Pengertian Remaja Karakteristik Perkembangan Remaja

6. Dampak Bullying

Dalam SEJIWA 2008:9, disebutkan bahwa beberapa surat kabar yang memberitakan bunuh diri dikalangan anak dan remaja antara tahun 2002-2005, terdapat sekitar lima kasus tindakan atau percobaan bunuh diri itu telah menjadi korban bullying. Duane Alexander, M.D., Direktur institut Nasional Kesehatan Anak dan Perkembangan Manusia atau National Institute for Children and Human Development NICHD di Amerika Serikat, menjelaskan, “Bullying adalah masalah kesehatan publik yang patut mendapat perhatian. Orang-orang yang menjadi korban bullying semasa kecil, kemungkinan besar akan menderita depresi dan kurang percaya diri dalam masa mendatang. Sementara pelaku bullying, kemungkinan besar akan terlibat dalam tindak kriminal di kemudian hari.

B. Remaja

1. Pengertian Remaja

Santrock 2007 mendefisikan masa remaja sebagai suatu periode transisi perkembangan antara masa kanak-kanak dengan masa dewasa, yang melibatkan perubahan-perubahan biologis, kognitif, dan sosio- emosional. Tugas pokok remaja adalah mempersiapkan diri memasuki masa dewasa. WHO dalam Sarwono, 2007:9, mengartikan remaja adalah suatu masa ketika individu berkembang dari saat pertama kali ia menunjukan tanda-tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan seksual; individu mengalami perkembangan psikologis dan pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi dewasa; terjadi peralihan dari ketergantungan sosial-ekonomi yang penuh kepada keadaan yang relatif lebih mandiri.

2. Karakteristik Perkembangan Remaja

Menurut Desmita 2009, masa remaja 12-21 tahun merupakan masa peralihan antara masa kehidupan anak-anak dan masa kehidupan orang dewasa. Masa remaja sering dikenal juga dengan masa pencarian jati diri ego idenity. Masa remaja ditandai dengan sejumlah karakteristik penting, yaitu: a. Mencapai hubungan yang matang dengan teman sebaya, b. Dapat menerima dan belajar peran sosial sebagai pria atau wanita dewasa yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, c. Menerima keadaan fisik dan mampu menggunakannya secara efektif, d. Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya, e. Memilih dan mempersiapkan karier di masa depan sesuai dengan minat dan kemampuannya, f. Mengembangkan sikap positif terhadap pernikahan, hidup berkeluarga dan memiliki anak, g. Mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep-konsep yang diperlukan sebagai warga negara, h. Mencapai tingkah laku yang bertanggung jawab secara sosial, i. Memperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman dalam bertingkah laku, j. Mengembangkan wawasan keagamaan dan meningkatkan religiositas.

3. Tugas Perkembangan Remaja