Variabel Bebas X : Kualitas Sumber Daya Manusia Tabel 3.2 Seksi Pemberdayaan Masyarakat Seksi Ketentraman Dan Ketertiban Umum

3.5.3 Uji signifikan

Uji signifikan digunakan untuk menentukan apakah hipotesis diterima atau ditolak. Pengambilan keputusan menggunakan angka pembanding t tabel dengan kriteria sebagai berikut: ฀ Jika t hitung t table H ditolak; H 1 ฀ Jika t diterima hitung t table H diterima; H 1 Rumus yang digunakan adalah: ditolak t hitung =

3.6 Definisi Operasional Variabel

Operasional variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Variabel Bebas X : Kualitas Sumber Daya Manusia Tabel 3.2

Indikator Kerangka Operasional Variabel X VARIABEL INDIKATOR KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR 1. Tingkat Pendidikan 2. Pelatihan 3. Kegiatan Non-Diklat 4. Tugas Belajar 5. Promosi Jabatan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur sebagai variabel bebas diukur melalui indikator dibawah ini sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Pendidikan, yakni lamanya Pegawai Negeri Sipil Kecamatan Medan Petisah dalam mengikuti pendidikan formal. 2. Pelatihan merupakan kegiatan yang diikuti dalam mendukung pengembangan karir Pegawai Negeri Sipil Kecamatan Medan Petisah. 3. Kegiatan Non-Diklat yakni kegiatan seminarworkshop yang diikuti oleh Pegawai Negeri Sipil Kecamatan Medan Petisah melalui organisasi eksternal. 4. Tugas Belajar merupakan banyaknya Pegawai Negeri Sipil Kecamatan Medan Petisah mengikuti pendidikan formal. 5. Promosi Jabatan merupakan pemindahan kepada jenjang yang lebih tinggi dikarenakan prestasi kerja yang baik.

2. Variabel Terikat Y : Kinerja Pegawai Negeri Sipil Tabel 3.3

Indikator Kerangka Operasional Variabel Y VARIABEL INDIKATOR KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL 6. Kualitas Pelayanan 7. Ketepatan Waktu 8. ingkat Kehadiran 9. DP3 10. ampak Interpersonal Universitas Sumatera Utara 6. Kualitas Pelayanan sebagai variabel terikat diukur melalui indikator sebagai berikut: a. Tangible yaitu Penampilan Fisik Seperti Kebersihan Ruang, Penampilan Petugas, Tempat Parkir Yang Dapat Dilihat Langsung. b. Reliability yaitu Kemampuan Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah Untuk Melaksanakan Layanan Dengan Terpercaya Dan Akurat. c. Responsiveness yaitu Kemampuan Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah Dalam Merespon Tidak Bersikap Masa Bodoh Terhadap Keinginan Masyarakat. d. Assurance yaitu Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah Memiliki Pengetahuan Yang Cukup Baik Dan Bersikap Ramah Kepada Masyarakat. e. Emphaty yaitu Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah Mau Memberikan Perhatian Pribadi Kepada Masyarakat 7. Ketepatan Waktu diukur melalui Pegawai menyelesaikan tugas tepat waktu dan Pegawai mematuhi jam-jam kerja dan tidak pernah bolos. 8. Tingkat Kehadiran ditentukan berdasarkan absensi harian Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah. 9. Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan, DP3 diambil berdasarkan nilai yang telah diberikan oleh Pejabat Penilai kepada Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Medan Petisah. 10. Dampak Interpersonal, menyangkut peningkatan harga diri, hubungan baik dan kerjasama diantara teman kerja, bawahan, serta atasan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dahulu Petisah adalah nama wilayah yang termasuk kedalam Kecamatan Medan Baru dan Medan Barat sekarang. Lalu ketika pemekaran kecamatan pada tahun 1991 berdasarkan Peraturan Pemerintah R.I. No.50 Tahun 1991, sebagian wilayah Medan Barat dimekarkan menjadi kecamatan baru dan diberi nama Kecamatan Medan Petisah. Kecamatan Medan Petisah diresmikan pada tanggal 2 September 1992 oleh Gubernur Sumatera Utara Raja Inal Siregar. Kecamatan Medan Petisah luas wilayahnya 13,16 KM². Kecamatan Medan Petisah adalah daerah pusat perdagangan Kota Medan, dengan penduduknya berjumlah : 61.749 jiwa BPS; 2010. Bahasa daerah adalah bahasa batak, bahasa Jawa, dan bahasa hokkian. Kecamatan Medan Petisah terletak di Jalan Sultan Iskandar Muda, No. 270 A Medan Petisah.

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

Kecamatan Medan Petisah merupakan pemekaran kecamatan dari 11 kecamatan menjadi 19 kecamatan termasuk di dalamnya Kecamatan Medan Petisah yang terletak di Kota Medan Propinsi Sumatera Utara yang terdiri dari 7 Kelurahan yaitu : 1 Kelurahan Petisah Tengah 127 Ha 2 Kelurahan Sekip 61 Ha 3 Kelurahan Sei Sikambing 92 Ha Universitas Sumatera Utara 4 Kelurahan Sei Putih Barat 86 Ha 5 Kelurahan Sei Putih Tengah 50 Ha 6 Kelurahan Putih Timur I 32 Ha 7 Kelurahan Sei Putih Timur II 34 Ha Kecamatan Medan Petisah merupakan instansi pemerintah yang salah satu tugasnya bergerak dalam bidang pengolahan data penduduk, pengurusan KTP, Perpindahan penduduk, Surat Tanah, Surat Masuk dan surat keluar . Batas - Batas Wilayah Kecamatan Medan petisah 1. Sebelah Utara : Kecamatan Medan Barat 2. Sebelah Timur : Kecamatan Medan Barat 3. Sebelah Selatan : Kecamatan Medan Baru dan Medan Polonia 4. Sebelah Barat : Kecamatan Medan Sunggal Dan Helvetia 1.

4.1.1 Visi dan Misi Kecamatan Medan Petisah

Menciptakan Kecamatan Medan Petisah yang bersih, sehat, tertib, aman, rapi dan indah serta berwawasan lingkungan. Visi 2. a. Peningkatan peran aktif masyarakat dalam urusan dan pengaturan pelayanan umum dan perlindungan masyarakat. Misi b. Peningkatan pengaturan dan pengurusan pelayanan kesehatan, pendidikan, kebersihan dan sosial. c. Pengaturan urusan lingkungan hidup pertahanan dan kependudukan. Universitas Sumatera Utara d. Penegakan perda serta kebijakan lainnya. e. Pengawasan pemerintah kelurahan dalam pemberhasilan program pemberdayaan kelurahan dan masyarakat. f. Peningkatan pendapatan asli daerah.

4.1.2 Struktur Organisasi Kecamatan Medan Petisah

Organisasi Kecamatan terdiri dari: a. Camat; b. Sekretariat, membawahkan: b.1. Sub Bagian Umum; b.2. Sub Bagian Keuangan; b.3. Sub Bagian Penyusunan Program. c. Seksi Tata Pemerintahan; d. Seksi Pemberdayaan Masyarakat; e. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum; f. Seksi Kesejahteraan Sosial; g. Kelompok Jabatan Fungsional. Universitas Sumatera Utara 4.1.3 Berdasarkan Peraturan Walikota Medan Nomor 56 Tahun 2010 Tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Medan Petisah adalah sebagai berikut: Tugas Pokok dan Fungsi 1. Camat Kecamatan merupakan wilayah kerja Camat sebagai Perangkat Daerah yang dipimpin oleh Camat yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Tugas Pokok Camat Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan. Fungsi Camat 1. mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat; 2. mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; 3. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan; 4. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 5. mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan; 6. membina penyelenggaraan pemerintahan kelurahan; dan 7. melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya danatau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan kelurahan. Universitas Sumatera Utara 2. Sekretariat Tugas Pokok : Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris Kecamatan, mempunyai tugas membantu dan bertanggung jawab kepada Camat. Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan kesekretariatan. 2. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan program kecamatan. 3. Pelakasanaan dan penyelenggaraan pelayanan administrasi kesekretariatan Kecamatan yang meliputi administrasi umum, kepegawaian, keuangan, dan kerumahtanggaan kecamatan; 4. Pengelolaan dan pemberdayaan sumber daya manusia, pengembangan organisasi, ketatalaksanaan. 5. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas kecamatan; 6. Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan dan pengendalian; 7. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kesekretarianatan; 8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan 2.a. Sub Bagian Umum Sub bagian umum dipimpin oleh Kepala Sub Bagian, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Tugas pokok : Melaksanakan sebagian tugas Sekretariat lingkup administrasi umum. Universitas Sumatera Utara Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan sub bagian umum. 2. Penyusunan bahan petunjuk teknis pengelolaan administrasi umum; 3. Pengelolaan administrasi umum yang meliputi pengelolaan tata naskah dinas, penataan kearsipan, perlengkapan, dan penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan; 4. Pengelolaan administrasi kepegawaian; 5. Penyiapan bahan pembinaan pengembangan kelembagaan, ketatalaksanaan, dan kepegawaian; 6. Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian; 7. Penyiapan bahan menitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh o sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2.b. Sub Bagian Keuangan : Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Tugas pokok: melaksanakan sebagian tugas Sekretariat lingkup pengelolaan administrasi keuangan. Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan Sub Bagian Keuangan. 2. Penyusunan bahan petunjuk teknis pengelolaan administrasi keuangan; 3. Pengelolaan administrasi keuangan yang meliputi kegiatan penyusunan rencana, penyusunan bahan, pemrosesan, pengusulan dan verifikasi. Universitas Sumatera Utara 4. Penyiapan bahanpelaksanaan koordinasi pengelolaan administrasi keuangan. 5. Penyusunan laporan keuangan Kecamatan. 6. Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian. 7. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2.c. Sub Bagian Penyusunan Program Sub Bagian Penyusunan Program dipimpin oleh Kepala Sub Bagian, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Tugas pokok : melaksanakan sebagian tuas Sekretariat lingkup penyusunan program dan pelaporan. Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan Sub Bagian Penyusunan Prgoram; 2. Pengumpulan bahan petunjuk teknis lingkup penyusunan rencana dan program kecamatan; 3. Penyiapan bahan penyusunan rencana dan program Kecamatan; 4. Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian; 5. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 6. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya. Universitas Sumatera Utara 3. Seksi Tata Pemerintahan : Seksi Tata Pemerintahan dipimpin oleh Kepala Seksi, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Camat. Tugas Pokok : melaksanakan sebagian tugas pokok Camat lingkup tata pemerintahan. Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan Seksi Tata Pemerintahan; 2. Penyusunan petunjuk teknis lingkup tata pemerintahan; 3. Penyiapan bahan pembinaan dan pengawasan tertib administrasi pemerintahan kelurahan; 4. Penyiapan bahan pembinaan dan koordinasi dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat Kecamatan; 5. Penyiapan bahan koordinasi pembinaan kegiatan sosial politik, ideologi negara, dan kesatuan bangsa; 6. Penyiapan bahan pembinaan dibidang keagrariaan; 7. Pelaksanaan proses pelayanan administrasi kependudukan; 8. Pelaksanaan kegiatan pencatatan monografi kecamatan dan kelurahan; 9. Pelaksanaan proses pelayanan administrasi lainnya lingkup tata pemerintahan; 10. Pemantauan pelaksanaan pemungutan pajak bumi dan bangunan. 11. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 12. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya. Universitas Sumatera Utara

3. Seksi Pemberdayaan Masyarakat

Seksi Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Camat. Tugas pokok : melaksanakan sebagian tugas pokok Camat lingkup pemberdayaan masyarakat. Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat; 2. Penyusunan bahan dan petunjuk teknis lingkup pemberdayaan masyarakat; 3. Penyiapan bahan pembinaan terhadap kegiatan pemberdayaan masyarakat LPM, Lembaga Perekonomian, Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. 4. Pelaksanaan proses pelayanan masyarakat lingkup pemberdayaan masyarakat; 5. Penyiapan bahan koordinasi dalam penyelenggaraan pemberdayaan masyarakat; 6. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.

4. Seksi Ketentraman Dan Ketertiban Umum

Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum dipimpin oleh Kepala Seksi, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Camat. Tugas pokok : melaksanakan sebagian tugas Camat lingkup ketentraman dan ketertiban umum. Universitas Sumatera Utara Fungsi : 1. Penyusunan rencana, program, dan kegiatan Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum; 2. Penyusunan petunjuk teknis lingkup Ketentraman dan Ketertiban Umum; 3. Penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah dalam penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, pengamanan, dan penertiban terhadap pelanggaran peraturan daerah dan peraturan perundang- undangan lainnya diwilayah kecamatan. 4. Penyiapan bahan pelaksanaan pembinaan polisi pamong praja, pertahanan sipil, dan perlindungan masyarakat; 5. Membantu pelaksanaan pengawasan terhadap penyaluran bantuan dan pengamanan akibat bencana alam dan bencana lainnya; 6. Pelaksanaan proses pelayanan masyarakat lingkup ketentraman dan ketertiban umum. 7. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; 8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.

5. Seksi Kesejahteraan Sosial