Kuesioner Penentuan skor Instrumen Penelitian

kelas VIII Kasih, kelas IX Berani, dan kelas IX Mandiri. Alasan memilih SMP Kanisius Pakem Yogyakarta sebagai tempat penelitian karena 1 SMP Kanisius Pakem Yogyakarta mudah dijangkau oleh peneliti; 2 SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tidak mempunyai guru Bimbingan dan Konseling; 3 siswa SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tergolong remaja dengan usia rata-rata 12-16 tahun. Tabel 1 Rincian Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Kanisius Pakem, Yogyakarta Tahun Ajaran 2012-2013 Kelas Jumlah Total Laki-Laki Perempuan VII Jujur 13 13 26 VII Cerdas 13 12 25 VIII Disiplin 14 10 24 VIII Kasih 12 7 19 IX Berani 6 12 18 IX Mandiri 9 12 20 Jumlah Total 132

C. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti.

1. Kuesioner

Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuesioner Korban bullying pada siswa SMP Kanisius Pakem, Yogyakarta. Peneliti menggunakan kuesioner tertutup. “Kuesioner bentuk tertutup berisi pertanyaan-pertanyaan yang disertai dengan pilihan jawaban untuk pertanyaan- pertanyaan tersebut” Furchan, 2005 : 260. Kuesioner yang disusun oleh peneliti memuat aspek-aspek korban bullying : bullying fisik, bullying verbal, dan bullying mental. Indikator- indikator dan item-item yang terkandung dalam aspek-aspek tersebut disesuaikan dengan korban siswa SMP. 2. Format Pernyataan Instrumen penelitian mengacu pada skala likert dalam bentuk checklist . Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi peserta didik atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Pada skala likert variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel, kemudian indikator variabel tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan Sugiyono, 2011: 134. Pernyataan-pernyataan dalam skala memuat item-item pernyataan yang bersifat positif favorable. Pernyataan positif atau favorabel merupakan konsep pernyataan yang sesuai atau mendukung atributvariabel yang diukur. Dalam hal ini, pernyataan favorabel yaitu pernyataan yang menggambarkan adanya tendensi korban bullying. Skala ini dilengkapi dengan empat alternatif jawaban. Alternatif jawaban setiap item mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif yang berupa kata-kata: sangat sering, sering, kadang-kadang, dan tidak pernah.

3. Penentuan skor

Skoring untuk setiap jawaban dalam kuesioner dilakukan dengan memberi nilai pada setiap alternatif jawaban. Skoring setiap pilihan jawaban dapat dilihat pada Tabel 2 di halaman selanjutnya. Tabel 2 Skoring Penilaian Kuesioner Korban Bullying No Pernyataan Alternatif Jawabam Sangat sering Sering Kadang- kadang Tidak Pernah 1. Favorabel 4 3 2 1 Responden diminta untuk menjawab pernyataan-pernyataan yang terdapat pada Kuesioner Korban Bullying dengan memilih salah satu alternatif jawaan yang telah disediakan menggunakan tanda centang . Skoring dilakukan dengan cara menjumlahkan jawaban responden pada masing-masing item. Dengan demikian dapat diketahui tendensi korban bullying pada subjek penelitian ini. Semakin tinggi jumlah skor yang diperoleh, maka semakin tinggi pula tingkat intensitas korban bullying. Sebaliknya, semakin rendah jumlah skor yang diperoleh, maka semakin rendah pula tingkat korban bullying.

4. Kisi-kisi Instrumen