Mengawasi prosedur pengamanan terhadap harta kekayaan dan kepentingan Perseroan
agar dilaksanakan dengan semestinya, dengan cara memeriksa kebenaran dan ketepatan
data pembukuan dan kelengkapan dokumen- dokumen penunjang, baik dengan mengambil
sample random sampling maupun menyeluruh;
8. Menjaga kerahasiaan atas data-data yang diperiksa maupun informasi yang diperoleh
dan hanya diperuntukkan bagi kepentingan pemeriksaan audit;
9. Memberikan laporan bulanan secara berkala kepada Komite Audit atas pelaksanaan kegiatan
audit yang dilakukan; 10.
Memberikan evaluasi hasil audit yang independen, terjaga kerahasiaannya, dan hanya
dapat diakses oleh Manajemen, Komite Audit, Akuntan Publik maupun pihak lain dengan
persetujuan Manajemen;
11. Menyusun program guna mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang ditanganinya.
Akuntan Perseroan
Perseroan menunjuk KAP Purwantono, Sungkoro, Surja sebagai Akuntan Perseroan berdasarkan
Surat Surat Penunjukan 119SRTCORPSECTE- JKTX2016 dan Persetujuan Dewan Komisaris
No. 004DEKOM-SRTTE-JKTX2016 Tanggal 7 Oktober 2016 untuk melaksanakan audit Laporan
Keuangan Perseroan tahun buku 2016, dengan biaya sebesar Rp 1,1 Milyar di luar PPn . Selain tugas
dan tanggung jawabnya sesuai perjanjian, Akuntan Perseroan tidak memberikan jasa lainnya.
Manajemen Risiko
Dalam setiap aktivitas operasionalnya, Perseroan tidak dapat menghindari timbulnya risiko usaha.
Namun demikian, potensi adanya risiko masih dapat dikelola dan Perseroan telah memiliki sistem
pengelolaan risiko yang mencakup identifikasi, evaluasi dan pengendalian risiko yang dapat
mengancam kelangsungan usaha atau aktivitas Perseroan.
Di tahun 2016, Perseroan telah melakukan identifikasi berbagai risiko yang mungkin akan muncul dan
berpengaruh terhadap pertumbuhan TEMAS Line. Risiko-risiko tersebut terbagi dalam dua kategori,
yaitu risiko operasional dan risiko ekonomi, dengan uraian dan upaya penanggulangan sebagai berikut:
Risiko Operasional • Risiko Armada
Risiko pada kerusakan kapal sangat berpengaruh terhadap kelangsungan usaha Perseroan. Secara
berkala, Perseroan senantiasa menjalankan upaya perawatan dan perbaikan serta docking
terhadap seluruh armada Perseroan, melalui kerja sama dengan Jurong Shipyard di Singapura
dan Triwarako Utama di Jakarta.
• Risiko Kecelakaan Kapal
Risiko kecelakaan kapal dapat mengakibatkan kerugian material bagi Perseroan. Oleh karena
itu, seluruh armada Perseroan telah dilengkapi dengan Asuransi Perlindungan Kapal.
• Risiko Bahan Bakar
Risiko bahan bakar dapat timbul dari kenaikan harga bahan bakar yang signifikan sehingga
berdampak negatif pada keuangan Perseroan. Perseroan mengantisipasinya dengan terus
melanjutkan program peremajaan kapal melalui penjualan kapal yang sudah tidak efisien dan
efektif dan menggantinya dengan kapal hemat bahan bakar yang dirancang khusus untuk
kondisi laut Indonesia.
Risiko Ekonomi •
Risiko Suku Bunga Bank
Kenaikan suku bunga bank dapat berdampak langsung pada peningkatan biaya. Perusahaan
74
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
berupaya secara strategis untuk mengelola pinjaman melalui negosiasi dengan pihak
bank dan jika diperlukan dengan melakukan restrukturisasi hutang.
• Risiko Kredit
Kerugian dapat terjadi ketika pelanggan gagal untuk melaksanakan kewajibannya sesuai
kontrak. Oleh karena itu, Perseroan berusaha menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang
kredibel dan secara reguler terus memantau kolektabilitas piutang.
• Risiko Industri
Industri transportasi laut sangat tergantung secara signifikan dengan pertumbuhan
ekonomi. Untuk mengantisipasinya, Perseroan terus mengembangkan strategi pemasarannya
sambil melihat peluang di berbagai wilayah yang membutuhkan pemerataan distribusi logistik.
• Risiko Inflasi
Secara umum, kenaikan harga akan memengaruhi peningkatan harga suku cadang
dan biaya operasional. Sebagai antisipasinya, Perseroan berupaya untuk mendorong inisiatif
efisiensi di semua lini operasional.
Perseroan menerapkan sistem manajemen risiko melalui beberapa langkah strategis seperti:
1. Pengawasan aktif oleh Dewan Komisaris dan Direksi;
2. Penerapan prosedur kebijakan yang efektif dan efisien;
3. Pengawasan melalui sistem teknologi informasi yang andal;
4. Penetapan asuransi yang tepat untuk
permasalahan perlindungan kapal. Guna memastikan efektivitasnya, Perseroan selalu
mengevaluasi dan meninjau ulang sistem manajemen risiko setiap 3 bulan sekali melalui pertemuan berkala
antara Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Sistem Pengendalian Internal
Sistem Pengendalian Internal SPI yang handal harus disusun dan diterapkan dalam rangka
menjaga kekayaan dan kinerja Perseroan, serta memenuhi peraturan perundang-undangan. Untuk
melaksanakan kegiatan SPI, Direksi telah membentuk Satuan Pengendali Internal dan menempatkannya
secara merata di setiap lapisan Sumber Daya Manusia untuk meningkatkan sistem kerja TEMAS
Line yang efektif, efisien, dan menyeluruh. Selama tahun 2016, Satuan Pengendali Internal
telah menjalankan tugasnya dalam membantu Direksi guna memastikan pencapaian tujuan dan
kelangsungan usaha Perseroan, serta bertanggung jawab untuk:
1. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program Perseroan;
2. Memberikan saran dalam upaya memperbaiki efektivitas proses pengendalian risiko;
3. Melakukan evaluasi kepatuhan Perseroan
terhadap peraturan perusahaan, pelaksanaan GCG dan perundang-undangan; dan
4. Memfasilitasi kelancaran pelaksanaan audit oleh auditor eksternal.
Kasus Dan Perkara Hukum
Sepanjang tahun 2016 Perseroan menghadapi 2 kasus dan perkara hukum, yaitu antara Perseroan dengan PT
Multi Diesel Services MDS dan antara Perseroan dengan Bapak Setyo Hartono Komisaris PT Senopati Samudera
Perkasa. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan ini, kedua perkara tersebut masih dalam proses persidangan.
Kedua perkara tersebut tidak memiliki dampak material terhadap keberlangsungan operasional Perseroan.
Informasi Sanksi Administratif
Perseroan juga tidak menerima sanksi administratif dalam bentuk apapun selama tahun 2016, sehingga
informasi terkait pembahasan hal tersebut tidak perlu disajikan.
Akses Informasi Dan Data Perseroan
TEMAS Line senantiasa memperbaharui informasi tentang Perseroan, baik dalam laporan tahunan
maupun situs resmi www.temasline.com, untuk memudahkan seluruh pemangku kepentingan
dalam menerima informasi mengenai Perseroan. Di samping itu, secara berkelanjutan Perseroan juga
menyampaikan laporan secara E-Reporting kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia
IDX sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku.
Para pemangku kepentingan lainnya, seperti pelanggan, calon pelanggan, atau mitra usaha serta
seluruh pihak yang ingin mendapatkan informasi lebih jauh mengenai Perseroan, juga dapat menghubungi
Sekretaris Perusahaan melalui: email
: corp.sectemasline.com surat
: Kantor Pusat Jakarta, Jl. Yos Sudarso Kav. 33, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta 14350,
Telp : 62-21 430 2388, Fax: 62-21 4393 8658.
75
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Sesuai petunjuk pelaksanaan sistem pelaporan pelanggaran, setiap bentuk pelaporan, bukti
pelanggaran, dan identitas pelapor akan diamankan dan dilindungi Perseroan dari berbagai kemungkinan
intervensi atau risiko ancaman. Namun, selama tahun 2016 Perseroan tidak menerima adanya laporan
apapun terkait pelanggaran maupun aktivitas yang mengandung unsur kecurangan atau penyimpangan.
Sistem Pelaporan Pelanggaran
Di tahun 2016 ini, Perseroan telah membentuk satuan tugas yang bertanggung jawab terhadap temuan
maupun pelaporan pelanggaran whistleblowing system, sebagai upaya dalam menindaklanjuti
setiap kejadian atau peristiwa yang mengandung unsur kejanggalan maupun pelanggaran. Saat ini,
satuan tugas yang dibentuk terdiri dari anggota Unit Audit Internal Perseroan yang akan mengelola
berbagai laporan yang menunjukkan adanya indikasi pelanggaran.
76
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
76
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
77
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
77
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
78
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
Orientasi kinerja Perseroan tidak hanya untuk kepentingan
bisnis semata, namun juga harus bertujuan untuk menciptakan
manfaat yang besar bagi kesejahteraan lingkungan sekitar.
78
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
79
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
79
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
80
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Selama tahun 2016 Perseroan telah ikut menjadi bagian yang tak terpisahkan dari lingkungan
tempat Perseroan berada. Oleh karenanya, orientasi kinerja Perseroan tidak hanya untuk kepentingan
bisnis semata, namun juga harus bertujuan untuk menciptakan manfaat yang besar bagi kesejahteraan
masyarakat, memberikan nilai lebih bagi seluruh pemangku kepentingan, serta menjaga kelestarian
alam sekitar.
Komitmen Perseroan bagi masyarakat yang diwujudkan melalui pelaksanaan berbagai program
CSR menjadi sarana efektif dalam menyalurkan kontribusi secara berkesinambungan dan
bertanggung jawab kepada seluruh pemangku kepentingan, baik karyawan, konsumen, pemegang
saham, komunitas serta lingkungan. Program kegiatan CSR Perseroan yang selalu diadakan
setiap tahun ini mencakup bidang pendidikan, kemasyarakatan, serta program kesejahteraan dan
tanggung jawab terhadap tenaga kerja.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Untuk tahun 2016, Perseroan telah mengalokasikan total danaRp 558 juta dalam bentuk berbagai
kegiatan CSR sebagai berikut:
• Bidang Sosial Kemasyarakatan
• Tanggung Jawab Ketenagakerjaan
Sumber Daya Manusia yang berdedikasi tinggi, andal dan profesional menjadi aset utama bagi
Perseroan untuk meningkatkan pertumbuhan usahanya. Oleh karena itu, tuntutan terhadap
kinerja maksimal dari seluruh karyawan Perseroan juga diiringi dengan upaya peningkatan kualitas
SDM, yang meliputi peningkatan kesejahteraan karyawan sesuai peraturan ketenagakerjaan.
Sebagai realisasinya, Perseroan telah menetapkan kebijakan pemberian upah tenaga
kerja sesuai upah minimum ProvinsiRegional berdasarkan ketentuan Peraturan Gubernur
Provinsi DKI Jakarta No. 123 Tahun 2013 tentang UMP DKI Jakarta serta ketetapan UMP di wilayah
masing-masing cabang. 1.
Pembagian Sembako ke warga sekitar Perseroan, Keluaran Kebon Bawang, Jakarta
Utara 2. Bakti Sosial kepada para Lansia di daerah
Pemalang 3. Ikut berpartisaipasi pada hari raya kurban di
lingkungan sekitar lokasi depo Perseroan 4. Ikut berpartisipasi pada acara Operasi Bakti
Sosial Surya Baskara Jaya TNI AL di Desa Tablasupa, Jayapura
5. Donasi kepada Himpunan Peduli Kasih untuk Mimika
80
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
81
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
1. Fasilitas kesehatan serta asuransi melalui jasa penyedia asuransi BPJS, maupun
asuransi swasta, 2.
Perlindungan ketenagakerjaan melalui program BPJS Ketenagakerjaan, yang
meliputi program Jaminan Hari Tua, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian,
3. Mess bagi karyawan yang memerlukan, 4. Mushola bagi karyawan yang Muslim,
5. Kegiatan olahraga, 6. Penyediaan makan siang yang bergizi dan
higienis, dan 7.
Tunjangan Hari Raya. Kebijakan pemberian upah juga berdasarkan
keputusan Direksi dan memberlakukan penyesuaian besaran gaji dan upah sejalan
dengan tingkat kinerja karyawan, dan berdasarkan sistem pengupahan komparatif
dengan industri sejenis. Selain gaji, berbagai tunjangan dan fasilitas lain juga diberikan dalam
rangka meningkatkan motivasi kerja karyawan, yang meliputi:
Perseroan terus berupaya untuk senantiasa memperhatikan kesejahteraan dan memenuhi hak-
hak karyawan agar seluruh SDM Perseroan dapat berkontribusi secara efektif dan produktif bagi
tercapainya visi dan misi Perseroan. Kesetaraan gender juga menjadi perhatian Perseroan, termasuk
dalam pemberian pelatihan dan pengembangan secara merata di semua level karyawan, kenaikan
jenjang karir, serta pemberian remunerasi tanpa membedakan gender, dan pemberian hak cuti khusus
bagi karyawan yang akan melahirkan maupun izin cuti khusus lainnya sesuai peraturan perundangan
yang berlaku.
81
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
82
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN
83
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
DIREKSI
Teddy Arief Setiawan
Direktur
Faty Khusumo
Direktur
Ganny Zheng
Direktur
DEWAN KOMISARIS
Wong Chau Lin
Komisaris Utama
Alfred Natsir
Komisaris Independen
Edward Simangunsong
Komisaris Independen
Harto Khusumo
Direktur Utama
PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS TBK TAHUN 2016
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab
penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan ini.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
84
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN LAPORAN
KEUANGAN KONSOLIDASIAN
85
Laporan Tahunan 2016
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk dan ent it as anaknya
and it s subsidiaries
Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2016 dan unt uk tahun yang berakhir pada t anggal t ersebut besert a laporan audit or independen
Consolidat ed financial stat ement s as of December 31, 2016 and for the year t hen ended with independent audit ors’ report
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED
WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
Daftar IsiTable of Contents
HalamanPage Surat Pernyataan Direksi
Board of Directors’ Statement Laporan Auditor Independen
Independent Auditors’ Report Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ………….
1-3 …………..Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss
Komprehensif Lain Konsolidasian ……………. 4-5
…………………and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ……….
6 ..……….. Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian…………………… 7-8
………………… Consolidated Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ….
9-95 ………. Notes to the Consolidated Financial Statements
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form
an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
1
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016
Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF
FINANCIAL POSITION As of December 31, 2016
Expressed in rupiah
31 Desember 2016 Catatan
31 Desember 2015 December 31, 2016
Notes December 31, 2015
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 32.967.646.232 2c,2p,4,38,39
24.430.338.156 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 2p,5,38,39
Trade receivables Pihak ketiga - neto
134.699.876.942 13,19
172.707.435.021 Third parties - net
Pihak berelasi 1.854.320.785
2d,35 2.459.400.189
Related party Piutang lain-lain
3.446.847.962 2p,6,38,39 6.648.655.466
Other receivables Persediaan - neto
47.074.615.432 2e,8,13,19 22.908.822.963
Inventories - net Biaya dibayar dimuka
4.800.354.823 2f,9
4.334.772.366 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 35.435.765.613
2o,18 27.717.676.038
Prepaid taxes 2c,2p,7,37a,
Aset keuangan lancar lainnya 870.460.896
38,39 913.671.550
Other current financial assets Aset lancar lain-lain
14.498.437.923 10
9.031.490.576 Other current assets
TOTAL ASET LANCAR 275.648.326.608
271.152.262.325 TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Aset pajak tangguhan - neto 60.576.695.129
2o,18 25.162.538.201
Deferred tax assets - net 2g,2h,2i,2u,11,
Aset tetap - neto 2.166.137.439.420 13,19,20,21 1.458.799.630.538
Fixed assets - net Taksiran tagihan pajak
- 2o,18
1.869.704.033 Estimated claim for tax refund
Aset tidak lancar lainnya 23.299.878.632
2f,12 25.076.740.092
Other non-current assets
TOTAL ASET TIDAK LANCAR 2.250.014.013.181
1.510.908.612.864 TOTAL NON-CURRENT ASSETS
TOTAL ASET 2.525.662.339.789
1.782.060.875.189 TOTAL ASSETS
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form
an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
2
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION continued
As of December 31, 2016 Expressed in rupiah
31 Desember 2016 Catatan
31 Desember 2015 December 31, 2016
Notes December 31, 2015
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang bank jangka pendek 156.500.000.000 2p,13,38,39
85.800.000.000 Short-term bank loans
Utang usaha 2p,14,38,39
Trade payables Pihak ketiga
106.706.790.609 92.529.990.088
Third parties Pihak-pihak berelasi
1.500.700.727 2d,35
2.775.754 Related parties
Utang lain-lain 161.574.813 2p,15,38,39
535.819.094 Other payables
Beban akrual 10.204.874.599 2p,16,38,39
10.270.705.550 Accrued expenses
Utang pajak 7.683.968.483
2o,18 5.146.554.379
Taxes payable Pendapatan diterima dimuka
7.876.709.142 2l
1.335.187.796 Unearned revenues
Bagian pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu
Current maturities of satu tahun
2p,38,39 long-term debts
Utang lain-lain - pihak berelasi 44.000.000.000 2d,19,35
59.318.500.000 Other payables - related party
Utang bank 183.798.741.082
19 96.691.360.000
Bank loans Loan payable to
Utang lembaga keuangan 47.391.160.528
19 40.104.345.778
financial institution Utang sewa pembiayaan
30.616.151.773 2i,20
29.478.963.609 Finance lease liabilities
Obligation under syariah Utang transaksi syariah
55.114.084.724 2q,21
41.577.064.994 transactions
Utang pembiayaan konsumen 455.424.156
19 634.716.849
Consumer financing payables
TOTAL LIABILITAS JANGKA TOTAL
PENDEK 652.010.180.636
463.425.983.891 CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh
Long-term debts - net of tempo dalam waktu satu tahun
2p,38,39 current maturities
Utang bank 508.771.617.719
19 225.251.417.537
Bank loans Loan payable to
Utang lembaga keuangan 127.739.101.322
19 89.889.965.431
financial institution Utang sewa pembiayaan
25.639.434.326 2i,20
56.754.721.961 Finance lease liabilities
Obligation under syariah Utang transaksi syariah
186.740.521.508 2q,21
105.486.009.783 transactions
Utang pembiayaan konsumen -
19 481.598.738
Consumer financing payables Liabilitas pajak tangguhan - neto
4.991.977.635 2o,18
4.908.909.117 Deferred tax liabilities - net
Liabilitas imbalan kerja Long-term employee
jangka panjang 25.093.790.406 2m,22
21.196.507.929 benefits liability
TOTAL LIABILITAS JANGKA TOTAL NON-CURRENT
PANJANG 878.976.442.916
503.969.130.496 LIABILITIES
TOTAL LIABILITAS 1.530.986.623.552
967.395.114.387 TOTAL LIABILITIES
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form
an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
3
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION continued
As of December 31, 2016 Expressed in rupiah
31 Desember 2016 Catatan
31 Desember 2015 December 31, 2016
Notes December 31, 2015
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to Owners
kepada Pemilik Entitas Induk of the Parent Entity
Modal saham - nilai nominal Rp125 Capital stock - Rp125 par value
per saham per share
Modal dasar - 4.560.000.000 saham Authorized - 4,560,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 1.141.030.000 saham 142.628.750.000
23 142.628.750.000
1,141,030,000 shares Tambahan modal disetor
145.603.049.314 1b,2j,2k,24 145.603.049.314 Additional paid-in capital
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 34.823.179.931
26 34.823.179.931
Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 773.660.578.307
589.933.190.599 Unappropriated
Rugi komprehensif lain 103.349.363.063
2b,25 99.488.884.785
Other comprehensive loss Ekuitas Neto yang Dapat
Diatribusikan kepada Net Equity Attributable to
Pemilik Entitas Induk 993.366.194.489
813.499.285.059 Owners of the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 1.309.521.748
28 1.166.475.743
Non-controlling Interests
TOTAL EKUITAS 994.675.716.237
814.665.760.802 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND
EKUITAS 2.525.662.339.789
1.782.060.875.189 EQUITY
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form
an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
4
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016
Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2016
Expressed in rupiah
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31,
Catatan 2016
Notes 2015
Pendapatan jasa 1.755.284.162.001
2l,30 1.720.965.422.311
Service revenue
Pendapatan jasa yang saling dihapuskan dengan beban jasa
Service revenue net off with related
terkait 83.379.145.991
2l,30 99.601.083.071
cost of service PENDAPATAN JASA NETO
1.671.905.016.010 1.621.364.339.240
NET SERVICE REVENUE
Beban jasa 1.311.229.551.637
2l,31 1.267.271.914.201
Cost of services
Beban jasa yang saling dihapuskan dengan pendapatan jasa
Cost of services for offset off with
terkait 83.379.145.991
2l,31 99.601.083.071
related service BEBAN JASA NETO
1.227.850.405.646 1.167.670.831.130
NET COST OF SERVICES LABA BRUTO
444.054.610.364 453.693.508.110
GROSS PROFIT
Beban usaha 110.080.441.402 2l,2d,32 96.626.647.995
Operating expenses Laba pelepasan aset tetap
2.672.501.813 2g,11
24.009.312.881 Gain on disposal of fixed assets
Rugi penurunan nilai aset -
2h,11 10.980.005.000
Loss on impairment of asset Penghasilan rugi operasi lain
32.799.358.183 2l,17
37.902.745.536 Other operating income loss
LABA USAHA 303.847.312.592
407.998.913.532 INCOME FROM OPERATIONS
Laba rugi selisih kurs - neto 9.057.492.012
20.635.915.370 Gain loss on foreign exchange - net
Pendapatan keuangan 1.132.880.343
2l,33 1.187.825.640
Finance income Pajak final atas
pendapatan bunga 226.576.069
237.565.128 Final tax on interest income
Laba atas nilai wajar 9.385.875.850
- Gain on fair value
Beban keuangan 91.100.348.680
2l,34 70.672.637.820
Finance costs
LABA SEBELUM PAJAK FINAL DAN BEBAN PAJAK
INCOME BEFORE FINAL TAX PENGHASILAN
232.096.636.048 317.640.620.854
AND INCOME TAX EXPENSE
Pajak final 14.313.248.487
2o,18 13.164.302.705
Final tax
LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE
PAJAK PENGHASILAN 217.783.387.561
304.476.318.149 INCOME TAX EXPENSE
Manfaat pajak penghasilan 13.737.761.127
2o,18 12.697.817.092
Income tax benefit
LABA TAHUN BERJALAN 231.521.148.688
317.174.135.241 INCOME FOR THE YEAR
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form
an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
5
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN lanjutan
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016
Disajikan dalam rupiah PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME continued
For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31,
Catatan 2016
Notes 2015
PENGHASILAN RUGI OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN INCOME LOSS
Rugi komprehensif lain Other comprehensive loss
yang akan direklasifikasikan to be reclassified
laba rugi pada to profit or loss in
periode berikutnya: subsequent periods:
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign
laporan keuangan 3.082.598.838
2b,25 14.943.226.495
currency translation Penghasilan rugi komprehensif lain
yang tidak akan direklasifikasikan Other comprehensive income
ke menjadi laba rugi pada loss not to be reclassified
periode berikutnya: to profit or loss in
subsequent periods: Laba rugi pengukuran kembali
Remeasurement income loss on liabilitas imbalan pascakerja
935.007.781 22
704.612.759 post-employment benefits liability
Pajak penghasilan terkait 154.031.033
18 102.425.987
Related income tax
PENGHASILAN KOMPREHENSIF NET COMPREHENSIVE
NETO TAHUN BERJALAN 227.657.573.102
301.423.870.000 INCOME FOR THE YEAR
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada:
Income for the year attributable to: Pemilik Entitas Induk
231.308.338.708 316.970.250.888
Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali
212.809.980 203.884.353
Non-controlling Interests
Total 231.521.148.688
317.174.135.241 Total
Total Laba rugi komprehensif tahun berjalan yang dapat
Total comprehensive income diatribusikan kepada:
for the year attributable to: Pemilik Entitas Induk
227.447.860.430 301.219.985.647
Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali
209.712.672 203.884.353
Non-controlling Interests
Total 227.657.573.102
301.423.870.000 Total
LABA PER SAHAM EARNINGS PER
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN SHARE ATTRIBUTABLE TO
KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK 203
2r,29 278
OWNERS OF THE PARENT ENTITY
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
6
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Equity attributable to owners of the parent entity
Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income
Laba rugi pengukuran
Selisih kurs dari kembali liabilitas
Saldo laba penjabaran laporan imbalan pascakerja
Retained earnings Tambahan
keuangan Remeasurement
Kepentingan non modal disetor
Difference in income loss on
Telah ditentukan Belum ditentukan pengendali
Catatan Modal saham
Additional paid- foreign currency post-employment
penggunaannya penggunaannya Non-controlling Total Ekuitas
Notes capital stock
incapital translation
benefits liability Sub-total
Appropriated Unappropriated TotalTotal
interests Total Equity
Saldo tanggal 1 Januari 2015 142.628.750.000
145.603.049.314 85.925.720.459 2.187.100.915 83.738.619.544 34.823.179.931 293.287.122.604 532.603.482.305
1.281.210.825 533.884.693.130 Balance as of January 1, 2015
Laba tahun berjalan -
- -
- -
- 316.970.250.888 316.970.250.888 203.884.353 317.174.135.241
Income for the year Penghasilan komprehensif lain
Net other comprehensive income neto tahun berjalan
- - 14.943.226.495
807.038.746 15.750.265.241 -
- 15.750.265.241 - 15.750.265.241
for the year Pembagian dividen kas
27 -
- -
- -
- 20.324.182.893 20.324.182.893 - 20.324.182.893
Distribution of cash dividends Pembagian dividen kas Entitas Anak
Subsidiary’s distribution of cash dividend kepada kepentingan nonpengendali
- -
- -
- -
- -
318.619.435 318.619.435
to non-controlling interests
Saldo tanggal 31 Desember 2015 142.628.750.000
145.603.049.314 100.868.946.954 1.380.062.169 99.488.884.785 34.823.179.931 589.933.190.599 813.499.285.059
1.166.475.743 814.665.760.802 Balance as of December 31, 2015
Laba tahun berjalan -
- -
- - 231.308.338.708 231.308.338.708
212.809.980 231.521.148.688 Income for the year
Penghasilan komprehensif lain Net other comprehensive income
neto tahun berjalan -
- 3.082.598.838
777.879.440 3.860.478.278
- -
3.860.478.278 3.097.308
3.863.575.586 for the year
Pembagian dividen kas 27
- -
- -
- - 47.580.951.000 47.580.951.000
- 47.580.951.000 Distribution of cash dividends
Pembagian dividen kas Entitas Anak Subsidiary’s distribution of cash dividend
kepada kepentingan nonpengendali -
- -
- -
- -
- 66.666.667
66.666.667 to non-controlling interests
Saldo tanggal 31 Desember 2016 142.628.750.000
145.603.049.314 103.951.545.792 602.182.729 103.349.363.063 34.823.179.931 773.660.578.307 993.366.194.489
1.309.521.748 994.675.716.237 Balance as of December 31, 2016
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated
financial statements.
7
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For the Year Ended December 31, 2016
Expressed in rupiah
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31,
Catatan 2016
Notes 2015
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING
OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1.710.280.429.466
1.627.807.417.138 Cash received from customers
Pengeluaran kas kepada pemasok Cash paid to suppliers
dan untuk beban usaha 1.067.600.743.823
992.710.475.452 and for operating expenses
Pengeluaran kas kepada karyawan Cash paid to employees
dan anak buah kapal 131.675.127.579
110.308.882.220 and vessel crews
Penerimaan dari klaim asuransi 3.787.721.551
7.287.103.260 Proceeds from insurance claims
Penerimaan dari pendapatan bunga 906.304.274
33 950.260.512
Receipts of interest income Pembayaran atas:
Payments for: Beban bunga
78.993.449.260 59.747.314.901
Interest expense Pajak
30.994.413.805 29.466.197.959
Taxes Beban murabahah
13.329.922.212 21
17.382.662.835 Murabahah expense
Kas neto diperoleh dari Net cash provided by
aktivitas operasi 392.380.798.612
426.429.247.543 operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING
INVESTASI ACTIVITIES
Hasil pelepasan aset tetap 51.697.791.044
11 6.623.603.098 Proceeds from disposal of fixed assets
Perolehan aset tetap 847.481.877.296
61.483.382.327 Acquisitions of fixed assets
Kas neto digunakan untuk Net cash used for
aktivitas investasi 795.784.086.252
54.859.779.229 investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN ACTIVITIES
Perolehan dari utang Proceeds of long-term
bank jangka panjang 493.170.700.000
- bank loans
Perolehan dari utang Proceeds from obligation
transaksi syariah 143.079.389.600
82.493.823.194 under syariah transactions
Penerimaan pembayaran utang Proceeds payment of short-term
bank jangka pendek - neto 70.700.000.000
43.495.823.910 bank loans - net
Pembayaran utang Payment of other
pihak berelasi lain-lain - neto 15.318.500.000
39.100.142.606 related party payables - net
Pembayaran: Payments for:
Utang bank jangka panjang 118.356.849.019
19 255.190.796.519
Long-term bank loans Utang lembaga keuangan
44.229.189.992 19
32.964.966.398 financial institution
Obligation under syariah Utang transaksi syariah
42.938.973.597 21
37.052.761.921 transactions
Utang sewa pembiayaan 27.530.505.640
37.735.282.616 Finance lease liabilities
Loan payable to Utang pembiayaan konsumen
660.891.431 19
877.076.714 Consumer financing payables
Pembayaran dividen 47.580.951.000
27 20.324.182.893
Dividend payment
Kas neto diperoleh dari digunakan Net cash provided by
untuk aktivitas pendanaan 410.334.228.921
384.247.210.383 used for financing activities
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated
financial statements.
8
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN lanjutan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember 2016 Disajikan dalam rupiah
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS continued
For the Year Ended December 31, 2016 Expressed in rupiah
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember Year Ended December 31,
Catatan 2016
Notes 2015
PENGARUH NETO PERUBAHAN NET EFFECT OF CHANGES IN
KURS PADA KAS DAN EXCHANGE RATES ON CASH
SETARA KAS 1.606.366.795
5.772.502.758 AND CASH EQUIVALENTS
KENAIKAN PENURUNAN NETO NET INCREASE DECREASE IN
KAS DAN SETARA KAS 8.537.308.076
18.450.244.827 CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AWAL TAHUN 24.430.338.156
42.880.582.983 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AKHIR TAHUN 32.967.646.232
4 24.430.338.156
AT END OF YEAR
Informasi tambahan aktivitas arus kas diungkapkan dalam Catatan 42.
Supplementary cash flow information is disclosed in Note 42.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
9
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Company’s Establishment
PT Pelayaran
Tempuran Emas
Tbk “Perusahaan”
didirikan dengan
nama PT Tempuran Emas berdasarkan akta notaris
Misahardi Wilamarta, S.H., No. 252 tanggal 17 September 1987, yang telah diubah dengan
akta notaris No. 350 tanggal 18 November 1987 oleh notaris yang sama. Akta pendirian dan
perubahannya telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat
Keputusan
No. C2-2545.HT.01.01.TH’88
tanggal 22 Maret 1988, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
No. 101, Tambahan
No. 1376
tanggal 16
Desember 1988.
Perubahan nama
Perusahaan menjadi PT Pelayaran Tempuran Emas dilakukan berdasarkan akta notaris
Misahardi Wilamarta, S.H., No. 28 tanggal 5
Februari 1997
dan telah
mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik
Indonesia dalam
Surat Keputusan
No. C2-1656.HT.01.04.TH.98 tanggal 12 Maret 1998 dan telah diumumkan dalam Berita
Negara Republik Indonesia No. 91, Tambahan No. 6347 tanggal 13 November 1998.
PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk the “Company” was established under the name
PT Tempuran Emas based on notarial deed No. 252 dated September 17, 1987 of
Misahardi Wilamarta, S.H., which was amended by notarial deed No. 350 dated
November 18, 1987 of the same notary. The deed of establishment and its amendment
were approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision
Letter No. C2-2545.HT.01.01.TH’88 dated March 22, 1988 and were published in
Supplement No. 1376 of State Gazette No. 101 dated December 16, 1988. The
Company changed its name to PT Pelayaran Tempuran Emas based on notarial deed
No. 28 dated February 5, 1997 of Misahardi Wilamarta, S.H., which was approved by the
Ministry of Justice of the Republic of Indonesia
in its
Decision Letter
No. C2-1656.HT.01.04.TH.98
dated March 12, 1998 and was published in
Supplement No. 6347 of State Gazette No. 91 dated November 13, 1998.
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir diubah
dengan akta notaris Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., No. 22 tanggal 4 Desember 2015,
mengenai perubahan beberapa pasal pada Anggaran
Dasar Perusahaan.
Perubahan tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat
Keputusan No.
AHU- 0947340.AH.01.02.2015 tanggal 4 Desember
2015. The Company’s articles of association has
been amended from time to time, the latest of which was amended by notarial deed No. 22
dated December 4, 2015 of Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., concerning changes in
several articles in the Company’s articles of association. The amendment was approved
by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision
Letter
No. AHU-0947340.AH.01.02.2015
dated December 4, 2015.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
10
1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued
a. Pendirian Perusahaan lanjutan a. Company’s Establishment continued
Perubahan terakhir susunan dewan komisaris dan direksi Perusahaan termuat dalam akta
notaris Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., No. 26 tanggal 4 Juli 2014, dimana perubahan ini telah
diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia
Republik Indonesia
berdasarkan Surat No. AHU-18455.40.22.2014 tanggal 8 Juli 2014.
The last change of the Company’s boards of commissioners and directors was notarized
under deed No. 26 dated July 4, 2014 of Herdimansyah Chaidirsyah, S.H., which was
reported and acknowledged by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of
Indonesia based on its Letter No. AHU- 18455.40.22.2014 dated July 8, 2014.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, Perusahaan bergerak dalam
bidang pengangkutan baik domestik maupun internasional,
terutama pengangkutan
penumpang, kendaraan, barang dan hewan dengan kapal laut, bertindak sebagai agen dari
usaha pelayaran
serta melaksanakan
pembelian dan penjualan kapal-kapal dan perlengkapannya. Kegiatan usaha penunjang
dari persereoan adalah sewa-menyewa kapal, lahan, bangunan, serta kegiatan transportasi
darat dan logistik. In accordance with article 3 of the Company’s
articles of association, the Company engages in
both domestic
and international
transportation activities,
particularly in
transporting passengers,
cargoes and
animals by vessels, acts as an agent in the shipping business and is involved in the
purchase and sale of vessels and related equipment. Supporting activities of the
Company is leasing of vessels, land, buildings, and activities of transportation and
logistic.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Jalan Yos Sudarso Kavling 33, Jakarta Utara, dengan
kantor cabang di Medan, Surabaya, Makassar, Bitung, Pontianak, Banjarmasin, Pekanbaru,
Ambon, Jayapura dan Sorong. Kapal yang dioperasikan oleh Perusahaan hanya berlayar
di perairan dalam negeri. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1988.
The Company’s head office is located at Jl. Yos Sudarso Kavling 33, North Jakarta
with branches
in Medan,
Surabaya, Makassar, Bitung, Pontianak, Banjarmasin,
Pekanbaru, Ambon, Jayapura and Sorong. The Company’s vessels operate only in
domestic seas. The Company started its commercial operations in 1988.
b. Penawaran Umum efek ekuitas Perusahaan b. Public offerings of the Companys equity
securities
Pada tahun 2003, Perusahaan menawarkan 55.000.000 saham dengan nilai nominal
sebesar Rp250 per saham kepada masyarakat pada harga penawaran sebesar Rp550 per
saham. Penawaran tersebut sesuai dengan Surat
No. S-1516PM2003
tanggal 25 Juni 2003, yang diterbitkan oleh Ketua
Badan Pengawas Pasar Modal BAPEPAM. Selisih lebih antara harga penawaran dengan
nilai nominal
per saham,
setelah memperhitungkan biaya penerbitan saham dan
transaksi selanjutnya yang berkaitan dengan dividen saham dan saham bonus, dicatat
sebagai “Tambahan Modal Disetor” yang disajikan sebagai bagian dari Ekuitas pada
laporan
posisi keuangan
konsolidasian. Perusahaan
telah mencatatkan
seluruh sahamnya di Bursa Efek Indonesia sesuai
dengan Surat Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. S-1155BEJ-PSJ07-2003 tanggal 3 Juli
2003. In 2003, the Company offered 55,000,000
shares with a par value of Rp250 per share to the public at an offering price of Rp550 per
share. Such offering was in accordance with Letter
No. S-1516PM2003
dated June 25, 2003 issued by the Head of the
Capital Market
Supervisory Agency
BAPEPAM. The excess of the share offer price over the par value per share, net of
stock issuance costs and the subsequent transactions relating to stock dividend and
bonus shares, was recognized as “Additional Paid-in Capital”, which is presented under the
Equity section of the consolidated statement of financial position. The Company has
registered all of its shares in the Indonesia Stock Exchange in accordance with Letter
No. S-1155BEJ-PSJ07-2003 dated July 3, 2003 from the Director of PT Bursa Efek
Jakarta.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
11
1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued
c. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit serta Karyawan
c. Boards of Commissioners and Directors, Audit Committee and Employees
Susunan Dewan
Komisaris dan
Direksi Perusahaan pada tanggal-tanggal 31 Desember
2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Boards of
Commissioners and
Directors as
of December 31, 2016 and 2015 was as follows:
31 Desember 2016 dan 2015December 31, 2016 and 2015 Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Komisaris Utama Wong Chau Lin
President Commissioner Komisaris Independen
Edward Simangunsong Independent Commissioner
Komisaris Independen Alfred Natsir
Independent Commissioner
Direksi Board of Directors
Direktur Utama Harto Khusumo
President Director Direktur
Faty Khusumo Director
Direktur Ganny Zheng
Director Direktur
Teddy Arief Setiawan Director
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Audit
Committee as of December 31, 2016 and 2015 was follows:
31 Desember 2016 dan 2015December 31, 2016 and 2015 Komite Audit
Audit Committee
Ketua Edward Simangunsong
Chairman Anggota
Alfred Natsir Member
Anggota Ardi Dharmono
Member Perusahaan dan Entitas Anak selanjutnya
disebut “Kelompok Usaha” memiliki 407 dan 367 karyawan tetap tidak diaudit masing-
masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
As of December 31, 2016 and 2015, the Company and its Subsidiaries collectively
referred to hereafter as “the Group” had 407 and 367 permanent employees, respectively
unaudited.
PT Temas Lestari adalah entitas induk langsung Perusahaan dan juga merupakan entitas induk
terakhir dalam Kelompok Usaha. PT Temas Lestari is the immediate parent
company of the Company and also the ultimate parent company of the Group.
Manajemen Kelompok Usaha bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan
konsolidasian yang diotorisasi untuk terbit pada tanggal 29 Maret 2017.
The management of the Group is responsible for the preparation of the consolidated
financial statements that were authorized for issue on March 29, 2017.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
12
1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued
d. Entitas Anak d. Subsidiaries
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, perusahaan telah mengkonsolidasikan laporan
keuangan semua entitas anak yang dimiliki secara langsung maupun tidak langsung,
sebagai berikut: As of December 31, 2016 and 2015 , the
Company has consolidated the following directly or indirectly owned subsidiaries:
Tahun beroperasi
secara komersial
Persentase Jumlah asset sebelum eliminasi
Start of kepemilikan Total assets before elimination
Nama entitas anak Lokasi
Kegiatan usaha commercial Percentage
Name of subsidiaries Location
Principal activity operations of ownership
2016 2015
Anemi Maritime
Co.,Ltd. Malta
Jasa penyewaan
200 9
9 ,
9 9
3 545.618.225
630.044.433 Anemi
petikemas Lease of containers
PT Bongkar Muat Jakarta
Jasa bongkar muat 2002
99,00 148.283.343.683 153.366.530.734
Olah Jasa Trisari dan jasa terkait
Andal Trisari Stevedoring and
other related services
PT Pelayaran Tirtamas Jakarta
Jasa pelayaran 2003
99,69 158.719.278.360 107.834.870.618
Express Tirtamas Shipping
PT Escorindo Stevedoring Jakarta
Jasa bongkar muat 2003
99,67 178.596.270.772 106.258.650.413
Escorindo dan jasa terkait
Stevedoring and other related
services
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES a. Dasar
penyajian laporan
keuangan konsolidasian
a. Basis of preparation of the consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan di
Indonesia “SAK”,
yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan “PSAK” dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan “ISAK” yang dikeluarkan
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan “DSAK” Ikatan Akuntan Indonesia dan
peraturan yang terkait dengan penyajian dan pengungkapan
laporan keuangan
yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan
“OJK”. The consolidated financial statements have
been prepared and presented in accordance with
Indonesian Financial
Accounting Standards “SAK”, which comprise the
Statements of
Financial Accounting
Standards “PSAK” and Interpretations of Financial Accounting Standards “ISAK”
issued by the Financial Accounting Standards Board “DSAK” of the Indonesian Institute of
Accountants and the regulations relating to financial
statement presentation
and disclosures issued by the Otoritas Jasa
Keuangan “OJK”.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
a. Dasar penyajian
laporan keuangan
konsolidasian lanjutan a. Basis of preparation of the consolidated
financial statements continued
Laporan keuangan
konsolidasian disusun
berdasarkan asas
akrual, dengan
menggunakan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-
masing akun tersebut. The consolidated financial statements have
been prepared on the accrual basis, using the historical cost basis of accounting, except for
certain accounts which are stated on the bases described in the related accounting
policies for those accounts.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dan
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statement of cash flows is prepared using the direct method and
presents cash flows classified into operating, investing and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian
adalah rupiah Rp, yang juga merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak
kecuali Anemi Maritime Co. Ltd., yang mata uang fungsionalnya adalah dollar Amerika
Serikat. The
reporting currency
used in
the consolidated financial statements is the
Indonesian rupiah Rp, which is also the functional currency of the Company and
Subsidiaries except Anemi Maritime Co. Ltd., whose functional currency is the U.S. dollar.
b. Prinsip-prinsip konsolidasian b. Principles of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian terdiri dari laporan keuangan Perusahaan dan Entitas
Anaknya. The
consolidated financial
statements comprise the financial statements of the
Company and its Subsidiaries. Pengendalian didapat ketika Perusahaan
terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee
dan memiliki
kemampuan untuk
mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee.
Control is achieved when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from
its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power
over the investee.
Secara spesifik,
Kelompok Usaha
mengendalikan investee jika dan hanya jika Kelompok Usaha memiliki seluruh hal berikut
ini: Specifically, the Group controls an investee if
and only if the Group has:
• Kekuasaan atas investee misal, hak yang
ada memberi kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee
• Eksposur atau hak atas imbal hasil
variabel dari keterlibatannya dengan investee
• Kemampuan
untuk menggunakan
kekuasaannya atas
investee untuk
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor •
Power over the investee i.e., existing rights that give it the current ability to
direct the relevant activities of the investee
• Exposure, or rights, to variable returns
from its involvement with the investee •
The ability to use its power over the investee to affect its returns.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2016 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
b. Prinsip-prinsip konsolidasian lanjutan b. Principles of consolidation continued
Ketika Kelompok Usaha memiliki kurang dari hak suara mayoritas, Kelompok Usaha dapat
mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah memiliki
kekuasaan atas investee, termasuk: When the Group has less than a majority of
the voting or similar rights of an investee, the Group considers all relevant facts and
circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:
• Pengaturan kontraktual dengan pemilik
hak suara yang lain •
Hak yang
timbul dari
pengaturan kontraktual lain
• Hak suara dan hak suara potensial
Kelompok Usaha.
• The contractual arrangement with the
other vote holders of the investee •
Rights arising from other contractual arrangements
• The Group’s voting rights and potential
voting rights.
Kelompok Usaha menilai kembali apakah investor mengendalikan investee jika fakta dan
keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen
pengendalian. Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Kelompok Usaha memiliki
pengendalian atas entitas anak dan berhenti ketika
Kelompok Usaha
kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas,
penghasilan dan beban atas entitas anak yang diakuisisi
atau dilepas
selama periode
termasuk dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
dari tanggal Kelompok Usaha memperoleh pengendalian
sampai dengan
tanggal Kelompok Usaha menghentikan pengendalian
atas entitas anak. The Group re-assesses whether or not it
controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more
of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains
control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary.
Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired or disposed of during the
period are included in the consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income from the date the Group gains control until the date the Group
ceases to control the subsidiary.
Laba atau rugi dan setiap komponen atas penghasilan komprehensif lain diatribusikan
pada pemegang
saham entitas
induk Kelompok Usaha dan pada kepentingan non
pengendali, walaupun hasil di kepentingan non pengendali mempunyai saldo defisit. Bila
diperlukan, penyesuaian
dilakukan pada
laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansinya
sesuai dengan
kebijakan akuntansi Kelompok Usaha. Semua aset dan
liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas berkaitan dengan transaksi antar anggota
Kelompok Usaha akan dieliminasi secara penuh dalam proses konsolidasi.
Profit or loss and each component of other comprehensive income OCI are attributed to
the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interests “NCI”,
even if this results in the NCI having a deficit balance. When necessary, adjustments are
made
to the
financial statements
of subsidiaries to bring their accounting policies
in line with the Group’s accounting policies. All intra-group assets and liabilities, equity,
income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group
are eliminated in full on consolidation.