Pengujian Hipotesis PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERMAIN DAN KELOMPOK UMUR TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN GERAK DASAR

commit to user 112 Dari hasil uji homogenitas diperoleh nilai χ 2 o = 1,4189. Sedangkan dengan K - 1 = 4 – 1 = 3, angka χ 2 tabel 5 = 7,81, yang ternyata bahwa nilai χ 2 o = 1,4189 lebih kecil dari χ 2 tabel 5 = 7.81. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antara kelompok dalam penelitian ini memiliki varians yang homogen.

D. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis penelitian dilakukan berdasarkan hasil analisis data dan interprestasi analisis varians. Uji rentang Newman-Keuls ditempuh sebagai langkah-langkah uji rata-rata setelah Anava. Berkenaan dengan hasil analisis varians dan uji rentang Newman-Keuls, ada beberapa hipotesis yang harus diuji. Urutan pengujian disesuaikan dengan urutan hipotesis yang dirumuskan pada bab II. Hasil analisis data, yang diperlukan untuk pengujian hipotesis sebagai berikut: Tabel 12. Ringkasan Nilai Rata-rata Kemampuan Gerak Dasar Berdasarkan Pendekatan Pembelajaran Bermain dan Usia Siswa Variabel Rerata Kemampuan Gerak Dasar A 1 A 2 B 1 B 2 B 1 B 2 Hasil tes awal 146,01 160,87 160,81 156,78 Hasil tes akhir 148,48 158,36 162,50 159,55 Peningkatan 2,25 1,89 2,10 3,15 commit to user 113 Keterangan : A 1 = Pendekatan pembelajaran bermain Individual games. A 2 = Pendekatan pembelajaran bermain groups games B 1 = Kelompok siswa Usia 6,01 – 7,00 Tahun B 2 = Kelompok siswa Usia 7,01 – 8,00 Tahun Tabel 13. Ringkasan Hasil Analisis Varians untuk Penggunaan Pendekatan Pembelajaran Bermain A 1 dan A 2 Sumber Variasi dk JK RJK F o F t A 1 324,18 324,18 6,56 4.11 Kekeliruan 36 1777,50 49,37 Tabel 14. Ringkasan Hasil Analisis Varians untuk Usia Siswa B 1 dan B 2 Sumber Variasi dk JK RJK F o F t B 1 258,19 258,19 5,22 4.11 Kekeliruan 36 1777,50 49,37 Tabel 15. Ringkasan Hasil Analisis Varians Dua Faktor Sumber Variasi Dk JK RJK F o F t commit to user 114 Rata-rata Perlakuan 1 972855,08 072855,08 A 1 324,18 324,18 6,56 4,11 B 1 258,19 258,19 5,22 AB 1 829,23 829,23 16,79 Kekeliruan 36 1777,50 49,37 Total 40 Tabel 16. Ringkasan Hasil Uji Rentang Newman-Keuls Setelah Analisis Varians KP A2B2 A2B1 A1B2 A1B1 RST Rerata A2B2 146,01 - - - - A2B1 156,78 10,77 - - - 6,42 A1B2 160,20 14,18 3,41 - - 7,73 A1B1 160,81 14,8 4,02 0,61 - 8,53 Keterangan : Yang bertanda signifikan pada P £ 0,05. Berdasarkan hasil analisis data di atas dapat dilakukan pengujian hipotesis sebagai berikut:

1. Pengujian Hipotesis I

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran bermain Individual games memiliki peningkatan yang berbeda dengan pendekatan pembelajaran bermain groups games. Hal ini dibuktikan dari nilai F hitung = 6,56 commit to user 115 F tabel = 4.11. Dengan demikian hipotesa nol H ditolak. Yang berarti bahwa pendekatan pembelajaran bermain groups games memiliki peningkatan yang berbeda dengan pendekatan pembelajaran bermain Individual games dapat diterima kebenarannya. Dari analisis lanjutan diperoleh bahwa ternyata pendekatan pembelajaran bermain groups games memiliki peningkatan yang lebih baik dari pada pendekatan pembelajaran bermain Individual games , dengan rata-rata peningkatan masing-masing yaitu 2,63 dan 2,07.

2. Pengujian Hipotesis II

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa usia 6,01 – 7,00 tahun memiliki peningkatan kemampuan gerak dasar yang berbeda dengan siswa usia 7,01 – 8,00 tahun. Hal ini dibuktikan dari nilai F hitung = 5,22 F tabel = 4.11. Dengan demikian hipotesa nol H ditolak. Yang berarti bahwa siswa usia 6,01 – 7,00 tahun memiliki peningkatan kemampuan gerak dasar yang berbeda dengan siswa usia 7,01 – 8,00 tahun dapat diterima kebenarannya. Dari analisis lanjutan diperoleh bahwa ternyata siswa usia 7,01 – 8,00 tahun memiliki peningkatan kemampuan gerak dasar yang lebih baik dari pada siswa usia 6,01 – 7,00 tahun, dengan rata-rata peningkatan masing-masing yaitu 2,52 dan 2,15.

3. Pengujian Hipotesis III

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara pengaruh pendekatan pembelajaran bermain dan usia sangat bermakna terhadap peningkatan kemampuan gerak dasar. Karena F hitung = 16,79 F tabel = 4.11. Dengan demikian hipotesa nol ditolak. Yang berarti bahwa keberhasilan pendekatan pembelajaran bermain dipengaruhi oleh tingkat usia siswa. commit to user 116

E. Pembahasan Hasil Penelitian