Teknik Pengumpulan Data ANALISIS SISTEM MOVING CLASS DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 SMK TELEKOMUNIKASI TUNAS HARAPAN KABUPATEN SEMARANG

32 Menurut Sugiyono 2005: 62 data sekunder adalah data yang tidak langsung memberikan data kepada peneliti, misalnya penelitian harus melalui orang lain atau mencari dokumen. Dalam hal ini data sekunder diperoleh data SMK Telekomunikasi Tunas Harapan mengenai profil sekolah, visi dan misi, keadaan geografis, sarana dan prasarana, pengembangan diri siswa SMK Telekomunikasi Tunas Harapan, kegiatan pembelajaran di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan..

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapat data-data maupun mengamati fenomena-fenomena yang ada dalam penelitian ini, banyak cara yang digunakan akan tetapi tidak semua bentuk dapat menggunakan teknik yang ada, semua harus disesuaikan dengan subyek penelitian. Dalam penelitian tentang sistem moving class dalam pelaksanaan kurikulum 2013 peneliti mengunakan beberapa teknik pengumpulan data, diantaranya:

3.4.1 Observasi

Observasi merupakan teknik dalam pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan secara teliti serta pencatatan sistematis Atrikunto, 2009: 30. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan observasi sistematik. Dimana faktor-faktor yang diamati sudah didaftar secara sistematis dan sudah diatur menurut kategorinya Arikunto, 2009: 31. Adapun data yang ingin diperoleh dalam metode observasi di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan Kabupaten Semarang adalah sebagai berikut:Letak geografis SMK Telekomunikasi Tunas Harapan Kabupaten Semarang , Fasilitas dan lingkungan belajar moving class yang ada di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan Kabupaten SemarangdanProses pembelajaran dengan moving class di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan Kabupaten Semarang. 33

3.4.2 Wawancara

Wawancara merupakan suatu metode untuk memperoleh data yang dilaksanakan secara lisan tanya jawab dengan narasumber Sukmadinata, 2010: 216. Metode wawancara ini digunakan untuk mendapatkan data dari pihak-pihak yang berkaitan dengan obyek penelitian. Data yang digali dari wawancara yakni mengenai proses perencanaan penerapan, evaluasi moving class dan dampak moving class dalam pelaksanaan kurikulum 2013 pihak yang diwawancarai adalah waka kurikulum sedangkan untuk mendapatkan data mengenai persepsi guru terhadap pelaksanaan moving class di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan pihak yang diwawancarai adalah guru mata pelajaran.

3.4.3 Angket

Angket merupakan sejumlah pertanyaan atau pernyataan yang harus dijawab oleh responden Sukmadinata, 2010: 219. Angket diberikan kepada 40 siswa SMK Telekomunikasi Tunas Harapan dalam penelitian. Angket digunakan untuk mengungkap persepsi siswa terhadap pelaksanaan moving class di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan.

3.5 Tahap-Tahap Penelitian