liar terutama orangutan Sumatera sangat jarang menginjak lantai hutan, bila mereka turun untuk memungut buah atau minum, mereka akan berulang-ulang
memandang sekeliling dengan sangat teliti sebelum turun dan akan naik lagi secepat kilat bila ada tanda bahaya sekecil apapun yang di rasakannya.
Perilaku bergerak di atas tanah orangutan dapat dilihat pada Gambar 4.3
berikut ini:
Gambar 4.3 Perilaku Orangutan Pesek Bergerak di Atas Tanah
4.2.1.2 Bergerak di Atas Batang Pohon Tumbang GPT
Perilaku bergerak di atas pohon tumbang dilakukan oleh ketiga orangutan yang
diamati seperti terlihat pada Tabel 4.1 dengan persentase terbesar oleh orangutan
Minah yaitu 15,35 kemudian Pesek 8,98 dan Juni 2,96. Orangutan Minah sering terlihat bergerak di atas batang pohon tumbang karena didaerah
teritorinya banyak pohon-pohon yang sudah tumbang. Orangutan Pesek dan Juni juga terlihat bergerak di batang pohon tumbang jika dia sedang bergerak di bawah
pohon, namun tidak sesering Minah. Hal ini terjadi karena kebiasaan Minah yang sudah terlalu sering bergerak
di atas batang pohon tumbang sehingga persentasenya paling besar. Bergerak di atas pohon tumbang seharusnya tidak dilakukan orangutan karena terlalu dekat
dengan tanah, apalagi tanpa kewaspadaan terhadap predator dan wisatawan.
Universitas Sumatera Utara
Perilaku bergerak dia atas batang pohon tumbang dapat dilihat pada Gambar 4.4 berikut ini:
Gambar 4.4 Perilaku Menyimpang Orangutan Minah Saat Bergerak di Atas Batang Pohon Tumbang
4.2.1.3 Bergerak di Atas Bangunan GB
Di dalam Hutan Bukit Lawang Taman Nasional Gunung Leuser terdapat bangunan kantor resort serta feeding site yang sudah tidak difungsikan lagi. Dari
Tabel 4.1 dapat dilihat bahwa persentase terbesar bergerak di atas bangunan dilakukan oleh orangutan Pesek yaitu 4,29 kemudian disusul oleh Juni 2,59,
sedangkan Minah tidak ditemukan melakukan pergerakan di atas bangunan karena lokasi Minah jauh dari bangunan yang ada di dalam hutan.
Selain itu orangutan Juni dan Pesek daya jelajahnya juga lebih jauh dibandingkan dengan orangutan Minah yang lebih sering berada di daerah
teritorinya. Kedua individu orangutan Pesek dan Juni bergerak di atas bangunan jika mereka sedang melewati trail yang terdapat bangunan bekas kantor resort
dan feeding site. Perilaku ini dikatakan menyimpang karena orangutan tersebut tidak
merasa terganggu dengan kehadiran manusia. Hal ini jelas berbeda sekali dengan orangutan yang diamati, untuk Pesek dan Minah tidak selalu waspada saat
bergerak turun ke atas tanah dan batang pohon tumbang. Seharusnya orangutan
Universitas Sumatera Utara
tidak bergerak di atas tempat yang di buat oleh manusia, karena tempat bergerak orangutan adalah di pohon dan orangutan adalah satwa yang arboreal.
Pergerakan di sekitar bangunan dilakukan untuk mendekati manusia dan
mendapatkan makanan, seperti terlihat pada Gambar 4.5 berikut ini:
Gambar 4.5 Perilaku Menyimpang Orangutan Bergerak di Bangunan
4.2.2 Makan Feed
