Efisiensi Termal Aktual Pengujian Performansi Motor Bakar Diesel

Gambar 4.11 Grafik Daya aktual vs putaran mesin pada pembebanan 4,5 kg  Dari grafik dapat dilihat bahwa Akra Sol memiliki nilai daya aktual yang terbesar dari semua variasi bahan bakar yang ada. Besarnya daya ditentukan oleh besarnya nilai kalor bahan bakar dan besarnya putaran. Semakin tinggi nilai kalor maka nilai daya yang dapat dibangkitkan akan semakin tinggi begitu pula sebaliknya, demikian pula dengan putaran semakin tinggi putaran mesin maka nilai daya akan semakin besar.

4.3.6 Efisiensi Termal Aktual

Efisiensi termal aktual adalah perbandingan antara daya aktual dengan laju panas rata-rata yang dihasilkan bahan bakar, yang dapat dihitung dengan persamaan 2.13 dengan nilai LHV untuk masing-masing sesuai dengan variasi persentase biodiesel yang didapat melalui percobaan bom kalori meter. Maka dengan memasukkan nilai-nilai ke persamaan untuk beban 3,5 kg putaran mesin 1800 rpm menggunakan Akra Sol didapatkan nilai efisiensi termal: = 14,73 Universitas Sumatera Utara Dengan menggunakan cara yang sama maka didapatkan besar efisiensi termal aktual untuk variasi putaran mesin, pembebanan, dan bahan bakar seperti pada Tabel 4.12 dibawah: Tabel 4.12 Efisiensi termal aktual Beban kg Putaran rpm Efisiensi termal Akra Sol Biodiesel 5 Biodiesel 10 Biodiesel 15 Biodiesel 20 3,5 1800 14,73 9,07 7,08 6,43 5,09 2000 11,87 8,17 6,20 6,62 5,73 2200 15,77 8,82 6,43 7,34 9,23 2400 15,79 9,87 8,74 9,25 8,69 2600 16,45 11,19 11,03 7,40 10,44 2800 17,07 10,12 12,68 8,18 12,15 4,5 1800 33,18 22,43 15,86 15,21 9,39 2000 32,44 24,28 19,04 15,90 11,67 2200 37,37 28,07 22,09 15,13 11,82 2400 42,34 22,88 21,85 13,87 13,87 2600 36,83 19,99 24,16 17,43 14,32 2800 37,76 20,55 19,52 19,43 16,33  Pada pembebanan 3,5 kg efisiensi termal aktual tertinggi terjadi pada penggunaan Akra Sol putaran mesin 2800 rpm sebesar 17,07 sedangkan efisiensi termal aktual terendah terjadi pada penggunaan biodiesel 20 putaran mesin 1800 rpm yaitu sebesar 5,09  Pada pembebanan 4,5 kg efisiensi termal aktual tertinggi terjadi pada penggunaan Akra Sol putaran mesin 2400 rpm yaitu sebesar 42,34 sedangkan efisiensi termal aktual terendah mesin terjadi pada penggunaan biodiesel 20 putaran 1800 rpm yaitu sebesar 9,39 Perbandingan nilai efisiensi termal aktual untuk setiap variasi pembebanan, bahan bakar dan putaran dapat dilihat pada Gambar 4.12 dan 4.13 di bawah ini. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.12 Efisiensi termal aktual vs putaran mesin padapembebanan 3,5 kg Gambar 4.13 Efisiensi Termal Aktual vs Putaran mesinpada pembebanan 4,5 kg  Efisiensi termal aktual cenderung tinggi pada penggunaan bahan bakar Akra Sol pada putaran mesin yang tinggi, hal tersebut dikarenakan nilai kalor bahan bakar yang lebih tinggi dari Akra Sol dibandingkan dengan variasi bahan bakar biodiesel, sehingga diperoleh efisiensi terendah terjadi pada penggunaan biodiesel 20 karena memiliki nilai kalor terendah. Universitas Sumatera Utara

4.3.7 Konsumsi Bahan Bakar Spesifik SFC