commit to user 109
A1B2 = Kelompok pendekatan pembelajaran bermain
individual games
dengan siswa usia 7,01 – 8,00 tahun
A2B1 = Kelompok pendekatan pembelajaran bermain
groups games
dengan siswa usia 6,01 – 7,00 tahun
A2B2 = Kelompok pendekatan pembelajaran bermain
groups games
dengan siswa usia 7,01 – 8,00 tahun
B. Uji Reliabilitas
Untuk mengetahui tingkat keajegan hasil tes dilakukan uji reliabilitas pada tes awal dan tes akhir kemampuan gerak dasar. Hasil uji reliabilitas data
kemampuan gerak dasar kemudian dikategorikan, dengan menggunakan pedoman tabel koefisien korelasi dari Strad Wilson yang dikutip Mulyono B. 2010: 49,
yaitu : Tabel 8. Range Kategori Reliabilitas
Kategori Reliabilitas
Tinggi Sekali Tinggi
Cukup Kurang
Tidak Signifikan 0,95 – 0,99
0,90 – 0,94 0,80 – 0,89
0,70 – 0,79 0,60 – 0,69
Adapun hasil uji reliabilitas data kemampuan gerak dasar pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
commit to user 110
Tabel 9. Ringkasan Hasil Uji Reliabilitas Data Variabel
Reliabilitas Kategori
a. Tes Awal
Standing board jump
0,84 Cukup
b. Tes Awal Tolak Peluru 0,97
Tinggi Sekali c. Tes Akhir
Standing board Jump
0,84 Cukup
d. Tes Akhir Tolak Peluru 0,97
Tinggi Sekali
C. Pengujian Persyaratan Analisis
1. Uji Normalitas
Sebelum dilakukan analisis data perlu diuji terdistribusii kenormalannya. Uji normalitas data dalam penelitian ini digunakan metode Lilliefors. Hasil uji
normalitas data yang dilakukan pada tiap kelompok adalah sebagai berikut: Tabel 10. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data
Kelompok Perlakuan
N M
SD L
hitung
L
tabel 5
Kesimpulan
KP
1
10 146,01 4,29
0,1534 0,190
Berdistribusi Normal KP
2
10 160,2
3,05 0,1777
0,190 Berdistribusi Normal
KP
3
10 160,81 11,45
0,1253 0,190
Berdistribusi Normal KP
4
10 156,78 4,43
0,1351 1,90
Berdistribusi Normal
Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP
1
diperoleh nilai L
o
= 0.1534. Di mana nilai tersebut lebih kecil dari angka batas penolakan pada taraf
commit to user 111
signifikansi 5 yaitu 0.190. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP
1
termasuk berterdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP
2
diperoleh nilai L
o
= 0.1777, yang ternyata lebih kecil dari angka batas penolakan hipotesis nol menggunakan signifikansi 5 yaitu 0.190. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP
2
termasuk berterdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP
3
diperoleh nilai L
o
= 0.1253. Di mana nilai tersebut lebih kecil dari angka batas penolakan menggunakan
signifikansi 5 yaitu 0.190. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP
3
termasuk berterdistribusi normal. Adapun dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP
4
diperoleh nilai Lo = 0.1351, yang ternyata juga lebih kecil dari angka batas penolakan hipotesis nol menggunakan signifikansi 5 yaitu 0.190.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP
4
juga termasuk berdistribusi normal.
2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dimaksudkan untuk menguji kesamaan varians antara kelompok 1 dengan kelompok 2. Uji homogenitas pada penelitian ini dilakukan
dengan uji Bartlett. Hasil uji homogenitas data antara kelompok 1 dan kelompok 2 adalah sebagai berikut
Tabel 11. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Data ∑
Kelompok N
i
SD
2 gab
χ
2 o
χ
2 tabel 5
Kesimpulan
4 10
16,056 1,4189
7.81 Varians homogen
commit to user 112
Dari hasil uji homogenitas diperoleh nilai χ
2 o
= 1,4189. Sedangkan dengan K - 1 = 4 –
1 = 3, angka χ
2 tabel 5
= 7,81, yang ternyata bahwa nilai χ
2 o
= 1,4189 lebih kecil dari χ
2 tabel 5
= 7.81. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antara kelompok dalam penelitian ini memiliki varians yang homogen.
D. Pengujian Hipotesis