BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross- sectional, dimana pada tahap awal pemeriksaan diagnostik lokasi batu
menggunakan BNO-IVP dan atau USG, kemudian dilakukan pemeriksaan urin pada pasien BSK untuk mengetahui jenis bakteri. Penelitian ini akan menganalisis
hubungan bakteri dalam kultur urin dengan jenis BSK pada pasien batu di RSUP H. Adam Malik Medan.
4.2 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama 5 bulan Juli 2014 – November 2014
terhadap pasien-pasien BSK di RSUP H. Adam Malik Medan. Rumah sakit dipilih karena merupakan RS Kelas A dan pusat rujukan daerah Sumatera Utara
dan Sumatera bagian Tengah, sehingga gambaran pasien di RS ini dapat mewakili populasi pasien BSK yang ada.
4.3 Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah semua pasien BSK yang datang ke poliklinik Bedah Urologi dan dilakukan pemeriksaan kultur urin di RSUP H. Adam
Malik Medan dalam periode Juli 2014 – November 2014.
4.3.2 Sampel
Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah total sampling. Subyek penelitian adalah semua pasien BSK yang mendapat
pemeriksaan kultur urin dan telah memenuhi kriteria eksklusi, sepanjang periode Juli 2014
– November 2014.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2.1 Kriteria eksklusi:
1. Pasien yang mendapat terapi antibiotikantiseptik minimal dalam 3
hari terakhir 2.
Pasien yang terpasang kateter urin minimal dalam 5 hari terakhir 3.
Pasien yang terpasang Double J Stent 4.
Pasien dengan phimosis terinfeksi 5.
Pasien yang mengkonsumsi obat imunosuppresan minimal dalam 3 bulan terakhir
4.4 Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder. Dalam penelitian ini data-data diperoleh dengan cara:
1. Data rekam medik tentang spektrum bakteri di saluran kemih diperoleh
dari kultur urin pasien BSK dalam Media Cled atau agar lain. 2.
Data rekam medik lokasi BSK diperoleh dengan pemeriksaan penunjang
BNO-IVP dan atau USG.
4.5 Pengolahan dan Analisis Data