83
Berdasarkan hal di atas dapat dinyatakan bahwa pada umumnya mahasiswa program S1, Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera
Utara menyatakan tindakan yang dilakukan terhadap hasil penelusuran bahan elektronik adalah dengan cara men-download. Hal ini dilakukan oleh mahasiswa
apabila menemukan informasi yang relevan dengan kebutuhan informasinya. Setelah melakukan pengunduhan terhadap informasi yang dibutuhkan, kemudian
informasi dapat disimpan kedalam media penyimpanan seperti flash disk, hard disk, dan lainnya. Dengan melakukan download, Mahasiswa dapat melihat ulang
rekaman informasi yang telah disimpan dalam media penyimpanan tersebut kapan pun dibutuhkan.
4.3 Rangkuman Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian diatas dapat dinyatakan bahwa mahasiswa S1 Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara sering
memanfaatkan bahan elektronik dalam kegiatan belajarnya tetapi mahasiswa PSIP masih tetap memanfaatkan bahan tercetak buku. Namun, waktu yang dibutuhkan
dalam menemukan, responden lebih mudah menemukan bahan tercetak dari pada bahan elektronik. Dari segi jumlah pemanfaatan, responden lebih banyak
memanfaatkan bahan elektronik dari pada bahan tercetak buku. Bahan elektronik dianggap lebih mutakhir up to date dari pada bahan tercetak. Dan
bahan elektronik lebih memenuhi kebutuhan informasi responden dari pada bahan tercetak buku. Namun dalam proses penemuan, responden lebih mudah
menemukan bahan tercetak buku dari pada bahan elektronik. Sedangkan untuk Cara pemanfaatan bahan tercetak buku yang dilakukan oleh responden yaitu
Universitas Sumatera Utara
84
dengan cara meminjam. Hal ini dikarenakan dengan melakukan peminjaman maka responden memiliki waktu yang banyak untuk membaca buku yang
dipinjam. Sedangkan cara pemanfaatan bahan elektronik adalah dengan cara men- download. Karena dengan men-download, informasi tersebut dapat disimpan ke
dalam media penyimpanan sehingga responden dapat melihat ulang rekaman informasi yang telah disimpan ke dalam media penyimpanan kapan pun
dibutuhkan oleh responden. Untuk lebih memudahkan melihat perbandingan pemanfaatan bahan
tercetak dan elektronik dapat dilihat pada gambar 4.1 di bawah ini:
Gambar 4.1 Perbandingan Pemanfaatan Bahan Tercetak Buku dan Elektronik
Frekuensi Pemanfaatan
Waktu yang Digunakan
untuk Menemukan
Pemanfaatan Dalam Proses
Belajar Mengajar
Jumlah Bahan yg
Dimanfaatka n
Tujuan Pemanfaatan
Kemutakhir
an Bahan Pemanfaatan
dengan Kebutuhan
Kemampuan Menemukan
Kesulitan Menemukan
Bahan Tercetak 13
46 13
3 8
15 51
2 Bahan Elektronik
24 45
26 19
23 49
31 3
10 20
30 40
50 60
51
31
15 8
3 13
46
13 24
45
26
19 23
49
2 3
Universitas Sumatera Utara
85
Dalam memanfaatkan bahan tercetak buku yang tersedia di perpustakaan dan bahan elektronik yang tersedia di internet dan dapat diakses secara online,
mahasiswa memiliki tujuan tertentu. Untuk memudahkan melihat perbandingan tujuan utama pengguna dalam penggunaan bahan tercetak buku dengan
elektronik, dapat dilihat pada gambar 4.2 di bawah ini:
Gambar 4.2 Perbandingan Tujuan Utama Penggunaan Bahan Tercetak dan Elektronik
Dengan melihat gambar di atas dapat diketahui tujuan utama responden menggunakan bahan tercetak adalah untuk menyelesaikan tugas, sama halnya
dengan bahan elektronik. Bahan pustaka tercetak buku yang tersedia di perpustakaan digunakan mahasiswa dalam membantu pengerjaan tugas yang
Menyelesaikan Tugas
Perkuliahan Menambah
wawasan Hiburan
Bahan Tercetak 40
18 17
1 Bahan Elektronik
33 21
18 4
5 10
15 20
25 30
35 40
45
33 40
21 18
17
4 1
Universitas Sumatera Utara
86
diberikan oleh dosen. Sama halnya berbagai informasi yang tersedia di internet yang dapat diakses secara online sangat membantu mahasiswa dalam
menyelesaikan berbagai tugas. Dalam menemukan bahan tercetak buku dan elektronik yang dibutuhkan,
mahasiswa menggunakan titik akses yang berbeda yang memudahkan mereka untuk menemukan informasi yang relevan. Untuk melihat titik akses yang
digunakan oleh responden dalam memudahkan menemukan informasi dalam bentuk tercetak buku dan elektronik, dapat dilihat pada gambar 4.3 di bawah ini:
Gambar 4.3 Perbandingan Titik Akses dalam Menemukan Bahan Tercetak dan Elektronik
Judul Pengarang
SubyekKata kunci
Semua titik akses
Bahan Tercetak 37
5 14
20 Bahan Elektronik
24 4
28 20
5 10
15 20
25 30
35 40
24 37
5 14
20
4 28
Universitas Sumatera Utara
87
Dengan melihat gambar di atas. dapat diketahui bahwa titik akses yang digunakan dalam menemukan bahan tercetak buku responden menggunakan titik
akses judul. Hal ini dikarenakan dengan mengetikkan judul pada OPAC, responden dapat lansung menemukan nomor klasifikasi buku yang diinginkan.
Sedangkan dalam penelusuran bahan elektronik, responden menggunakan subyekkata kunci sebagai titik akses untuk menemukan bahan dalam bentuk
elektronik yang diinginkan. Dengan memasukkan subyekkata kunci kata mesin pencari, maka secara otomatis bahan elektronik yang berhubungan dengan
subyekkata kunci terpanggil. Dalam memanfaatkan bahan tercetak dan elektronik, terdapat beberapa
cara yang digunakan oleh mahasiswa. Untuk lebih memudahkan melihat jawaban responden mengenai cara pemanfaatan bahan tercetak buku yang digunakan oleh
mahasiswa dapat dilihat pada gambar 4.4 di bawah ini:
Gambar 4.4 Cara Pemanfaatan Bahan Tercetak Buku
Meminjam Membaca di
tempat Mencatat
informasi
Fotocopy Bahan Tercetak
63 4
2 7
-10 10
20 30
40 50
60 70
63
2 7
4
Universitas Sumatera Utara
88
Berdasarkan hal di atas dapat dinyatakan bahwa mahasiswa program S1, Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera Utara memanfaatkan
bahan pustaka tercetak buku di perpustakaan dengan cara meminjam. Mahasiswa dapat melakukan peminjaman secara langsung melalui meja sirkulasi
untuk mendapatkan buku yang diinginkan. Dengan melakukan peminjaman, maka responden dapat memiliki waktu yang lamabanyak untuk membaca buku yang
dipinjam. Selain itu bahan tercetak buku tersebut juga dapat diperpanjang masa peminjamannya dan kemudian dikembalikan lagi ke meja sirkulasi.
Dalam memanfaatkan bahan elektronik, responden memiliki cara yang berbeda. Untuk lebih memudahkan melihat jawaban responden mengenai cara
pemanfaatan bahan elektronik yang digunakan oleh mahasiswa dapat dilihat pada gambar 4.5 di bawah ini:
Gambar 4.5 Cara Pemanfaatan Bahan Elektronik
Men- download
Mencetak Membaca di
layar Lain-lain
Bahan Elektronik 59
2 15
10 20
30 40
50 60
70
59
15 2
Universitas Sumatera Utara
89
Berdasarkan hal di atas dapat dinyatakan bahwa cara pemanfataan mahasiswa program S1, Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Sumatera
Utara terhadap hasil penelusuran bahan elektronik adalah dengan cara men- download. Setelah melakukan pengunduhan terhadap informasi yang dibutuhkan,
kemudian informasi dapat disimpan kedalam media penyimpanan seperti flash disk, hard disk, dan lainnya. Dengan melakukan download, Mahasiswa dapat
melihat ulang rekaman informasi yang telah disimpan dalam media penyimpanan tersebut kapan pun dibutuhkan.
Universitas Sumatera Utara
90
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan