Analisis Faktor Eksternal dan Internal Terhadap Kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kota Ternate

Analisis Faktor Eksternal dan Internal Terhadap Kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kota Ternate

  Amran Husen

  Abstract The purposes ofthe researchare: (1) toanalyze the external factors influence which consist of overnmental policy, socialeconomics and culture, andrelated institute role aspect to internal factors of Small and Micro Business; (2) toanalyze the external factors influence which consistof governmental policy, social economics andculture, and related institute role aspectto Small and Micro Business Performance; and(3) to analyze the internal factorsin fluencew hich consists of human resource, financial, technique production and operation, and marketor marketing aspectto Smalland Micro Business Performance. Research locatio nin Ternate. Total respondents are 147 which divided in two location with the same proportion; i.e. Ternateare147 respondent.; The Sample technique use ssimple random sampling. The data analyzed by descriptive analysis and Structural Equation Modeling (SEM). Dataprocessing performed bysoftware AMOS4.01, and SPSS for windows. There sults indicate that: (1)external factors which consist of governmental policy, social economics and culture, and related institute roleaspect havesignificantlyand positiveeffecttointernal factorsof smalland microbusinesswith contribution equal to 0,950(95); (2)external factors which consist of governmental policy, social economics and culture,and related instituterole aspect have significantly and positive effectt osmall and micro business performance with contribution equal to 0,223 (22,3); and (3) Internal factors which consists of human resource, financial, technique production and operation, and market ormarketing aspect have significantly and positive effect to small and micro business performance with contribution equal to 0,720(72,0)

  Keywords : external factors, nternalfactors, smalland micro business performance

  PENDAHULUAN

  bersumber pada masalah keterbatasan

  Fungsi dan peran Usaha Mikro dan

  pengetahuan, informasi dan permodalan

  Kecil (UMK) saat ini dirasakan begitu

  (Hafsah, 2000:8).

  penting, karena sektor ini bukan saja

  Kondisi dan faktat ersebut sejalan

  sebagai sumber mata pencaharian orang

  dengan hasil penelitian empiris yang

  banyak, tetapi juga menyediakan secara

  dilakukanD emirbagetal., (2006) yang

  langsung lapangan kerja bagi mereka yang

  menyimpulkan bahwa keberhasilan usaha

  tingkat pengetahuan dan ketrampilannya

  kecil dan menengah (small-medium

  rendah, sebagai kelompok usaha kecil,

  enterprises) memiliki dampak langsung

  UKM selalu terjebak dalam problem

  terhadap pembangunan ekonomi baik pada

  keterbatasan modal, teknik produksi,

  negara

  maju

  maupun negara

  pemasaran, manajemen, dan teknologi.

  berkembang. Usaha kecil dan menengah

  Sebagai upaya untuk mengembangkan

  memiliki kemampuan untuk menciptakan

  usaha kecil dalam rangka memperluas

  lapangan kerja dengan biaya minimum,

  perannya di dalam perekonomian nasional,

  mereka adalah pelopor dalam dunia

  diperlukan serangkaian pembinaan secra

  inovasi dan memiliki fleksibilitas tinggi

  terpadu dan berkelanjutan untuk mengatasi

  yang memungkinkan usaha tersbut untuk

  berbagai masalah tersebut, terutama

  memenuhi

  kebutuhan pelanggan

  __________________________________________ Alamat Korespondensi : Amran Husen, Fakultas Ekonomi Universitas Khairun Ternate, Ternate Selatan Email : amran. husenyahoo.co.id

  JESP V ol.4, No. 2, 2012

  (Brockdan Evans,1986;

  ACS dan

  tingkat pendidikan, etnik,tersedianya

  Audretssch, 1990).

  kredit, dan bauran produk. Hasil

  Peran yang dimainkan oleh sektor

  penelitiannya menunjukkan bahwa Modal

  ini diharapkan akan tetap berlanjut dengan

  awal,tersedianya kredit,bauran produk dan

  cara pemerintah dan pihak terkait

  permintaan

  serta

  umur, tingkat

  memiliki acuan yang jelas tentang faktor-

  pendidikan,etnik

  dari wirausaha

  faktor yang mempengaruhi peningkatan

  berhubungan

  dengan pertumbuhan

  kinerja usaha tersebut. Kinerja sektor

  perusahaan (dalam pertumbuhan tenaga

  usaha mikro dan

  kecil (UMK)

  kerja);

  (2)CrijnsdanOoghi (2000)

  dipengaruhi oleh dua faktor utama yakni

  mengungkapkan bahwa setiap tahap

  faktor-faktor eksternal dan faktor-faktor

  pertumbuhan perusahaan merupakan hasil

  internal. Faktor internal meliputi aspek

  dari dua lingkungan dimana perusahaan

  SDM (pemilik, manajer, dan karyawan);

  melakukan bisnisnya,yakni lingkungan

  aspek keuangan, aspek teknis produksi;

  internald an eksternal. Faktor eksternal

  dan spek pemasaran. Sedangkan Faktor

  penting yang mempengaruhi pertumbuhan

  perusahaan adalah: industri dan pasar,

  pemerintah, aspek sosial budaya dan

  perusahaan pesaing, dan iklim ekonomi.

  ekonomi, serta peranan lembaga terkait

  Sedangkan faktor internal yang sangat

  seperti Pemerintah, PerguruanTinggi,

  penting (criticaldevelopment factors)

  Swasta, dan LSM. (McCommicket.al,

  untuk pertumbuhan perusahaan adalah:

  1997; Zang, 2001; Laceiva, 2004; Haris

  pengusaha kecil sebagai manajer,

  Maupa, 2004; dan Dinas Kop dan UKM

  perusahaan

  sebagai organisasi,

  Kota Ternate, 2009).

  kepemilikan atau struktur kepemilikan.

  Pengembangan Usaha Mikro dan

  Penelitian

  Wisardja (2000)

  Kecil merupakan bagian yang terintegrasi

  menunjukkan bahwa faktor lingkungan

  dalam program pengembangan Usaha

  industri yang unsur-unsurnya adalah

  Kecil dan Menengah (UKM) di Kota

  pelanggan, pemasok, pesaing dan

  teknologi memiliki pengaruh yang

  ditujukan sebagai salah satu pilar ekonomi

  signifikan terhadap keberhasilan usaha

  kerakyatan yang dapat menjadi penggerak

  industri ukiran kayu di Kabupaten

  utama perekonomian daerah, lebih khusus

  Gianyar, Propinsi Bali; dan unsur

  lagi bagi terwujudnya program “Bahari

  pelanggan berpengaruh paling dominan

  Berkesan di Kota Ternate. Oleh karena itu,

  terhadap keberhasilan usaha kayu tersebut.

  perhatian pemerintah Kota Ternate

  Zhang(2001) menyimpulkan bahwa dua

  terhadap sektor inisangat besar. Hal ini

  prekondisi utama untukt umbuhnya usaha

  dibuktikan dengan adanya strategi, program

  kecil,yakni kemampuan perusahaan untuk

  dan rencana aksi (actionplan)untuk

  mempertahankan kelangsungan hidup

  membangunUsaha Mikro dan Kecil

  jangka panjang,dan kemampuan manajer

  (UMK). Beberapa program yang telah

  untuk mengatasi hambatan manajemen.

  dilakukan misalnya program pelatihan di

  Berkaitan

  dengan aspek

  Kota Ternate (Dinas Koperasi danUKM

  lingkungan, Wilkinson (2002) menyatakan

  SulSel, 2006)

  bahwa usaha kecil dan mikro akan tumbuh

  Beberapa penelitian dan studi

  bilamana lingkungan aturankebijakan

  sebelumnya yang berkaitan dengan

  mendukung, lingkungan makro ekonomi

  penelitian ini dan dapat dijadikan acuan

  dikelola dengan baik, stabil, dan dapat

  atau rujukan untuk dikembangkan dalam

  diprediksi; informasi yang dapat dipercaya

  penelitian ini antara lain ialah:

  dan mudah diakses,dan lingkungan sosial

  (1)McCommick et.al (1997) melakukan

  mendorong dan menghargai keberhasilan

  penelitian di Nairobi dengan menguji

  usaha tersebut. Studi yang dilakukan oleh

  variabel modal awal, permintaan, umur,

  Maupa

  menunjukkan: (1)

  JESP V ol. 4, No. 2, 2012

  Karakteristik individu manajerpemilik,

  antara faktor-faktor eksternal dan

  karakteristik

  perusahaan,lingkungan

  internal dan pengaruhnya terhadap

  eksternal bisnis, dan dampak kebijakan

  kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK )

  ekonomidan sosial mempunyai pengaruh

  di Kota T ernate

  langsung, positif, dan signifikan terhadap strategi bisnis dan pertumbuhan usaha; (2)

  KERANGKA PIKIR DAN

  Karakterisitik perusahaan,dan dampak

  HIPOTESIS

  kebijakan sosial dan ekonomi mempunyai

  Kerangka Pikir

  pengaruh langsung yang negatif terhadap

  Berdasarkan telaah pustaka yang telah

  strategi bisnis; dan (3) Strategi bisnis

  ipaparkan pada bagians ebelumnya, maka

  mempunyai pengaruh langsung, positif,

  dibangunlah sebuah kerangka pikir yang

  dan signifikan terhadap pertumbuhan

  akan diuji hubungannya melalui penelitian

  perusahaan. Berdasarkan beberapaliteratur

  ini. Adapun mode lyang dikonstruksi

  yang telah disarikan dan studi empiris

  sebagai kerangka pikir dalam penelitian

  ini disajikan pada Gambar1.

  inidifokuskan pada menguji keterkaitan

  Aspek Teknis Produksi

  Dan Operasi

  H3

  Pertumbuhan

  Aspek Pasar dan

  Modal

  Pemasaran

  H1 Kinerja

  Pemerintah di SektorUMK

  AspekSosial,budaya,

  Faktor

  Pertumbuhan

  Laba

  Dan Ekonomi

  Eksternal

  Aspek Peranan Lembaga Terkait

  Gambar1.ModelKerangkaPikirPenelitian

  Hipotesis

  pengaruh signifikan dan positif

  Berdasarkan kajian literature dan

  terhadap faktor-faktor internal Usaha

  skema kerangka pikir penelitian diatas,

  Mikro Kecil (UMK).

  maka dirumuskan hipotesispenelitian

  H2: Faktor-Faktor eksternal mempunyai

  sebagai berikut:

  pengaruh signifikan dan positif

  H1: Faktor-faktor eksternal mempunyai

  terhadap Kinerja Usaha Mikro Kecil

  JESP V ol.4, No. 2, 2012

  (UMK).

  pernyataan diberi skoring menurut Skala

  H3: Faktor-faktor internal mempunyai

  Likert, yakni dengan skor 1 untuk nilai

  pengaruh signifikan dan positif

  paling terendah dan skor 5 untuk nilai

  terhadap kinerja Usaha Mikro Kecil

  paling tinggi.

  (UMK)