Tabel 4.8 Klasifikasi Responden Berdasarkan Masa Kerja
No Masa Kerja
Jumlah Persentase
1 1 tahun
4 13,3
2 antara 1-5 tahun
20 66,7
3 antara 6-10 tahun
6 20,0
Total 30 100,0 Sumber : Data Primer Diolah, 2014.
Berdasarkan Tabel 4.8 di atas dapat disimpulkan bahwa responden dalam penelitian ini sebagian besar bekerja sebagai lama
kerjanya 1 sd 5 tahun sebanyak 20 responden atau 66,7 dan sebagaian kecil lama kerjanya 1 tahun sebanyak 4 responden atau 13,3. Hal ini
menunjukkan bahwa dari segi lama bekerja, auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik KAP di DIY rata-rata sudah cukup lama bekerja
sebagai auditor.
C. Analisis Deskripsi Variabel 1. Variabel Independensi
Tabel 4.9 Penilaian Responden terhadap Independensi
Variabel Min
Max Mean
STD X1.1
3,00 5,00
4,00 0,45
X1.2 3,00
5,00 3,83
0,75 X1.3
3,00 5,00
3,97 0,67
X1.4 3,00
5,00 4,03
0,41 X1.5
2,00 5,00
3,57 0,90
X1.6 2,00
5,00 3,80
0,76 X1
3,17 4,83
3,87 0,40
Sumber : Data Primer Diolah, 2014.
Berdasarkan Tabel 4.9 di atas dari 30 responden yang diambil sebagai sampel, diketahui kebanyakan responden menilai indikator variabel
independensi, Setuju Mean 3,87. Hal ini menunjukkan bahwa penyusunan program audit bebas dari kecurangan klien melalui campur tangan pimpinan
inspektur untuk menentukan, mengeliminasi atau memodifikasi bagian- bagian tertentu yang diperiksa, pelaporan bebas dari usaha tertentu untuk
mengesampingkan pertimbangan akuntan pemeriksa terhadap isi laporan pemeriksaan, baik fakta maupun pendapatnya melalui penambahan fee bonus
audit, penyusunan program audit bebas dari intervensi pimpinan tentang prosedur yang dipilih auditor, pemeriksaan dalam menentukan atau menunjuk
kegiatan yang diperiksa, bebas, pemeriksaan bebas dari usaha-usaha manajerial untuk menentukan atau menunjuk kegiatan yang akan diperiksa atau untuk
menentukan dapat diterimanya masalah pembuktian tanpa mengesampingkan ancaman manajemen untuk mengganti auditor, dan tidak jarang akuntan publik
memberikan jasa non audit kepada klien selama periode-periode pengauditan seperti konsultasi manajemen, penyusunan sistem akuntansi, konsultasi
perpajakan, studi kelayakan, pendidikan dan latihan, pemeriksaan khusus, dan jasa non audit untuk memperlancar usaha klien untuk bisa go publik.
2. Variabel Pengalaman Tabel 4.10
Penilaian Responden terhadap Pengalaman Variabel
Min Max
Mean STD
X2.1 2,00
5,00 3,93
0,64 X2.2
2,00 4,00
3,83 0,53
X2.3 2,00
5,00 3,93
0,45 X2.4
2,00 5,00
3,87 0,57
X2.5 2,00
5,00 4,10
0,76 X2.6
2,00 4,00
3,80 0,48
X2.7 2,00
5,00 3,43
1,07 X2.8
2,00 4,00
3,47 0,90
X2 2,00
4,38 3,80
0,50
Sumber : Data Primer Diolah, 2014.
Berdasarkan Tabel 4.10 di atas dari 30 responden yang diambil sebagai sampel, diketahui kebanyakan responden menilai indikator variabel
Pengalaman, Setuju Mean 3,80. Hal ini menunjukkan bahwa semakin lama menjadi auditor, semakin mengerti bagaimana menghadapi entitasobyek
pemeriksaan dalam memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan, semakin lama menjadi auditor, semakin dapat mengetahui informasi yang relevan untuk
mengambil pertimbangan dalam membuat keputusan, semakin lama menjadi auditor, semakin dapat mendeteksi kesalahan yang dilakukan obyek
pemeriksaan, semakin lama menjadi auditor, semakin mudah mencari penyebab munculnya kesalahan serta dapat memberikan rekomendasi untuk
menghilangkanmemperkecil penyebab tersebut, banyaknya tugas audit membutuhkan ketelitian dan kecermatan dalam menyelesaikannya, kekeliruan
dalam pengumpulan dan pemilihan bukti serta informasi dapat menghambat proses penyelesaian pekerjaan, banyaknya tugas yang dihadapi memberikan
kesempatan untuk belajar dari kegagalan dan keberhasilan yang pernah dialami, dan banyaknya tugas yang diterima dapat memacu auditor untuk
menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tanpa terja di penumpukan tugas.