INFOTAINMENT NEWS URAIAN TEORITIS

II.4. INFOTAINMENT NEWS

Diantara yang termudah dan termurah, infotainment sebuah istilah yang mengundang perdebatan adalah pilihannya. Program tayangan televisi ini, menggabungkan dengan apa yang diistilah information dan entertainment. Program tayangan ini berkembang dengan cepat. Nilai berita dalam jurnalisme televisi, yang bukan hanya teks, menyodorkan realitas baru. Yakni, ketokohan seseorang membuat tingkat kedekatan emosional tertentu pada masyarakatnya. Infotainment menyodorkan kenyataan baru, sekalipun bukan nilai kebaruan. Merebaknya acara ini di seluruh media televisi adalah kenyataan kemudian. Namun, peniruan sampai pada intonasi, cara berdiri, dan menggerakkan tangan sang presenter adalah kadar kreativitas yang memprihatinkan. Tayangan infotainment ini yang menyorot sisi-sisi pribadi public figure, orang-orang popular, selebritas, hanya terbekal dengan satu dus pertanyaan. Selebihnya imaji penonton akan diseret oleh citraan yang sudah melekat pada popularitas artis itu sendiri. Karena itu, teknik jurnalisme yang muncul di sini, hanya meminta statemen atau mengkonfirmasikan statement orang lain berkait dengan dirinya. Tidak ada resume final, kalaupun ada kadang pernyataan-pernyataan presenter sebagai kasimpulan sering mengundang intepretasi yang lain lagi. Bukan saja karena bahasanya yang provokatif dan bombastis, melainkan juga kadang penguasaan bahasanya yang parah Wirodono, 2006 : 44. Namun sebagai pendukung dari mainstream hiburan, yang biasanya menempatkan artis sebagai tokoh utama, infotainment tetap akan menjadi acara yang penting di dunia hiburan. Ia mengayuh di antara gelombang industri yang dibangun pelaku-pelaku inti, dan mendapatkan imbasnya dari sana. Lepas dari Universitas Sumatera Utara semua itu, biaya produksi untuk acara ini benar-benarrelatif sangat murah. Program ini tidak bias membutuhkan polesan, fully-real coverage. Semakin polos, semakin natural, semakin dahsyat efek komunikasinya. Ia juga tidak membutuhkan kecanggihan tertentu. Tidak membutuhkan peralatan tertentu. Polanya standar, ambil statemen obyek, dan imbuhkan stock-shots aktivitasnya. Semuanya bisa sambil lalu. Dan yang terpenting, iklannya laris manis. Satu komposisi ideal yang semua orang suka menikmatinya.

II.5. MUSIK DAN FILM Musik adalah permainan waktu, dengan mengodopsi bunyi sebagai materi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Deskripsi Pekerjaan dan Koordinasi Terhadap Efektivitas Kerja Karyawan PT PLN (Persero) Cabang Medan

40 195 122

Iklim Komunikasi Organisasi Dan Kepuasan Kerja (Studi Korelasional Pengaruh Iklim Komunikasi Organisasi terhadap Tingkat Kepuasan Kerja pada Karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Medan Iskandar Muda)

11 105 141

Analisis Pemberian Kredit pada PT Bank NISP, Tbk Cabang Imam Bonjol Medan.

0 66 87

Iklan “Mandiri Fiesta” Dan Tindakan Menabung Nasabah Di Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk (Studi Korelasional Tentang Iklan “Mandiri Fiesta” Melalui Media Televisi Terhadap Tindakan Menabung Nasabah Di Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Medan Imam Bonjol,

0 27 140

Komunikasi Vertikal Dan Peningkatan Layanan (Studi Korelasional antara Pengaruh Komunikasi Vertikal dan Peningkatan Layanan RSUD Dr. Pirngadi Medan)

0 44 157

Komunikasi Horizontal Dalam Meningkatkan Pelayanan Terhadap Nasabah Di PT. Mandiri (Persero Tbk Cabang Medan Imam Bonjol, Medan

0 27 95

Pelaksanaan Perjanjian Kredit Modal Kerja pada PT. Bank Mandiri Cabang Imam Bonjol Medan

0 1 16

Pengaruh Faktor Lingkungan, Organisasi, dan Individual Terhadap Stres Kerja dan Kinerja Karyawan Bagian Marketing pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Area Imam Bonjol Medan

0 1 14

Pengaruh Faktor Lingkungan, Organisasi, dan Individual Terhadap Stres Kerja dan Kinerja Karyawan Bagian Marketing pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Area Imam Bonjol Medan

0 0 4

BAB II PT. BANK MANDIRI CABANG MEDAN IMAM BONJOL A. Sejarah Singkat Bank Mandiri Cabang Medan Imam Bonjol - Proses Kliring Berdasarkan Warkat Pada Bank Mandiri Cabang Medan Imam Bonjol

1 1 17