Kalium dapat dipertukarkan K-dd

4.4.3. Kalium dapat dipertukarkan K-dd

Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa kalium dapat dipertukarkan K- dd dipengaruhi oleh faktor tunggal dosis terak dan bahan organik. Hasil analisis ragam juga menunjukkan terdapat interaksi antara dosis terak dengan bahan organik. Hasil uji lanjut disajikan pada Tabel 5. Tabel5. Kadar Kalium Dapat Dipertukarkan dalam Tanah Akibat Interaksi Dosis Terak dengan Bahan Organik Dosis B B 1 ............................. me100 g ............................. T 0.43 Aa 0.40 Aa T 1 0.27 Ab 0.32 Ab T 2 0.25 Bb 0.31 Ab T 3 0.21 Bc 0.30 Ab Keterangan: Nilai dengan huruf yang berbeda kearah baris huruf besar dan kolom huruf kecil menunjukkan berbeda nyata P0.005 atau berbeda sangat nyata P0.01, sebaliknya huruf yang sama kearah baris dan kolom menunjukkan tidak berbeda nyata P0.05 Tabel 5 menunjukkan pada perlakuan tanpa pemberian bahan organik B , pengaruh dosis terak baja nyata menurunkan K-dd tanah, namun antara pengaruh perlakuan T 1 dan T 2 tidak berbeda nyata. Pada perlakuan dengan pemberian terak baja B 1 , pengaruh dosis terak baja menurunkan K-dd tanah, namun antara pengaruh dosis T 1 , T 2 dan T 3 tidak berbeda. Perbandingan antar pengaruh perlakuan bahan organik menunjukkan bahwa pada dosis terak T , T 1 , kadar K-dd tanah antara pengaruh B dan B 1 tidak berbeda, namun pada dosis T 2 dan T 3 pengaruh B 1 menghasilkan K-dd tanah lebih tinggi daripada B dengan peningkatan masing-masing sebesar 23 dan 46. Nilai K-dd dalam tanah menurun seiring dengan jumlah dosis terak baja. Hal ini diduga berhubungan dengan peningkatan kadar Ca-dd tanah Gambar 3 dan Mg-dd tanah Gambar 5 sehingga terjadi persaingan ketersediaan K, Ca, dan Mg dalam larutan tanah. Leiwakabessy 2003 menyatakan bahwa kandungan K dalam tanah dipengaruhi oleh ratio KCa+Mg, dimana semakin besar kadar Ca dan Mg akan mengakibatkan ratio makin kecil dan berarti kandungan K-dd dalam tanah menjadi rendah. Hal ini karena ion-ion Ca, Mg dan K memiliki sifat persaingan satu terhadap yang lain. Jika dalam tanah terdapat ion-ion yang lain lebih banyak dan terdapat ion yang jumlahnya lebih sediki diantara ketiga ion tersebut, maka ketersediaan ion yang sedikit tersebut akan menurun akibat terjadinya persaingan unsur-unsur tersebut. Kandungan Ca dan Mg dalam tanah akibat pemberian terak baja sangat tinggi dibandingkan dengan kandungan K sehingga ketersediaan K dalam tanah akan menurun. Selanjutnya pemberian bahan organik ke dalam tanah cenderung meningkatkan K-dd tanah karena bahan organik pupuk kandang merupakan salah satu sumber K bagi tanah. Penurunan K-dd pada B dengan meningkatnya dosis terak diduga berhubungan dengan peningkatan serapan K tanaman caisim dengan meningkatnya dosis terak pada hasil penelitian sebelumnya dan pengaruh pada B 1 tidak berbeda.

4.4.4. Kalsium dapat dipertukarkan Ca-dd