3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dimulai sejak pengesahan judul penelitian, konsultasi, kolokium, penelitian lapangan, seminar hasil sampai komprehensif membutuhkan waktu selama
8 delapan bulan terhitung Januari sampai dengan Agustus Mei 2013
3.3. Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi desa yang termasuk daerah pegunungan pada 7 tujuh wilayah Puskesmas di Kabupaten
Pidie Jaya yaitu sebanyak7.562 ibu, seperti pada Tabel 3.1.berikut ini:
Tabel 3.1. Jumlah Ibu yang Mempunyai Bayi pada Desa di Desa Wilayah Pegunungan Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2012
No Kecamatan Puskesmas
Jlh. Desa
Jlh Ibu yang Mempunyai
Balita Jlh. Desa
Wil Pegunungan
Jlh Ibu yang
Mempunyai Balita
1 Bandar Baru
Bandar Baru 43
8.187 12
2.285 2
Pante Raja Pante raja
10 1.954
3 586
3 Trienggadeng
Trienggadeng 27
2.598 7
672 4
Meureudu Meureudu
30 4.684
6 935
5 Meurah Dua
Meurah Dua 19
2.598 3
410 6
Ulim Ulim
30 3.369
9 1.011
7 Bandar Dua
Bandar Dua 45
6.223 12
1.739
Total 204
29.613 52
7.638
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya 2012
3.3.2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi di desa yang termasuk daerah pegunungan pada 7 tujuh wilayah Puskesmas di Kabupaten Pidie
Jaya.
Universitas Sumatera Utara
3.3.3. Besar Sampel
Besar sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan rumus berikut ini Buchari, 2008:
2 2
P P
xQ P
Z Q
P Z
n
a a
a
− +
=
β α
Keterangan: n
= Besar Sampel Z
α = Nilaideviasi Normal Standar pada
α=0,05 → Zα=1,96 Z
β = Nilaideviasistandar pada
β 20 Power = Kekuatanuji 1-
β ; 1-0,2=0,8 P
o
= Proporsi Desa UCI yaitu 0,21 21,17 P
a
= Proporsi Desa UCI yang diharapkan P
a
=0,30 30 sesuai target Dinas Kesehatan tahun 2012
Q
o
= 1- P
o
1-0,21= 0,79 Q
a
= 1- P
a
1-0,45 = 0,45 dengan perhitungan:
2 2
3 ,
21 ,
7 ,
3 ,
842 ,
79 ,
21 ,
96 ,
1 −
+ =
x x
n
2 2
2 ,
3 ,
21 ,
842 ,
165 ,
96 ,
1 −
+ =
n
0081 ,
1853 ,
1 =
n
n = 145,9 ≈146ibu yang mempunyai bayi
Besar sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 146 ibu yang mempunyai bayi di 7 tujuh wilayah puskesmas kategori desa wilayah pegunungan, dengan
teknik pengambilan sampel dilakukan secara proporsional sampling to size, dengan terlebih dahulu menghitung sampel fraction yaitu perbandingan antara jumlah besar
Universitas Sumatera Utara
sampel dengan populasi yaitu 1467.638=0,019, maka distribusi sampel menurut desa
di daerah pegunungan adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2. Distribusi Sampel Penelitian
No Puskesmas
Jumlah Desa
Jumlah Ibu Perhitungan
Sampel Jumlah
Sampel Terpilih
1 Bandar Baru
12 2.285
0,019x2.285ibu 43 ibu
2 Pante Raja
3 586
0,019x586 ibu 11 ibu
3 Trieng Gadeng
7 672
0,019x672 ibu 13 ibu
4 Meureudu
6 935
0,019x935 ibu 18 ibu
5 Meurah Dua
3 410
0,019x410 ibu 9 ibu
6 Ulim
9 1.011
0,019x1.011 ibu 19 ibu
7 Bandar Dua
12 1.739
0,019x1.739 ibu 33 ibu
Jumlah 7.638
146 ibu
Sumber data: Profil Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya, 2013 Penggunaan sample fraction dimaksudkan agar sampel terpilih sebagai
responden benar-benar dapat mewakili seluruh populasi yang ada di setiap unit analisis wilayah puskesmas. Penggunaan sample fraction merupakan teknik untuk
dapat mengetahui besaran proporsiyang dapat mewakili setiap unit analisis, sehingga dapat lebih proporsional terhadap jumlah sampel yang terpilih. Selanjutnya pemilihan
sampel berdasarkan masing-masing unit sampel ditentukan secara random sampling, sampai terpenuhi jumlah sampel yang diharapkan.
3.4. Metode Pengumpulan Data