Sumatera Utara yang mencakup nilai minimum, nilai maximum, nilai mean, dan nilai standar deviasi dari setiap variabel independen tersebut.
Tabel 5.1 Statistik Deskriptif
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation
TOTAL BELANJA X
1
94 25.39
28.74 26.9288
.54772 TOTAL ASET X
2
94 24.54
30.76 27.5882
.96116 TINGKAT
KETERGANTUNGAN X
3
94 .52
.94 .8081
.07206 OPINI AUDIT X
4
94 1
5 2.69
.748 PENGUNGKAPAN
LAPORAN KEUANGAN Y 94
1 .72
.450 Valid N listwise
94
Sumber : lampiran IV
1. Total Belanja X
1
Total belanja pada penelitian ini merupakan total realisasi belanja daerah dengan mentransformasikan ke dalam bentuk logaritma natural. Statistik
deskriptif variabel total belanja menunjukkan bahwa nilai minimum untuk total realisasi belanja daerah sebesar 25,39 dengan nilai total belanja
Rp. 106.628.543.938,21 terdapat pada Pemerintah Kabupaten Nias Barat di tahun 2010 dan nilai maksimumnya sebesar 28,74 dengan nilai total belanja
Rp. 3.041.037.853.628,4 terdapat pada Pemerintah Kota Medan di tahun 2011 sedangkan nilai rata-rata dari total realisasi belanja daerah sebesar 26,93 dengan
nilai total belanja berkisar Rp. 499.631.564.449,05 serta nilai standar deviasinya sebesar 0,55.
2. Total Aset X
2
Total aset pada penelitian ini merupakan total dari keseluruhan aset yang dimiliki pemerintah kabupatenkota dengan mentransformasikan ke dalam bentuk
logaritma natural. Statistik deskriptif variabel total aset menunjukkan bahwa nilai minimum untuk total aset sebesar 24,54 dengan nilai total aset
Rp. 45.497.787.268,- terdapat pada Pemerintah Kota Gunung Sitoli di tahun 2010 dan nilai maksimumnya sebesar 30,76
dengan nilai
total aset
Rp. 22.858.193.509.227,- terdapat pada Pemerintah Kota Medan di tahun 2011 sedangkan nilai rata-rata dari total aset sebesar 27,59 dengan nilai total aset
Rp. 966.861.006.178,- serta nilai standar deviasinya sebesar 0,96.
3. Tingkat Ketergantungan X
3
Tingkat ketergantungan pada penelitian ini merupakan total realisasi dana transfer yang terdiri dari Dana Alokasi Umum DAU, Dana Alokasi Khusus
DAK, dan Dana Bagi Hasil DBH dibagi dengan total pendapatan yang diterima oleh pemerintah kabupatenkota. Statistik deskriptif variabel tingkat
ketergantungan menunjukkan bahwa nilai minimum untuk tingkat ketergantungan sebesar 0,52 dengan jumlah dana transfer Rp. 1.422.441.737.194,- pada jumlah
pendapatan Rp. 2.747.359.034.421,34 terdapat pada Pemerintah Kota Medan di tahun 2011 dan nilai maksimumnya sebesar 0,94 dengan jumlah dana transfer
Rp. 611.580.296.984,- pada jumlah pendapatan Rp. 649.616.644.193,93 terdapat pada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai di tahun 2010 sedangkan nilai
rata-rata dari tingkat ketergantungan sebesar 0,81 serta nilai standar deviasinya sebesar 0,07.
4. Opini Audit X