Hak dan Kewajiban Para Pihak dalam Perjanjian

Di dalam perjanjian yang di bahas dalam skripsi ini sudah termasuk memenuhi bagian- bagian pokok dalam sebuah perjanjian, karena semua bagian pokok isi perjanjian sudah ada di dalam isi perjanjian penempatan dan pemasangan papan reklame LED Display antara PT. Djarum dengan CV. Pelangi.

F. Hak dan Kewajiban Para Pihak dalam Perjanjian

Sebuah perjanjian juga bisa dikatakan sebagai perbuatan untuk memperoleh seperangkat hak dan kewajiban, yaitu perbuatan-perbuatan hukum sebagai konsekwensinya. Perbuatan hukum dalam perjanjian merupakan perbuatan-perbuatan untuk melaksanakan sesuatu, yaitu memperoleh seperangkat hak dan kewajiban yang disebut prestasi. Dalam perjanjian dikenal macam-macam perjanjian yang kita kenal. Namun yang paling sering dipraktikkan adalah perjanjian jual-beli, sewa-menyewa, pinjam pakai pemberi kuasa, dan perjanjian persekutuan. Berikut hak dan kewajiban para pihak dalam beberapa perjanjian- perjanjian tersebut : 1. Hak dan Kewajiban para pihak dalam perjanjian kerja. Hak pekerja yaitu:  Berhak memperoleh perlakuan yang sama tanpa diskriminasi dari pihak lain.  Berhak memperoleh kompetensi kerja sesuai bakat dan kemampuannya.  Berhak medapatkan upah yang layak.  Berhak mendapatkan perlindungan dan keselamatan kerja.  Berhak mendapatkan waktu istirahat dan cuti.  Berhak untuk mendapatkan penjaminan kesejahteraan. Universitas Sumatera Utara Kewajiban pekerja yaitu:  Dalam hal kewajiban pekerja dalam uu no.13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan hanya di temukan kewajibannya yaitu melaksankan ketentuan yang ada dalam perjanjin bersama. Hak pengusaha dalam perjanjian kerja yaitu:  Berhak mengakhiri perjanjian jika pihak lain melanggar perjanjian.  Berhak menerima hasil pekerjaan yang baik sesuai kesepakatan dalam perjanjian. Kewajiban pengusaha dalam perjanjian kerja yaitu:  Wajib melaksanakan ketentuan waktu kerja.  Wajib memberikan waktu istirahat dan cuti kepada pekerja.  Wajib menerapkan system menejemen keselamatan dan kesehatan kerja.  Wajib membayar upah kepada pekerja. 2. Hak dan Kewajiban para pihak dalam perjanjian jual-beli. Hak penjual yaitu:  Berhak menerima pembayaran harga barang yang telah dijual.  Berhak menuntut pembayaran tepat pada waktunya.  Berhak untuk menuntut kepada pembeli untuk menanggung akta jual beli, kecuali dalam perjanjian telah menetapkan bahwa biaya tersebut ditanggung penjual. Kewajiban penjual yaitu:  Wajib menyerahkan barang yang dijualnya kepada si pembeli.  Wajib menjamin barang yang dijual baik kondisi maupun jenis dan jumlahnya sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian. Universitas Sumatera Utara  Wajib menjamin bahwa barang tersebut tidak akan mendapat gangguan dari pihak ketiga.  Penjual juga wajib bertanggung jawab terhadap cacat tersembunyi yang membuat barang tersebut tidak dapat dipakai. Hak pembeli yaitu:  Berhak menuntut kepada penjual untuk segera menyerahkan barang pada waktunya.  Berhak menuntut ganti rugi bahkan membatalkan perjanjian apabila barang yang dibelinya baik kondisi maupun jenis dan jumlahnya tidak sesuai.  Berhak membatalkan perjanjian apabila timbul tuntutan dari pihak ketiga.  Berhak menuntut kepada penjual apabila terdapat cacat yang menyebabkan barang tidak dapat dipergunakan. Kewajiban pembeli yaitu:  Wajib membayarkan harga barang yang telah disepakati.  Wajib melakukan pembayaran tepat pada waktunya.  Wajib menanggung biiaya akta jual-beli, jika tidak diatur sebaliknya dalam perjanjian. 3. Hak dan Kewajiban para pihak dalam perjanjian sewa-menyewa. Hak pemilik barang yaitu:  Berhak atas biaya sewa yang telah disepakati dengan penyewa.  Berhak menyita barang-barang penyewa apabila penyewa melakukan wanprestasi,s seperti tidak membayar biaya sewa.  Berhak meminta ganti rugi apabila penyewa melakukan kelalaian yang menimbulkan kerusakan barang miliknya. Universitas Sumatera Utara  Berhak membatalkan perjanjian, apabila penyewa menyalahgunakan barang yang diewakannya. Kewajiban pemilik barang.  Wajib menyerahkan barang yang telah disewkan kepada penyewa.  Wajib enjamin penyewa bahwa barang yang disewakan tidak akan dituntut oleh pihak ketiga.  Dalam kurun waktu sewa-menyewa, pemilik barang harus melakukan perbaikan pada barang ynag disewakan. Hak penyewa yaitu:  Berhak menerima dan memakai barang yang telah disewa.  Berhak menuntut pemilik barang apabila ia mendapat tuntutan dari pihak ketiga,misalnya barang tersebut ternyata bukan milik yang menyewakan.  Berhak meminta pemilik barang untuk melakukan perbaikan barang yang rusak bukan karena kelalaian penyewa. Kewajiban penyewa yaitu:  Wajib membayar biaya sewa yang telah disepakati.  Wajib memelihara barang yang telah disewakan sedemikian rupa.  Tidak mengalihkan barang yang disewanya kepada pihak lain tanpa izin dari pihak pemilik barang.  Wajib melakukan perbaikan yang kecil terhadap barang yang disewanya. 4. Hak dan Kewajiban para pihak dalam perjnjian pinjam pakai. Hak pemberi pinjaman yaitu: Universitas Sumatera Utara  Berhak meminta pemakai untuk menjaga dan menyimpan barang pinjaman secara baik dan bertanggung jawab.  Berhak melarang pemakai untuk memakai barang pinjaman, selain yang sudah diperjanjikan.  Berhak meminta ganti rugi apabila barang yang dititipkan musnah karena kelalaian peminjam.  Jika ada alasan yang mendesak dan secara tiba-tiba, pemilik barang dapat memintanya dengan perantaraan hakim Kewajiban pemberi pinjaman yaitu:  Wajib menanggung risiko, apabila barang yang dipinjamkan menimbulkan kerugian.  Tidak dapat menuntut barang sebelum lewat waktu yang dijanjikan.  Menanggung risiko jika barang yang dipinjamkan itu berkurang harganya karena pemakaian diluar kesalahan pemakai. Hak pemakai yaitu:  Berhak menolak untuk menanggung risiko.  Berhak menolak permintaan pihak yang meminjamkan untuk mengembalikan sebelum lewat waktunya.  Berhak menolak menanggung risiko jika barang tersebut berkurang harganya, karena diluar kesalahan si pemakai. Kewajiban pemakai yaitu:  Wajib memelihara barang pinjaman.  Tidak memakai barang pinjaman, selain yang telah di tetapka dalam perjanjian. Universitas Sumatera Utara  Menanggung risiko jika barang yang di titipkan kepadanya musnah karena kelalaian atau pun kesengajaan. Universitas Sumatera Utara BAB III REKLAME SECARA UMUM

A. Pengertian Reklame dan Macam-macam Reklame.