26
3. Status Daerah
Status daerah merupakan variabel baru yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis atas pengaruh statusjenis daerah dalam penelitian ini perlu untuk
memberikan bukti bahwa kelengkapan pengungkapan wajib berkaitan dengan status daerah sebagai kota atau kabupaten Abdullah, 2004. Pandangan bahwa
status daerah mempengaruhi kepatuhan pengungkapan dikarenakan adanya perbedaan karakteristik masyarakat dan struktur pendapatan berimplikasi pada
kontrol sosial yang berbeda pula Abdullah, 2004. Masyarakat kota memiliki kontrol sosial yang lebih kuat daripada
masyarakat di daerah yang berstatus kabupaten Abdullah, 2004. Dengan adanya kontrol sosial tersebut, tuntutan gencar dilakukan oleh masyarakat kepada
pemerintah agar terselenggara pemerintahan yang baik sejalan dengan meningkatnya pengetahuan masyarakat serta adanya pengaruh globalisasi yang
menuntut adanya keterbukaan Herminingsih, 2009. Perbedaan tersebut diasumsikan dapat mempengaruhi kepatuhan pengungkapan wajib akuntansi
pemerintah daerah. Berdasarkan uraian tersebut, dapat ditarik sebuah logika bahwa daerah yang berstatus “kota” akan lebih melakukan pengungkapan wajib
sesuai dengan SAP. Berdasarkan logika di atas, maka dapat dikembangkan hipotesis:
H
3
: terdapat pengaruh status daerah terhadap kepatuhan pengungkapan wajib.
27
BAB III METODE PENELITIAN
Bab III berikut ini akan menjelaskan mengenai desain penelitian; populasi, sampel, dan teknik pengambilan sampel; jenis dan sumber data; definisi
operasional dan pengukuran variabel; dan metode analisis data.
A. Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan pengujian hipotesis untuk menjelaskan pengaruh karakteristik pemerintah daerah terhadap kepatuhan pengungkapan
wajib dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah di Indonesia. Selain itu, penelitian ini juga melakukan pengujian hipotesis untuk menjelaskan pengaruh
lokasi dan jumlah anggota DPRD variabel kontrol terhadap kepatuhan pengungkapan wajib akuntansi pemerintah daerah.
B. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
Populasi dapat dijelaskan sebagai kumpulan atau kelompok orang, peristiwa atau sesuatu yang menarik minat peneliti untuk melakukan penelitian
Sekaran, 2006. Populasi dalam penelitian ini adalah pemerintah daerah, DPRD, dan LKPD KabupatenKota di Indonesia tahun 2008 yang telah diaudit oleh BPK.
Total populasi adalah 333 kabupatenkota di bawah 33 propinsi bpk.go.id, 2008. LKPD tahun 2008 dipilih karena merupakan LKPD terbaru yang dipublikasikan
oleh BPK pada tahun 2009.