Waktu dan Tempat METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Waktu dan Tempat

Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai April 2016 di daerah ekowisata Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Lokasi tersebut merupakan bekas Stasiun Rehabilitasi Orangutan yang sudah ditutup sejak 1997 SK Menteri Kehutanan 280kpts II1997. Peta lokasi penelitian dapat dilihat pada Lampiran 1. 3.2. Deskripsi Area Secara geografis lokasi penelitian terletak pada 3° 30’ - 3° 45’ Lintang Utara dan 98° 0’ - 98° 15’ Bujur Timur, sedangkan secara administratif lokasi penelitian termasuk dalam kawasan Bukit Lawang, Taman Nasional Gunung Leuser, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Kawasan penelitian ini memiliki luas 200 ha dari luas wilayah Kawasan Bukit Lawang, Taman Nasional Gunung Leuser, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara yang memiliki luas sekitar 75.175 ha. Kawasan hutan di sekitar lokasi penelitian berada pada ketinggian 100-400 m dpl, mempunyai topografi berbukit-bukit hingga curam Abdulhadi, 1986. 3.3. Alat Dan Bahan Alat-Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: peta areal, stopwatch, teropong binokuler, GPS Global Positioning System Garmin 60, alat tulis, tabel tabulasi data, papan kerja, dan kamera digital. Profil objek orangutan target Juni, Minah dan Pesek dapat dilihat pada Lampiran 3. 3.4. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Focal Animal Sampling. Focal Animal Sampling merupakan metode yang dilakukan untuk mengambil data Universitas Sumatera Utara yang berkonsentrasi hanya pada satu spesies, dengan mencatat perilaku menyimpang selama periode waktu yang telah ditentukan. Pengambilan data dilakukan dengan mengikuti individu orangutan mulai dari sarang di pagi hari sampai individu tersebut membuat sarang untuk tidur pada saat menjelang malam. Setiap individu orangutan target diamati selama 10 hari secara berturut- turut, sehingga waktu yang diperlukan untuk mengamati perilaku menyimpang 3 individu orangutan adalah 30 hari selama satu bulan.

3.5. Prosedur Kerja

Dokumen yang terkait

Perilaku Sosial Induk-Anak Orangutan (Pongo abelii) di Pusat Pengamatan Orangutan Sumatera, Bukit Lawang, Taman Nasional Gunung Leuser

0 33 87

Perilaku Harian Anak Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Akibat Adanya Aktivitas Manusia Di Pusat Pengamatan Orangutan Sumatera, Bukit Lawang, Taman Nasional Gunung Leuser

4 48 80

Pola Makan Induk Orangutan (Pongo abelii) Di Pusat Pengamatan Orangutan Sumatera, Desa Bukit Lawang, Taman Nasional Gunung Leuser, Sumatera Utara

0 19 60

Estimasi Kepadatan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Berdasarkan Jumlah Sarang Di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 37 81

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 0 13

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 0 2

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 0 4

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 0 7

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 2 4

Studi Perilaku Menyimpang Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Betina Dewasa Semi Liar di Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser Sumatera Utara

0 0 13