Menganalisis Unsur- Unsur Syair
Pelajaran 4 Nilai Kejuangan
5 1
Sekarang dengarkan dulu pembacaan syair berikut ini Berhentilah kisah raja Hindustan
Tersebutlah pula suatu perkataan Abdul Hamid Syah paduka sultan
Duduklah baginda bersuka-sukaan
Abdul Malik Putera baginda Besarlah sudah bangsawan muda
Cantik menjelis usulnya syahda Tiga belas tahun umurnya ada
Parasnya elok amat sempurna Petah menjelis bijak laksana
Memberi hati bimbang gulana Kasih kepadanya mulia dan hina
Akan rahmah puteri bangsawan Parasnya elok sukar dilawan
Sedap manis barang kelakuan Sepuluh tahun umurnya tuan
St. Takdir Alisyahbana, 1954 Dari bait syair tersebut, perhatikanlah ciri-ciri fisiknya
kemudian isikan pada tabel berikut
Ciri-Ciri Fisik Syair
1. Jumlah kata pada setiap baris 2. Jumlah baris pada setiap bait
3. Pola persajakan 4. Baris yang merupakan sampiran
Keterangan No.
Bahasa dan Sastra Indonesia SMPMTs Kelas IX
5 2
Dengarkan baik-baik pembacaan syair berikut BIDASARI LAHIR
Dengarlah kisah suatu riwayat Raja di desa negeri Kembayat
Dikarang fakir dijadikan hikayat Dibuatkan syair serta berniat
Adalah raja sebuah negeri Sultan Agus bijak bestari
Asalnya baginda raja yang bahari Melimpah pada dagang biaperi
Kabarnya orang empunya termasa Baginda itulah raja perkasa
Tiadalah ia merasa susah Entahlah kepada esok dan lusa
Seri padukan sultan bestari Setelah ia sudah beristri
Beberapa bulan beberapa hari Hamillah puteri permaisuri
Demi ditentang duli mahkota Makinlah hati bertambah cinta
Laksana mendapat bukit permata Menentang istrinya hamil serta
Beberapa lamanya di dalam kerajaan Senantiasa ia bersuka-sukaan
Datanglah masa beroleh kedukaan Baginda meninggalkan takhta kerajaan
Datanglah kepada suatu masa Melayanglah unggas dari angkasa
Unggas garuda burung perkasa Menjadi negeri rusak binasa
Datang menyambar suaranya bahna Gemparlah sekalian mulia dan hina
Seisi negeri gundah gulana Membawa dirinya barang ke mana
Pelajaran 4 Nilai Kejuangan
5 3
Baginda pun sedang dihadap orang Mendengarkan gempar seperti perang
Bertitah baginda raja yang garang Gempar ini apakah kurang
St. Takdir Alisyahbana, 1954 Setelah mendengarkan pembacaan syair tersebut, kerjakan
tugas di bawah ini 1. Tulislah ciri-ciri syair tersebut
2. Apa tema syair tersebut? 3. Tuliskan kisah yang ada dalam syair tersebut dengan kalimat-
kalimat hingga menjadi dua paragraf cerita
Aspek Berbicara Standar Kompetensi
6. Mengungkapkan kembali cerpen dan puisi dalam bentuk yang lain
Kompetensi Dasar 6.2. Menyanyikan puisi yang sudah dimusikalisasi yang
berpedoman pada kesesuaian isi puisi
TUHAN Tuhan,
Tuhan Yang Maha Esa Tempat aku meminta
Dengan segala doa
Tuhan Tempat aku berteduh
Di mana aku mengeluh Dengan segala keluh
Aku jauh Engkau jauh Aku dekat Engkau dekat
Hati adalah cermin Tempat pahala dan dosa berpadu
Taufik Ismail