13
3.1.2 Derajat Kelangsungan Hidup
Derajat  kelangsungan  hidup  pada  ikan  lele  Sangkuriang  dari  yang tertinggi  hingga  yang  terendah  selama  21  hari  masa  pemeliharaan  secara
berurutan terdapat pada frekuensi pemberian pakan 5, 9, 2, dan 3 kalihari dengan nilai  masing-masing  96,  94,  93,  dan  92  Gambar  2.  Berdasarakan  data
Lampiran  3,  diketahui  jumlah  ikan  yang  mati  pada  setiap  perlakuan  berbeda- beda.  Kondisi  fisik  ikan  lele  yang  mati  yaitu  warnanya  pudar  dan  mengambang
kaku  di  permukaan  air.  Kematian  pada  benih  terjadi  setelah  proses  penebaran awal,  sampling  I,  dan  sampling  II  dikarenakan  pengukuran  yang  terlalu  lama.
Pengaturan frekuensi pemberian pakan yang berbeda tidak mempengaruhi derajat kelangsungan  hidup  pada  pendederan  ikan  lele  Sangkuriang  Lampiran  4.
Gambar 2.Derajat kelangsungan hidup ikan lele Sangkuriang Clarias sp. dengan frekuensi  pemberian  pakan  2,  3,  5,  dan  9  kalihari.  Huruf  yang  sama
dalam  bar  menunjukkan  pengaruh  perlakuan  yang  tidak  berbeda nyata.
3.1.3 Pertumbuhan Panjang Mutlak
Pertumbuhan  panjang  mutlak  benih  ikan  lele  Sangkuriang  bertambah seiring  bertambahnya  frekuensi  pemberian  pakan.  Frekuensi  pemberian  pakan  9
kalihari  memberikan  pertumbuhan  panjang  mutlak  ikan  lele  tertinggi  yaitu 3,98±0,05 cmekor Gambar 3. Pada frekuensi pemberian pakan 5 dan 3 kalihari
terjadi  pertumbuhan  panjang  mutlak  ikan  lele  dengan  nilai  masing-masing 3,74±0,02  dan  3,34±0,05  cmekor.  Nilai  pertumbuhan  panjang  mutlak  ikan  lele
terendah  terjadi  pada  frekuensi  pemberian  pakan  2  kalihari  dengan  nilai
14 2,78±0,08  cmekor.  Frekuensi  pemberian  pakan  berbeda  pada  setiap  perlakuan
berpengaruh  nyata  terhadap  pertumbuhan  panjang  mutlak  ikan  lele  Sangkuriang P0,05 Lampiran 6.
Gambar 3. Pertumbuhan  panjang  mutlak  ikan  lele  Sangkuriang  Clarias  sp. dengan frekuensi pemberian pakan 2, 3, 5, dan 9 kalihari. Huruf yang
berbeda  dalam  bar  menunjukkan  pengaruh  perlakuan  yang  berbeda nyata p0,05.
3.1.4   Laju Pertumbuhan Bobot Harian