4 8
PT TRIKOM SEL OKE Tbk.
Annual Report 2009
PT Trikomsel Oke Tbk. sebagai Perseroan terbuka yang menangani bidang bisnis yang dinamis, bertekad untuk
memperkokoh kebijakan tata kelola perusahaan. Karena bagi Perseroan, aktivitas bisnis dan penerapan tata kelola
perusahaan yang baik itu saling menunjang satu sama lain. Keduanya menjadi nilai yang diupayakan mengakar dalam
budaya perusahaan. Perubahan kondisi sosial, politik dan ekonomi nasional,
regional dan global tentunya juga berpengaruh pada kinerja Perseroan. Hal ini menjadi pendorong bagi Perseroan untuk
semakin memantapkan prinsip-prinsip dasar tata kelola perusahaan yang baik.
Perseroan telah membuktikan bahwa krisis global yang melanda dunia termasuk Indonesia tahun lalu, tidak
berdampak negatif terhadap kinerja Perseroan. Hal ini merupakan prestasi yang patut dicatat, dan merupakan
dorongan bagi Perseroan untuk menerapkan prinsip dasar tata kelola perusahaan yang baik dan diimplementasikan di
semua komponen Perseroan.
A. Prinsip Dasar
Sebagai perusahaan publik, Perseroan menyadari pentingnya penerapan tata kelola perusahaan yang baik Good
Corporate Governance GCG dalam lingkungan perseroan. Perseroan berkomitmen penuh untuk menerapkan standar
tertinggi dalam pelaksanaan GCG. Ketentuan mengenai pelaksanaan GCG selain tercantum pada Pedoman Umum
GCG Indonesia juga terdapat pada UU Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007. Bagi Perseroan, GCG bukan hanya
merupakan rambu-rambu yang harus dipatuhi namun juga bagian dari budaya perusahaan serta salah satu penunjang
untuk kemajuan bisnis yang berkelanjutan.
B. Implementasi
Memahami pentingnya pelaksanaan GCG, maka Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan telah menjadikan GCG
sebagai bagian dari pengelolaan Perseroan melalui penerapan suatu sistem yang mencerminkan prinsip-prinsip
keterbukaan informasi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kemandirian, dan kesetaraan serta kewajaran. Penerapan
prinsip-prinsip GCG mampu menciptakan keunggulan bagi Perseroan dalam menghadapi persaingan dunia ritel
telekomunikasi dan multimedia yang semakin kompetitif dan memberi nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.
Penerapan kelima prinsip GCG tersebut dapat dilihat dari bidang kegiatan perseroan antara lain:
Keterbukaan
Perseroan memberikan informasi yang seluas-luasnya kepada publik dan pemegang saham. Laporan Perseroan
diterbitkan secara berkala dan tepat waktu, antara lain mencakup Laporan Keuangan Triwulan, Laporan Keuangan
Semesteran, Laporan Keuangan Tahunan yang telah diaudit, As a public company engaged in dynamic business,
the Company is determined to strengthen its corporate governance. For the Company, business activity and
implementation of good corporate governance have to support each other. Both have become important values to
the Company and are rooted in the culture of the Company. Changes to social, political, and economic conditions
nationally, regionally, and globally are also affecting the Company’s performance. These changes have encouraged
the Company to further enhance basic principles of good corporate governance.
The Company has proven that global crisis affecting the world including Indonesia last year did not affect the
Company’s performance. This is an achievement that should be recorded, and encourage the Company to apply basic
principles of good corporate governance and to implement them in all aspects.
A. Basic Principles
As a public company, the Company realizes the importance of implementing good corporate governance GCG within the
Company. The Company is fully committed to implementing the highest standards of GCG. Terms for the application of
GCG are stated in the Indonesian GCG general guidelines as well as in the Company Limited’s law No. 40 year 2007.
For the Company, GCG is not only a set of rules that need to be applied, but also part of the Company’s culture and one of
the support pillars for the sustainability of the business.
B. Implementation
Given the importance of implementating GCG, the Board of Commissioners and the Board of Directors have transformed
GCG to be part of the Company’s management philosophy by enforcing the principles of information transparency,
accountability, responsibility, independence, equality, and fairness. Implementation of GCG principles are able to
create advantages for the Company in competing with other telecommunication and multimedia retailers and to give more
value to the stakeholders. Implementation of ve GCG principles can be seen from the
Company’s activities, as follows:
Transparency
The Company gives a wide range of information to the public and shareholders. The Company’s reports are publised on
time, and some of them include Quarterly Financial Reports, Half-yearly Financial Report, Annual Financial Report, Annual
Audited Financial Report, Annual Report, as well as other
4 9
PT TRIKOM SEL OKE Tbk.
Laporan Tahunan 2009
Laporan Tahunan, serta informasi lain yang diberikan melalui paparan publik, media cetak, media elektronik, dan forum
hubungan investor.
Akuntabilitas
Perseroan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan sistem pengelolaan perusahaan yang mendukung kejelasan
fungsi, pelaksanaan maupun pertanggungjawaban unit-unit kerja perusahaan. Langkah-langkah yang dilakukan untuk
menegakkan prinsip akuntabilitas perusahaan antara lain pelaporan Direksi kepada Dewan Komisaris mengenai
Rencana Anggaran Tahunan dan evaluasi bersama atas kinerja keuangan Perseroan, penyampaian laporan keuangan
pada RUPS Rapat Umum Pemegang Saham tahunan, pembentukan Audit Internal serta penunjukan Audit Eksternal.
Pertanggungjawaban
Perseroan senantiasa mengutamakan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip
korporasi yang sehat. Perseroan melalui Yayasan Oke Peduli Bangsa YOPB terlibat langsung dalam program kegiatan
Corporate Social Responsibility CSR yang terpusat pada pengembangan bidang pendidikan, kesehatan dan sosial
kemanusiaan yang memberi daya guna bagi komunitas dan masyarakat.
Independensi
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan memiliki pendapat yang independen dalam setiap pengambilan keputusan,
namun selain itu juga dimungkinkan untuk mendapatkan saran dari konsultan independen, atau dari komite-komite
lainnya yang telah dibentuk.
Kewajaran dan Kesetaraan an
Perseroan menerapkan perlakuan yang setara baik kepada publik, otoritas pasar modal komunitas pasar modal maupun
para pemangku kepentingan. Hubungan dengan karyawan dijaga dengan memperhatikan hak dan kewajibannya secara
adil dan wajar.
C. Peraturan Perusahaan
